Anda di halaman 1dari 14

SIKLUS BATUAN DAN

ASAL USUL TANAH


Disusun oleh : Naufal Althof Nabawi (41119010055)
BATUAN

Menurut asal usulnya, batuan dapat dibagi menjadi 3 tipe, yaitu:


 Batuan beku (Igneous rock)
 Batuan sedimen (Sedimentary rock)
 Batuan metamorf (Metamorphic rock)
BATUAN BEKU

Batuan beku atau batuan


igneus (dari Bahasa Latin:
ignis, "api") adalah jenis
batuan yang terbentuk dari
magma yang mendingin
dan mengeras, dengan atau
tanpa proses kristalisasi,
baik di bawah permukaan
sebagai batuan intrusif
(plutonik) maupun di atas
permukaan sebagai batuan
ekstrusif (vulkanik).
BATUAN SEDIMEN

Batuan sedimen adalah


batuan yang terbentuk di
permukaan bumi pada
kondisi temperatur dan
tekanan yang rendah.
BATUAN METAMORF

Batuan metamorf (atau


batuan malihan) adalah
salah satu kelompok utama
batuan yang merupakan
hasil transformasi atau
ubahan dari suatu tipe
batuan yang telah ada
sebelumnya, protolith, oleh
suatu proses yang disebut
metamorfisme, yang berarti
"perubahan bentuk".
Diagram dari siklus kejadian beberapa jenis
batuan.
TANAH

Tanah didefinisikan sebagai material yang terdiri dari agregat


(butiran) mineral-mineral padat yang tidak tersedimentasi (terikat
secara kimia) satu sama lain dari bahan-bahan organik yang telah
melapuk (yang berpartikel padat) disertai dengan zat cair dan gas yang
mengisi ruang-ruang kosong di antara partikel-partikel padat tersebut.
Batasan-Batasan Ukuran
Golongan Tanah.

Beberapa organisasi telah


mengembangkan batasan-
batasan ukuran golongan jenis
tanah (soil separate size limits)
berdasarkan ukuran-ukuran
partikelnya.
JENIS-JENIS TANAH BERDASARKAN PROSES
PEMBENTUKANNYA

Lapisan tanah yang terbentuk dapat tetap berada ditempatnya, atau


terbawa oleh gletser/sungai es, angin, dan/atau air ke tempat lain untuk
kemudian diendapkan. Berdasarkan proses yang disebut diatas ini, lapisan
tanah dapat dibagi ke dalam empat bagian utama, yaitu : tanah residual
(residual soil), tanah endapan air (water transported soil), tanah endapan
angin (wind transported soil), tanah endapan sungai es (soil of glacial
origin).
Tanah Residual (residual soil)

Tanah yang terbentuk dari


proses penghancuran dan
pelapukan batuan dasar dan
masih berada ditempat asalnya.
Ketebalan tanah residual yang
terbentuk dari batuan beku
dapat mencapai ketebalan lebih
dari 20 m.
Tanah Alluvium, tanah yang terbentuk dari
endapan air sungai.

Tanah Lacustrine, tanah yang terbentuk dari partikel-


partikel tanah yang terbawa oleh air sungai yang
bermuara di danau tersebut.

Tanah Marina, tanah yang terbentuk dari


endapan di laut.
 Tanah Endapan Angin (wind  Tanah Endapan Sungai Es
transported soil) (soil of glacial origin)
Pergerakan angin yang membawa Penyebaran dari massa es ini
partikel-partikel berukuran pasir dan mengerosi, mencampur baur,
lanau. Partikel-partikel lanau yang lebih mengangkut dan mengendapkan
halus akan terbawa ke daerah yang batuan-batuan lepas dan tanah dengan
lebih jauh. Angin mensortir butiran- berbagai cara. Tanah jenis ini sangat
butiran pasir dan mengendapkannya beragam dalam teksturnya, partikelnya
dengan ukuran butir yang relative bervariasi dari kerakal (boulder) hingga
seragam dan umumnya dalam keadaan lempung. Air yang mencair dari
lepas (loose condition). lempengan-lempengan es membawa
pasir dan kerikil dan mengendapkannya
didepan sungai es dan disebut
OUTWASH.
TERIMA KASIH

LIKE
DAFTAR PUSTAKA

Modul perkuliahan Mekanika Tanah 1, pengantar ilmu mekanika tanah.

Gambar:
http://info-pertambangan.blogspot.com/2012/10/batuan-sedimen.html
https://neededthing.blogspot.com/2019/07/struktur-batuan-metamorf.html
http://paulipu.com/batuan-beku/
https://slideplayer.info/slide/3045913/
http://penambang007.blogspot.com/2010/10/geomorf-soil-laterite-dan-bauk
site.html

Anda mungkin juga menyukai