Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS YOSOWILANGUN
Jalan Stadion No : 334 Telp ( 0334) 390 265 – 391 118
email : yosowilangunpkm@gmail.com
YOSOWILANGUN – 6 7 3 8 2

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)


TERM OF REFERENCE (TOR)

Nama Program: 1.02.02 Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan Dan Upaya Kesehatan
Masyarakat
Indikator Program : Persentase Fasyankes terakreditasi 55%
Nama Kegiatan: 1.02.02.2.02 Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan
Tingkat Daerah Kabupaten/Kota Organisasi
Nama Sub Kegiatan 1.02.02.2.02.02 Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin
Indikator output :
1. Persentase KK yang memiliki jamban sehat 80%
Indikator outcome :
1. Persentase keluarga sehat 16%
Jangka Waktu Kegiatan : mulai Februari sampai November

A. Latar Belakang Kegiatan


1. Dasar Hukum
Kegiatan diselenggarakan berdasarkan :
1. Permenkes Nomer 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan lingkungan
 Pasal 8Media lingkungan yang ditetapkan Standar Baku Mutu Kesehatan
Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
berada pada lingkungan:

 Permukiman;

 Tempat Kerja;

 tempat rekreasi; dan

 tempat dan fasilitas umum.

2. Permenkes Nomor 3 Tahun 2014 tentang sanitasi total berbasis masyarakat


 Pasal 3 (1) Masyarakat menyelenggarakan STBM secara mandiri dengan
berpedoman pada Pilar STBM.
 Pasal 4 (1) Perilaku stop buang air besar sembarangan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 3 ayat (2) huruf a diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri
atas: a. membudayakan perilaku buang air besar sehat yang dapat memutus alur
kontaminasi kotoran manusia sebagai sumber penyakit secara berkelanjutan;
2

danb. menyediakan dan memelihara sarana buang air besar yang memenuhi
standar dan persyaratan kesehatan.
 Pasal 5(2) Pemicuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan oleh
tenaga kesehatan, kader, relawan, dan/atau masyarakat yang telah berhasil
mengembangkan STBM.
 Berdasarkan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 08 Tahun 2018 mengenai Stop
Buang Air Besar Sembarangan dimana untuk mendukung berhasilnya OD di
kabupaten lumajang sebagaimana dimaksud pada ayat (2), dilaksanakan oleh
petugas kesehatan, kader, relawan dan atau masyarakat yang telah berhasil SBS
di wilayah lain.

2. Gambaran Umum

Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) Puskesmas Yosowilangun dalam
penyelenggaraan pelayanan kesehatan, mengulas secara ringkas apa saja sumber daya yang
dimiliki Puskesmas Yosowilangun dalam memberikan pelayanan kesehatan, mengemukakan
capaian-capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan pelayanan kesehatan tiga
tahun sebelumnya dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi dan dinilai
perlu diatasi.

a) Tugas, Fungsi,Puskesmas Yosowilangun


Tugas dan Fungsi
PuskesmasYosowilangun adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
Lumajang, yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah
Kecamatan Yosowilangun. Sebagai unit pelaksana teknis, Puskesmas melaksanakan sebagian
tugas Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang.
 (Peraturan Menteri Kesehatan No 75 Tahun 2014) mempunyai kedudukan yang sangat
penting dalam sistem kesehatan nasional dan sistem kesehatan Kabupaten. Puskesmas
memiliki fungsi yang penting dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan
nasional. Fungsi penting tersebut antara lain:
a. Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan. Dalam
hal ini Puskesmas berupaya menggerakkan lintas sektor dan dunia usaha di wilayah kerjanya
agar menyelenggarakan pembangunan berwawasan kesehatan. Puskesmas ikut aktif
memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari penyelenggaraan setiap program
pembangunan di wilayah kerjanya serta mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan
pencegahan penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan dan pemulihan;
b. Puskesmas merupakan pusat pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini Puskesmas berupaya
agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan masyarakat memiliki
kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup
sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan termasuk pembiayaan
serta ikut menetapkan, menyelenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan;
3

c. Puskesmas merupakan pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Dalam hal ini Puskesmas
menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan
berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan
masyarakat.
 Peraturan Menteri Kesehatan nomor 4 tahun 2019 tentang standar pelayanan minimal
bidang kesehatan di Kabupaten/Kota, telah ditetapkan indikator kinerja dan target
pembangunan kesehatan Tahun 2018-2023 yang mencakup pelayanan kesehatan dasar,
pelayanan kesehatan rujukan, penyelidikan epidemiologi dan penanggulangan kejadian luar
biasa serta promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.
 Berdasarkan Peraturan Bupati Lumajang Nomor 67 Tahun 2018 tentang PERUBAHAN
ATAS PERATURAN BUPATI LUMAJANG NOMOR 74 TAHUN 2016 TENTANG
KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, URAIAN TUGAS DAN FUNGSI SERTA
TATA KERJA DINAS KESEHATAN Dimana Pusat Kesehatan Masyarakat yang
selanjutnya disingkat Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanyasebagaimana dimaksud
dalam Pasal 16 ayat (2) mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya guna mendukung
terwujudnya tujuan dan sasaran rencana strategis Dinas Kesehatan.
Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPT Pusat Kesehatan
Masyarakat menyelenggarakan fungsi :
a. penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat tingkat pertama di wilayah kerjanya; dan
b. penyelenggaraan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama di wilayah kerjanya.

b) Pelayanan Puskesmas
Sebagai suatu unit pelayanan kesehatan di bawah naungan Dinas Kesehatan serta sesuai
dengan tupoksi dari Puskesmas, dimana Puskesmas mengemban tugas sebagai pelayanan
umum kepada masyarakat yang tercermin dalam kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) yang bersifat preventif, promotive, dan pelayanan khusus berupa kegiatan Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) yang bersifat kuratif, rehabilitatif. Kegiatan yang dilaksanakan
antara lain sebagai berikut :

a. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial


1) Pelayanan promosi kesehatan termasuk UKS;
2) Pelayanan kesehatan lingkungan;
3) Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKM;
4) Pelayanan gizi yang bersifat UKM;
5) Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit;
6) Pelayanan keperawatan dan kesehatan masyarakat.
b. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan
1) Pelayanan kesehatan jiwa;
4

2) Pelayanan kesehatan gigi dan masyrakat;


3) Pelayanan kesehatan tradisional;
4) Pelayanan kesehatan olahraga;
5) Pelayanan kesehatan indera;
6) Pelayanan kesehatan lansia;
7) Pelayanan kesehatan kerja.
c. Upaya Kesehatan Perorangan, Kefarmasian, dan Laboratorium
1) Pelayanan pemeriksaan umum
2) Pelayanan kesehatan gigi dan mulut;
3) Pelayanan KIA-KB yang bersifat UKP;
4) Pelayanan gawat darurat;
5) Pelayanan gizi yang bersifat UKP;
6) Pelayanan persalinan;
7) Pelayanan rawat inap;
8) Pelayanan kefarmasian;
9) Pelayanan laboratorium.
d. Jaringan Pelayanan Puskesmas dan Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan
1) Puskesmas pembantu;
2) Pondok Kesehatan Desa;
3) Jejaring fasilitas pelayanan kesehatan.

c) Profil Kewilayahan Puskesmas


Kecamatan Yosowilangun merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten lumajang.
Luas Kecamatan Yosowilangun mencapai 81,30 Km2 atau sekitar 4,54 % dari luas Kabupaten
Lumajang. Secara topografi jenis tanah di Kecamatan Yosowilangun dapat dibedakan menjadi
3 macam yaitu tanah sawah, tanah kering, dan lainya. Secara Administratif batas - batas
wilayah Kecamatan Yosowilangun :

a. Utara : Kec Tekung dan Kec Rowokangkung Kab Lumajang


b. Timur : Kecamatan Jombang Kabupaten Jember
c. Selatan : Samudra Indonesia
d. Barat : Kecamatan Kunir Kab Lumajang

e. Wilayah kerja Puskesmas Yosowilangun meliputi :


1) Desa Tunjungrejo 7) Desa Kraton
2) Desa Yosowilangun Lor 8) Desa Wotgalih
3) Desa Yosowilangun Kidul 9) Desa Kalipepe
4) Desa Munder 10) Desa Karanganyar
5) Desa Kebonsari 11) Desa Karangrejo
6) Desa Krai 12) Desa Darungan
5

d) Sarana Penunjang di Wilayah Kerja

1) Sarana Pendidikan

Jumla
Juml Kade Gur
Jenis Juml h
ah r u Keterang
Pendidik ah Sekol
sekol UKH UK an
an siswa ah
ah S S
UKS
TK/
39 -
PAUD -
SD/MI 43 - 43

SMP/
14 - 12
MTS
SLTA/
6 - 6
MA

Ponpes 8 - -

Lainnya - - -

TOTAL 103 103

e) Sarana Kesehatan
Ada beberapa sarana kesehatan lainnya yang ada di Kecamatan Yosowilangun, antara lain:
a. Praktek dokter swasta sebanyak 4
b. Praktek bidan swasta 12
c. Praktek dokter gigi swasta 2
d. Apotik sebanyak 4
e. Laboraturium 1

f) Karakteristik Wilayah
Kecamatan Yosowilangun terdiri dari 12 Desa, 31 Dusun, 71 RW, dan 396 RT. Dilihat
dari komposisi jumlah penduduk dari tiap Desa, Desa Yosowilangun Lor mempunya jumlah penduduk
paling besar yaitu sebesar 7.605 jiwa. Sedangkan desa yang mempunyai penduduk paling sedikit yaitu
Desa Tunjungrejo dengan jumlah penduduk sebesar 1.548 jiwa. Sedangkan dilihat dari luas
wilayahnya desa wotgalih memiliki wilayah paling luas yaitu sebesar 29,8 km 2, sedangkan paling
sempit yaitu Desa Tunjungrejo dengan luas wilayah hanya 1,1 km 2.
6

2. Fenomena dan data Detail


a.Masalah dan kesenjangan Program kesehatan Lingkungan
NO PROGRAM KESLING TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN

1 Pembinaan sanitasi perumahan 40% 100% + 60%

2 Rumah yang memenuhi syarat 75% 100% +25%


kesehatan

3 Pembinaan sarana TTU Prioritas 88% 100% +12%

4 TTU Prioritas yang memenuhi syarat 63% 100% +27%


kesehatan

5 KK memiliki Akses terhadap jamban 87% 100% +13%


sehat

6 Desa/kelurahan yang sudah ODF 70% 71,4% +1,4%

7 Jamban Sehat 75% 100% +25%

8 Pelaksanaan Kegiatan STBM di 75% 66,7% - 8,3%


Puskesmas

Prioritas masalah

Mslh Mslh Mslh Mslh Mslh


NO KRITERIA Mslh 1 Mslh 2 Mslh 3
4 5 6 7 8

1 Urgensi/Kedaruratan 2 3 4 4 3 4 4 5

2 Seriousness/ 2 2 4 4 4 4 4 5
Keseriusan

3 Growth/ Perkembangan 2 2 3 3 3 5 4 5

Total 6 7 11 11 10 13 12 15

Prioritas VIII VII V IV VI II III I


Rumusan masalah terpilih :

1) Jumlah ODF di kecamatan yosowilangun masih rendah


7
PENYEBAB MASALAH RENDAHNYA DESA YANG ODF

Lingkungan
Alat Manusia

Sosial Pendidikan
Budaya dan dan kesadaran Petugas
ekonomi Rendah Sarana promosi kurang aktifJumlah desa yang ODF
rendah Alat kurang kurang dari target
Penunjang Tahun 2019
kurang

Pembinaan ppd
Dukungan Metode
kurang
dana desa penyuluhan
untuk kegiatan Belum ada blm sesuai
jamban sehat perda terkait
msh kurang larangan BAB Kurang kerja
sembarangan sama linpro
dan linsek
Biaya
Metode
b. Penentuan prioritas penyelesaian masalah

PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan


1 Jumlah desa yang ODF 1. Kurang kerjasama 1. Advokasi ODF ke desa
kurang dari target dengan linsek dan 2. Pembinaan Kader
linprog Kesehatan Lingkungan
2. Kesadaran dan 3. Kamling ODF
pendidikan masyarakat 4. penyuluhan Sanitasi total
masih rendah mengenai berbasis masyarakat
BAB yang sehat (STBM)
3. Tingkat sosial budaya 5. Monitoring STBM
dan ekonomi rendah

SKOR
No Alternatif Pemecahan
C A R L HASIL RANK
1 Pembinaan Kader 5 5 4 4 18 III
Kesehatan Lingkungan

2 Kamling ODF 5 5 5 5 20 I

3 penyuluhan Sanitasi 4 4 4 4 16 IV
total berbasis
masyarakat (STBM)

4 Monitoring STBM 4 5 5 5 19 II

c. Prioritas pemecahan terpilih :


1. Kamling ODF
2. Monitoring STBM
3. Pembinaan Kader Kesehatan Lingkungan
4. penyuluhan Sanitasi total berbasis masyarakat (STBM)

d.Sumber Daya Puskesmas


1. Data SDM Puskesmas
Data kepegawaian Puskesmas Yosowilangun disajikan dalam bentuk klasifikasi
berdasarkan kualifikasi, jenjang pendidikan, dan kepangkatan. Berikut data
kepegawaianPuskesmas Yosowilangun:
Tabel 2.1Daftar KepegawaianBerdasarkan Kualifikasi Pegawai
No. Tenaga Puskesmas Yosowilangun Jumlah
1. Dokter Umum 2
2. Dokter Gigi 1
3. Kesehatan Masyarakat 3
4. Perawat 29
5. Bidan 21
6. Perawat Gigi 1
7. Sanitarian 1
8. Petugas Gizi 2
9. Apoteker 1
10. Asisten Apoteker 1
11. Analis Laboratorium 1
12. Tenaga penunjang kesehatan 14
14. Rekam Medis 2
TOTAL 79
Sumber data: Data Kepegawaian Puskesmas Yosowilangun tahun 2020
10

Tabel 2.3. Data kepegawaian Berdasarkan Tugas dan Fungsi


Jenis Tugas/Fungsi Jenis Tenaga Pendidikan Jumlah Keterangan
Kepala Puskesmas Dokter Gigi S1 Kedokteran Gigi 1
Unit Administrasi
S1 Kesehatan
Kepala Tata Usaha promkes 1  
masyarakat
Administrasi
SIP   SKM 1  
Kesehatan
Pengelola
Kepegawaian   SMA, S1 biologi 2  
Kepegawaian
Administrasi
S1 ekonomi, D3
Pengelola Barang   Umum dan analis 2  
analis
laboraturum
Keuangan   Gizi S1 gizi 1 tugas rangkap
Perbendaharaan:
PAD : Perawat S1 Keperawatan 1 tugas rangkap
JKN : Perawat S1 Keperawatan 1 tugas rangkap
BOK :  Gizi S1 Gizi 1 tugas rangkap
BOP :      
Sopir Sopir SMA 1  
Petugas
Kebersihan SMA 2  
Kebersihan
 Petugas
Penjaga keamanan SMA  1  
keamanan
Unit Rawat Jalan
Administrasi
Loket SMA 3  
Loket
Perekam medis D3 rekam medis 2
Pelayanan Pemeriksaan Dokter S1 Kedokteran 1  
Umum Perawat D3 Keperawatan 2  
Pelayanan Gigi dan Dokter Gigi S1 Kedokteran Gigi 1  
Mulut Perawat Gigi D3 Keperawatan 1  
Pelayanan KIA/KB dan
Bidan D3 Kebidanan 8  
poned

UGD Perawat D3 Keperawatan 17  

Kesehatan Gizi Keluarga Nutrisionis D4 Gizi 1  


Promotor
Promosi Kesehatan SKM 1  
Kesehatan
Unit Penunjang Medis
Analis kesehatan D3 Analis 1
Laboratorium
    0  
Apoteker S1 Farm. Apt 1  
Apotek
Asisten Apoteker SMF 1  
Berdasar Tabel 2.3 Jumlah pegawai puskesmas yang merangkap tugas sebanyak sejumlah
2orang.

e. Sarana dan Prasarana Puskesmas


Tabel 2.4 Daftar Sarana dan Prasarana Puskesmas
KONDISI
KE
NO JENISALAT JMLH BERFUNGS
TDK T
I
1 Transportasi
- Pusling 2 2
- Sepeda Motor 7 7
2 Peralatan Kantor
- Mesin Ketik manual 2 0 2
11

-Laptop
- Komputer 8 8
- Printer 20 15 5
- Mesin Hitung 2 2
3 Peralatan Komunikasi
- Telepon 1 1
- Telivisi 12 12
- Radio Tape recorder 0 0

Tabel 2.5 Data Fasilitas Pelayanan Kesehatan Puskesmas Yosowilangun Tahun 2019
Jumlah Fasilitas Pelayanan Kondis
No Kesehatan i Fisik
Desa
.
Pustu Polindes
1. KARANGREJO   1 Baik
2. KARANGANYAR   1 Baik
3. KRAI 1   Baik
Rusak
4. KRATON 1  
Berat
5 TUNJUNGREJO   1 Baik
6 MUNDER   1 Baik
7 KEBONSARI   1 Baik
8 KALIPEPE 1   Baik
YOSOWILANGUN Baik
9   1
KIDUL
YOSOWILANGUN Baik
10 1  
LOR
11 DARUNGAN   1 Baik
12 WOTGALIH   1 Baik
Jumlah 4 8 Baik

4. Evaluasi anggaran dan realisasi tahun sebelumnya serta permasalahan


a) Analisa time series
Realisasi pada tahun 2019sebesar ( 88,93 % ) yaitu dari pagu Rp. 33.745.000,00 ter realisasi sebesar
Rp. 30.010.000,00. Sementara itu, belanja yang berasal dari Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)
menunjukan penyerapan tertinggi pada tahun 2019 dikarenakan semua kegiatan promotiv dan
preventif dilaksanakan sesuai perencanaan sedangkan tahun 2020 terkendala dengan wabah COVID
sehingga penyerapan rendah.Secara umum penyelenggaraan anggaran kegiatan/sub kegiatantahun
sbelumnya dan tahun berjalan sebagai berikut:
No Uraian kegiatan/sub kegiatan Nilai anggaran N-2 Nilai Anggaran Tahun
berjalan (Tahun ini)
1 Pengelolaan pelayanan kesehatan Rp. 33.745.000,00 Rp. 30.650.000,00
lingkungan

No Uraian Anggaran Nilai anggaran Nilai Realisasi Keterangan


12

Tahun N-2 penggunaan anggaran


1 Pengelolaan Rp. 33.745.000,00 Rp. 30.010.000,00 Sub kegiatan
pelayanan kesehatan terealisasi 88,93%
lingkungan (ada kegiatan yang
tidak terealisasi
dikarenakan kegiatan
tidak terlaksana sesuai
schedule dan
perencanaan)

No Uraian Anggaran Nilai anggaran Nilai Realisasi Keterangan penggunaan


Tahun Berjalan anggaran
1 Pengelolaan Rp. 30.650.000,00 Rp. 13.475.000,00 Sub kegiatan terealisasi
pelayanan kesehatan 43,96% (kegiatan tidak
lingkungan terealisasi dikarenakan
terkendala wabah
COVID – 19)

Permasalahan yang terjadi pada penyelenggaraan kegiatan :


a. Pada Tahun 2019 PPTK kurang memperhatikan Schedule yang telah di buat sehingga
beberapa pelaksanaan kegiatan terjadi keterlambatan pelaksanaan
b. Kurang koordinas lintas program
c. Perubahan pergeseran kegiatan
d. Dan di tahun 2020 kegiatan terkendala dengan wabah COVID-19 sehingga semua
kegiatan tidak terlaksana sesuai dengan time schedule yang sudah ditentukan

Saran untuk meningkatkan efektivitas/efisiensi anggaran dan kegiatan :


a. Mempersiapkan perencanaan di awal tahun dengan cermat sesuai kebutuhan
b. Membuat time schedulebulanan agar penyerapan anggaran lebih maksimal
c. Menjalankan kegiatan sesuai dengan time schedule yang telah dibuat
d. Meningkatkan koordinasi antara pengelola keuangan dan pemegang program untuk
saling mengingatkan agar kegiatan dilaksanakan sesuai dengan time schedule.
e. Segera melakukan koordinasi lanjutan dengan pemegang program jika terjadi
pergeseran atau perubahan anggaran.

5. Tujuan (TARGET SAKIP)

a. Maksud dan Tujuan

Puskesmas Yosowilangun sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama di wilayah


Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang pada pelaksanaan kegiatan dalam pembangunan di
sektor kesehatan berpedoman pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat . Berdasarkan Permenkes nomor 75 Tahun 2014 pada pasal 2
13

disebutan bahwa pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas bertujuan untuk


mewujudkan masyarakat yang:

1. memiliki perilaku sehat meliputi kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat;
2. mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu;
3. hidup dalam lingkungan sehat;
4. memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok, dan
masyarakat.
b. Indikator dan target kinerja sasaran
seluruh masyarakat di kecamatan yosowilangun
c.Indikator dan target kinerja program
Persentase fasyankes terakreditas 55%
d.Indikator dan target kinerja Hasil
Persentase keluarga sehat 16%
e.Indikator dan target kinerja keluaran sub kegiatan
Persentase KK yang memiliki jamban sehat 80%

b) Manfaat
1. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi peningkatan derajat kesehatan perorangan di wilayah
kerja Puskesmas Yosowilangun dikarenakan jika persentase KK yang memiliki jamban
sehat meningkat atau memenuhi target maka indikator keluarga sehat juga tercapai
2. Dampak jika jumlah KK yang memiliki jamban sehat sangat rendah di kecamatan
yosowilangun maka derajat kesehatan juga akan rendah (karena masyarakat tidak akan
mempedulikan pentingnya jamban sehat (STBM)

c) Strategi Pencapaian Keluaran


Evaluasi pencapaian persentase jumlah KK yang mempunyai jamban sehat tahun 2019 yaitu
11.239 KK dari jumlah KK sebanyak 14.414 KK atau sebesar 78%
Strategi dan cara mencapai keluaran yaitu :
1. Mempersiapkan perencanaan kegiatan di awal tahun dengan cermat sesuai kebutuhan
2. Meningkatkan koordinasi dengan linprog dan linsek terkait
3. Mengevaluasi setiap kegiatan yang sudah dilaksanakan apakah sudah efektif atau belum
4. Membuat inovasi untuk percepatan penanganan ODF dan mengenai kesehatan lingkungan

d) Tahapan dan Waktu Pelaksanaan/ alur


1) Prosedur
a. pemegang program membuat RUK berdasakan capaian kegiatan di tahun 2019 dan
masukan dari Masyarakat (FGD) dan mengakomodir Kegiatan-kegiatan yang di
tetapkan oleh Dinas Kesehatan
b. Pemegang program menyerahkan RUK ke PJ UKM
c. Dalam RUK Penanggung jawab layanan UKM tersebut menetukan sekala prioritas
kegiatan
d. RUK PJ diserahkan ke tim perencanaan untuk dijadikan RUK puskesmas
14

e. PPTK membuat RKA manual


f. Dilanjutkan dangan entry RKA di e Finance
g. Penelitaan RKA
h. Pengesahan DPA
i. Pelaksanaan kegiatan pada tahun 2021
2) Waktu
Kegiatan di laksakan di bulan Februari-November tahun 2021
3) Tempat
1. Wilayah kerja Puskesmas Yosowilangun(12 desa )
2. Untuk kegiatan Kamling ODF hanya diprioritaskan 6 desa yang masih mempunyai
perilaku BAB sembarangan / belum deklarasi ODF, diantaranya : Desa yosowilangun
kidul, munder, krai, kalipepe,darungan, wotgalih.
4) Pelaksana
Pelaksana kegiatan adalah Pemegang ProgramKesehatan lingkungan beserta dengan
TIM diantaranya : Promkes, PPD
5) Peserta
Peserta ditentukan berdasarkan desa yang masih belum ODF ( dan dipilih yang mempunyai
pengaruh besar terhadap tercapainya kegiatan seperti : kepala desa, perangkat desa dan
kecamatan, kader, tp pkk, toga, toma, babinsa, babinmas, dan masyarakat)
e) Biaya yang diperlukan

No Tanggal Tahapan Uraian Indikator Lokasi dan Jumlah pelaksana Aktivitas yang Perkiraan rincian
detail/jadwal kegiatan output durasi peserta membutuhkan anggaran
kegiatan/prosed dan target anggaran
ur
1 11 Februari 2021 Melakukan Melakukan Desa yang 6 desa 20 orang x 6 Pengelola a.makmin rapat Rp. 5.400.000,00
05 Maret 2021 penyuluhan grebek BAB ODF ( yosowilang desa Kesling dan ( paket nasi kotak dan
23 april 2021 mengenai ODF sembarangan di sebesar un kidul, Linsek ( pak Promkes snack) peserta
13 agustus 2021 dan STBM 6 desa bersama 100% kalipepe, camat, sebanyak 20 orang x 6
24 september 2021 dengan linsek wotgalih, perangkat desa
15 oktober 2021 desa terkait munder, krai, desa, kepala
setelah itu darungan ) desa, kader, TP
melakukan (2 jam) PKK, babinsa,
penyuluhan babinmas, staf
mengenai ODF pkm)
dan STBM
2 24 Maret 2021 Melakukan Pembinaan Laporan Aula 25 orang x 3 Pengelola a. Makmin rapat ( paket Rp. 3.375.000,00
pembinaan kepada kader kegiatan pertemuan kali (kader di kesling nasi kotak dan snack)
mengenai kesling pembinaan Puskesmas 75 posyandu) peserta sebanyak 25
kesehatan mengenai kesling yosowilangun orang x 3 kali
lingkungan kesehatan (3 jam)
lingkungan

3 10 Juli 2021 Melakukan Pembinaan Jumlah Aula 25 orang x 3 Pengelola b.Makmin rapat ( paket Rp. 2.250.000,00
pembinaan pasar kepada pasar yang pertemuan kali (pengelola Kesling dan nasi kotak dan snack)
sehat pengelola dan memenuhi Puskesmas dan pedagang Promkes peserta sebanyak 25
pedagang pasar syarat yosowilangun pasar orang x 2 kali Rp. 5.000.000,00
mengenai 100% (3 jam) yosowilangun c. Penggantian transport
kesehatan pasar lor dan pasar peserta sebanyak 25
yang memenuhi krai) orang x 2 kali
syarat
16

4 06 Oktober 2021 Melakukan Pembinaan Jumlah Aula 25 orang x 1 Pengelola d.Makmin rapat ( paket Rp. 1.125.000,00
pembinaan TTU kepada TTU yang pertemuan kali (pengelola Kesling dan nasi kotak dan snack)
pengelola memenuhi Puskesmas tempat-tempat Promkes peserta sebanyak 25
tempat-tempat syarat yosowilangun umum : orang x 1 kali Rp. 2.500.000,00
umum mengenai 100% (3 jam) masjid, pasar, e. Penggantian transport
kesehatan TTU balai desa, peserta sebanyak 25
yang memenuhi mushollaa) orang x 1 kali
syarat

5 19 februari 2021 Melakukan PSN Melakukan PSN Angka 12 desa 3 orang x 12 Tim ada 3 a.perjalanan dinas PNS Rp. 3.000.000,00
26 maret 2021 ke 12 desa ke 12 desa DBD (yosowilangu desa orang 1 orang x 12 desa dan
9 april 2021 untuk mencegah menurun n lor, (pengelola non PNS 2 orang x 12
11 juni 2021 angka DBD jadi 0% yosowilangun kesling, desa
18 juni 2021 meningkat kidul, promkes,
23 juli 2021 krai,munder,d dan petugas
13 agustus 2021 arungan,krato surveilance)
3 september 2021 n,wotgalih,ka
18 september 2021 ranganyar,kar
22 oktober 2021 angrejo,kalip
29 oktober 2021 epe,tunjungre
5 november 2021 jo)
6 8 april 2021 Melakukan Melakukan Laporan 6 desa 1 orang x 6 Pengelola a.perjalanan dinas PNS Rp. 1.020.000,00
9 april 2021 Monitoring monitoring evaluasi ( yosowilang desa kesling 1 orang x 6 desa
9 juli 2021 STBM untuk un kidul,
23 juli 2021 mengevaluasi kalipepe,
10 september STBM yang wotgalih,
17 september memenuhi munder, krai,
syarat darungan )
7 12 februari 2021 Melakukan Melakukan Laporan 10 TTU 1 orang x 10 Pengelola a.perjalanan dinas PNS Rp. 900.000,00
19 februari 2021 Monitoring TTU monitoring evaluasi TTU (6 balai kesling 1 orang x 10 TTU
11 maret 2021 untuk desa, 2 pasar, 2
17

18 maret 2021 mengevaluasi masjid)


21 aapril 2021 TTU yang
28 april 2021 memenuhi
29 juni 2021 syarat
11 agustus 2021
18 agustus 2021
8 september 2021
8 14 februari 2021 Melakukan Melakukan Laporan 6 desa 1 orang x 6 Pengelola a.perjalanan dinas PNS Rp. 540.000,00
21 februari 2021 Survey jamban monitoring evaluasi ( yosowilang desa kesling 1 orang x 6 desa
27 maret 2021 sehat untuk un kidul,
31 juli 2021 mengevaluasi kalipepe,
31 agustus 2021 jamban yang wotgalih,
25 september 2021 memenuhi munder, krai,
syarat darungan )

e) Lampiran
Lampiran KAK

Lumajang, 19 November 2020


Penanggungjawab Program Kepala UPT puskesmas Yosowilangun

Muchammad Nurul Huda, Amd. Kl drg.IRNIWATI ZAKARIA


NIP. 19831127 201001 1 018 NIP. 196305011994022001
18

Anda mungkin juga menyukai