Tim Afirmasi : Saya yakini perubahan teknologi yang semakin maju ini
berdampak negatif bagi seorang pelajar. Apalagi setelah adanya virus
corona 2 taun kebelakang ini, sekolah daring pun dijadikan opsi dari
permasalahan tersebut. Dengan opsi tersebut membuat anak tidak akan
belajar dengan optimal. Belum lagi godaan bermain game online. Fakta
tersebut sangat menjelaskan bahayanya Iptek dalam pendidikan.
Tim Oposisi : Saya tidak setuju. Memang ada sisi negatifnya, tapi itu
bukan salah perkembangan Iptek nya, lebih ke arah harus adanya
pengendalian diri agar tidak melakukan hal-hal yang negatif. Iptek adalah
jendela dunia, tidak seharusnya teknologi dibatasi terutama bagi para
pelajar, karena Iptek memiliki banyak manfaat.
Tim Afirmasi : Dampak lain yang sangat terasa dengan adanya Iptek
yang semakin maju ini yaitu para pelajar menjadi malas. Mereka
menjadi menunda tugas-tugas, susah disuruh orang tua, dan malah sibuk
main game online, tiktok, drakoran, dan lainnya.
Tim Oposisi : Akan tetapi jika seorang anak memang betul-betul anak
yang baik dan bijak, pasti mereka tidak akan menghiraukan ketika ada isu
seperti itu. Mereka malah akan semakin waspada dan memiliki perasaan
simpati empati. Sebaliknya jika ada anak yang berlaku negatif, itu
memang bisa terjadi karena kurangnya didikan bukan karena pengaruh
perkembangan teknologi ini.
Tim Netral : Semua hal bisa menjadi baik, semua hal juga bisa
menjadi bumerang bagi diri sendiri. Makannya kita harus bijak-bijak
dalam penggunaan medsos karena jejak digital itu akan selalu ada.
Tim Netral : Jadi, dalam perkembangan Iptek ini setiap orang apalagi
pelajar harus pitar-pintar menjaga diri nya sendiri. Banyak hal berbahaya,
situs-situs apapun dapat dicari, game online yang tidak dapat dipungkiri.
Tetapi kita juga tidak bisa mengelak, bahwa teknologi seperti sekarang
memiliki banyak manfaat. Bagi siswa, bagi guru, bagi ilmu pengetahuan.
Siswa bisa mencari relasi dan juga menjadi korban dari suatu aksi, bisa
mengikuti berbagai webinar online juga bisa meniru hal negatif yang
mereka temukan. Kembali lagi, ini semua tentang bagaimana pelajar
menggunakan Iptek dalam kehidupannya secara seimbang.