(RUK)
PUSKESMAS BATUYANG
TAHUN 2023
1
KATA PENGANTAR
Alhamdulilah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas tersusunnya
Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas Batuyang tahun 2023. RUK ini disusun
berdasarkan pagu yang ada pada Rencana Kegiatan Anggaran puskesmas yaitu pagu BOK, dana
Restribusi, dan Pagu JKN kapitasi serta mengacu pada Rencana Usulan Kegiatan tahun 2022
yang sudah tersusun sebelaumnya.
Dalam proses penyusunan Rencana Usulan Kegiatan 2019 ini di lakukan oleh Tim
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) pada awal bulan dan awal tahun berjalan. Tim PTP ini
terdiri dari bendahara dan penanggungjawab unit serta semua pelaksanan program yang terdapat
pada surat keputusan kepala puskesmas.
Dalam matrik RPK 2023 ini terdiri dari matrik Rencana Usulan Kegiatan tahunan
JKN, BOK, Restribusi, kemudian di jabarkan dalam matrik RPK bulanan JKN, BOK, Restribusi
pada tahun berjalan.
Dengan tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan ini diharapkan perencanaan puskesmas
tahun berjalan dapat berjalan efektif dan efisien, serta memudahkan semua pelaksana program
untuk melaksanakan kegiatan puskesmas.
Untuk selanjutnya perlu adanya monitoring dan evaluasi kegiatan puskesmas agar target yang
telah ditetapkan dapat tercapai dengan optimal.
H.SUHANDI, S.Kep,Ns,MM
NIP. 197312311994011007
2
DAFTAR ISI
COVER……………………………………….………………………….……..............................i
KATA PENGANTAR……………………………………….………………………….………..ii
DAFTAR ISI………………………………………………….………………………………....iii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ……………………………………………………………….………......1
1.2 Tujuan (Tujuan Umum dan Khusus)……………………..……………………………....2
1.3 Manfaat……………………………………………….………………………..................2
1.4 Ruang lingkup…………………………………………………………………….............3
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Tujuan Umum :
Menyusun rencana kegiatan puskesmas secara sistematik berdasarkan permasalahan yang
ada
2. Tujuan Khusus
a. Diketahuinya analisa masalah dan prioritas penyebab masalah yang ada
b. Tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas untuk tahun berikutnya
dalam upaya mengatasi masalah atau sebagian masalah kesehatan masyarakat.
c. Tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RPK) setelah diterimanya alokasi sumber
daya untuk kegiatan tahun berjalan.
1.3 MANFAAT
1. Perencanaan dapat memberikan petunjuk untuk menyelenggarakan upaya kesehatan
secara efektif dan efisien demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan
2. Perencanaan memudahkan pengawasan dan pertanggung jawaban
3. Perencanaan dapat mempertimbangkan hambatan, dukungan dan potensi yang ada
4
Fungsi Puskesmas adalah :
Di PMK No.43 tahun 2019 Peraturan Menteri Kesehatan tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya.
Upaya Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disingkat UKM adalah setiap
kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan
menanggulangi timbulnya masalah kesehatan dengan sasaran keluarga, kelompok, dan
masyarakat.
Upaya Kesehatan Perseorangan yang selanjutnya disingkat UKP adalah suatu
kegiatan dan/atau serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk
peningkatan, pencegahan, penyembuhan penyakit, pengurangan penderitaan akibat penyakit
dan memulihkan kesehatan perseorangan.
Dalam pelaksanaan ketiga fungsi di atas, puskesmas memiliki beberapa program, di
mana program tersebut di kelompokkan menjadi :
a. Upaya kesehatan masyarakat (UKM) esensial
1. Pelayanan promosi kesehatan
2. Pelayanan kesehatan lingkungan
3. Pelayanan KIA/KB yang bersifat UKM
4. Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit
5. Pelayanan gizi yang bersifat UKM
6. Pelayanan perawatan kesehatan masyarakat
b. Upaya kesehatan masyarakat (UKM) Pengembangan
1. Pelayanan Kesehatan Jiwa
2. Pelayanan kesehatan gigi masyarakat
3. Upaya kesehatan kerja
4. Pelayanan kesehatan lansia
c. Upaya kesehatan perorangan (UKP) kefarmasian dan laboratorium
1. Pelayanan pemeriksaan umum
2. Pelayanan pemeriksaan anak / MTBS
3. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
4. Pelayanan KIA/KB yang bersifat UKP
5. Pelayanan persalinan
6. Pelayanan gizi yang bersifat UKP
7. Pelayanan imunisasi yang bersifat UKP
8. Pelayanan gawat darurat
9. Pelayanan rawat inap
10. Pelayanan kefarmasian
11. Pelayanan laboratorium
12. Pelayanan kesehatan lingkungan yang bersifat UKP
13. Pelayanan konsultasi penyakit menular yang bersifat UKP
5
d. Jaringan pelayanan
1. Puskesmas pembantu
2. Polindes
6
BAB II
PROGRAM KESEHATAN
7
AKUNTABEL: Mampu memberikan pelayanan secara transparan dengan melaksanakan
norma-norma dan nilai-nilai yang berprinsip
pada keadilan dan jaminan penegakan hukum.
GOTONG ROYONG : Mampu memberikan pelayanan dengan mengedepankan semangat
kebersamaan seluruh karyawan Puskesmas Batuyang, lintas sektor terkait
dan masyarakat
AMANAH : Mampu memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan
mengutamakan sifat, akhlak yang dapat dipercaya sesuai dengan aturan
yang ada.
2.6 STRATEGI
1. Meningkatkan pelayanan Kesehatan ( promotif, preventif dan kuratif ) di
Puskesmas induk dan jejaring
2. Membangun komunikasi dan koordinasi serta kerjasama lintas sektor dan pihak
terkait
3. Membangun peran serta masyarakat di bidang kesehatan
9
2.7 PEMBIAYAAN
Rencana Keuangan Anggaran Puskesmas Batuyang tahun 2023 menurut jenis dan
sumber dana sebagai berikut :
10
BAB III
ANALISIS SITUASI
lintas Lombok-Sumbawa, tepatnya di Desa Batuyang. Pada bulan januari 2021 berpindah
Gedung UPT BLUD Puskesmas Batuyang berdiri di atas tanah yang memiliki luas lahan
11
Gambar 2. Denah Gedung UPT BLUD Puskesmas Batuyang Lantai Dasar
Lantai Dasar : Ruang Pendaftaran (Loket) dan Ruang Rekam Medik, Ruang
Tunggu, Ruang UGD, Ruang Bersaling, Ruang Nipas, Ruang Rawat Inap, Ruang
Istirahat Dokter, Ruang Jaga Perawat, Ruang Jaga Bidan, Ruang Farmasi dan Gudang
Farmasi, Ruang Pelayanan ANC, Tangga menuju lantai 2, Ruang Pelayanan Remaja,
Ruang Layanan Poli Umum, Ruang Layanan MTBS, Ruang Pelayanan Lansia, Ruang
Pelayanan Gigi, Ruang Laboratorium dan TBC, Kamar Mandi Umum, Ruang Gizi dan
Dapur, Ruang Layanan Imunisasi, Mushola dan Kamar Mandi beserta Kantin.
BLUD Puskesmas Batuyang pada tahun 2022 terdiri dari 11 (sebelas) desa yaitu Desa
Batuyang, Pohgading, Kerumut, Apitaik, Bagek Papan, Desa Pohgading Timur, Teko,
Anggaraksa, Tanak Gadang, Telaga Waru dan Pringgabaya. Sesuai SK Bupati Lombok
masyarakat batuyang dan labuhan lombok, pada tahun 2021 wilayah kerja UPT BLUD
jumlah Desa definitif wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang sebanyak 11 desa.
Karena itu dalam profil ini cakupan beberapa program diuraikan berdasarkan jumlah desa
wilayah kerja puskesmas sesuai dengan ketersediaan data cakupan hasil pelayanan.
12
Topografi wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang rata-rata berupa daerah
dataran dan ada juga daerah perbukitan di beberapa wilayah desa. Dan wilayah semua
desa pada umumnya terdiri dari: lahan pemukiman penduduk, lahan pertanian,
perkebunan dan pantai. Sedangkan menurut data proyeksi penduduk Kabupaten Lombok
Timur Tahun 2022 jumlah penduduk wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang
Jenis
Jumlah
Kelamin
No Nama Desa Pendudu Ket
Laki Perem
k
-laki puan
1 BAGIK PAPAN 3,829 1424 1829 ₋₋
2 APITAIK 12,442 5658 6255 ₋₋
3 KERUMUT 4,726 1685 2148 ₋₋
4 POHGADING 11,102 4914 5351 ₋₋
5 BATUYANG 10,019 4297 4915 ₋₋
6 TEKO 3,926 1632 1731 ₋₋
7 POHGADING TIMUR 6,819 2809 3116 ₋₋
8 TANAK GADANG 2,156 881 937 ₋₋
9 ANGGARAKSA 3,411 1259 1443 ₋₋
10 TELAGA WARU 4,439 2411 2781
11 PRINGGABAYA 16,690 7159 7832 ₋₋
113, 152,02
JUMLAH 79,559 ₋₋
688 6
Table 1. Data Jumlah Sebaran Penduduk dan Jenis Kelamin Per Desa
Puskesmas Batuyang Tahun 2022.
Jumlah
Pendud Sasaran Program
NO Nama Desa
uk
(Jiwa) Bayi Balita Bumil Bulin PUS Usila
1 BAGIK PAPAN 3,829 179 301 67 64 690 335
2 APITAIK 12,442 656 1,104 244 233 1,970 1,226
3 KERUMUT 4,726 211 355 79 75 634 395
4 POHGADING 11,102 276 951 211 201 1,710 1056
5 BATUYANG 10,019 254 853 189 180 1,423 948
6 TEKO 3,926 89 312 69 66 557 346
POHGADING
7 6,819 161 549 122 116 983 610
TIMUR
8 TANAK GADANG 2,156 48 168 37 36 297 187
9 ANGGARAKSA 3,411 75 250 55 53 445 278
10 TELAGA WARU 4,439 144 481 106 102 703 534
11 PRINGGABAYA 16,690 826 1389 308 294 2,474 1542
11,88
JUMLAH 79,559 2,919 6,713 1,487 1,420 7,457
6
Table 2. Data Jumlah Sasaran Per Desa Puskesmas Batuyang Tahun 2022.
Sumber 2. Data Sasaran Program Dinas Kesehatan Kab. Lombok Timur Tahun 2022.
13
UPT BLUD Puskesmas Batuyang memiliki luas wilayah keseluruhan yaitu
tidak merata, desa terpadat adalah Desa Pringgabaya dengan jumlah penduduk yaitu
16.690 jiwa dengan kepadatan 681,2/Km2, sedangkan terendah adalah Desa Tanak
gadang dengan jumlah penduduk sebanyak 565 jiwa dengan kepadatan 598,9/Km 2.
berikut adalah data table luas wilayah beserta jumlah penduduk dan kepadatan penduduk
14
No. Masalah Persentase
1. Masih rendahnya capaian ASI Eksklusif 21 %
Analisis deskriptif :
15
9 Terlaksananya RTM 10 100% 7 70% 70
Analisis Deskriptif :
Berdasarkan data capaian PKP klaster 1, didapatkan ada 9 indikator penilaian manajemen yang
belum memenuhi target dengan nilai 7, yaitu Tersusunnya RPK secara terinci dan lengkap, Ada
laporan hasil Penilaian Kinerja Puskesmas. (beserta narasi), Adanya dokumen arsip puskesmas,
Tersedianya Rencana kebutuhan SDMK dan formasi jabatan fungsional, serta rencana
pengembangan kompetensi SDMK, Tersedianya data jenis indikator mutu Puskesmas (indikator
prioritas unit layanan dan indikator prioritas Puskesmas, serta INM), Terlaksananya pengukuran
indikator mutu dan evaluasi, serta tindak lanjut hasil pengukuran, Terlaksananya audit internal,
dan Terlaksananya RTM.
16
GRAFIK CAPAIAN PKP KLASTER II
PKM BATUYANG 2022
100 100 10098 95 10098 10098 100 10096 10094 100 100
89 83 79 80
90 62 62
50
10
PRESENTASE
Caku- Caku- Caku- caku- Caku- Caku- KF.3 KN.1 KN.3 caku- caku-
pan K1 pan K4 pan pan pan pan pan pan
Persali- kunju- pelayan pelayan pelayan pelayan
nan yg gan ni- an ibu an ibu an ke- an ke-
dito- fas bersalin bersalin sehatan sehatan
long oleh di bayi anak
Nakes nakes faskes balita
di fasil- (linakes
itas
pelayan
an ke-
sehatan
Axis Title
target 100 100 100 95 100 100 100 100 100 100 100
target capaian
capaian 89 83 98 62 98 98 62 96 94 79 80
Analisis Deskriptif :
Dari hasil capaian PKP klaster 2, didapatkan hasil penilaian indicator terendah yaitu cakupan
pelayanan ibu nifas sebesar 62%.
17
Tabel 2.3 Grafik Capaian PKP Klaster 3
10
Pelayanan/skrin- cakupan cakupan penemuan kasus cakupan
ing kesehatan pelayanan pd pen- pelayanan pd pen- ODGJ berat Lansia( >60thn yg
pada usia produk- derita hipertensi derita DM dilkukan skrining
tif deteksi dini fak- kesehatan sesuai
tor resiko PTM standar
target 100 100 100 100 100
capaian 73 98 86 95 88
JENIS KEGIATAN
target capaian
Analisis Deskrpitif :
Berdasarkan hasil PKP klaster 3 didapatkan hasil capaian indikator palin rendah yaitu
Pelayanan/skrining kesehatan pada usia produktif deteksi dini faktor resiko PTM sebesar 73%
5. Lintas Klaster
No Jenis kegiatan sasaran pencapa Cakupan Target Kinerja
ian (4/3 X (5/6 X
100%) 100%)
1 2 3 4 5 6 7
1 Persentase ketersediaan obat 40 39 98 % 100% 98 %
esensial
Analisis deskriptif :
Berdasarkan tabel PKP lintas klaster, didapatkan 1 permasalahan yaitu presentase ketersediaan
obat essensial sebanyak 98% dari target 100%
18
Tabel 2.1.3 Tabel Capaian SPM
TAR- 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
GET
CA- 88.51 97.75 94.23 82.13 99.03 73 88.06 97.89 85.94 100 100 84.14
PA-
IAN
Hasil Analisa :
19
Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil, Ibu Menyusui, Bayi Baru Lahir, Balita dan usia pendidikan
1
dasar belum mencapai target (klaster 2)
Pelayanan Kesehatan Usia produktif, usia lanjut, hypertensi, penderia DM belum mencapai
2
target (klaster 3)
3 Pelayanan Kesehatan ODGJ berat mencapai target) klaster 3
4 Pelayanan Kesehatan Orang terduga TBC mencapai Target (klaster 4)
5 Pelayanan Kesehatan Orang dengan resiko terinfeksi HIV belum mencapai Target (klaster 4)
20
3.2.3 Analisa Data PIS-PK
Tabel 2.1.4 Rekapitulasi Indeks Keluarga Sehat Puskesmas Batuyang Tahun 2022
21
a. Dari grafik diatas cakupan IKS Bayi mendapatkan Asi Ekslusif merupakan
capaian paling besar sejumlah 98,47 % dan Cakupan IKS penderita gangguan
jiwa berat yang mendapatkan pengobatan dan tidak di telantarkan merupakan
capaian terendah
b. Dari grafik di atas terdapaat 6 indaktor yang mencapai porsentase >90% dan 6
indikator yang mencapai porsentase <50%
Analisa Komparatif
No Nama Desa Indikator terendah Nilai
1 Bagek papan - Penderita HT yang berobat teratur 21,59 %
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 14,81 %
standar 0.41 %
- Penderita gangguan jiwa berat yg diobati
dan tidak ditelantarkan
2 Apit aik - Penderita TB paru yg berobat sesuai 30.77 %
standar 21,13 %
- Penderita HT yang berobat teratur 0,21 %
- Penderita gangguan jiwa berat yg diobati
dan tidak ditelantarkan
3 Kerumut - Keluarga yang mengikuti KB 7,71 %
- Keluarga sudah menjadi anggota JKN 16.24%
- Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0,15 %
dan tidak ditelantarkan
4 Pohgading - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0,12 %
dan tidak ditelantarkan
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 29.07%
standar 32,54 %
- Keluarga sudah menjadi anggota JKN
5 Batuyang - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0.22 %
dan tidak ditelantarkan
- Penderita TB paru yg berobat sesuai
22
standar 19.27 %
- Keluarga sudah menjadi anggota JKN 34,95%
6 Pringgabaya - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0,13 %
dan tidak ditelantarkan
- Keluarga yang mengikuti KB 23,12 %
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 28,92%
standar
7 Pohgading - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0,28 %
timur dan tidak ditelantarkan
- Keluarga sudah menjadi anggota JKN 15,56 %
- Keluarga yang mengikuti KB 26,41 %
8 Teko - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0,00 %
dan tidak ditelantarkan
- Penderita HT yang berobat teratur 21,15%
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 21.05%
standar
9 Anggaraksa - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0.11 %
dan tidak ditelantarkan
- Penderita HT yang berobat teratur 14.61%
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 21,43 %
standar
10 Tanak gadang - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 0.35%
dan tidak ditelantarkan
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 36.36%
standar 28.92%
- Penderita HT yang berobat teratur
11 Telaga waru - Penderita gangguan jiwa berat yg diobati 1,06%
dan tidak ditelantarkan
- Penderita HT yang berobat teratur 28.47 %
- Penderita TB paru yg berobat sesuai 39.29%
standar
Kes
Cakupa enja Rumusan Masalah
Target (5W) masalahnya apa,
n nga
No Indikator Kinerja n siapa, berapa besar
masalahnya, dimana,
Jumla Juml
% % % kapan
h ah
23
1 Tersusunnya RPK 10 100 7 70% 30% Belum lengkapnya RPK
secara rinci dan lengkap % secara rinci dan lengkap
sebesar 30%di puskesmas
batuyang tahun 2022
Ada laporan hasil
Belum lengkapnya
Penilaian Kinerja
Puskesmas. (beserta laporan hasil Penilaian
100
2 narasi) 10 7 70% 30 % Kinerja Puskesmas sebesar
%
30 % di Puskesmas
Batuyang tahun 2022
Adanya regulasi tentang Belum adanya Regulasi
system informasi tentang pengelolaan sistem
puskesmas informasi Puskesmas (SK
100
3 10 7 70% 30 %
% Tim/Pengelola, dll)
sebesar 30% di Puskesmas
Batuyang Tahun 2022
Adanya dokumen arsip
puskesmas Belum adanya dokumen
100
4 10 7 70% 30 % arsip sebesar 30% di
%
puskesmas batuyang
24
Presentase ketersediaan
obat essensial Belum lengkapnya
100 ketersedian obat essensial
10 40 39 98 2%
% sebesar 2% di puskesmas
batuyang tahun 2022
25
1351 100 1292 96 4 Belum tercapai Cakupan
pelayanan bayi baru lahir
Cakupan pelayanan
(KN.1) sebesar 4% di
7 bayi baru lahir
(KN.1) puskesmas batuyang pada
tahun 2022
26
diterlantarkan yaitu
sebesar 5% di
Puskesmas
Batuyang tahun
2022
Belum tercapainya
Cakupan lansia (≥
Cakupan lansia (≥ 60thn yang 60thn yang
dilakukan skrining
5 dilakukan skrining kesehatan 100 88 12 kesehatan sesuai
sesuai standar) standar) sebesar 5%
di Puskesmas
Batuyang tahun
2022
2.2.4 Klaster 4
Cakupa Rumusan Masalah
Target n (5W) masalahnya
Kesenjang
No Indikator Kinerja apa, siapa, berapa
an %
% % besar masalahnya,
dimana, kapan
Penderita TB paru yang berobat Belum tercapainya
target Cakupan
sesuai standar
Penderita TB paru
yang berobat sesuai
1 100 28,79 71.21 % standar sebesar
% 71,21 % di
Puskesmas
Batuyang tahun
2022
27
Belum adanya data jenis indiktaor
6 mutu puskesmas sebesar 30% di 4 4 5 80
puskesmas batuyang 2022
Belum terlaksananya pengukuran
indicator mutu dan evaluasi tindak
7 4 4 5 80
lanjut secara lengkap sebesar 30% di
puskesmas batuyang 2022
Belum tercapainya target cakupan
8 Usulan audit internal sebesar 30 % di 5 5 4 100
Puskesmas Batuyang tahun 2022
Belum terlaksananya RTM sebanyak
9 30% di puskesmas batuyang tahun 5 5 3 75
2022
Belum lengkapnya ketersedian obat
10 essensial sebesar 2% di puskesmas 4 4 4 64
batuyang tahun 2022
29
30
2.4 Akar Masalah
2.4.1 Fish Bone Isu Klaster 1 dan antar Klaster
Pembuatan
Belum ada laporan belum
SOP tepat waktu
Laporan
Belum ada
Kurangnya program belum
Karena belum ada jadwal
perangkat tepat waktu
anggaran pembahasan
pembuatan Belum ada
SOP
laporan SOP
mekanisme
Karena belum
diusulkan
diperencanaan METHOD
31
MATERIAL
2.4.2 Fish Bone Isu Klaster 2
MONEY MAN
MOTHER NATURAL
Belum
dianggarka
n di RUK Belum Kurangnya
adaanya pengetahuan
Tidak ada kegiatan petugas tentang
transport peningkatan pelayanan ibu
kegiatan kapasitas nifas
KF petugas
MATERIAL
METHOD
32
2.4.2 Fish Bone Isu Klaster 3
MONEY
MAN
MOTHER NATURAL
Analisis
Kurangnya beban kerja
pengetahuan usia tidak merata
dewasa dan lansia
terkait skring PTM Kurangnya
petugas
Kurangnya kunjungan Belum tercapainya target capaian
usia dewasa dan lansia skrining kesehatanpada usia deasa dan
deteksi dini resiko PTM sebesar 27% di
wilayah Puskesmas Batuyang tahun
2022
Kurangnya alat
Kurangnya
pemeriksaan
Kurangnya kepatuhan
Belum ada
pengawasan petugas
pengadaan Kurangnya
terhadap dalam
pembinaan pelaksanaan
oleh Pj SOP
skrining PTM
MATERIAL 33 METHOD
34
C. Matriks Solusi dan Inovasi
2.5.1 Matriks Solusi Klaster 1 dan lintas Klaster
No Penyebab Solusi Inovasi Kegiatan Indikator
Output Outcome
1 Belum ada Membuat Menyelenggara Pertemuan Terlaksan Laporan hasil
SOP untuk SOP kan pertemuan Penyusunan anya PKP di
Penyusuna Penyusun antar klister SOP PKP pertemuan Puskesmas
n PKP PKP guna Menyusun penyusuna Batuyang
SOP n SOP tercapai 100 %
PKP
2 SDM Meningkatka Menganggarka Melaksanaka Terlaksan Meningkatnya
belum n kapasitas n OJT Petugas n OJT bagi a OJT kapasitas
mendapatk petugas penyusun PKP Petugas petugas
an managemen
peningjkat
an
kapasitas
3 Input data Menganggar Mengadakan Pengadaan Adanya Input data secara
masih kan media laptop dan media elektronik dapat
manual pengadaan elektronik printer elektronik terlaksana
media untuk input untuk
elektronik data input data
untuk input
data
35
2.5.3 Matriks Solusi Klaster 3
No Penyebab Solusi Inovasi Kegiatan Indikator
Output Outcome
1 Belum Sebaran Menempatk Tenaga Seluruh
adanya tenaga sesuai an tenaga PTM kegiatan
analisis dengan sesuai minimal 4 PTM
beban kerja kebutuhan dengan orang berjalan
petugas kebutuhan sesuai
pelaksana dengan
Standar
PTM
2 Kurangnya SOP Membuat Adanya Pembinaan/
pembinaan monitoring SOP SOP pengawasa
/pengawasa monitoring monitoring n berjalan
n thdp sesuai
kepatuhan staandar
SOP
3 Masih Pengadaan Pembelian Tersediany Capaian
kurangnya alat dan Alat dan a Alat dan skrining
pengadaan bahan bahan bahan PTM sesuai
alat dan pemeriksaa target
bahan n
36
n media KIE TB media KIE Tentang TB tentang TB
Tentang TB dengan adanya
media KIE
4 Kurangnya Melakukan Membuat grup Pertemuan Terlaksana Meningkatnya
pengathuan Sosialisas WA bagi nya pengetahuan
Masyarakat tentang TB penderita TB sosialisasi masyarakat
tentang TB tentang TB
tentang TB
sehingga
cakupan
Penderita TBC
yang berobat
sesuai standar
Sebesar 100 %
di Puskesmas
Batuyang
Tahun 2022
37
BAB V
PENUTUP
H.SUHANDI, S.Kep,Ns,MM
NIP. 197312311994011007
38
39