OLEH:
NAMA:BINSAR DAVID HOT ASI
NIM:190503200
1
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan .......................................................................................................................... 12
2
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada
penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul Sistem Informasi Berbasis Komputer tepat waktu.
Makalah Sistem Informasi Berbasis Komputer disusun guna memenuhi tugas Bapak Ibnu
Austrindanney Sina Azhar.,SE.,M.Si.,CPA pada Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen di
Universitas Sumatera Utara.Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat menambah
wawasan bagi pembaca tentang Sistem Informasi Berbasis Komputer.
Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Ibnu Austrindanney Sina
Azhar.,SE.,M.Si.,CPA selaku Dosen Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen. Tugas yang
telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang ditekuni
penulis. Penulis juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini.
3
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Sistem informasi dan teknologi telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan
bisnis dan organisasi. Teknologi informasi, termasuk sistem informasi berbasis Internet
(komputer), memainkan peranan penting dan makin luas dalam bisnis. Teknologi informasi
dapat membantu segala jenis bisnis meningkatakan efisiensi dan efektivitas
proses bisnis mereka, pengambilan keputusan manajerial, dan kerja sama kelompok kerja, hingga
dapat memperkuat posisi kompetitif mereka dalam pasar yang cepat sekali berubah. Hal
ini berlaku ketika teknologi informasi digunakan untuk mendukung tim pengembangan
produk, proses dukungan untuk pelanggan, transaksie -
commerce, atau dalam aktivitas bisnis lainnya.teknologi dan sistem informasi berbasis Internet
dalam waktu singkat menjadi bahan yang dibutuhkan untuk keberhasilan bisnis di lingkungan
global yang dinamis saat ini.Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware,
prosedur dan atau aturanyang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi
informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan. Sistem
Informasi adalah satu kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang
menghasilkan
output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan. Sistem informasi adalah sekumpulan ko
mponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen
dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang
tertentu.Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS) merupakan aransemen
dariorang,data,proses-proses, dan antar muka yang berinteraksi mendukung dan
memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung
memecahkan soal dan kebutuhan pembuat keputusan manajemen dan para pengguna. Di dalam
suatu organisasi,informasi merupakan sesuatu yang penting didalam mendukung proses
pengambilan keputusan oleh pihak manajemen.
Rumusan masalah:
4
BAB II
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
A.Pengertian Sistem
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu
denganyang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara
sederhana,suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur,
komponen,atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain,
danterpadu.
Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum, yaitu:
1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Menurut Etimologi istilah sistem berasal dari bahasa Yunani,
System yang artinya himpunan bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk
mencapai tujuan bersama.
Pengertian sistem menurut sejumlah para ahli :
1.L. James Havery
Sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen
yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai satu
kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
2.John Mc Manama
Sistem adalah sebuah stuktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang
saling berhubungan yang
bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yangdiinginkan secara efektif
dan efisien.
3.C.W. Churchman
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk
melaksanakan seperangkat tujuan.
4. J.C Hinggins
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.
5. Edgar F Huse dan James L. Bowdict
Sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan
dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu bagian akan m
empengaruhi keseluruhan.Dari pengertian diatas dapat kami simpulkan bahwa pengertian sistem
adalah suatu kesatuanyang terdiri atas beberapa komponen atau elemen yang saling berhubungan
atau saling terikatsatu sama lain yang secara bersama mencapai tujuan-tujuan yang sama.
5
B.Ruang Lingkup Sistem Informasi
Ruang lingkup sistem informasi yaitu ruang lingkup yang ditentukan dari awal pembuatan
yang merupakan garis batas lingkup kerja sistem tersebut, sehingga sistem informasi tersebut
tidak bersinggungan dengan sistem informasi lainnya.Ruang lingkup SIM sebenarnya tertuang
pada tiga kata pembentuknya, yaitu
“sistem”, “informasi”,dan“manajemen”.
Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling
berhubungan satu sama lain yang membentuk satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan.
Di dalam perusahaan, yang dimaksud elemen dari sistem adalah departemen-
departemen internal, seperti persediaan barang mentah, produksi, persediaan barang
jadi, promosi, penjualan, keuangan, personalia,serta pihak eksternal seperti supplier dan
konsumen yang saling terkait satu sama lain dan membentuk satu kesatuan usaha.
I n f o r m a s i adalah hasil pemrosesan data yang diperoleh dari setiap elemen sistem
tersebut menjadi bentuk yang mudah dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan
yangdibutuhkan oleh orang untu menambah pemahamannya terhadap fakta-fakta yang
ada.Informasi bagi setiap elemen akan berbeda satu sama lain sesuai dengan kebutuhannya
masing-masing
Dari ruang lingkup di atas, beberapa ahli telah memberikan rumusan tentang sistem
informasi manajemen, antara lain :
1. SIM adalah pengembangan dan penggunaan sistem-
sistem informasi yang efektif dalam organisasi-organisasi(Kroenke, David, 1989).
2. SIM didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi b
eberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang serupa. Informasi menjelaskan perusahaan
atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu, apayang sedang
terjadi sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi tersebuttersedia dalam
bentuk laporan periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika.Informasi
digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuatkeputusan untuk
memecahkan masalah (Mc. Leod, 1995).
3. SIM merupakan metode formal yang menyediakan informasi yag akurat dan tepat waktu
kepada manajemen untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuatorganisasi
dapat melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan pengendalian(Stoner, 1996)
Dari definisi-definisi di atas, dapat ditarik kesimpulan, bahwa SIM adalah suatu sistem
yang dirancang untuk menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada
kegiatan manajemen dalam suatu organisasi.
6
C.Tipe Sistem
D.Sub Sistem
Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu: tujuan, masukan, proses,keluaran,
batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan.
Berikut elemen-elemen yang membentuk sebuah system :
1. TujuanTujuan Setiap sistem memiliki tujuan ( goal ), entah hanya satu atau
mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. tanpa
tujuan, sistem menjadi tidak terarah dan tidak terkendali. Tentu saja tujuan antara satu sistem
dengan sistem yanglain berbeda.
2. MasukanMasukan (input ) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan
selanjutnyamenjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak
secarafisik) maupun yang tidak tampak.
3. Proses-Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari
masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai.
4. KeluaranKeluaran(output ) merupakan hasil dari pemerosesan. Pada sistem informasi,
keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
7
5. BatasBatasan (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar
sistem(lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup atau kemampuan
sistem.
6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanisme) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik
(feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik
masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuaidengan
tujuan.
F. Sistem Komputer
Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari perangkat lunak
dan perangkat keras yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input,menyimp
an perintah-perintah, dan menyediakan output dalam bentuk informasi). Selain itudapat pula
diartikan sebagai elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan
menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari
manusianya(brainware),perangkat lunak (software), set instruksi (instruction set ), dan perangkat
keras(hardware).
Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu system
komputer .Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika tidak ada salah satu daridua lainnya
( software dan brainware).
1. Perangkat keras komputer (Hardware ) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan
dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan
perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkatkeras dalam
menyelesaikan tugasnya.
8
2. Perangkat lunak ( Software ) adalah istilah umum untuk data yang diformat dan
disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi
yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer.
3. Brainware adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan komputer/sistem
pengolahan data. Brainware merupakan sumber inspirasi utama bagi terbentuknya suatu sistem
komputer.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Secara Umum
9
tem ini berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan
lingkungan eksternal.
2. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) dan Sistem Kerja Pengetahuan
(Knowledge Work Systems) Kedua sistem ini bekerja pada level knowledge.Sistem Otomastisasi
Kantor (Office Automation Systems) mendukung pekerja data,
yang biasanya tidak menciptakan pengetahuan baru melainkan hanya menganalisis informasi sed
emikian rupa untuk transformasikan data atau memanipulasikannya dengan cara-cara tertentu
sebelum menyebarkannya secara keseluruhan dengan organisasi dan kadang-kadang diluar
organisasi. Aspek-aspek Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) seperti word
processing, spreadsheets, presentasi.
4. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems). Sistem ini hampir samadengan
Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena menggunakan basis
data sebagai sumber data. Sistem ini bermula dari Sistem InformasiManajemen (Management
Information System) karena menekankan pada fungsi
mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-
tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.
6. Sistem Ahli (Expert System) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelegent) Kecerdasan buatan
dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas.Dua cara untuk
melakukan riset kecerdasan buatan adalah memahami bahasa alamiahnya danmenganalisis
kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya.Sistem ahli
menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untukmenyelesaikan
masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem ahli yangdisebut juga dengan
sistem berbasis pengetahuan (knowledge based systems) secara efektifmenangkap dan
menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yangdialami dalam suatu
organisasi. Berbeda dengan sistem pendukung keputusan (decisionsupport systems), sistem ini
10
meninggalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusansedangkan sistem ahli menyeleksi
solusi terbaik terhadap suatu masalah khusus.
7. Sistem Pendukung Keputusan Kelompok (Group Decision Support Systems) dan Sistem Kerja
Kolaborasi Dukungan Komputer (Computer-Support Collaborative WorkSystems). Bila
kelompok, perlu bekerja bersama-sama untuk membuat keputusan semi-terstruktur dan tak
terstruktur, maka group Decision support systems (DSS) menjadi suatusolusinya.
Sistem informasi yang tepat, tentunya akan menghasilkan informasi yang cepat, akurat dandapat
dipercaya. Informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukandalam
rangka pengambilan keputusan keputusan strategis perusahaan untuk dapat semakinmaju dan
bersaing di lingkungan yang penuh gejolak ini.Penerapan Sistem Informasi Akuntansi berbasis
komputer misalnya, merupakan salah satualternatif jawaban yang tepat jika pihak manajemen
menginginkan suatu sumber informasiyang dapat menghasilkan masukan sesuai yang
diinginkannya.
11
BAB IV
PENUTUP
A.Kesimpulan
12