TAR ISI:

ABSTRAK.......................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN................................................................................3
A. Latar Belakang......................................................................................3
B. Visi dan Misi.........................................................................................3
C. Tujuan dan Manfaat..............................................................................4
BAB II PROFIL PERUSAHAAN...................................................................6
BAB III PRODUK...........................................................................................8
BAB IV ASPEK PEMASARAN.....................................................................9
A. Target Pasar..........................................................................................9
B. Pesaing..................................................................................................9
C. Sasaran Pembeli....................................................................................9
D. Strategi Pemasaran................................................................................9
BAB V RENCANA KEUANGAN...............................................................10
A. Rencana Keuangan.............................................................................10
B. Panen Total / Tahun............................................................................11
BAB VI PENUTUP.......................................................................................13

Proposal Usaha Hidroponik

 ABSTRAK

Perlu diketahui bahwa dalam berwirausaha diperlukan keterampilan, modal,

keuletan, serta tekad yang kuat untuk bisa mengembangkan usaha. Banyak dari kita
yang sudah memulai usaha dan mengalami kegagalan yang menyebabkan trauma dan
tidak bernyali untuk mencoba lagi karena merasa sudah kehilangan banyak waktu dan
uang, namun sebaliknya, banyak pula yang mencoba dan terus mencoba, mengalami
kegagalan dan kemudian bangkit sehingga usahanya menjadi sukses.

Dalam proposal ini saya mengangkat usaha menanam sayuran selada dengan
sistem hidroponik karena melihat potensi pasar sayuran hidroponik yang sangat
bagus. Menanam sayuran dengan sistem hidroponik lebih banyak keunggulannya
dibandingkan dengan sistem tanam konvensional yaitu, produksi lebih cepat, banyak,
higienis dan lebih terjaga kandungan nutrisinya serta tidak mudah layu.

Adapun tujuan dari usaha ini adalah:

1. Mengajarkan siswa untuk berbisnis bidang pertanian dari skala kecil, diharapkan
setelah mempraktekan usaha pertanian di sekolah dapat menumbuhkan jiwa
wirausaha siswa dan berani membuka usaha di lingkungannya masing-masing.
2. Memenuhi kebutuhan pasar di area Kota Bima dan sekitarnya agar masyarakat
lebih mudah mendapatkan sayuran yang lebih fresh dan sehat.

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Semakin bertambahnya jumlah penduduk di Indonesia membuat semakin

bertambah kecilnya peluang untuk diterima bekerja di perusahaan. Banyak orang yang
lebih memilih bekerja di sebuah perusahaan ketimbang membuka usaha sendiri. Banyak
alasan mengapa kebanyakan orang lebih memilih bekerja di perusahaan ketimbang
berwirausaha, tidak punya modal, tidak punya keterampilan, dan ada yang takut karena
gagal.

Perlu diketahui bahwa dalam berwirausaha memang memerlukan modal,

keterampilan, keuletan serta tekad yang kuat untuk bisa mengembangkan bisnis. Banyak
dari mereka yang sudah memulai berwirausaha mengalami kegagalan yang menyebabkan
mereka terauma dan kapok untuk mencoba lagi karena sudah kehilangan waktu dan
uangnya, namun sebaliknya, banyak pula dari mereka yang mencoba dan terus mencoba
sehingga usahanya menjadi sukses.

Dalam proposal ini saya mengangkat usaha menanam sayuran selada dengan
sistem hidroponik karena melihat potensi pasar sayuran hidroponik yang sangat bagus.
Menanam sayuran dengan sistem hidroponik lebih banyak keunggulannya dibandingkan
dengan sistem tanam konvensional. Lebih cepat, banyak, higienis dan lebih terjaga
kandungan nutrisinya serta tidak mudah layu. Tujuan dari usaha ini adalah untuk
memenuhi kebutuhan pasar di area Kota Bima dan sekitarnya agar masyarakat lebih
mudah mendapatkan sayuran yang lebih fresh dan sehat.

B. Visi dan Misi

Adapun visi misi dari usaha dalam proposal ini yaitu:

a. Visi

Menjadi produsen sayuran yang menghasilkan produk sayuran yang sehat untuk
masyarakat Kota Bima dan sekitarnya.

Proposal Usaha Hidroponik

 b. Misi
1. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan siswa
2. Beorientasi pada pemenuhan kebutuhan pasar.
3. Menghasilkan produk sayuran yang sehat dan berkualitas.

C. Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dari proposal ini yaitu menumbuh kembangkan jiwa wirausaha
siswa dan secara khusus budidaya selada secara hidroponik dapat menjadi icon untuk
SMA Negeri 4 Kota Bima

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB II

PROFIL PERUSAHAAN

Nama usaha : Hidroponik SMA Negeri 4 Kota Bima

Jenis usaha : Usaha Sekolah

Lokasi : Jl. Gadjah Mada, Kelurahan Pena To’i, Kota Bima.

Luas lahan : 100 m2 (lahan sekolah)

Produksi : Sayuran selada

Penanggung Jawab : Siti Maryatun, S.Pd, MM.

Proposal Usaha Hidroponik

 STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA SEKOLAH

Siti Maryatun, S.Pd, MM

BENDAHARA KOORDINATOR
Hajnah, S.Pd Guru PKU

ANGGOTA
ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA
Siswa Kelas
Siswa kelas X-1. Siswa Kelas X-3 Siswa Kelas X-4
X-2.

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB III

PRODUK

Tanaman Hidroponik adalah teknik budidaya tanaman (buah, sayur dan bunga)
dengan memanfaatkan air dan tidak menggunakan tanah sebagai media tanam. Jenis
tanaman hidroponik akan menghasilkan jenis tanaman yang lebih tahan hama dan
penyakit. Menanam dengan sistem hidroponik merupakan suatu metoda yang ramah
lingkungan karena dalam pembudidayaannya tidak perlu menggunakan pestisida atau
bahkan herbisida yang beracun.

Meskipun sistem hidroponik menggunakan air sebagai media tanamnya akan tetapi
dalam prakteknya air yang diperlukan dalam bercocok tanam tidaklah sebanyak seperti
budidaya dengan cara konvensional. Dalam perawatannya juga tidak perlu dilakukan
penyiraman secara rutin, sehingga ini menjadi faktor mengapa hasil tanamannya lebih
aman dan sehat.

Produk yang kami hasilkan dalam usaha ini adalah sayuran selada hijau. Mengapa
selada hijau? Karena kebutuhan pasar selada hijau sangat banyak, tidak hanya kalangan
menengah atas seperti rumah makan, restoran, dan hotel, tetapi juga untuk memenuhi
kebutuhan pedagang kaki lima yang menjual berbagai macam makanan olahan seperti
kebab dan burger.

Keunggulan sayuran selada hijau yang ditanam dengan sistem hidroponik adalah
sayuran lebih fresh dan bebas pestisida. Kandungan gizi lebih terjaga dan rasa lebih enak,
lebih manis dan renyah.

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB IV

ASPEK PEMASARAN

A. Target Pasar

Target pasar sayuran selada hidroponik adalah supermarket supermarket di Kota

Bima, resotran, hotel dan pedagang pedagang makanan olahan seperti burger dan kebab.
Harga yang saya tawarkan juga terjangkau dengan harga Rp 20.000,- / kilogram.

B. Pesaing

Untuk pesaing sayuran selada adalah petani konvensional, namun sayuran selada
hidroponik lebih berkualitas dan lebih unggul dibandingkan dengan sayuran dengan cara
tanam konvensional.

C. Strategi Pemasaran

Untuk strategi pemasaran menggunakan media internet, medsos, serta penawaran

langsung ke supermarket-supermarket di Kota Bima.

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB V

RENCANA KEUANGAN

A. Rencana Keuangan

Adapun rencana keuangan terkait kebutuhan alat dan bahan:

Untuk biaya produksi antara lain:

Kebutuhan Jumlah Harga

Nutrisi 10 set  Rp. 650.000
Listrik dan air 1 bln  Rp. 200.000
Rockwool 8 slab  Rp. 440.000
Benih 500 gr  Rp. 80.000
Pot Pipa 200 buah Rp. 400.000
Nampan 4 buah Rp. 130.000
Biaya lain-lain Rp. 150.000
Total  Rp. 2.150.000

B. Panen Total / Tahun

Setiap modul rata-rata mampu memproduksi sayuran sebanyak 416 tanaman, jika
pertanaman memiliki berat 200 gram saja berarti 200 gr x 416 = 83 200 gram atau 83,2
kg. untuk satu kali panen selama ± 35 hari.

a. Hasil produksi:

Dalam sistem hidroponik NFT penanaman menggunakan cara rotasi sehingga diharapkan
dapat menghasilakan sayuran segar dengan panen tiap hari. Jadi jika jumlah 10 modul
sudah bisa menghasilkan sayuran segar selama 1 bulan 83,2 kg x 10 = 832 kg.

b. Keuntungan:

Proposal Usaha Hidroponik

Saat ini dalam 1 kg sayuran selada seharga Rp. 20.000 dengan menjual langsung pada
konsumen, maka Rp. 20.000 x 832 kg = Rp. 16.640.000.- dalam satu bulan.

Hitungan dalam 1 tahun = Rp. 16.640.000 x 12 bulan = Rp. 199.680.000,-

Kotornya Rp. 199.680 000,-

Proposal Usaha Hidroponik

 BAB VI

PENUTUP

Demikian proposal ini saya buat sebagai acuan dan rincian untuk mendirikan
usaha tanaman selada dengan sistem hidroponik di SMAN 4 Kota Bima.

Proposal Usaha Hidroponik

Proposal Usaha Hidroponik
Proposal Usaha Hidroponik
Proposal Usaha Hidroponik