Anda di halaman 1dari 7

Laboratorium Mesin Listrik NAMA : Argia Bayu Lopari

Jurusan Teknik Elektro MOTOR DC NIM : 1924152021

Fakultas Teknik KOMPON PANJANG D3 :

Universitas Negeri Makassar Tanggal :

A. TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan percobaan, Mahasiswa diharapkan :
1. Dapat membangun rangkaian pengawatan motor penguatan kompon
panjang seperti pada rangkaian percobaan
2. Dapat menjelaskan hubungan antara putaran dengan arus medan motor DC
penguatan kompon panjang pada beban nol (K. Pengaturan Kecepatan) ,
atau n = f(Im) dimana V = konstan.
3. Dapat menjelaskan hubungan antara putaran dengan tegangan motor DC
penguatanan kompon panjang (K.Pengaturan Tegangan) pada beban
nol,atau n = f(V) dimana Im = konstan.
4. Dapat menjelaskan hubungan antara putaran(n) dengan torsi (T) motor DC
penguatan panjang pada keadaan berbeban (K.Mekanik) atau n= f(T)
dimana V = konstan
5. Dapat menjelaskan hubungan antara putaran dengan arus jangkar ( Ia )
motor DC penguatan kompon panjang pada keadaan berbeban
(K.Luar),atau n = f(Ia) dimana V = konstan.
6. Dapat menjelaskan hubungan antara torsi dengan arus jangkar motor DC
penguatan kompon panjang pada keaadaan berbeban (K.Koppel),atau T =
f(Ia) dimana V = konstan.

B. TEORI DASAR
Motor DC kompon panjang merupakan gabungan motor seri dan
shunt. Pada motor kompon, gulungan medan (medan shunt) dihubungkan
secara paralel dan seri dengan belitan jangkar (A) seperti yang ditunjukkan
dalam gambar berikut. Sehingga motor kompon panjang memiliki torsi
penyalaan awal yang bagus dan kecepatan yang stabil.
Makin tinggi presentase penggabungan (yakni presentase gulungan
medan yang dihubungkan secara seri). Makin tinggi pula torsi penyalaan awal
yang mampu diatasi oleh motor DC kompon panjang dengan stabil. Contoh
penggabungan 40-50 % menjadikan motor ini cocok untuk alat pengangkat
hoist dan derek sedangkan motor DC kompon panjang yang standar (12%)
tidak cocok.

C. GAMBAR RANGKAIAN

D2 D1
A T
A1
E1
+
Ia
M PS 2
E2 EL
+
Rh A2 -
PS 1 V
mA

-
Im
D. GAMBAR PELAKSANAAN

Koppel
E1 D1 A1
T

D2 A2 - +
E2

PS 1 PS 2
V A

mA

Rh

E. ALAT DAN BAHAN


1. Motor DC : 1 buah
2. Edy Current Load ( EL ) : 1 buah
3. Power supply : 2 buah
4. Rheostat : 1 buah
5. Tachometer : 1 buah
6. Voltmeter DC : 1 buah
7. Ampermeter DC : 1 buah
8. Milliamper : 1 buah
9. Kabel penghubung : secukupnya

F. LANGKAH KERJA.
1 Untuk karakteristik beban nol motor DC penguat kompon panjang, n = f
( Im ) dimana V = konstan
a. Membuat pengawatan seperti pada gambar rangkaian
b. Mengatur saklar (PS 1) pada keadaan Off dan posisi hambatan medan
maksimum
c. Mengatur (PS 1) pada posisi On dan dan mengatur sampai tegangan
konstan
d. Mengatur (PS 2) atua Rh secara bertahap, dan setiap tahap mencatat arus
medan dan putaran dengan menjaga tegangan kontan pada table yang
disediakan
e. Membuat karakteristik analisa data dan kesimpulan
2. Untuk karakteristik beban nol motor DC penguat kompon panjang n = f ( V )
dimana Im = konstan
a. Membuat pengawatan seperti pada gambar rangkaian
b. Mengatur saklar (PS 1) pada keadaan Off dan posisi hambatan medan
maksimum
c. Mengatur hambatan medan sampai mencapai arus medan konstan
d. Mengatur (PS 1) dengan menaikkaan tegangan secara bertahap, setiap
tahap catat tegangan dan putaran motor dengan menjaga arus medan
konstan pada tabel.
e. Membuat karakteristik, analisa data dan kesimpulan
3. Untuk karakteristik beban nol generator DC penguat kompon panjang VG =

f ( IL ) dimana n dan Im = konstan

a. Membuat rangkaian pengawatan seperti pada rangkaian percobaan


b. Mengatur power suplay (PS) 1 sampai mencapai tegangan konstan,
demikian pula reostat diatur sampai arus medan (Im) mendekati nominal.
a. Mengatur power suply 2 atau hambatan medan ( Rh ) secara bertahap,
catat torsi ( T ) dan arus jangkar ( Ia ) dengan menjaga tegangan konstan
pada table tabulasi
b. Membuat karakteristik, analisa data dan kesimpulan

DIKERJAKAN PADA SAAT PRAKTEK


G. TABULASI DATA
1. Tabel pengamatan :
a. Untuk karakteristik beban nol motor DC penguatan kompon panjang V =
konstan
Tahap n ( rpm ) Im ( mA)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
b. Untuk karakteristik beban nol motor DC penguatan kompon panjang
dimana Im = konstan

Tahap n ( rpm ) V(volt)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

c. Untuk karakteristik berbeban DC penguat kompon panjang { mekanik : n = f


( T ), luar : n = f ( Ia ) dan kopel : T = f ( Ia ) dimana V =20 V konstan.

Tahap T (Nm) Ia(ampere) N(rpm)

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

2. Gambar karakteristik

a. Untuk karakteristik beban nol (K.pengaturan kecepatan ) ,


n=f(Im)
b. Untuk karakteristik beban nol (K.pengaturan kecepatan )
n=f(V)

c. Untuk karakteristik berbeban (K.Mekanik), n=f(T)

d. Untuk karakteristik berbeban (K.Luar) , n=f(Ia)

e. Untuk karakteristik berbeban (K.Koppel), T=f(Ia)

G. ANALISA DATA
H. KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai