Anda di halaman 1dari 73

BUKU LEMBAR KERJA (JOBSHEET) DAN

BUKU LAPORAN PRAKTEK KERJA KAYU


SEMESTER GANJIL TA. 2022/2023

NAMA : MUHAMMAD DHANANG KURNIANSYAH


NIM : 2241320023
KELAS : 1 MRK 2
DOSEN : MEDI EFENDI, ST.,M.MT

PROGRAM STUDI D-IV MANAJEMEN REKAYASA


KONSTRUKSI
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2022
HALAMAN PENGESAHAN
PRAKTIK KAYU

Judul Praktik : Praktik Kayu


Semester : Ganjil/Satu
Data Mahasiswa :
1. Nama Lengkap : Muhammad Dhanang Kurniansyah
2. N I M : 2241320023
3. Kelas : 1 MRK 2
4. Tahun Ajaran : 2022/2023
5. Jurusan : Teknik Sipil
Politeknik Negeri Malang

Menerangkan bahwa mahasiswa tersebut telah melakukan Kegiatan Praktik Kayu


dan menyelesaikan tugas-tugas berkenaan dengan mata kuliah praktik tersebut.

Dengan Predikat : Kompetensi / Belum Kompetensi *

Malang, 26 September 2022


Dosen Pengampu Praktik Kayu Mahasiswa,

Medi Efendi, ST.,M.MT Muhammad Dhannag K


NIP : 196408151988031000 NIM : 2241320023

*Coret setelah mengumpulkan tugas ini

Job sheet Praktik Kayu i


KATA PENGANTAR

Puji syukur, kami panjatkan kepada Allah SWT. atas rahmat dan karunia-Nya,
sehingga proses pembelajaran Praktik Kayu dapat terlaksana meskipun masih
banyak terdapat kekurangan disana-sini.
Lembar Kerja (Job Sheet) ini adalah panduan untuk melaksanakan kegiatan
bengkel khususnya Praktik konstruksi Kayu bagi mahasiswa yang diselenggarakan
atas dasar kurikulum Akademi Vokasi Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri
Malang
Bahan Praktik Konstruksi Kayu ini diambil dari berbagai sumber atau referensi
yang terkait dan disusun sesederhana mungkin untuk dapat cepat dipahami dan
dimengerti oleh peserta Mahasiswa.
Tujuan lembar kerja ini dibuat untuk :
1. Menambah wawasan bagi mahasiswa dalam pengetahuan dasar dengan apa
yang dipraktikan, kedisiplinan kerja dan ketrampilan dalam pelaksanaannya.
2. Sebagai bukti telah melakukan kegiatan Praktik Kayu sebagai penunjang untuk
mengambil Sertifikasi Keahlian pada bidang Konstruksi.

Bahan Praktik Kayu ini masih perlu banyak penyempurnaan, sehingga koreksi,
saran dan kritik yang berguna sangat dibutuhkan untuk penyempurnaan Bahan
Praktik Kayu berikutnya.
Semoga Bahan Praktik Kayu ini bermanfaat bagi Mahasiswa Jurusan Teknik
Sipil Politeknik Negeri Malang.

Malang, 26 September 2022


Penyusun

Muhammad Dhanang K

Job sheet Praktik Kayu ii


DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan …………………………………................... i


Kata Pengantar …………………………………………................. ii
Daftar Isi ………………………………………………………….. iii
MATERI PRAKTIK KAYU
1.1 Tujuan Instruksional Umum ………………………………… 1
1.2 Tujuan Instruksional Khusus ………………………………… 1
PK 2.1 Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji …………….. 2
2.2 Tujuan Instruksi Umum....................................................... 2
2.3 Tujuan Instruksi Kerja......................................................... 2
2.4 Material Dan Perkakas Yang Digunakan............................ 2
2.5 Prosedur Kerja..................................................................... 3
2.6 Keselamatan Kerja.............................................................. 4
2.7 Gambar Kerja...................................................................... 5
2.8 Material dan Perkakas yang Digunakan.............................. 6
2.9 Prosedur Kerja..................................................................... 6
2.9.1 Keselamatan Kerja............................................................ 6
2.9.2 Hasil Kerja........................................................................ 7
PK 3.1 Sambungan Bibir Miring Berkait ……………................... 8
3.1 Tujuan.................................................................................. 8
3.2 Instruksi Umum.................................................................. 8
3.3 Instruksi Kerja..................................................................... 8
3.4. Mesin Perkakas Tangan....................................................... 9
3.5 Gambar Kerja...................................................................... 15
3.6 Material dan Perkakas Yang Digunakan............................. 16
3.7 Prosedur Kerja..................................................................... 16
3.8 Keselamatan Kerja............................................................... 17
3.9 Hasil Kerja........................................................................... 17
PK 4.1 Hub. Balok Tarik dengan Tiang Gantung ……………...... 18
4.1 Tujuan.................................................................................. 18
4.2 Instruksi Umum................................................................... 18
4.3 Instruksi Kerja..................................................................... 18
4.4 Gambar Kerja....................................................................... 19
PK 5.1 Hub. Balok Tarik dengan Kaki Kuda-kuda ........................ 20
5.1 Tujuan.................................................................................. 20
5.2 Instruksi Umum................................................................... 20
5.3 Instruksi Kerja..................................................................... 20
5.4 Gambar Kerja....................................................................... 21
5.5 Material dan Perkakas Yang Digunakan............................. 22
5.6 Prosedur Kerja..................................................................... 22
5.7 Keselamatan Kerja............................................................... 22
5.8 Hasil Kerja........................................................................... 22

Job sheet Praktik Kayu iii


PK 6.1 Produk kerja kayu ……………........................................... 24
6.1 Tujuan.................................................................................. 24
6.2 Instruksi Umum................................................................... 24
6.3 Instruksi Kerja..................................................................... 24
6.4 Gambar Kerja....................................................................... 25
6.5 Material dan Perkakas Yang Digunakan............................. 26
6.6 Prosedur Kerja..................................................................... 26
6.7 Keselamatan Kerja............................................................... 27
6.8 Hasil Kerja........................................................................... 27
Daftar Pustaka ……………………………….…………………….. 28
Lampiran.......................................................................................... 29
Laporran Harian ke-1…................................................................... 43
Laporan Harian ke-2….................................................................... 45
Laporan Harian ke-3….................................................................... 48
Laporan Harian ke-4…..................................................................... 52
Laporan Harian ke-5…..................................................................... 57
Laporan Harian ke-6…..................................................................... 61
Laporan Harian ke-7…..................................................................... 65

Job sheet Praktik Kayu iv


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------

1.1 Tujuan Instruksional Umum :


Diharapkan peserta pelatihan mengerti dan dapat menjelaskan jenis pekerjaan
praktek kayu yang akan dikerjakan, dapat menjelaskan penggunaan perkakas dan
peralatan yang digunakan pada pekerjaan praktek kayu.

1.2 Tujuan Instruksional Khusus :


Diharapkan peserta pelatihan dapat menjelaskan fungsi dan penggunaan
perkakas yang digunakan pada pekerjaan praktek kayu, dapat melakukan praktek
kayu sesuai dengan materi praktek yang diberikan, dapat menentukan jenis
finishing yang akan digunakan, dapat membuat dan mengerjakan finishing pada
pekerjaan kayu secara baik dan benar.
Materi praktek kerja kayu (Job Sheet) yang akan dilakukan oleh peserta
pelatihan selama 2 (dua) minggu, yaitu :
 Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji.
 Membuat Sambungan Bibir Miring Berkait.
 Hub. Balok Tarik dengan Tiang gantung
 Hub. Balok Tarik dg Kaki kuda-kuda
 Membuat produk hasil praktek kayu

Job sheet Praktik Kayu 1


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
Kode. Materi : Praktik Kayu Tanggal :
PK. 2.1 15-19
Topik : Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji
September 2022

2.1 Tujuan :
Pada akhir praktek bengkel mahasiswa diharapkan terampil dalam :
a. Menggunakan perkakas manual.
b. Mengetam kayu secara rata, lurus dan siku dengan baik.
c. Melukis atau memberi tanda (gambar) pada benda kerja.
d. Memotong dan membelah kayu dengan menggunakan gergaji manual
dengan baik dan benar.

2.2 Tujuan Instruksi Umum :


Pada praktek kerja kayu yang pertama ini untuk memberikan pengetahuandasar
mengetam dan menggergaji dengan bahan dasar kayu ukuran 5/7 - 60 cm,
menjadi ukuran 4/6 – 60 cm dengan kondisi lurus, rata dansiku terhadap sisi-
sisinya, dilukis dan digergaji sesuai gambar kerja.

2.3 Tujuan Instruksi Kerja :


a. Teliti perkakas kerja kayu yang digunakan pada kotak alat dengan baik
dan teratur apabila belum digunakan.
b. Pelajari gambar kerja dan ikuti prosedur kerja dengan seksama dan teliti.
c. Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
d. Ikuti petunjuk-petunjuk dari Instruktur.
e. Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan kebutuhan.

2.4 Material Dan Perkakas Yang Digunakan


1. Bahan kayu Meranti 5/7 – 60 cm
2. Alat yang digunakan
a. Alat ukur (rol meter, Siku, penggaris)
b. Alat penanda (pensil, Perusut)

Job sheet Praktik Kayu 2


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
c. Alat penghalus (ketam, aplas)
d. Alat penjepit (klam bangku, klam F)
e. Alat Pemotong ( gergaji potong, gergaji belah)

2.5 Prosedur Kerja


1. Persiapan pekerjaan
a. Pelajari dan fahami gambar kerja dengan teliti
b. Pilih material yang sesuai spesifikasi yang disyaratkan, materialkayu
yang baik adalah kayu yang mempunyai fisik lurus, seratnya halus,
rata, warnanya merata dan tidak basah.
c. Pilihlah perkakas manual yang diperlukan diletakan diatas meja
bagian tengah.
2. Cek ukuran kayu dari gudang bahan yang mendekati ukuran gambar jadi
yaitu ukuran lebih besar dari gambar kerjanya (5/7 – 400 cm)
3. Ukur kayu panjang masing-masing 60 cm dan dipotong dengan gergaji
manual.
4. Jepit kayu dengan kuat pada klam bangku dengan posisi yang ukuran yang
lebar diatas, dan tidak terlalu turun.
5. Setel ketam dengan seksama, pisau ketam harus tajam, jarak ujung lidah
ketam dengan ujung pisau ketam ± 3 mm, dan kemunculan pisau ketam
dengan permukaan landasan rumah ketam ± 2 mm dan dikeraskan pada
posisinya.
6. Mengetam permukaan 1 dengan ketam manual secara seksama agar rata
dan lurus, kelurusan cek dengan alat penguji (penggaris siku)
7. Mengetam permukaan 2 dengan cara seperti point 6, akan tetapi
permukaan 2 ini harus siku dengan permukaan 1.
8. Permukaan 3, dan 4 digaris sejajar dengan alat penanda (perusut) sesuai
ukuran yang diminta dari gambar kerja yaitu dengan lebar 4 cm dan 6 cm.

Job sheet Praktik Kayu 3


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
9. Permukaan 3 dan 4 diketam sebagai mana point 6, sehingga menghasilkan
ukuran kayu 4/6 – 60 cm, dengan lurus, rata dan siku.
10. Melukis pada benda kerja disesuaikan dengan gambar kerja, cara
menggambarnya dari salah satu sisi ujung benda kerja.
11. Menggergaji dengan sesuai fungsi gergajinya, Gergaji belah untuk
menggergaji membelah searah serat kayu, gergaji potong untuk
menggergaji tegak lurus serat kayu.
a. Untuk menggergajinya posisi gigi kergaji tetap dibawah dan daun
gergaji tetap harus tegak lurus.
b. Posisi kayu yang harus disesuai pada penjepitan agar memudagkan
cara menggergajinya.
12. Periksa hasil kerja secara seksama, agar pekerjaannya sesuai dengan
gambar kerja yang diinginkan.
13. Didokumentasi hasil kerja kita masing-masing

2.6 Keselamatan Kerja


1. Amati dan periksa lingkungan dimana kita praktek dari gangguan yang
membahayakan diri dan orang lain.
2. Letakkan perkakas yang tidak digunakan pada tempatnya.
3. Gunakan APD yang disyaratkan pada kerja praktek kayu
4. Gunakan perkakas sesuai SOP masing-masing alat.
5. Biasakan kerja dengan teliti dalam perencanaan sebelumnya

Job sheet Praktik Kayu 4


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
2.7 Gambar Kerja :

Job sheet Praktik Kayu 5


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
2.8 Material dan Perkakas yang digunakan

 Bahan : Kayu dimensi 5/7 4 meter,4 lonjor


 Alat : 1. Gergaji potong 6. Alat ketam manual
2. Penggaris siku 7. Alat ketam mesin
3. Meteran roll 8. Gergaji belah
4. Pensil 9. Perusut
5. Kertas amplas 10. Klem

2.9 Prosedur kerja

1) Ambil kayu dimensi 5/7 dengan panjang 4 meter sebanyak 4 lonjor.


2) Inspeksi kayu,hindari menggunakan kayu yang cacat.
3) Ukur sepanjang 60 cm, beri garis dengan penggaris siku dan pensil.
4) Klem kayu dengan klem,lalu potong dengan gergaji potong sesuai garis.
5) Ketam pada sisi yang paling lurus dan rata dengan ketam manual,tandai sisi yang sudah
diketam(sisi 1).
6) Ketam juga sisi kedua,yaitu sisi yang saling menyiku dengan sisi 1 sampai lurus,siku,dan
rata,cek dengan pengggaris siku.
7) Atur mata perusut membentuk 4 dan 6 cm, lalu tandai kayu dengan perusut di keempat
sisi, sisi 1 dan 3 dengan 6 cm, sisi 2 dan 4 dengan 4 cm.
8) Ketam sisi 3 dan 4 dengan mesin ketam sampai pada batas perusut,ketam hingga
permukaan lurus,siku,rata dan berdimensi 4/6,cek dengan penggaris siku.
9) Beri pola sesuai gambar di modul pada kayu yang sudah diketam dengan perusut dan
pensil.
10) Setelah semua pola tergambar,gergaji kayu mengikuti pola yang telah digambar
menggunakan gergaji belah ataupun gergaji potong(sesuai kebutuhan).
11) Finishing, haluskan kayu dengan kertas amplas hingga tidak ada serabut kayu sisa
gergajian di setiap pola dan sisi kayu.
12) Hasil kerja jadi,periksakan pada instruktur.
13) Kumpulkan hasil kerja pada dosen pembimbing.

2.9.1 Keselamatan Kerja


1) Memakai kacamata saat menggergaji,mengetam dengan mesin,dan mengamplas, karena
beresiko mata kemasukan debu kayu yang beterbangan.
2) Memakai earplug saat mengetam dengan mesin karena suara bising dari mesin dapat
merusak telinga.
3) Memakai masker selama berada di ruang praktik bengkel kayu untuk menghindari
hidung kemasukan debu.
4) Memakai rompi selama berada di ruang praktik bengkel kayu.
5) Memakai sarung tangan selama melakukan praktik untuk menghindari tangan terluka.
6) Memakai sepatu safety selama berada di ruang praktik bengkel kayu untuk menghindari
kaki tertimpa benda keras dan tertancap benda tajam.

Job sheet Praktik Kayu 6


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
2.9.2 Hasil Kerja

Job sheet Praktik Kayu 7


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------

Kode. Materi : Praktik Kayu Tanggal :


PK. 3.1 Topik : Sambungan Bibir Miring Berkait 19-20 September 2022

3.1 Tujuan :
Pada akhir praktek bengkel mahasiswa diharapkan terampil dalam :
a. Menggunakan perkakas tangan dan mesin ketam, gergaji listrik
b. Membuat bentuk sambungan bibir miring berkait.
c. Memahami fungsi dan kegunaan dari sambungan tersebut.
d. Pemahatan, pengeboran dan melubangi kayu.

3.2 Instruksi Umum :


Sambungan ini dipergunakan jika pada suatu balok (gelagar) bekerja gaya tarik
yang saling berlawanan arah, maka pada setengah panjang bibir sambungan
ditakik sehingga berbentuk kait.
Panjang bibir sambungan = 2,5 – 3 h
h = tinggi kayu.

3.3 Instruksi Kerja :


1) Simpanlah alat-alat kerja yang digunakan pada bangku kerja dengan baik
dan teratur apabila belum digunakan.
2) Pelajari dahulu gambar kerja dan ikuti langkah-langkah kerja dengan
seksama dan teliti.
3) Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
4) Ikuti petunjuk-petunjuk dari Instruktur.
5) Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan kebutuhan.
6) Gunakanlah pakaian kerja dengan lengkap dan disiplin pada waktu
praktek di bengkel (workshop).

Job sheet Praktik Kayu 8


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------

3.4 Mesin Perkakas Tangan (Handpower Tools)


Mesin tangan banyak kita jumpai di pasaran, hampir semua toko besi yang
besar atau toko teknik menjualnya. Untuk perusahaan – perusahaan konstruksi /
mebel dari perusahaan klas besar sampai klas pinggir jalan sebagian besar telah
menggunakan mesin karena ditinjau dari beberapa segi lebih menguntungkan,
sehingga alat tangan hanyalah sebagai alat bantu dalam proses pengerjaan kayu.

3.4.1 Mesin Bor


Bor tangan listrik yang dapat dijinjing merupakan sebuah alat yang sangat
populer dan berguna untuk pekerjaan kayu. Alat tersebut tersedia dalam bermacam-
macam ukuran, fungsi,bentuk dan kapasitas. Dalam perdagangan banyak mesin ini
banyak dijual dalam beberapa merek dagang yang terkenal.Misalnya yang banyak
dijual dipasaran adalah merek Bosch, Makita, dan lain-lainnya.

Gambar 3.1 Mesin Bor Tangan portable Listrik

Peralatan mesin Bor ini tersebut dilengkapi dengan pengunci yaitu sebuah alat
untuk mengunci mata bor. Oleh sebab itu simpanlah pengunci mata bor tersebut
pada tempat yang sudah tersedia yaitu pada kabel dibawah pegangan. Sedangkan
mata bor yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan benda kerja yang akan
dikerjakan.

Job sheet Praktik Kayu 9


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------

3.4.2 Mesin Ketam Tangan Listrik


Mesin ketam tangan listrik atau mesin ketam serut sangat membantu dalam
proses pengerjaan kayu.
Fungsi mesin ini adalah :
1. Untuk meratakan , meluruskan serta menghaluskan permukaan kayu.
2. Untuk membuat sponing pada kosen pintu maupun jendela.
3. Mengetam miring pada kayu.

Gambar 3.2 Mesin Ketam Tangan Listrik

Bagian-bagian mesin ketam listrik


1. Kabel
2. Pegangan
3. Tombol Saklar
4. Handel depan
5. Baut penjepit
6. Lubang batang pengantar
7. Penutup puli motor.
8. Pelat dasar ketam depan
9. Pelat dasar belakang
10. Poros pisau
Gambar 3.3 Bagian Bagian Mesin Ketam
Tangan Listrik

3.4.3 Mesin Ampelas

Job sheet Praktik Kayu 10


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
Mesin ampelas adalah salah satu mesin portabel yang modern dan sangat
penting dalam pekerjaan kayu.

Gambar 3.4 Mesin ampelas Listrik

Bagian-bagian mesin ampelas getar.


Mesin ampelas getar ini terdiri dari bagian-bagian yang sangat penting dan
tidak terpisahkan antara satu dan lainnya.
Bagian-bagian mesin ampelas :

1. Kabel
2. Pegangan
3. Sakelar utama
4. Rumah motor
5. Pegangan muka
6. Penutup karet
7. Pelat dasar
8. Bantalan karet
9. Kertas ampelas
10. Penjepit Kertas ampelas
Gambar 3.5 Mesin Ampelas

3.4.4 Mesin Router


Fungsi mesin router Diantaranya untuk membuat , Profil, Sponing dan Alur,
sehingga memang lebih efektif memakai jenis mesin Router. Mesin router sangat
cocok untuk membuat profil bingkai daun jendela, bingkai pintu maup

Job sheet Praktik Kayu 11


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
kosen pintu dan jendela. Pekerjaan dalam bidang kayu sangat membutuhkan mesin
router ini, untuk memberi kreasi dan kesan yang menarik pada benda- benda dari
kayu.
Bagian-bagian mesin Router :
1. Saklar
2. Pengunci kedalaman
3. Pegangan
4. Pegas
5. Pengaman
6. Rumah Mesin
7. Meja Mesin
8. Alat Penentu Kedalaman
Gambar 3.6 Bagian-bagian Mesin Router
9. Kabel Listrik

Perlengkapan alat bantu mesin Router :


1. Kunci Pas
2. Pengantar
3. Ring

Gambar 3.6 Perlengkapan Bantu Mesin


Router Tangan Listrik

3.4.5 Mesin gergaji tangan


Mesin gergaji tangan listrik(Cross cut saw) sangat banyak digunakan dalam
pekerjaan kayu karena mudah penggunaanya dan sangat praktis untuk bekerja
dilapangan maupun dibengkel perkayuan.
Kegunaan dari mesin gergaji tangan ini adalah untuk :
1). Memotong Lurus Kayu,
2). Memotong Miring Kayu.
3). Memotong Bevel Kayu.
4). Membelah Kayu.

Job sheet Praktik Kayu 12


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
5). Pemotongan Lubang Buntu.
6). Membuat Alur.

Gambar 3.6 Mesin Gergaji Tangan Portable

Nama dan bagian Gergaji bundar:


1. Pegangan belakang
2. Saklar picu
3. Pengunci skalar
4. Pegangan depan
5. Knop penentu kedalaman
6. Sekrup penentu miring
7. Tudung pengaman daun gergaji bundar
8. Plat meja bawah
9. Kipas
Gambar 3.8 Bagian Bagian Mesin Gergaji
10.Kabel listrik Tangan Portable

Perlengkapan Mesin Gergaji Tangan Listrik


tangan Listrik :
1. Penghantar potong
2. Kunci ring

Gambar 3.9 Alat Bantu Mesin Gergaji


Tangan Portable

3.4.6 Mesin Jig Saw (Gergaji Jig )


Mesin gergaji jig saw adalah jenis lain dari mesin gergaji tangan yang
fungsinya
adalah :
1). Untuk memotong lurus.
2). Memotong miring.
3). Memotong bevel.

Job sheet Praktik Kayu 13


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
4). Memotong Lengkung.
5). Memotong bundar.
6). Memotong lubang buntu. Gambar 3.10 Mesin Jig Saw Tangan

7). Memotong Lingkaran. Portable

Bagian-bagian Mesin gergaji Jig (Jig Saw)


Jig (Jig saw) :
1. Pegangan (handle)
2. Saklar picu
3. Rumah atau body
4. Penghantar bawah
5. Daun gergaji
6. Kabel listrik Gambar 3.11 Alat bantu Mesin Jig Saw

7. Pengatur Kecepatan
8. Ventilasi

Job sheet Praktik Kayu 14


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
3.5 Gambar Kerja :

Job sheet Praktik Kayu 15


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
3.6 Material dan Perkakas yang digunakan

 Bahan : Kayu berdimensi 5/7 4 meter,4 lonjor


 Alat : 1. Mesin gergaji 6. Pensil
2. Mesin ketam statis 7. Gergaji potong
3. Mesin ketam penebal 8. Pahat
4. Pensil 9. Palu kayu
5. Meteran roll 10. Kikir kayu

3.7 Prosedur kerja

1) Ambil kayu berdimensi 5/7 dengan panjang 4 meter sebanyak 4 lonjor.


2) Ukur kayu tiap 120 cm dengan meteran roll dan tandai dengan garis menggunakan
pensil dan penggaris siku.
3) Kalibrasikan mesin gergaji dengan penggaris siku,atur sedemikian hingga
lurus,rata,dan siku antara mata mesin gergaji dengan permukaan penampang mesin.
4) Potong kayu tiap 120 cm sesuai garis menggunakan mesin gergaji.
5) Kalibrasikan mesin ketam dengan penggaris siku,atur sedemikian hingga
lurus,siku,dan rata antara permukaan penampang samping dan penampang bawah.
6) Cari sisi paling lurus,rata,dan siku, taruh pada penampang bawah, lalu ketam dengan
mesin ketam statis, tandai sebagai sisi 1.
7) Lakukan hal yang sama pada sisi kedua,sisi kedua yaitu sisi yang saling menyiku
dengan sisi 1.
8) Kalibrasikan mesin ketam penebal dengan mengatur indikator ketebalan pada mesin
dan coba dites,apakah indikator sesuai dengan hasil ketaman,jika tidak sesuai maka
atur sedemikian hingga hasil ketaman sesuai dengan yang dikehendaki.
9) Masukkan kayu yang sudah diketam dengan mesin ketam statis pada mesin penebal
pada sisi 3(saling menyiku dengan sisi 2),taruh sisi yang akan diketam pada bagian
atas,begitu juga pada sisi ke-4 hingga kayu berdimensi 4/6.
10) Potongi kayu yang berukuran 120 cm menjadi 30 cm.
11) Gambar pola sesuai dengan gambar kerja menggunakan pensil dan penggaris siku.
12) Gergaji kayu sesuai pola yang telah digambar,bisa menggunakan gergaji belah ataupun
potong
13) Pahat pada bagian yang sekiranya tidak bisa untuk digergaji menggunakan alat pahat
dan palu kayu
14) Ratakan permukaan dengan kikir kayu hingga permukaan lurus,rata,dan siku.
15) Sambungkan sambungan bibir miring dengan sambungan bibir miring teman sepasang.
16) Hasil kerja jadi,periksakan pada instruktur.
17) Kumpulkan kepada dosen pembimbing.

3.8 Keselamatan Kerja


Job sheet Praktik Kayu 16
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
1) Memakai kacamata saat menggergaji dan mengetam dengan mesin , karena beresiko
mata kemasukan serbuk kayu yang beterbangan.
2) Memakai earplug saat menggunakan mesin karena suara bising dari mesin dapat
merusak telinga.
3) Memakai masker selama berada di ruang praktik bengkel kayu untuk menghindari
hidung kemasukan debu dan serbuk kayu.
4) Memakai rompi selama berada di ruang praktik bengkel kayu.
5) Memakai sarung tangan selama melakukan kegiatan untuk menghindari tangan terluka.
6) Memakai sepatu safety selama berada di ruang praktik beengkel kayu untuk
menghindari kaki tertimpa benda keras dan tertancap benda tajam.

3.9 Hasil Kerja

Job sheet Praktik Kayu 17


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
Kode. Materi : Praktik Kayu Tanggal :
PK. 4.1 21 September
Topik : Hub. Balok Tarik dengan Tiang Gantung
2022

4.1 Tujuan :
Pada akhir praktek bengkel mahasiswa diharapkan terampil dalam :
a. Menggunakan perkakas tangan.
b. Membuat bentuk sambungan/hubungan balok tarik dengan tiang gantung
dan batang sokong.
c. Memahami fungsi dan kegunaan dari sambungan tersebut.
d. Pemahatan, pengeboran dan melubangi kayu.

4.2 Instruksi Umum :


Sambungan/hubungan kayu semacam ini digunakan pada konstruksi kuda-kuda
gantung untuk rangka atap. Seperti diketahui bahwa tengah panjang balok tarik
digantung pada ujung bawah tiang gantung, ini dihubungkan dengan pen dan
lubang tidak tembus. Ujung pada tiang gantung sengaja dibuat berjarak antara 1
– 2 cm dari sisi atas balok tarik, sama bebasnya pada ujung pen dan dasar lubang.
Ruang bebas ini diperlukan buat mendapatkan kesempatan untuk menarik ke
atas tengah balok tarik kalau melentur.

4.3 Instruksi Kerja :


a. Simpanlah alat-alat kerja yang digunakan pada bangku kerja dengan baik
dan teratur apabila belum digunakan.
b. Pelajari dahulu gambar kerja dan ikuti langkah-langkah kerja dengan
seksama dan teliti.
c. Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
d. Gunakanlah pakaian kerja dengan lengkap dan disiplin pada waktu praktek
di bengkel (workshop).
e. Ikuti petunjuk-petunjuk instruktur.

Job sheet Praktik Kayu 18


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
4.4 Gambar Kerja

Job sheet Praktik Kayu 19


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------

Kode. Materi : Praktik Kayu Tanggal :


PK. 5.1 21 September
Topik : Hub. Balok Tarik dengan Kaki Kuda-kuda
2022

5.1 Tujuan :
Pada akhir praktek bengkel mahasiswa diharapkan terampil dalam :
a. Menggunakan perkakas tangan.
b. Membuat bentuk sambungan/hubungan balok tarik dengan kaki kuda-kuda
dan plat tembok.
c. Memahami fungsi dan kegunaan dari sambungan tersebut.
d. Pemahatan, pengeboran dan melubangi kayu.
e. Menerangkan konstruksi hubungan tersebut.

5.2 Instruksi Umum :


Sambungan/hubungan kayu semacam ini digunakan pada konstruksi kuda-kuda
gantung untuk rangka atap. Oleh karena gaya yang bekerja pada balok ikat
berupa gaya tarik, maka dinamakan balok tarik. Pada kaki kuda-kuda bekerja
gaya desak/tekan.
Hubungan antara balok tarik dengan kaki kuda-kuda dibuat sambungan
purus/pen dan lubang. Pada kaki kuda-kuda dibuat purus, sedangkan lubangnya
pada balok tarik.
Untuk dapat menahan desakan dari kaki kuda-kuda tidak menggeser, maka
hubungan ini dibuat bergigi, dalamnya gigi 1/6 – 1/8 t
(t = tinggi/tebal kayu).

5.3 Instruksi Kerja :


1. Simpanlah alat-alat kerja yang digunakan pada bangku kerja dengan baik
dan teratur apabila belum digunakan.
2. Pelajari dahulu gambar kerja dan ikuti langkah-langkah kerja dengan
seksama dan teliti.
3. Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.

Job sheet Praktik Kayu 20


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
4. Gunakanlah pakaian kerja dengan lengkap dan disiplin pada waktu praktek
di bengkel (workshop).
5. Ikuti petunjuk-petunjuk instruktur.

5.4 Gambar Kerja :

Job sheet Praktik Kayu 21


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
5.5 Material dan Perkakas yang digunakan

 Bahan : > Kuda-kuda kayu


> Kayu dimensi 8/12
> Kayu dimensi 5/7
> Paku
> Genteng
 Alat : 1. Palu kayu 6.Benang wol
2. Palu besi 7.Pensil
3. Unting-unting 8.Mal
4. Penggaris siku 9.Meteran
5. Klem

5.6 Prosedur kerja

1. Ambil 2 kuda-kuda kayu,taruh diatas meja dengan jarak as toas 300 cm lalu klem
keduanya hingga dapat berdiri tegak.
2. Pasang benang dari kuda-kuda satu dengan yang lain di sisi kanan dan kiri,pastikan
benang terpasang dengan kencang.
3. Pasang unting-unting pada masing-masing kuda-kuda,dipasang tepat diatas dan tengah-
tengah,unting-unting berjarak kurang lebih 7-10 cm dari permukaan tanah.
4. Cek dan atur kuda-kuda agar berdiri dengan tegak dan siku dengan permukaan tanah.
5. Pasang penyangga pada kuda-kuda dengan kayu untuk menjaga ketegakan dan
kesikuan kuda-kuda.
6. Cek dan atur kesikuan disetiap sudut dengan bantuan meteran dan pensil dengan
menerapkan rumus phytagoras.
7. Pasang balok nok/bubungan dengan kayu 8/12 rata kanan 40 cm.
8. Pasang gording pada tupai-tupai dengan kayu 8/12 rata kanan 40 cm.
9. Pasang balok dinding dengan kayu 8/12 rata kanan 40 cm.
10. Pasang papan diatas balok nok/bubungan.
11. Pasang kaso/usuk melintang diatas gording dengan jarak as to as 50 cm dengan kayu
5/7 secara keseluruhan.
12. Paku kaso di bagian atas pada papan daiatas balok nok,di tengah pada gording,dan di
bawah pada balok dinding.
13. Pasang kayu reng melintang diatas kaso secara keseluruhan dengan bantuan alat mal
khusus agar antar jarak reng sama persis.
14. Paku kayu reng pada tiap-tiap kayu kaso secara keseluruhan
15. Pasang genteng diatas kayu reng,dimulai dengan genteng tepi terlebih dahulu,pastikan
semua genteng sudah terpasang dan terkunci dengan benar.
16. Hasil kerja jadi,periksakan kepada instruktur
17. Nilaikan kepada dosen.

5.7 Keselamatan Kerja


1. Memakai helm safety untuk melindungi kepala jika tertimpa benda-benda keras dari
atas.

Job sheet Praktik Kayu 22


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
2. Memakai kacamata saat melakukan praktik,karena beresiko mata kemasukan debu
kayu yang beterbangan.
3. Memakai masker selama berada di ruang praktik bengkel kayu untuk menghindari
hidung kemasukan debu dan serbuk kayu.
4. Memakai rompi selama berada di ruang praktik bengkel kayu.
5. Memakai sarung tangan selama melakukan kegiatan untuk menghindari tangan terluka
terkena alat-alat praktik,dan tlusupan kayu.
6. Memakai sepatu safety selama berada di ruang praktik beengkel kayu untuk
menghindari kaki tertimpa benda keras dan tertancap benda tajam.

5.8 Hasil Kerja

Job sheet Praktik Kayu 23


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
Kode. Materi : Praktik Kayu Tanggal :
PK. 6.1 Topik : Produk kerja kayu 22-23 September 2022

6.1 Tujuan :
Pada akhir praktek bengkel mahasiswa diharapkan terampil dalam :
a. Membuat gambar desain produk kayu sederhana
b. Menggunakan perkakas tangan dan perkakas hand power tool
c. Membuat bentuk produk yang direncanakan dengan teliti, presisi, siku dan
rapih.
d. Pemahatan, pengeboran dan melubangi kayu.
e. Melakukan finishing pruduk dengan 2 lapis yaitu sanding sealer dan
melamin

6.2 Instruksi Umum :


Produk kerja kayu sederhana adalah produk yang direncanakan oleh mahasiswa
dibantu instruktur. Bahan yang digunakan semaksimal mungkin tersedia di
gudang bahan dan alat yang digunakan untuk membuat profil ataupun desain
produk tersedia di bengkel kayu. Aplikasi produk hasil kerja kayu harus
mempertimbangkan jobsheet / praktek kerja yang sudah dilaksanakan pada
pertemuan sebelumnya. Kerja dasar yang diperlukan dalam pembuatan produk
hasil praktek minimal adalah memotong, mengetam, membuat sambungan,
mengecek kesikuan dan toleransi desain dengan hasil ditentukan semiminal
mungkin. Produk kerja kayu dikerjakan secara berkelompok guna melatih
kerjasama, komunikasi dengan tim dan koordinasi antar kelompok, kelompok
dan instruktur, kelompok dan kepala bengkel atau Gudang.

6.3 Instruksi Kerja :


a. Simpanlah alat-alat kerja yang digunakan pada bangku kerja dengan baik
dan teratur apabila belum digunakan.

Job sheet Praktik Kayu 24


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
b. Pelajari dahulu gambar kerja dan ikuti langkah-langkah kerja dengan
seksama dan teliti.
c. Pusatkanlah perhatian atau pikiran pada waktu praktek.
d. Ikuti petunjuk-petunjuk dari Instruktur.
e. Gunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan kebutuhan.
f. Gunakanlah pakaian kerja dengan lengkap dan disiplin pada waktu
praktek di bengkel (workshop).

6.4 Gambar Kerja

Job sheet Praktik Kayu 25


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
6.5 Material dan Perkakas yang digunakan
 Bahan : > Kayu dimensi 5/7,400 cm sebanyak 4 lonjor.
> Kayu papan dengan ukuran 400x20x3 (cm3) selonjor.
> Lem kayu
> Paku
> Air bersih
 Alat : 1. Mesin gergaji statis 11. Palu kayu
2. Mesin ketam statis 12. Palu besi
3. Mesin ketam penebal 13. Pensil
4. Gergaji manual 14. Penggaris siku
5. Mesin purus 15. Meteran rol
6. Pahat 16. Perusut
7. Kikir 17. Mesin bor
8. Kain lap 18. Mesin amplas
9. Pembenam paku 19. Mesin profil/router
10. Mesin gergaji meja 20. Klem

6.6 Prosedur kerja


1) Ambil kayu 5/7,400 cm 4 lonjor dan kayu papan ukuran 400x20x3 (cm3) selonjor.
2) Inspeksi kayu,hindari menggunakan kayu pada bagian cacat.
3) Kalibrasikan mesin gergaji statis dan mesin ketam statis secara manual dengan
penggaris siku hingga lurus rata siku dengan permukaan penampang mesin, serta mesin
ketam penebal dengan mengatur indikator ketebalan pada mesin.
4) Potong kayu dan papan menjadi dua bagian,untuk memudahkan proses pengetaman
5) Ketam kayu dan papan dengan mesin ketam statis pada sisi satu dan dua hingga kedua
sisi lurus,rata, dan siku.
6) Atur indikator penebal pada mesin ketam, (4/4 cm) untuk kayu, dan 1,5 cm untuk
papan, lalu masukkan kayu dan papan pada mesin ketam penebal.
7) Cek lurus,rata,siku, dan dimensinya dengan penggaris siku.
8) Gergaji papan dengan mesin gergaji meja (table saw) agar mempunyai lebar 12 cm.
9) Ukur kayu dan papan dengan meteran sesuai kebutuhan sesuai dengan gambar
kerja,tandai dengan garis menggunakan pensil dan pengggaris siku.
10) Potong kayu dan papan sesuai dengan garis yang telah dibuat.
11) Gambar pola sesuai dengan gambar kerja.
12) Lubangi kaki-kaki kursi pada bagian yang perlu dilubangi menggunakan mesin
purus,pahat pada bagian yang kurang rapi.
13) Gergaji sambungan-sambungan antar balok kayu sesuai pola yang telah digambar
sesuai gambar kerja, bisa pakai gergaji manual ataupun pakai gergaji mesin.
14) Gunakan kikir untuk menipiskan kayu agar dapat masuk ke dalam sambungan.
15) Rangkai semua komponen hingga menjadi kerangka kursi dengan menambahkan lem
kayu pada tiap-tiap sambungan yang ada.
16) Klem semua sambungan yang telah dirangkai dan dilem,tunggu hingga ± 45 menit.
17) Bor pada tiap sambungan kerangka untuk memudahkan proses memaku.

Job sheet Praktik Kayu 26


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
18) Paku pada bagian yang telah di bor,dan benamkan paku dengan alat pembenam paku.
19) Pasangkan papan diatas kerangka hingga pas tiap-tiap sudut dan sisinya,tandai dengan
pensil agar tidak tertukar tempat ataupun tertukar papan yang lain.
20) Tambahkan lem pada kerangka kursi bagian atas dan pada papan yang bersentuhan
dengan kerangka atas,klem hingga ± 45 menit.
21) Bor pada papan yang akan dipasangi paku.
22) Paku pada tiap bagian yang sudah dibor, dan benamkan paku.
23) Amplas semua permukaan kursi menggunakan mesin amplas portable hingga
permukaan halus dan rata.
24) Profil kayu pada tepian-tepian kursi bagian luar menggunakan mesin router
25) Lap semua bagian kursi dengan kain basah lalu kain kering untuk menghilangkan
semua debu dan serbuk kayu selama proses pengerjaan.
26) Produk jadi,periksaan kepada instruktur.
27) Kumpulkan kepada dosen pembimbing.

6.7 Keselamatan Kerja


1. Memakai kacamata saat menggergaji,mengetam,mempurus,dan memprofil dengan
mesin , karena beresiko mata kemasukan serbuk kayu yang beterbangan.
2. Memakai earplug saat menggunakan mesin karena suara bising dari mesin dapat
merusak telinga.
3. Memakai masker selama berada di ruang praktik bengkel kayu untuk menghindari
hidung kemasukan debu dan serbuk kayu.
4. Memakai rompi selama berada di ruang praktik bengkel kayu.
5. Memakai sarung tangan selama melakukan kegiatan untuk menghindari tangan terluka
terkena mesin,alat-alat praktik,dan tlusupan kayu.
6. Memakai sepatu safety selama berada di ruang praktik beengkel kayu untuk
menghindari kaki tertimpa benda keras dan tertancap benda tajam.

6.8 Hasil Kerja

Job sheet Praktik Kayu 27


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
Jurusan Teknik Sipil
--------------------------------------------------------------------------
DAFTAR PUSTAKA

Course Note, Konstruksi Kayu I, Bandung, Edisi 1983


Course Note, Pedoman Konstruksi Kayu, Bandung, Edisi 1982
Ir. Ign. Benny Puspantoro, M.Sc., Konstruksi Bangunan Gedung, SambunganKayu
Pintu Jendela, Penerbit ANDI Yogyakarta, 1989.
J.F. Dumanauw, Mengenal Kayu, Penerbit PT. Gramedia, Jakarta, 1984.
Tjoa Pwee Hook, F. H. Djokowahjono, Konstruksi Kayu, Penerbit Universitas Atma
Jaya Yogyakarta,

Job sheet Praktik Kayu 28


LAMPIRAN
PERALATAN KERJA KAYU
1.1 Tujuan Umum
Diharapkan mahasiswa dan peserta pelatihan mengerti dan dapat menjelaskan,
memahami cara-cara penggunaan dan perawatan perkakas dan peralatan kayu.

1.2 Tujuan Khusus


Diharapkan mahasiswa dan peserta pelatihan dapat :
 Mengenal macam-macam perkakas dan peralatan kayu.
 Menjelaskan fungsi dari perkakas dan peralatan kayu.
 Menentukan perkakas dan peralatan yang akan digunakan. secara baik dan benar.

1.3 Pendahuluan
Untuk membuat berbagai konstruksi sambungan dan komponen dalam pembuatan
konstruksi dari kayu diperlukan perkakas dan peralatan, mencakup peralatan kerja
tangan (perkakas), peralatan mesin tangan (hand tools) dan mesin kayu (static
machines).
Untuk mengetahui, menggunakan dan merawat perkakas kerja kayu yang digunakan
dalam pekerjaan konstruksi, harus :
 Memiliki pemahaman tentang keterampilan dan pengetahuan tentang pekerjaan
konstruksi.
 Mengembangkan rasa menghargai standar keselamatan kerja yang disyaratkan.
 Mengetahui cara memilih perkakas yang benar.
 Mampu menyusun atau mempersiapkan pekerjaan untuk suatu pekerjaan.
 Memiliki kemahiran dalam menggunakan setiap perkakas.

1.4 Peralatan/Perkakas Kerja Tangan


Didalam pekerjaan konstruksi perkakas tangan dasar dapat dibagi menjadi 6
(enam) kelompokutama :
1. Perkakas Ukur (Measuring tools)
2. Perkakas Penanda (Marking out tools)
3. Perkakas Pemotong (Cutting tools)
4. Perkakas Pendorong (Driving tools)
5. Perkakas Penjepit (Gripping tools)

Lampiran 29
6. Perkakas Pengetes/Penguji (Testing tools)

1.4.1 Perkakas Penanda (Marking Out Tools)


Beberapa komponen konstruksi harus diberi tanda selama proses pembuatannya.,yang termasuk
perkakas ini adalah :
1. Pensil
Ada dua jenis pinsil yang digunakan untuk menandai panjang dan bentuk pada material
konstruksi, yaitu :
a. Pensil tukang kayu
b. Pensil gambar biasa

Gambar 3.5 Pensil kerja Gambar 3.6 Pisau Penanda

2. Pisau Penanda (scriber)


Perkakas ini terbuat dari baja dan memiliki bagian yang tajam pada satu ujung dan pisau
pemotong (cutting blade) pada ujung lainnya.

3. Pemberi Tanda Garis (Marking gauge)


Marking gauge digunakan untuk menandai garis-garis paralel ke dalam permukaan kayu.

Gambar
Gambar 3.7 Pemberi 3.8 Garis
Tanda Pemberi Tanda Garis

30
Lampiran
4. Mortise Gauge
Mortise gauge serupa dengan marking gauge biasa, tetapi selain adanya pin tetap (fixed pin) atau
spur, mortise gauge memiliki pin kedua yang dapat disetel dan dipasang pada posisi mana pun di
sepanjang stem.
5. Jangka (Dividers)
Dividers, disebut juga ëkompas bersayap, terdiri dari dua kaki baja runcing yang diputar.
6. Punches
Dua jenis punches digunakan dalam pekerjaan pembuatan tanda masing-masing adalah centre
punchdengan ujung point bersudut 90° dan prick punch sudut ujung pointnya dengan sudut 60°.

Gambar 3.9 Jangka (dividers)

Gambar 3.10 Punches

1.4.2 Perkakas Ukur


Perkakas ukur dapat dikelompokkan menurut fungsi dan penggunaannya yang meliputi, yaitu :
1. Penggaris Lipat
Penggaris ini berukuran satu meter lipat empat. terbuat dari kayu (boxwood) atau plastik. Setiap
lipatan berukuran panjang 250 milimeter, dengan tanda ukuran dalam milimeter.

Gambar 3.1 Penggaris Lipat

31
Lampiran
2. Mistar Baja (Steel Rule)
Mistar terbuat dari baja tahan karat (Stainless steel) atau dari baja berkarbon tinggi yang akan
memberikan daya tahan dan keakuratannya tidak akan berubah.

Mistar baja (metric).

Mistar baja
Gambar 3.2 Mistar Baja

3. Pita Pengukur (Measuring Tapes)


a. Steel Tape.
Pita pengukur dari baja ataupun plastik, ini biasanya berukuran panjang 10 meter, 20 meter atau
30 meter. Steel tape dimasukkan kembali ke dalam kotak melalui mekanisme putaran. Pegangan
dapat dilipat saat tidak digunakan.

Gambar 3.3 Steel Tape

b. Tape Rule
Tape rule tersedia dalam ukuran panjang 2, 3, 5 dan 7 meter. Penggarisnya dilengkapi dengan
power return spring yang secara otomatis mengembalikan tape blade ke dalam kotak.

Gambar 3.4 Tape Rule

Lampiran 32
1.4.3 Perkakas Pemotong (Cutting Tools)
Alat pemotong digunakan untuk mengeluarkan kelebihan material dari benda kerja untuk
membuat suatu bentuk atau ukuran. Adapun macam-macam peralatan pemotong (cutting tools),
adalah sebagai berikut :
1. Pahat
Pahat ialah suatu alat untuk memotong serat kayu. Berdasarkan pekerjaan pemotong yang
bermacam-macam, maka dibuatlah bentuk-bentuk pahat yang disesuaikan dengan pekerjaan
tersebut. Antara lain diketahui :
a. Pahat Tusuk
 Gunanya untuk menusuk kayu.

Gambar 3.11 Bentuk dan cara menggunakan pahat

b. Pahat lubang
 Pahat lubang tipis
 Pahat lubang berpunggung
 Pahat lubang besar

Gambar 3.12 Macam-macam pahat lubang

Lampiran 33
2. Kikir (Hand Fill
Kikir umumnya digunakan untuk membentuk dan menghaluskan logam, rasp khususnya
digunakan pada kayu atau kulit.

Gambar 3.13 Macam-Macam Kikir

3. Gergaji
Di dalam pekerjaan kayu, gergaji adalah termasuk salah satu perkakas yang sangat penting sebagai
alat potong dan belah untuk membagi-bagi kayu dalam beberapa bentuk potongan yang
dikehendaki. Ditinjau dari penggunaannya, gergaji dibuat dalam dua bentuk, yaitu bentuk gergaji
pemotong dan gergaji pembelah.
c. Gergaji Tangan(Hand Saw)
Gergaji tangan dibagi menjadi 2 macam, yaitu :
1) Gergaji tangan pemotong dipergunakan untuk memotong kayu dan arah menggergaji adalah
tegak lurus terhadap arah serat kayu, sedangkan posisi gergaji berbentuk sudut 45o terhadap
permukaan kayu.
2) Gergaji tangan pembelah dipergunakan untuk membelah kayu dan arah menggergaji searah
dengan arah serat kayu, posisi gergaji berbentuk sudut 60o terhadap permukaan kayu.

Gambar 3.14 Gergaji Pemotong


Lampiran 34
Gambar 3.15 Gergaji Pembelah

d. Gergaji Punggung
Gergaji punggung terbuat dari baja yang sangat tipis dan pada bagian atasnya atau punggungnya
diberi tulang. Tulang ini gunanya supaya daun gergaji cukup kaku. Gigi-gigi gergaji punggung
sangat halus sekali sehingga mempunyai gigi 12 sampai 14 tiap inchi).
Gergaji punggung sering digunakan pada pekerjaan kayu yang kecil-kecil dan yang halus-halus,
misalnya pada pembuatan purus, membuat serongan 45o, membuat sambungan ekor burung dan
lain sebagainya, terutama pada pekerjaan meubel.

Gambar 3.16 Gigi Gergaji Punggung Gambar 3.17 Gergaji Ekor Burung

4. Ketam ialah sebuah perkakas/alat untuk menghaluskan serta meratakan permukaan kayu.
Ketam terdiri dari : rumah ketam dan mata ketam. Rumah ketam ada yang dibuat dari kayu dan
ada juga dari besi tuang .

Lampiran 35
Gambar 3.18 Ketam tangan dari kayu dan macam-macam ketam dari besi tuang

e. Ketam Pendek Kasar (Jack Plane)


Sesuai dengan namanya ketam ini gunanya untuk menghilangkan permukaan kayu yang kasar
bekas gergajian atau bekas pemotongan. Jadi hanya meratakan permukaan kayu yang
bergelombang-gelombang tinggi saja.

Gambar 3.19 Ketam pendek halus


Gambar 3.21 Mata Ketam dan
lidah pematah dan panjang

Gambar 3.20 Bentuk Ketam panjang


Gambar 3.22 Bentuk dan Macam-
macam ketam tongkat

Lampiran 36
f. Ketam Panjang (Jointer Plane)
Ketam panjang gunanya untuk mengetam kayu yang panjang-panjang supaya permukaan menjadi
halus dan rata. Ketam ini terdiri dari :
g. Ketam Tongkat (Spoke Shave)
Ketam tongkat dipergunakan untuk mengetam bulat panjang, sisi lengkung sisi cekung, baik yang
buntu ataupun langsung.
2. Pengebor (drilling)
Mengebor adalah proses membentuk sebuah lingkaran pada material padat dengan menggunakan
tekanan pada alat pemotong berputar sampai ia menerobos maasuk kedalam benda kerja. Jenis-
jenis mata bor antara lain :
a. Twist bit (mata bor untuk kegunaan umum).
b. Auger bit (mata bor untuk kayu).
c. Center bit (mata bor untuk kayu).
d. Expansion bit (mata bor untuk kayu).
e. Countersink bit (mata bor untuk kayu).
f. Bradawl (mata bor untuk kayu).
g. Mata bor obeng (screwdriver bit) meskipun bukan merupakan perkakas pengebor termasuk
dalam kelompok mata bor.

(a) Auger Bit

(c) Twist Bit


(b) Centre

Lampiran 37
(d) Expansion Bit (f) Countersink Bit (e)Bradawl Bit
Gambar 3.23 Macam-Macam Mata Bor

1.4.4 Perkakas Pendorong (Driving Tools)


Alat pendorong/penekan digunakan untuk menyalurkan kekuatan (forces) yang dapat membantu
saat melakukan pemasangan dan pembongkaran komponen.
Peralatan pendorong/penekan terdiri dari :
1. Palu (hammer)
Palu (hammer) adalah perkakas pemukul yang terdiri dari kepala (head) dari baja yang dipasang
pada sebuah gagang. Palu terutama sekali digunakan oleh pekerja konstruksi untuk
mengencangkan bagian-bagian konstruksi.Palu dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Setiap
palu memiliki fitur khusus masing-masing yang memenuhi kebutuhan pekerja konstruksi. Macam-
macam palu dapat dibedakan menjadi 5 (lima) macam, yaitu :
a. Claw Hammer
Claw hammer memiliki permukaan menonjol untuk memukulkan paku dan fixing lainnya dan
cakar (claw) untuk menarik paku yang bengkok atau yang tidak diinginkan.
b. Warrington Pattern Hammer/Crosspein Hammer
Warrington pattern hammer adalah palu joinery ringan yang memiliki cross pein. Palu ini cocok
untuk memasukkan brad dan panel pin. Cross pein memudahkan untuk mulai memasukkan paku-
paku berukuran lebih kecil dan memasukkan paku ke dalambagian-bagian pojok yang tidak bisa
dijangkau oleh round driving face.
c. Brad Hammer
Palu ini sama dengan jenis Warrington hammer, tetapi lebih kecil. Palu ini hanya cocok untuk
pekerjaan kabinet ringan.

Lampiran 38
d. Palu Kayu (mallet)
Mallet memiliki kepala dari kayu dengan permukaan yang untuk dipukulkan berukuran besar.
e. Palu Dengan Kepala Lunak (soft faced hammer)
Palu kepala lunak dibuat untuk digunakan dalam pemanfaatan jenis kekuatan ketukan/tekanan
tanpa menimbulkan kerusakan atau bekas pada permukaan pada komponen.

(a)
(b)
(d)

(e)

(c)

Gambar 3.24 Macam-Macam Palu (hammer)

2. Pembenam Paku (nail punch)


Nail punch adalah sepotong baja keras berukuran panjang kira-kira 100 mm yang dirancang
untuk memukul kepala paku di bawah permukaan kayu.

Gambar 3.25 Pembenam Paku (nail punch)

Lampiran 39
3. Obeng
Ada berbagai macam obeng yang dirancang untuk disesuaikan dengan berbagai ukuran sekrup
dan berbagai jenis slot.

Gambar 3.26 Obeng.

1.4.5 Perkakas Penjepit (Gripping Tools)


Peralatan penjepit digunakan untuk menahan komponen yang akan di bongkar, dipasang,
dikerjakan atau disetel. Peralatan penjepit dibedakan menjadi 4 (empat) macam, adalah sebagai
berikut :

1. Bench vice
Bench vice dipasang pada bangku joiner dan digunakan untuk menahan bagian yang dikerjakan
saat operasi penggergajian (sawing), penyambungan (jointing) dan pembentukan (shaping).

Gambar 3.27Bench Vice. Gambar 3.28 G-Clamp.

2. G-Clamp.
G-clamp terdiri dari bagian berbentuk G dengan sekrup yang dapat dikencangkan untuk
menahan bagian yang dikerjakan.

Lampiran 40
3. Quick-action bar clamp
Bar-clamp adalah adaptasi dari G clamp dan digunakan secara luas dalam bengkel dan di
lapangan.
4. Sash clamp
Sash clamp terdiri dari bar berbentuk T dengan shoe yang dapat disetel yang dapat diposisikan di
sepanjang batang dan clamping screw.

Gambar 3.30 Sash Clamp


\ Gambar 3.29 Quick-Action Bar Clamp

1.4.6 Perkakas Pengetes/Penguji (Testing Tools)


Peralatan pengetes/penguji dibedakan menjadi 3 (tiga) macam, adalah sebagai berikut :
1. Siku (Frame Square)
Siku adalah sangat berguna untuk benda kerja yang berukuran. Ia digunakan untuk membuat
garis dan pengujian pinggiran yang bersudut 90º atau segi empat terhadap satu sama lain.

Gambar 3.31 Siku (frame square)

a. Adjustable Combination Try Square


Square ini memiliki blade yang dapat digerakkan melalui stock dan dipasang dalam posisi apa
pun yang diinginkan. Stock juga memiliki shoulder bersudut 45o

Gambar 3.32 Adjustable


Combination Try Square.

Lampiran 41
b. Sliding bevel yang dapat disetel (Adjustable sliding bevel)
Perkakas ini digunakan untuk mengukur bevel atau slope dari suatu pola dan kemudian
menggunakannya dalam pekerjaan.

Gambar 3.33 Adjustable Sliding

2. Pelurus level (Precision level)


Perkakas leveling digunakan untuk mengetes pekerjaan apakah berada dalam posisi
horisontal (level) dan untuk mentransfer suatu level dari titik referensi level tertentu ke
posisi-posisi yang diperlukan di tempat. Titik referensi level untuk suatu tempat
disebut level datum atau datumdan dari titik inilah semua pengukuran level di atas dan
di bawah diambil.

Gambar 3.34 Pelurus level

(Precision level)

3. Bandul (Plumb Bob)


Bandul adalah bentuk logam pemberat yang khusus dengan ujung runcing pada
bagian ujungdan di gantung dengan sebuah tali/benang dari atas. Ia digunakan untuk
membentuk garis tegak lurus antara dua titik.

Gambar 3.35 Bandul (Plump bob)

Lampiran 42
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 15 September 2022
LAPORAN HARIAN KE-1
Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)

Nama Pekerjaan:Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji Manual


No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MENGAMBIL DAN MEMOTONG  Gergaji  Sepatu a) Mata terkena serbuk
KAYU potong  Rompi kayu.
a. Ambil kayu 5/7 berukuran ± 4 m  Penggaris  Sarung b) Tangan atau jari terluka
b. Ukur dengan panjang 30 cm dan
 Pensil tangan terkena gergaji.
tandai dengan pensil
 Klem kayu  Kaca mata c) Kayu-kayu kecil masuk
c. Potong menggunakan gergaji ke dalam tangan.
 Helm
potong
 Masker

2. MENGETAM KAYU  Alat ketam  Sepatu a) Mata pisau pada alat


a. Siapkan alat ketam manual kayu  Sarung ketam terkena tangan.
b. Atur ketebalan mata ketam denga manual tangan b) Jatuhnya alat ketam
cara memutar tuas atau dengan  Pensil  Rompi menimpa kaki.
menaik atau menurunkan pisau  Penggaris  Masker
c. Ketam kayu di kedua sisi
menyiku hingga berdimensi 4/6
lurus,rata,siku

FRM.RSI.01.19. 43
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 15 September 2022
3 MEMERUSUT KAYU  Perusut  Sepatu a) Jari tangan sobek
a. Atur mata perusut 4 dan 6 cm  Sarung terkena mata perusut
b. Perusut kayu di keempat sisi tangan
 Rompi
 Masker

4 CLEAN SHEET RUANG PRAKTIK  Sapu  Sepatu a) Serbuk kayu mengenai


 Cikrak  Sarung tangan dan bertebrangan
 Kemoceng tangan yang memungkinkan
 Karung  Rompi masuk ke dalam masker
 Masker dan kacamata.
 Kaca mata

FRM.RSI.01.19. 44
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Jumat, 16 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-2


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)


Nama Pekerjaan: Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji Manual
No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MENGKALIBRASIKAN MESIN KETAM  Penggaris  Sepatu
a. Posisikan pengatur mata ketam tepat  Mesin  Sarung
di titik 0 ketam tangan
b. Ambil penggaris siku,letakkan pada  Rompi
penampang mesin ketam  Masker
c. Lihat antara penampang dengan pisau
harus rata lurus
d. Jika belum,atur mata ketam sampai
lurus rata dengan penampang
2. MENGETAM KAYU DENGAN MESIN  Mesin  Sepatu  Mata ketam terkena
KETAM ketam  Sarung tangan.
a. Pastikan semua APD terpakai  Kabel oler tangan  Jatuhnya alat ketam
b. Ambil mesin ketam,atur mata pisau
 Pensil  Rompi menimpa kaki.
sesuai kebutuhan
 Penggaris  Masker  Serbuk kayu masuk
c. Colokkan pada steker
 Kaca ke dalam masker dan
d. Nyalakan mesin dan gas pelan pelan
mata kacamata.
e. Ketam kayu pada sisi 3 dan 4 sampai
 Earplug
dimensi 4/6 lurus rata siku

FRM.RSI.01.19. 45
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Jumat, 16 September 2022

 Telinga sakit akibat


kebisingan dari
mesin ketam.
3. MENGUKUR KAYU SESUAI DENGAN  Pensil  Sepatu  Ujung paku pada
GAMBAR DI MODUL  Penggaris  Sarung perusut yang tajam
a. Selesai diketam,beri pola pada kayu
 Perusut tangan dapat melukai
sesuai dengan gambar di modul
 Rompi tangan.
dengan pensil dan perusut
 Masker
b. Jika salah menggaris,garis yang tidak
dipakai disilang,yang dipakai diberi
tanda panah
4. MENGGERGAJI KAYU SESUAI POLA  Gergaji  Sepatu  Tangan bisa terluka
GAMBAR YANG TELAH DIBUAT belah  Sarung terkena mata gergaji
a. Gergaji kayu sesuai pola dengan  Gergaji tangan  Hidung kemasukan
gergaji belah ataupun potong potong  Rompi bubuk kayu limbah
b. Gergaji dengan hati-hati dan pelan
 Masker penggergajian
agar tidak melenceng
 Kacamata  Mata kemasukan
bubuk kayu

FRM.RSI.01.19. 46
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Jumat, 16 September 2022

5. CLEAN SHEET RUANG PRAKTIK  Sapu  Sepatu  Serbuk kayu


 Cikrak  Sarung mengenai tangan dan
 Kemoceng tangan bertebrangan yang
 Karung  Rompi memungkinkan
 Masker masuk ke dalam
 Kaca masker dan
mata kacamata.

FRM.RSI.01.19. 47
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Senin, 19 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-3


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)


Nama Pekerjaan:Latihan Dasar Mengetam dan Menggergaji Manual
No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MELANJUTKAN MEMBELAH  Gergaji  Sepatu a) Gergaji potong dan
BAGIAN KAYU YANG TELAH belah  Sarung gergaji belah yang
DIBERI POLA.  Gergaji tangan tajam dapat
a. Siapkan semua peralatan
potong  Rompi mengenai tangan.
yang akan digunakan.
 Penggaris  Masker b) Serbuk kayu masuk
b. Potong kayu bagian
 Kaca ke tangan dan
samping kanan dan kiri
mata bertebrangan yang
menggunakan gergaji
memungkinkan
potong agar bagian ujung-
masuk ke dalam
ujung kayu lurus
masker dan
c. Belah pola yang telah
kacamata.
digambar tadi
menggunakan gergaji
belah.

FRM.RSI.01.19. 48
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Senin, 19 September 2022

2. FINISHING  Kertas  Sepatu  Kulit tangan


a) Mengamplas pola-pola amplas  Sarung kemasukan serpihan
yang telah dibuat tangan potongan kayu
b) Mengamplas seluruh  Rompi (tlusupan)
bagian kayu hingga rapi  Masker  Mata kemasukan
dan halus
 Kaca serbuk kayu limbah
mata mengamplas
 Tangan tergores
kertas amplas

3. MENGAMBIL KAYU UKURAN 5/7  Penggaris  Sepatu  Mata dan hidung


SEBANYAK 5 LONJOR
siku  Sarung kemasukan serbuk
 Dicek kayu tersebut apakah
tangan kayu
tepat berdimensi 5/7,
 Kacamata  Tangan kemasukan
kurang,atau lebih
 Rompi serpihan potongan
 Masker kayu (tlusupan)
4. MENGUKUR KAYU  Pensil  Sepatu  Tangan kemasukan
a. Kayu diukur pakai meteran  Penggaris  Sarung serpihan potongan
roll siku tangan kayu saat menggaris
b. Kayu diberi garis tiap 120  Meteran  Rompi  Tangan terluka
cm menggunakan pensil
 Masker karena tergores
meteran

FRM.RSI.01.19. 49
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Senin, 19 September 2022

5. CEK DAN MENGKALIBRASIKAN  Penggaris  Sepatu  Tangan tergores


MESIN GERGAJI STATIS
siku  Sarung mata gergaji mesin
 Mengkalibrasikan mesin
 Mesin tangan
dengan penggaris
gergaji  Rompi
siku,permukaan mata
statis  Masker
gergaji dan permukaan
penampang mesin harus
siku lurus dan rata

6. MEMOTONG KAYU DENGAN  Mesin  Sepatu  Mata dan hidung


MESIN GERJAJI gergaji  Sarung kemasukan serbuk
 Pegangi holder pada mesin,
statis tangan kayu limbah
buka pengunci mesin
 Rompi gergajian yang
potong
 Masker berterbangan
 Nyalakan mesin dengan
 Kaca  Jari tangan terpotong
tetap memegangi holder
mata oleh mesin gergaji
 Kemudian potong kayu
 Earplug
sesuai dengan ukuran
 Potong kayu tidak terlalu
lama karena dapat
menyebabkan kayu gosong,
dan juga tidak terlalu cepat.
 Matikan mesin dengan
tetap memegang holder

FRM.RSI.01.19. 50
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Senin, 19 September 2022

7. INSPEKSI KAYU YANG TELAH  Penggaris  Sepatu  Tangan kemasukan


DIPOTONGI
siku  Sarung serpihan potongan
a. Permukaan yang sudah
tangan kayu (tlusupan)
diketam ditaruh pada
 Rompi
bagian bawah
b. Sisihkan kayu yang cacat  Masker

8. CLEAN SHEET RUANG  Sapu  Sepatu  Serbuk kayu


PRAKTIK  Cikrak  Sarung mengenai tangan dan
 Kemoceng tangan bertebrangan yang
 Karung  Rompi memungkinkan
 Masker masuk ke dalam
 Kaca masker dan
mata kacamata.

FRM.RSI.01.19. 51
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-4


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)

Nama Pekerjaan: Membuat Sambungan Bibir Miring Berkait


No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MELANJUTKAN  Mesin  Sepatu a) Tangan yang memegangi
MENGETAM DENGAN ketam statis  Sarung kayu berpotensi terkena
MESIN KETAM STATIS
tangan mata pisau mesin ketam.
 Ambil kayu yang
telah diketam 1 sisi  Rompi b) Serbuk kayu bertebrangan
 Tempatkan sisi yang  Masker yang memungkinkan
 Kaca mata masuk ke dalam hidung
telah diketam pada
 Earplug dan mata.
penampang mesin
 Ketam menggunakan
mesin ketam
 Cek hasil ketaman
apakah rata dan siku

FRM.RSI.01.19. 52
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

2. MENGETAM DENGAN  Mesin  Sepatu a) Tangan masuk ke mesin


MESIN KETAM PENEBAL
ketam  Sarung saat mendorong kayu
a) Atur ukuran pada
penebal tangan b) Limbah ketaman masuk
mesin
 Rompi ke mata,hidung,mulut,dan
b) Posisikan sisi yang
akan diketam pada  Masker pakaian

bagian atas  Kaca mata


c) Masukkan kayu pada  Earplug
mesin ketam
d) Cek hasil ketaman
e) Ulangi langkah
diatas saat mengetam
sisi berikutnya
3. Menginspeksi dan mengukur  Penggaris  Sarung a) Tangan tlusupan
kayu sepanjang 30 cm siku tangan b) Tangan tergores meteran
 Pensil  Sepatu
 Meteran  Rompi
 Masker

FRM.RSI.01.19. 53
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

4. Menggergaji kayu sesuai ukuran  Mesin  Sepatu a) Mata dan hidung


(30 cm) sebanyak 24 potongan.
gergaji  Sarung kemasukan serbuk kayu
statis tangan limbah gergajian yang
 Rompi berterbangan
 Masker b) Jari tangan terpotong oleh
 Kaca mata mesin gergaji
 Earplug

5. Menggambar pola sambungan  Penggaris  Sepatu a) Kesalahan dalam


bibir miring sesuai modul siku  Sarung menggambar pola seperti
 Pensil tangan pada modul karena
 Rompi kekeliruan memahami
 Masker gambar.

6. Menggergaji sesuai pola yang  Gergaji  Sepatu a) Serbuk kayu mengenai


telah dibuat manual  Sarung tangan dan bertebrangan
tangan yang memungkinkan
 Rompi masuk ke dalam masker
 Masker dan kacamata.
 Kaca mata b) Tangan rawan terkena
mata gergaji

FRM.RSI.01.19. 54
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

7. Memahat kayu sesuai pola  Alat pahat  Sepatu a) Tangan terkena alat pahat
hingga jadi sambungan bibir
 Palu kayu  Sarung b) Kaki rawan tertimpa palu
miring
tangan c) Tangan terkena palu saat
 Rompi sedang memukul alat
 Masker pahat.
 Kaca mata d) Kayu rusak saat dipahat
8. Mengikir permukaan yang telah  Alat kikir  Sepatu a) Tangan tergores mata
dipahat kayu  Sarung kikir
tangan
 Rompi
 Masker
 Kaca mata
9. Menggabungkan kayu dengan  Kayu hasil  Sepatu
pasangannya karya kita  Sarung
dan teman tangan
sepasang  Rompi
 Masker

10. Clean sheet ruang praktik  Sapu  Sepatu  Serbuk kayu mengenai
 Cikrak  Sarung tangan dan bertebrangan
 Kemoceng tangan yang memungkinkan
 Karung  Rompi masuk ke dalam masker
 Masker dan kacamata.
 Kaca mata

FRM.RSI.01.19. 55
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-5


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)

Nama Pekerjaan:Mendirikan dan Memasang Kuda-Kuda Kayu


No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MENDIRIKAN KUDA-KUDA  Kuda-kuda  Sepatu a) Badan tertimpa kuda-
a) Siapkan semua bahan dan  Meteran  Sarung kuda karena ukurannya
peralatan yang dibutuhkan tangan yang cukup besar.
b) Dirikan kuda-kuda diatas  Rompi
meja kerja dengan sejajar,
 Masker
menggunakan as to as
kanan kiri dengan ukuran 3
meter.
2. MEMBERI PENYANGGA  Kayu  Sepatu a) Tangan terkena palu
DIBELAKANG KUDA-KUDA penyangga  Sarung saat dalam proses
a. Siapkan semua bahan dan
 Paku tangan memaku
peralatan yang dibutuhkan
 Palu  Rompi
b. Pasang kayu penyangga
 Masker
dibelakang masing-masing
kuda-kuda
c. Lalu rekatkan pada kuda-
kuda dengan cara
memakunya.

FRM.RSI.01.19. 56
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

3. MENGKLEM KUDA-KUDA  Klem kayu  Sepatu a) Tangan terjepit klem


KANAN DAN KIRI.
 Sarung
a. Siapkan semua bahan dan
tangan
peralatan yang dibutuhkan
 Rompi
b. Klame masing-masing
kuda-kuda  Masker

4. MEMASANG BENANGAN DI  Benang  Sepatu a) Pemasangan benang


SETIAP KANAN DAN KIRI KUDA-
 Meteran  Sarung wol dapat miring
KUDA.
a. Siapkan semua bahan dan tangan karena kesalahan
peralatan yang dibutuhkan  Rompi pengukuran pada ujung
b. Pasang benang wol pada Masker kuda-kuda.
ujung kuda-kuda sebelah
kanan dan kiri
c. Atur agar ukuran benang
wol sesuai dengan jarak
kuda-kuda, yaitu 3 meter.

FRM.RSI.01.19. 57
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

5. MENGUKUR KESIKUAN KUDA-  Meteran  Sepatu a) Kesalahan dalam


KUDA KANAN DAN KIRI.
 Penggaris  Sarung pengukuran siku-siku
a. Siapkan semua bahan dan
siku tangan dapat menyebabkan
peralatan yang dibutuhkan
 Spidol  Rompi hasil pendirian kuda-
b. Pilih 2 sisi yang
bersebrangan, lalu ukur  Masker kuda menjadi miring.

kesikuan 2 sisi tersebut


c. Gunakan cara dengan
mengukur pythagoras.

6. MEMASANGKAN UNTING-  Benang wol  Sepatu Tidak ada


UNTING DI TENGAH KUDA-
 Unting-  Sarung
KUDA.
a. Siapkan semua bahan dan unting tangan
peralatan yang dibutuhkan  Paku  Rompi
b. Paku bagian tengah kuda-  Palu  Masker
kuda yang atas
c. Pasang unting-unting
dengan benang wol
panjang di paku tadi
d. Pasangkan unting unting
hingga hampir menyentuh
lantai bawah.

FRM.RSI.01.19. 58
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

7. MEMASANGKAN BALOK  Balok  Sepatu a) Tertimpa balok


DINDING, GORDING,
dinding  Sarung dinding, gording, dan
BUBUNGAN.
a. Siapkan semua bahan dan  Balok tangan bubungan karena
peralatan yang dibutuhkan gording  Rompi ukurannya yang besar,
b. Pasangkan balok dinding  Balok  Masker dan juga berat.
terlebih dahulu (bawah) bubungan b)
c. Kemudian pasangkan
balok gording (tengah)
d. Lalu pasangkan balok
bubungan (atas)
8. MEMASANGKAN USUK DAN  Kayu usuk  Sepatu a. Tangan terkena palu
RENG
 Kayu reng  Sarung saat dalam proses
a. Siapkan semua bahan dan
 Papan tangan memaku
peralatan yang dibutuhkan
bubungan  Rompi
b. Pasangkan terlebih dahulu
sebuah papan bubungan  Paku  Masker
diatas balok bubungan  palu
c. Kemudian pasangkan usuk
dengan jarak 60 cm
d. Lalu pasangkan reng
sesuai dengan ukuran mal
yang ada

FRM.RSI.01.19. 59
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Rabu, 21 September 2022

9. MEMASANGKAN GENTENG  Genteng  Sepatu a. Tangan terkena palu


a. Siapkan semua bahan dan  Sarung saat dalam proses
peralatan yang dibutuhkan tangan memaku
b. Pemasangan genteng  Rompi
dilakukan dari bawah
 Masker
c. Pastikan memasang
genteng dengan pas, lihat
pengunci genteng apakah
sudah saling mengait.

10. MEMBONGKAR KUDA-KUDA  Palu  Sepatu a. Tangan terkena


DAN CLEAN SHEET
 Catut  Sarung palu,paku,dan tlusupan
a) Membongkar dimulai
 Tang tangan b. Paku menancap pada
dengan material yang
 Sapu  Rompi kaki
dipasang terakhir
b) Menyapu tempat praktik  Cikrak  Masker c. Tangan dan kaki
tertimpa kayu
c) Mengambil paku-paku dan
ditempatkan pada satu
wadah

FRM.RSI.01.19. 60
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 22 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-6


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)

Nama Pekerjaan: Membuat Kursi


No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MENGAMBIL DAN MEMOTONG KAYU  Pensil  Sepatu c) Gergaji potong dan
a. Siapkan semua peralatan yang  Penggaris  Sarung gergaji belah yang tajam
dibutuhkan. siku tangan dapat mengenai tangan.
b. Ambil 2 lonjor kayu 5/7
 Meteran  Rompi d) Serbuk kayu masuk ke
c. Ukur kayu sesuai kebutuhan
 Gergaji  Masker tangan dan bertebrangan
d. Potong kayu yang telah diukur yang memungkinkan
mesin  Kaca
Cara memotong kayu: masuk ke dalam masker
potong. mata
 Pegangi holder pada dan kacamata.
 Earplug
mesin, buka pengunci
mesin potong.
 Nyalakan mesin dengan
tetap memegangi holder
 Kemudian potong kayu
sesuai dengan ukuran
yang sudah diukur.
 Potong kayu tersebut
dengan pas.

FRM.RSI.01.19. 61
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 22 September 2022

2. MENGETAM KAYU  Penggaris  Sepatu a. Tangan yang


a. Siapkan semua peralatan. siku  Sarung memegangi kayu dapat
b. Ambil kayu yang telah dipotong.  Mesin tangan terkena pada mata pisau
c. Pilih permukaan yang paling tidak ketam  Rompi di ketam.
rata dan tidak lurus, lalu hadapkan rata lurus  Masker b. Serbuk kayu
sisi tersebut ke bawah.  bertebrangan yang
Mesin  Kaca
d. Ketam sisi tersebut menggunakan ketam memungkinkan masuk
mata
mesin ketam. ke dalam masker dan
penebal  Earplug
e. Kemudian ketam juga salah satu kacamata.
sisi sampingnya agar menjadi dua
sisi yang membentuk siku.
f. Ketam kayu menggunakan mesin
ketam penebal.
g. Atur ketebalan sesuai yang
dikehendaki

3. MENGAMBIL DAN MEMOTONG PAPAN  Penggaris  Sepatu  Gergaji potong dan


a. Ambil kayu papan selonjor siku  Sarung gergaji belah yang tajam
b. Ukur 355 mm sebanyak 8 buah  Meteran tangan dapat mengenai tangan.
c. Potong dengan mesin gergaji  Pensil  Kacama  Serbuk kayu masuk ke
 Mesin ta tangan dan bertebrangan
gergaji  Rompi yang memungkinkan
 Masker masuk ke dalam masker
dan kacamata.

FRM.RSI.01.19. 62
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 22 September 2022

4. MEMBUAT POLA UNTUK SAMBUNGAN  Pensil  Sepatu b) Kesalahan dalam


PADA KAYU
 Penggaris  Sarung menggambar pola
d. Siapkan semua alat untuk
siku tangan seperti pada modul
pembersihan ruangan.
 Perusut  Rompi karena kekeliruan
e. Gambarkan pola pada kayu yang
Masker memahami gambar yang
telah diproses sesuai dengan
ada.
gambar pada modul.
f. Tandai dengan perusut

5. MEMPURUS KAYU  Mesin  Sepatu a) Jari tangan terkena mata


a. Siapkan kayu yang telah ditandai purus  Sarung bor mesin purus
b. Tempatkan pada mesin tangan b) Mata dan hidung
perusut,kunci hingga kayu tidak
 Rompi kemasukan serbuk kayu
bisa bergeser
 Masker yang beterbangan
c. Purus/lubangi kayu sesuai ukuran
 Kaca
mata
 Earplug
6. MEMBELAH KAYU  Gergaji  Sepatu a) Serbuk kayu
a. Siapkan semua peralatan yang belah  Sarung bertebrangan masuk ke
dibutuhkan.  Alat tangan dalam masker dan
b. Belah kayu dengan gergaji belah pahat  Rompi kacamata.
sesuai dengan pola yang sudah  Palu  Masker b) Tangan terkena mata
buat gergaji,alat pahat,dan
 Kaca
c. Gunakan pahat untuk membuat palu
mata
lubang pada sambungan yang c) Kaki tertimpa palu.

FRM.RSI.01.19. 63
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Kamis, 22 September 2022

tidak bisa dibelah menggunakan


gergaji belah.

6. CLEAN SHEET  Sapu  Sepatu  Serbuk kayu mengenai


 Cikrak  Sarung tangan dan bertebrangan
 Karung tangan yang memungkinkan
 Rompi masuk ke dalam masker
 Masker dan kacamata.
 Kaca
mata

FRM.RSI.01.19. 64
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Junat, 23 September 2022

LAPORAN HARIAN KE-7


Nama: Muhammad Dhanang Kurniansyah NIM: 2241320023 NO. ABSEN: 17

JOB SAFETY ANALYSIS (ANALISA TINGKAT BAHAYA ITEM PEKERJAAN)

Nama Pekerjaan: Membuat Kursi


No. Tahapan pekerjaan Peralatan yang APD Resiko Pekerjaan Dokumentasi / Gambar kerja
digunakan
1. MELANJUTKAN MEMPURUS KAYU  Mesin  Sepatu a) Jari tangan terkena mata
a. Siapkan kayu yang telah ditandai purus  Sarung bor mesin purus
b. Tempatkan pada mesin tangan b) Mata dan hidung
perusut,kunci hingga kayu tidak  Rompi kemasukan serbuk kayu
bisa bergeser  Masker yang beterbangan
c. Purus/lubangi kayu sesuai ukuran
 Kaca
mata
 Earplug
2. MELANJUTKAN MEMBELAH KAYU  Gergaji  Sepatu a) Serbuk kayu
a. Siapkan semua peralatan yang belah  Sarung bertebrangan masuk ke
dibutuhkan.  Alat pahat tangan dalam masker dan
b. Belah kayu dengan gergaji belah  Palu  Rompi kacamata.
sesuai dengan pola yang sudah  Masker b) Tangan terkena mata
buat gergaji,alat pahat,dan
 Kaca
c. Gunakan pahat untuk membuat palu
mata
lubang pada sambungan yang c) Kaki tertimpa palu.
tidak bisa dibelah menggunakan
gergaji belah.

FRM.RSI.01.19. 65
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Junat, 23 September 2022

3. MERANGKAI KERANGKA KURSI  Palu kayu  Sarung a) Tangan terkena palu


a. Menyambungkan antara kaki-kaki  Palu besi tangan b) Tangan tertancap paku
kursi dengan sambungan yang  Lem  Masker c) Tangan terkena mata
telah dibentuk,dengan  Klem  Rompi bor
memasukkannya ke dalan lubang  d) Tangan lengket terkena
 Mesin bor Sepatu
yang telah dipurus pada kaki-kaki lem kayu
 Paku
kursi e) Kaki tertimpa palu
 Pembenam
b. Mengelem semua sambungan
paku
c. Mengeklem disetiap sambungan
yang telah dikasih lem kayu
d. Setelah kering,lepaskan klem, lalu
bor tiap sambungan yang akan
dipaku
e. Memaku tiap sambungkan dan
membenamkan paku

FRM.RSI.01.19. 66
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Junat, 23 September 2022

4. MEMASANG PAPAN DIATAS  Klem  Sarung a) Tangan terkena palu


KERANGKA KURSI  Lem tangan b) Tangan tertancap paku
a. Papan ditata diatas kerangka,cari 
 Paku Masker c) Tangan terkena mata
yang pas di semua sisi,lalu tandai
 Palu besi  Rompi bor
agar tidak tertukar
 Pembenam  Sepatu d) Tangan lengket terkena
b. Olesi lem pada kerangka atas lem kayu
paku
kursi dan pada papan yang e) Kaki tertimpa palu
bersentuhan dengan kerangka
c. Pasangkan papan diatas kerangka
yang telah dilem,dan klem tiap
papan.
d. Setelah kering, lepaskan klem,lalu
bor tiap-tiap papan yang akan
diberi paku sebagai perkuatan.
e. Benamkan paku dengan alat
pembenam paku

5. MENGAMPLAS KURSI  Mesin  Sarung a) Tangan tersengat listrik


a. Colokkan mesin amplas ke amplas tangan b) Mata dan hidung
stopkontak yang ada portable  Masker kemasukan debu kayu
b. Tempatkan kursi pada tempat  Rompi c) Telinga sakit karena
yang dapat dijangkau kabel mesin  Sepatu suara mesin amplas
c. Amplas kursi yang sudah jadi
 Kacamata
dengan mesin amplas portable
 Earplug
hingga seluruh sisi kursi halus dan
rata

FRM.RSI.01.19. 67
01sheet Praktik Kayu
Job
LEMBAR TUGAS
SEMESTER GANJIL2022/2023
PROGRAM STUDI D IV MANAJEMEN REKAYASA KONSTRUKSI
POLITEKNIK NEGERI MALANG

Mata Kuliah : Praktek kayu Dosen :


Kelas : 1 MRK 2 Medi Efendi, ST.,M.MT
Hari, Tanggal : Junat, 23 September 2022

6. MEMPROFIL SISI LUAR KURSI  Mesin  Sarung a) Tangan terkena mata


a. Colokkan mesin router ke router / tangan pisau router
stopkontak profil  Masker b) Mata dan hidung
b. Posisikan sisi yang akan di profil  Rompi kemasukan debu kayu
berada di atas  Sepatu c) Telinga sakit karena
c. Profil kursi dari ujung hingga suara mesin amplas
 Kacamata
ujung,lakukan pada semua sisi
 Earplug
yang ada di bagian luar kursi
7. FINISHING  Air  Sepatu a) Serbuk kayu mengenai
a. Membersihkan kursi dari debu  Kain lap  Sarung tangan dan bertebrangan
dan serbuk kayu tangan yang memungkinkan
b. Dilap dengan kain yang dibahasi  Rompi masuk ke dalam masker
dengan air  Masker dan kacamata.
c. Dilap dengan kain kering
 Kacamata

8. CLEANSHEET RUANG PRAKTIK  Sapu  Sepatu a) Serbuk kayu mengenai


 Cikrak  Sarung tangan dan bertebrangan
 Karung tangan yang memungkinkan
 Rompi masuk ke dalam masker
 Masker dan kacamata.
 Kacamata

FRM.RSI.01.19. 68
01sheet Praktik Kayu
Job

Anda mungkin juga menyukai