UROFLOWMETRI
3. Pemeriksaan Fisik Glaukoma adalah penyakit mata yang ditandai oleh trias glaukoma, terdiri
dari:
- Peningkatan tekanan intraokular.
- Perubahan patologis pada diskus optikus.
- Defek lapang pandang yang khas.
Pemeriksaan Fisik Oftalmologis
Pada glaukoma akut:
- Visus menurun.
- Tekanan Intra Okular meningkat.
- Konjungtiva bulbi: hiperemia kongesti, kemosis dengan injeksi silier,
injeksi konjungtiva.
- Edema kornea.
- Bilik mata depan dangkal.
- Pupil mid-dilatasi, refleks pupil negatif.
Glaukoma kronis:
1. Katarak
2. Kelainan refraksi
3. Retinopati diabetes/hipertensi
4. Retinitis pigmentosa
D. Pasca bedah IP
Gonioskopi :
a. Sudut terbuka; Pilocarpine diteruskan sampai tampak jelas lubang IP,
Timolol dan Prednisolone atau Dexamethasone diteruskan sampai kondisi
mata tenang (bebas dari inflamasi)
b. Sudut tetap tertutup; dugaan Glaukoma plateau iris, Glaukoma ektopia
lentis anterior, Glaukoma maligna
E. Untuk Mata jiran (Fellow Eye)
Sementara Pilocarpine 1% sehari 4 kali dan Timolol 0.5% ( 1- 2kali sehari),
atau Timolol 0.5% saja, sampai saat terbaik untuk dilakukan Laser PI atau
Bedah IP
Pemberian Pilocarpine harus disertai obat anti glaucoma lainnya misal
Timolol maleat 0,5% .
9. Edukasi 1. Penjelasan diagnosa, diagnosa banding, pemeriksaan penunjang.
2. Penjelasan rencana tindakan, lama tindakan, resiko dan komplikasi
3. Penjelasan alternatif tindakan
4. Penjelasan perkiraan lama rawat
5. Biasakan makan – makanan yang banyak mengandung zat besi.
Diantaranya zat besi banyak terdapat pada syuran yang berwarna hijau
atau dagung dan hati ayam, daging bebek, ikan , kacang – kacangan
dan lai – lain.
6. Banyak memakan buah – buahan yang mengandung vitamin C karena
vitamin C akan membantu penyerapan dari zat besi
10. Prognosis Tergantung dari beratnya, lamanya, dan adanya kerusakan permanen dipapil
syaraf optic.
dr. Wiji Mulyaningsih dr. Daru Jaka S. Sp.PD dr. Sherley Tjioe
Ketua Sub Komite Mutu Ketua Komite Medis Direktur Mitra Keluarga