Anda di halaman 1dari 3

Kelompok Risiko Agen Biologi

Prinsip bahaya suatu agen adalah kemampuannya untuk menginfeksi dan menyebabkan
penyakit pada manusia maupun hewan serta tingkat keparahan dan ketersediaan suatu
pencegahan dan pengobatan penyakit yang ditimbulkan (Syahputra, 2017). WHO
mengelompokkan empat kelompok mikroorganisme menurut risikonya:
Kelompok Menurut National Menurut World Health Jenis Mikroorganisme
Risiko Institute of Health (NIH) Organization (WHO)
Agen yang tidak menye-  Tidak ada atau rendah-  Escherichia coli
babkan penyakit pada nya risiko agen terha- K12
ma-nusia dewasa dap individu dan komu-  Lactobacillus sp.
nitas  Asporogenic
 Mikroorganisme tidak bacillus
1
menyebabkan penyakit  Adenovirus-
pada manusia dan he- associated virus
wan (AAV)
 Boculoviruses
 Herpes virus saimiri
2  Agen yang menyebab-  Risiko terhadap indivi-  Escherichia coli
kan penyakit pada ma- du sedang, terhadap ko-  Neisseria
nusia dan jarang ber- munitas rendah. meningitides
akibat fatal.  Suatu pencegahan yang  Treponema
 Tersedia tindakan pen- dapat menyebabkan pe- pallidium
cegahan dan pengoba- nyakit pada manusia  Cryptoccoccus
tan dari penyakit yang dan hewan tetapi bukan neoformus
ditimbulkan. bahaya yang serius bagi  Ascaris sp.
staf laboratorium, ko-  Leishmania sp.
munitas, stok pangan,  Adenovirus
dan lingkungan.
 Hepatitis A, B, C,
 Paparan di
D, dan E
laboratorium dapat
menyebabkan in-feksi
yang serius tetapi
tindakan pencegahan
dan pengobatan
tersedia dengan risiko
infeksi terbatas
 Agen yang menyebab-  Risiko terhadap indivi-  Brucella sp.
kan penyakit yang seri- du tinggi dan pada ko-  Coxiella burnetiid
us dan mematikan pada munitas rendah.  Mycobacterium
manusia.  Patogen menyebabkan tuberculosis
 Tindakan pencegahan penyakit serius pada Coccodiodes
3 dan pengobatan umum- manusia dan hewan. immitis Hanta virus
nya belum ada.  Penyakit tidak menular  Monkey pox.
 Risiko terhadap indivi- antar individu.
du tinggi dan pada ko-  Tindakan pencegahan
munitas rendah. dan pengobatan telah
tersedia.
 Agen yang menyebab-  Risiko terhadap indivi-  Lassa virus
kan penyakit yang seri- du tinggi dan pada ko-  Machupo virus
us dan mematikan pada munitas tinggi.  Ebola virus
manusia.  Patogen menyebabkan  Marburg virus
 Tindakan pencegahan penyakit serius pada  Herpes virus simiae
4 dan pengobatan tidak manusia dan hewan.  Hemorrhagic fever
tersedia.  Dapat tertular antar in- virus
 Risiko terhadap indivi- dividu.
du tinggi dan pada ko-  Tindakan pencegahan
munitas tinggi. dan pengobatan tidak
tersedia.

Daftar Pustaka
Syahputra, G. 2017. Biosafety Dan Biosecurity: Upaya Untuk Aman Bekerja Di
Laboratorium. BioTrends, 8(1), 35-36.

Anda mungkin juga menyukai