PROPOSAL BISNIS
”HIDROPONIK”
DISUSUN OLEH
Sandi Sulaeman
20822309
2024
Page 2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah
melimpahkanrahmat dan hidayah nya sehingga saya bisa menyusun proposal ini
dengan baikdantempat waktu.
Tidak lupa kamu ucapkan terima kasih kepada Dodi Ramdani M.I. Kom. Selaku
dosen pengampu Komunikasi Aplikasi IT yang telah memberikan tugas kepada kami.
Dalam penulisan Proposal makalah ini saya selaku penulis merasa jauh dari kata
sempurna mohon maaf bila banyak kekurangan, baik pada teknis penulisan maupun
materi.Untuk itu saran dan kritik yang penulis harapkan demi penyempurnaan Proposal
ini.
Semoga Proposal ini bermanfaat bagi kita semua yang baca khususnya saya yang
menulis Proposal ini.
Penulis
Page 3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................................2
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................3
BAB 1...................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.................................................................................................................................4
LATAR BELAKANG........................................................................................................................4
1. Visi Dan Misi.............................................................................................................................4
2. TUJUAN...................................................................................................................................5
BAB II...................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN...................................................................................................................................5
A. ANALISIS SWOT.....................................................................................................................5
1. KELEBIHAN (STRENGTHS) DALAM USAHA HIDROPONIK........................................................5
2. KELEMAHAN (WEAKNESSES) DALAM USAHA HIDROPONIK.................................5
3. PELUANG (OPPORTUNITIES) DALAM USAHA HIDROPONIK....................................6
4. ANCAMAN (THREATS) DALAM USAHA HIDROPONIK...............................................6
B. MARKETING PLAN................................................................................................................6
C. LAPORAN KINERJA...............................................................................................................8
D. OPERATIONS...........................................................................................................................8
BAB III................................................................................................................................................12
KESIMPULAN...................................................................................................................................12
Page 4
BAB 1
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Hidroponik adalah teknologi bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah namun
menggunakan air dan larutan nutrisi yang dibutuhkan tanaman sebagai media tumbuh. Selain
air dan larutan nutrisi, hidroponik juga menggunakan media tanam lain seperti rockwool,
arang sekam, zeolit, dan berbagai media yang ringan dan steril lainnya. Hidroponik
merupakan salah satu sistem budidaya yang populer dikalangan masyarakat khususnya di
daerah perkotaan, karena sistem budidaya ini tidak menggunakan tanah sebagai media
tanamnya sehingga sistem bercocok tanam secara hidroponik dapat memanfaatkan lahan
yang sempit.
hidroponik juga dikenal dengan istilah Nutri Culture, Water Culture, Gravel Bed
Culture dan Soilless Culture atau budi daya tanaman tanpa tanah. Pada sistem pertanian
menggunakan hidroponik, yang perlu ditekankan adalah pemenuhan kebutuhan nutrisi
dengan air sebagai sumber nutrisi dari tanaman. Oleh karena itu, meskipun tidak melibatkan
tanah dalam media tanamnya, tanaman hidroponik tetap tumbuh, bahkan kualitasnya lebih
unggul dari pada tanaman biasa.
Istilah Hidroponik berasal dari bahasa Yunani, yaitu hydro yang berarti air dan ponos yang
artinya kerja, daya atau cara. Jadi hidroponik adalah cara bertanam dengan menggunakan air
sebagai media tanam. Prinsip budidaya tanaman secara hidroponik adalah memberikan/
menyediakan nutrisi yang diperlukan tanaman dalam bentuk larutan dengan cara disiramkan,
diteteskan, dialirkan atau disemprotkan pada media tumbuh tanaman.
Hidroponik dikenalkan pertama kali oleh W.F. Gericke pada tahun 1936 di Universitas of
California Amerika Serikat dalam pengembangan teknik bercocok tanam dengan air sebagai
media tanam. Gericke mempromosikan secara terbuka tentang Solution culture yang
digunakan untuk menghasilkan tanaman pertanian dengan menumbuhkan tomat yang
menjalar setinggi dua puluh lima kaki di halaman belakang rumahnya dengan larutan nutrien
mineral selain tanah
1. Visi Dan Misi
Visi
1. Menjadi sumber informasi pertanian sehat melalui penerapan hidroponik
2. Meningkatkan produksi dan produktivitas hidroponik kualitas tinggi
Misi
Page 5
BAB II
PEMBAHASAN
A. ANALISIS SWOT
Usaha sayur hidroponik merupakan inovasi terbaru di bidang pertanian yang semakin
diminati oleh petani. Metode ini mengubah cara tradisional bercocok tanam, yaitu
menggantikan media tanah dengan larutan nutrisi yang penting bagi pertumbuhan tanaman.
Dengan menggunakan teknik hidroponik, petani dapat menghasilkan sayuran yang lebih
sehat, bersih dari pestisida. Keunggulan utama dari metode ini adalah dapat diterapkan secara
efisien di berbagai lokasi, termasuk lahan terbatas seperti perkotaan. Konsumen semakin
peduli terhadap kualitas dan keamanan pangan, sehingga permintaan akan sayuran
hidroponik yang sehat terus meningkat. Bisnis ini tentu memiliki prospek cerah, serta
memberikan keuntungan secara signifikan bagi wirausaha di bidang pertanian.
1. KELEBIHAN (STRENGTHS) DALAM USAHA HIDROPONIK
Langkah pertama dalam analisis SWOT adalah mengidentifikasi kelebihan yang dimiliki oleh
usaha hidroponik. Beberapa di antaranya meliputi:
a) Penggunaan Lahan yang Efisien: Hidroponik memungkinkan Anda menghasilkan
tanaman dalam ruang terbatas. Dengan hanya menggunakan air dan nutrisi yang tepat,
Anda dapat menyediakan kondisi yang optimal bagi pertumbuhan tanaman tanpa
perlu melibatkan tanah.
b) Kualitas Produk yang Tinggi: Tanaman hidroponik cenderung memiliki kualitas yang
lebih baik dibandingkan dengan yang ditanam secara konvensional. Nutrisi yang
dikendalikan dan lingkungan yang steril membantu meningkatkan kualitas dan
kelezatan hasil panen.
c) Tanaman yang Kurang Rentan terhadap Penyakit: Dalam sistem hidroponik, risiko
kontaminasi tanah dan serangan hama lebih rendah. Ini mengurangi kemungkinan
penyakit dan memungkinkan Anda mengurangi penggunaan pestisida.
d) Peningkatan Produktivitas: Dibandingkan dengan metode tradisional, hidroponik
dapat memberikan hasil panen yang lebih besar dalam waktu yang lebih singkat.
Kontrol yang lebih baik terhadap nutrisi dan lingkungan mempercepat pertumbuhan
tanaman.
Page 6
B. MARKETING PLAN
1. Sasaran Pasar
Mendorong adopsi hidroponik di kalangan petani dan pembeli dengan fokus
pada pasar perkotaan yang berkembang pesat.
2. Strategi Pemasaran
Memanfaatkan media sosial, kemitraan dengan supermarket, dan program
edukasi untuk meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat terhadap
hidroponik.
produk hidroponik Anda dengan jelas dan menggambarkan nutrisi yang Anda berikan
serta pertumbuhan yang baik. Hal ini dapat meyakinkan konsumen tentang kualitas
produk Anda.
3. Buatlah Konten Edukasi
Buatlah konten yang edukatif dan informatif tentang hidroponik di media sosial dan
website Anda. Bagikan tips dan trik bertanam hidroponik, manfaat hidroponik, serta
informasi mengenai berbagai jenis tanaman yang dapat ditanam dengan metode
hidroponik. Dengan memberikan nilai tambah kepada konsumen, Anda dapat
membangun kepercayaan dan keunggulan dalam strategi pemasaran Anda.
4. Berikan Layanan Pelanggan yang Baik
Perhatikan kebutuhan dan permintaan pelanggan dengan baik. Tanggapi pertanyaan
atau masukan pelanggan secara cepat dan profesion. Berikan layanan pelanggan yang
baik untuk memastikan kepuasan pelanggan Anda.
C. LAPORAN KINERJA
Menggunakan analisis pasar dan penjualan untuk memonitor hasil dari upaya
pemasaran dan mengidentifikasi peluang baru.
A. Competitor Analysis
1. Kualitas Produk
Kami menawarkan tanaman hidroponik berkualitas tinggi dengan nutrisi yang
seimbang dan rasa yang unggul.
2. Komunitas Petani
Kami membangun komunitas petani hidroponik yang saling mendukung dan
berbagi pengetahuan.
3. Paket Kit Hidroponik
Kami menawarkan paket kit hidroponik lengkap untuk memudahkan orang
memulai budidaya mereka sendiri.
D. OPERATIONS
A. Operasi dalam tanaman hidroponik
Lokasi yang digunakan sebagai lahan hidroponik bisa berada di halaman rumah atau di atap
rumah yang cukup luas untuk bertani, juga memiliki fasilitas yang dibutuhkan demi
kelangsungan hidroponik seperti, tempat yang bagus untuk bertani, Bibit benih sendiri dibeli
langsung dari bandar hidroponik yang sudah terjamin kualitas dan bagus untuk bertani juga
harga bibit benih nya yang sangat murah. Ketersedeiaan nutrisi juga mudah didapatkan
Ketika nutrisi utamanya sedang sulit atau harga nutrisi melonjak naik.
1. Analisis Biaya
Jenis jenis sayuran
Jenis Benih Harga Benih Total
Rp Rp
selada
10.000 10.000
Page 9
Rp Rp
pakcoy
10.000 10.000
Rp Rp
sawi
10.000 10.000
Rp Rp
bayam
10.000 10.000
Rp Rp
seledri
10.000 10.000
Rp
TOTAL 50.000
3. Biaya tetap
Page 10
Biaya Tetap
Bahan Jumla satua Total
harga Barang
h n
Rp
Benih Syuran Rp 150.000 150.000
Rp
2 pcs
Nutrisi(AB Mix) Rp 30.000 60.000
Rp
2 pcs
Rokwool Rp 30.000 60.000
Rp
biaya peralatan Rp 100.000 100.000
Rp
Biaya Penyusutan Rp 111.500 111.500
Rp
TOTAL 481.500
Keuntungan Perbulan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya oprasional
= Rp36.750.000 – Rp4.122.000
Page 11
= Rp 32.628.000
Page 12
B. Finansial Flaning
Hasil Penjualan sayuran dengan harga
selada 6kg = Rp210.000
bayam 7 kg = Rp175.000
pakcoy 8 kg = Rp280.000
sawi 8 kg = Rp280.000
Seledri 8 kg = Rp280.000
Dengan Total jumlah = Rp1.225.000 x 30 hari = Rp36.750.000 – Rp4.122.000
pendapatan Perbulan mendapatkan Rp32.628.000 : 3 bulan = Rp10.876.000
Jadi pendapatan Perbulan menghasilkan Rp10.876.000
Page 13
BAB III
KESIMPULAN
Hidroponik merupakan salah satu bentuk teknologi bertanam yang muncul sebagai salah satu
alternative menanam di tanah yang kurang subur. Muncul nya system hidroponik ini
merupakan salah satu bentuk pengembangan sains dalam menjawab persolan lingkungan.
Sebagai salah satu teknologi bertanam yang belum banyak dikenal di sekolah, praktik
hidroponik selain sebagai pengenalan cara bertanam juga pengenalan teknologi tanam yang
baru bagi siswa sekolah dasar. dengan demikian muncul rasa ingin tahu siswa yang lebih
terhadap proses pertumbuhan tanaman.
Pemasaran produk hidroponik adalah model bisnis yang menawarkan kesempatan untuk
memiliki bisnis sendiri dengan menjual produk hidrogponik. Dalam bisnis ini, Anda perlu
mempelajari produk dengan baik, membangun jaringan yang kuat, dan menggunakan strategi
pemasaran yang efektif. Meskipun memiliki kelebihan dan kekurangan, jaringan pemasaran
produk hidroponik bisa menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin memiliki
bisnis sendiri dan terlibat dalam industri hidroponik yang berkembang pesat. Jadi, jangan
ragu untuk memulai dan bergerak maju dengan tekad yang kuat!