181021400263
KODE ETIK
Meningkatkan martabat, peran, dan kemakmuran Indonesia melalui keahlian dan profesi informatika.
Ada tiga norma umum, yaitu norma sopan-santun, norma hukum, dan norma moral.
1. Norma sopan santun (norma etiket) menyangkut pola perilaku dan tata cara lahiriah manusia untuk pergaulan
sehari-hari.
2. Norma hukum adalah norma yang keberlakuannya dituntut secara tegas demi keselamatan dan kesejahteraan
manusia.
3. Norma moral menyangkut sikap dan perilaku manusia sebagai manusia; menyangkut baik-buruk, adil tidak
tindakan dan perilaku manusia.
IAII mensosialisasikan prinsip-prinsip moral bagi seluruh anggotanya. Kode Etik IAII sebagai prinsip
moral IAII dimaksud untuk melindungi masyarakat dari kemungkinan dirugikansecara sengaja atau tidak
sengaja oleh ahli informatika. Kode etik bertujuan melindungi keluhuran profesi ahli informatika dari
perilaku-perilaku buruk dari oknum-oknum yang mengaku sebagai ahli Informatika.
Keberhasilan Kode Etik IAII dipengaruhi oleh kemauan dan komitmen kuat dari ahli Informatika anggota
IAII untuk menjunjung tinggi penerapan etika; juga dipengaruhi dukungan dari lingkungan organisasi
dimana harus terdapat iklim organisasi yang memungkinkan anggota IAII dapat melaksanakan tugasnya
secara optimal yang tidak melanggar prinsip-prinsip etika.
Ahli Informatikaharus berorientasi pada kepentingan bangsa, negara dan umat manusia tanpa melupakan
keadilan dan kesejahteraan yang dilakukan secara fair.
#1 Landasan
Ahli informatika anggota IAII berlandaskan:
Landasan Dasar : Pancasila.
Landasan Cita-cita : Pembukaan UUD 1945.
Landasan Kenegaraan : Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Landasan Konstitusi : Konstitusi Negara Kesatuan Repulik Indonesia.
Landasan Kerja : Noblese Oblige (Pada Kehormatan Terdapat Tanggung Jawab).
#3 Perilaku umum
Ahli Informatika anggota IAII berkomitmen:
1. Berlaku jujur.
2. Berlaku adil (fair).
3. Berlaku disiplin.
4. Berlaku menjamin rahasia.
5. Berlaku menjamin kepercayaan yang diberikan klien.
6. Berlaku tidak berucap yang merendahkan martabat pihak lain.
7. Berlaku tidak bertindak yang merendahkan martabat pihak lain.
8. Berlaku tidak mewakili dua atau beberapa kepentingan yang berbeda atau yang bersaing.
9. Berlaku tidak menerima pembayaran yang tidak ada keterangan yang jelas, bersih danlengkap.
10. Berlaku tidak membantu pelanggaran terhadap kode etik ini.