TANAH DAN BATUAN

PEMBENTUKAN DEPOSIT TANAH

PENDAHULUAN Menurut klasifikasinya batuan

dibagi menjadi:
Untuk maksud teknis tanah
dapat didefinisikan sebagai Beku (igneous)
"bahan yang belum Sedimen (sedimentary)
terkonsolidasi di atas Metamorf (metamorphic)
batuan padat (solid)".
Batuan merupakan campuran dari
Tanah merupakan produk
berbagai mireral dan senyawa,
sampingan deposit akibat
dan komposisinya sangat
pelapukan batuan kerak
bervariasi.
bumi dan/atau batuan yang
tersingkap dalam matriks
tanah.

Tanah terbentuk akibat lapukan

yang terjadi pada batuan

Pada mulanya proses pelapukan

terjadi pada batuan beku dan/atau
deposit mineral yang tercurah yang
terbentuk selama proses
pendinginan batuan yang pijar tadi.
Gravitasi melalui penggelinciran dan
rangkak, yang menggerakkan air
sebagai aliran permukaan, atau aksi
dari angin dan es dapat mengangkut
produk sampingan batuan lapuk ini
ke lokasi yang baru, yang
menghasilkan sedimen, atau deposit
tanah yang ditransportasikan.
 SIKLUS BATUAN DAN TANAH

BATUAN BEKU (IGNEOUS ROCK) Batuan beku diklasifikasikan

menurut:
Batuan beku adalah batuan yang terbentuk akibat
mendinginnya magma cair. Pada saat penyesuaian Tekstur
tegangan secara periodik mengakibatkan retakan dan Komposisi
patahan pada kerak batuan itu. Magma akan keluar Warna
melalui retakan dan patahan tersebut, baik hanya Sumbernya
sebagian saja (menghasilkan mata air panas dan
geiser untuk kondisi-kondisi tertentu) maupun
seluruhnya sampai ke permukaan (membentuk
gunung). Aliran yang terputus dan tidak sampai ke
permukaan bumi akan mengalir ke dalam kerak bumi
dan membentuk batuan intrusif atau batuan plutonik.