Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS JURNAL

ETIKA PROFESI PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN PLS


Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah etika profesi pendidik dan kependidikan PLS,
Dosen Pengampu : Dr. H. Romli Ardie, M.Pd

Disusun Oleh :

Ayu Kharisma Dewi


(2221180071)
IV C

AYU KHARISMA DEWI


2221180071
V-C

JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2020
ETIKA DAN PROFESI GURU SD DI TENGAH PERKEMBANGAN ZAMAN

Bayu Purbha Sakti


Universitas Widya
Dharma
bayumor@gmail.com

ABSTRAK
Beberapa kasus yang menimpa Dasrul dan saifudin telah mencoreng nama
guru. Kejadian tesebut menjadi koreksi untuk merevisi etika dan profesi guru.
Makalah ini membahas aturan yang harus ditegakkan kembali supaya guru lebih
memahami etika dan profesi. Etika dan profesi guru sekolah dasar harus
disesuaikan dengan peraturan yang telah ditetapkan pemerintah. Guru harus
mematuhi kode etik guru Indonesia dan tugas profesi yang telah tercantum dalam
Undang-undang Republik Indonesia. Guru SD wajib memiliki etika dan
menjalankan profesinya dengan baik dengan memiliki pemahaman dalam
kurikulum, peraturan, dan kondisi terkini sekitar untuk mewujudkan proses belajar
mengajar yang baik.

Kata kunci : etika, profesi guru


PENDAHULUAN Guru yang mendidik siswa
Perkembangan zaman telah dengan benar tentunya akan
menimbulkan perubahan bagi dunia menyebabkan asumsi pada
pendidikan. Guru pada zaman masyarakat bahwa anak mereka
sekarang dituntut untuk lebih layak menjadi siswa pada sekolah
memiliki etika yang lebih baik. yang memiliki kualifikasi guru yang
Profesi yang dijalani oleh seorang berkompeten. Siswa yang memiliki
guru adalah sebuah profesi yang karakter yang baik adalah cerminan
mulia. Guru dituntut untuk memiliki dari karakter seorang guru. Siswa
karakter yang baik karena yang berada dalam pengawasan dan
masyarakat sudah mulai menganggap pembinaan guru akan menyebabkan
pendidikan yang memiliki layanan siswa taat, patuh, dan tertib dalam
mendidik yang baik akan dipilih. menjalani kegiatan pembelajaran di
Guru pada zaman sekarang sudah sekolah.
selayaknya untuk memiliki Seorang guru tidak hanya
kompetensi kepribadian, sosial, sebagai pendidik dan pengajar, tetapi
paedagogik, dan profesional. juga sebagai administrator pada
Guru yang memiliki bidang pendidikan dan pengajaran.
kepribadian yang baik tentunya akan Oleh karena itu seorang guru dituntut
disayangi oleh para siswa. Setiap bekerja secara administrasi dengan
siswa mengharapkan guru mereka teratur. Segala pelaksanaan dalam
dapat menjadi contoh atau model kaitannya proses belajar mengajar
yang baik. Oleh karena itu tingkah perlu diadministrasikan secara baik.
laku guru harus sesuai dengan Sebab administrasi yang dikerjakan
norma-norma yang dianut oleh seperti membuat rencana mengajar,
masyarakat, bangsa dan negara. mencatat hasil belajar dan
Karena nilai-nilai dasar negara dan sebagainya merupakan dokumen
bangsa Indonesia adalah Pancasila, yang berharga bahwa ia telah
maka tingkah laku guru harus selalu melaksanakan tugasnya dengan baik.
memahami nilai-nilai Pancasila. Tumbuh kembang siswa di sekolah
Guru yang memiliki menjadi tanggung jawab guru
kemampuan berkomunikasi dengan sehingga siswa akan mencapai
orang tua siswa dengan baik tentunya kematangannya secara emosional,
akan menyebabkan hubungan sosial fisik, psikis, intelejensi, kepribadian,
yang baik di masyarakat. Seorang dan sosial.
guru diharapkan dapat berperan aktif Namun ada beberapa kejadian
dalam pembangunan di masyarakat yang mencoreng nama baik guru
dalam segala bidang yang sedang pada tahun 2016 ini. Peristiwa yang
dilakukan. Seorang guru diharapkan terjadi di Majalengka Jawa barat
dapat membantu kawannya yang telah menyebabkan polemik di
memerlukan bantuan dalam kalangan masyarakat. Peristiwa yang
mengembangkan kemampuannya. menimpa seorang guru yang bernama
Bantuan dapat secara langsung Aop Saopudin telah mengarah ke
melalui pertemuan-pertemuan resmi jalur hukum. Peristiwanya itu sendiri
maupun pertemuan insidental. berlangsung dari kejadian ketika Aop
Saopudin mendisiplinkan empat
orang siswa berambut gondrong orang tua,” ungkap Pranata, di
dengan mencukur rambut ke-4 anak Jakarta, akhir pekan kemarin
tersebut pada Maret 2012. Salah (http://www.koran-
seorang siswa dan orangtuanya tidak jakarta.com/perkuat-komunikasi-guru-
terima dan melabrak Aop dengan orang-tua/).
memukul dan mencukur balik Beberapa kejadian tersebut
gurunya sudah menjadi berita di masyarakat
(http://www.sumeks.co.id/index.php/m karena peran teknologi sekarang
etropolis/budaya-opini/19159-sinyal- memang lebih terjangkau. Oleh
kemenangan-guru). karena itu ada beberapa pendapat
Aop Saopudin didakwa pasal dari kalangan politik dalam
berlapis yakni pasal 77 a UU menyelesaikan beberapa
Perlindungan anak tentang perbuatan permasalahan yang dialami guru.
diskriminasi terhadap anak; pasal 80 Fadli Zon selaku Wakil Ketua DPR
ayat 1 UU Perlindungan Anak; pasal mendorong dibentuknya dewan
35 ayat 1 KUHP tentang perbuatan kehormatan guru untuk melindungi
tidak menyenangkan. Aop sudah profesi guru dari masalah etik
dibela oleh demo guru-guru tetapi ataupun tindakan yang merugikan
pihak polisi dan jaksa tetap profesi guru. Fadli Zon mengatakan
melimpahkan kasusnya ke kalau guru tidak dihormati bahkan
pengadilan. Hal tersebut tentu saja mengalami kriminalisasi maka akan
menjadi koreksi kita semua dalam merusak sistem pendidikan
hal memahami dunia pendidikan. Indonesia.
Hubungan antara guru dengan Abdul Fikri Faqih selaku
masyarakat tentunya harus diperbaiki Wakil Ketua Komisi X DPR
untuk tidak memunculkan kasus Aop mengatakan perlu dihidupkan
di daerah lain. kembali dewan kehormatan guru
Kejadian yang mencoreng sebagai pelaksanaan UU nomor 14
nama baik guru pada tahun 2016 ini tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
adalah peristiwa yang dialami Dewan tersebut menurut dia, sebagai
seorang guru yang bernama Dasrul. lembaga yang melindungi profesi
Dirjen Guru dan Tenaga guru. Abdul Fikri Faqih menilai
Kependidikan (GTK) Kemdikbud, selama ini pemangku kepentingan
Sumarna Surapranata menyesalkan pendidikan dari guru/dosen, siswa,
semakin memburuknya hubungan penyelenggara pendidikan hanya
antara orang tua murid dan guru ini. konsentrasi kepada kurikulum,
Peristiwa yang terjadi di Makasar ini operasional dan sarana-prasarana.
telah menyebabkan ketegangan di Namun menurut dia, penegakan
kalangan masyarakat. Menurut aturan, perlindungan dan penegak
Pranata, ketegangan yang berakhir etika luput dari perhatian
kekerasan bahkan tindakan hukum (http://www.antaranews.com/berita/5
merupakan buah dari saling 78248/pemimpin-dpr-dorong-
melunturnya kepercayaan di antara pembentukan-dewan-kehormatan-
guru dan orang tua. “Kepercayaan guru).
orang tua ke sekolah sudah luntur, Tugas yang harus dihadapi guru
begitu juga kepercayaan guru ke lainnya adalah pemberian materi
pendidikan karakter dan budi pekerti 2. Bagaimana profesi yang harus
dalam kegiatan pembelajaran di dilakukan guru sekolah dasar
tingkat SD dan SMP. Muhadjir dalam menghadapi
Effendy selaku Menteri Pendidikan dan perkembangan zaman?
Kebudayaan (Mendikbud)
mengatakan pendidikan karakter PEMBAHASAN
harus mendominasi pendidikan dasar A. Etika guru
atau untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) Dalam kamus besar bahasa
dan Sekolah Menengah Pertama Indonesia, etika adalah ilmu tentang
(SMP). Muhadjir Effendy mengatakan apa yg baik dan apa yg buruk dan
pendidikan karakter harus tentang hak dan kewajiban moral
mendominasi pendidikan dasar, (akhlak). Etika berasal dari bahasa
untuk tingkat SD pendidikan karakter yunani yaitu Etos yang berarti adat
dan budi pekerti itu proporsinya 70 kebiasaan, cara berfikir, akhlak,
persen dan untuk tingkat SMP sikap, watak, cara bertindak.
sebanyak 60 persen. Untuk tingkat Kemudian etika diturunkan ke kata
pendidikan dasar, lanjut dia, Ethich (Inggris) dan etika
pendidikan karakter itu mutlak (Indonesia). Etika menyelidiki suatu
diberikan oleh para guru perbuatan mana yang baik dan mana
(http://banjarmasin.tribunnews.com/20 yang buruk.
16/08/22/masalah-pendidikan-dasar- Etika yang dijalankan guru
ini-pendapat-mendikbud). harus diimbangi dengan wawasan
Berbagai permasalahan yang pengetahuan yang menyeluruh.
dialami guru telah meramaikan Orang tertentu yang terpilih menjadi
pendapat dari berbagai kalangan. seorang guru tentu memahami kode
Oleh karena itu etika dan profesi etik guru. Kode etik tersebut tidak
yang baik harus ditunjukkan guru hanya dibaca dan dipahami saja
dari berbagai jenjang pendidikan. tetapi diterapkan dan dipraktikkan.
Guru sekolah dasar memiliki peranan Seorang guru menerapkan kode etik
penting demi terciptanya kondisi tidak hanya di lingkungan sekolah
siswa yang lebih baik. Siswa sekolah saja melainkan di lingkungan
dasar yang terdidik dengan baik akan keluarga, masyarakat, bangsa, dan
menciptakan hasil didikan yang negara.
menjadi masukan yang baik menuju Guru harus bisa memahami dan
jenjang sekolah menengah pertama. menerapkan kode etik guru sesuai
hasil keputusan Kongres XXI
PERMASALAHAN Persatuan Guru Republik Indonesia
Berdasarkan keterangan yang Nomor : VI
dijelaskan pada bagian pendahuluan /Kongres/XXI/PGRI/2013. Hasil dari
di atas, maka terdapat permasalahan kongres tersebut adalah kewajiban
yang dipertanyakan antara lain guru antara lain;
sebagai berikut: 1) Kewajiban Umum
1. Bagaimana etika yang harus 2) Kewajiban Guru Terhadap
dilakukan guru sekolah dasar Peserta Didik
dalam menghadapi 3) Kewajiban Guru terhadap
perkembangan zaman? Orangtua/Wali Peserta Didik
4) Kewajiban Guru terhadap kualitas pendidikan. Guru harus
Masyarakat Bersikap responsif terhadap
5) Kewajiban Guru terhadap perubahan yang terjadi dalam
Teman Sejawat masyarakat dengan mengindahkan
6) Kewajiban Guru terhadap norma dan sistem nilai yang berlaku.
Profesi Guru memiliki kewajiban
7) Kewajiban Guru terhadap membangun suasana kekeluargaan,
Organisasi Profesi solidaritas, dan saling menghormati
8) Kewajiban Guru terhadap antarteman sejawat di dalam maupun
Pemerintah di luar satuan pendidikan. Guru harus
salingberbagi ilmu pengetahuan,
Guru memiliki kewajiban teknologi, seni, keterampilan, dan
menjunjung tinggi, menghayati, dan pengalaman, serta saling memotivasi
mengamalkan sumpah/ janji guru. untuk meningkatkan profesionalitas
Guru harus melaksanakan tugas dan martabat guru. Guru harus
utama mendidik, mengajar, menjaga kehormatan dan rahasia
membimbing, mengarahkan, pribadi teman sejawat.
melatih, menilai dan mengevaluasi Guru memiliki kewajiban
peserta didik untuk mewujudkan mengembangkan profesionalisme
tujuan pendidikan nasional. secara berkelanjutan sesuai
Guru memiliki kewajiban kemajuan ilmu pengetahuan dan
mengembangkan suasana teknologi untuk meningkatkan mutu
pembelajaran yang aktif, kreatif, pendidikan. Guru harus melakukan
efektif dan menyenangkan. Guru tindakan dan/atau mengeluarkan
harus menghormati martabat dan pendapat yang tidak merendahkan
hak-hak serta memperlakukan martabat profesi.
peserta didik secara adil dan objektif. Guru memiliki kewajiban menaati
Guru memiliki kewajiban peraturan dan berperan aktif dalam
menghormati hak orang tua/wali melaksanakan program organisasi
peserta didik untuk berkonsultasi dan profesi. Guru harus
memberikan informasi secara jujur mengembangkan dan memajukan
dan objektif mengenai kondisi dan organisasi profesi. Guru harus
perkembangan belajar peserta didik. mengembangkan organisasi profesi
Guru harus membina hubungan untuk menjadi pusat peningkatan
kerja sama dengan orang tua/wali profesionalitas guru dan pusat
peserta didik dalam melaksanakan informasi tentang pengembangan
proses pendidikan untuk peningkatan pendidikan.
mutu pendidikan. Guru memiliki kewajiban berperan
Guru memiliki kewajiban menjalin serta menjaga persatuan dan
komunikasi yang efektif dan kesatuan dalam kehidupan
kerjasama yang harmonis dengan berbangsa dan bernegara dalam
masyarakat untuk memajukan dan wadah NKRI berdasarkan Pancasila
mengembangkan pendidikan. Guru dan UUD 1945. Guru harus berperan
harus mengakomodasi aspirasi dan serta dalam melaksanakan program
keinginan masyarakat dalam pembangunan pendidikan. Guru
pengembangan dan peningkatan harus melaksanakan ketentuan yang
ditetapkan pemerintah. Profesi sebagai guru menjadikan
manusia lebih bermartabat. Hal itu
B. Profesi guru juga harus dilakukan sesuai dengan
Dalam kamus besar bahasa peraturan yang berlaku dan
Indonesia, profesi adalah bidang diterapkan dengan baik supaya
pekerjaan yg dilandasi pendidikan tercipta guru yang dapat
keahlian (keterampilan, kejuruan, meningkatkan kualitas pendidikan di
dsb) tertentu. Profesi adalah kata Negara Kesatuan Republik
serapan dari sebuah kata dalam Indonesia. Profesi guru telah diatur
bahasa Inggris "Profess", yang dalam Undang-undang Republik
bermakna Janji untuk memenuhi Indonesia Nomor 14 tahun 2005
kewajiban melakukan suatu tugas tentang guru dan dosen dengan
khusus secara tetap/permanen. teratur. Sesuai pasal 20 Undang-
Profesi adalah pekerjaan yang undang Republik Indonesia Nomor
dilakukan sebagai kegiatan pokok 14 tahun 2005, guru melaksanakan
untuk menghasilkan nafkah hidup tugas keprofesionalan dengan
dan yang mengandalkan suatu kewajiban antara lain;
keahlian.Profesi sebagai pekerjaan 1) Merencanakan pembelajaran,
yang menuntut keahlian tertentu serta melaksanakan proses
memiliki etika khusus untuk jabatan pembelajaran yang bermutu,
tersebut serta pelayanan baku serta menilai dan mengevaluasi
terhadap masyarakat. hasil pembelajaran;
Pengertian guru sesuai dengan 2) Meningkatkan dan
Undang-undang Republik Indonesia mengembangkan kualifikasi
Nomor 14 tahun 2005 adalah akadernik dan kompetensi secara
pendidik profesional dengan tugas berkelanjutan sejalan dengan
utama mendidik, mengajar, perkembangan ilmu
membimbing, mengarahkan, melatih, pengetahuan, teknologi, dan
menilai, dan mengevalusi peserta seni;
didik pada pendidikan anak usia dini Bertindak objektif dan tidak
jalur pendidikan formal, pendidikan diskriminatif atas dasar
dasar dan pendidikan menengah. pertimbangan jenis kelamin,
Setiap orang dapat menjadi guru agama, suku, ras, dan kondisi
asalkan telah mengalami jenjang fisik tertentu, atau latar belakang
pendidikan tertentu ditambah dengan keluarga, dan status sosial
sedikit pengalaman mengajar. ekonomi peserta didik dalam
Karena itu seorang dapat saja pembelajaran;
mengajar di TK sampai dengan 3) Menjunjung tinggi peraturan
perguruan tinggi, jika dia telah perundang-undangan, hukum,
mengalami pendidikan tersebut dan dan kode etik guru, serta nilai-
telah memiliki pengalaman mengajar nilai agama dan etika; dan
di kelas. Selain dan itu, ada beberapa 4) Memelihara dan memupuk
bukti bahwa pendidikan dapat saja persatuan dan kesatuan bangsa.
berhasil walaupun si pengajarnya Peran guru sangat vital dalam
tidak pernah belajar ilmu pendidikan melaksanakan kegiatan
dan keguruan. pembelajaran. Oleh karena itu guru
harus memahami dan menerapkan 4 sumber daya manusia yang
kompetensi yang sangat diharapakan dihasilkan benar-benar sesuai etika
demi meningkatkan kualitas dan profesi guru yang baik.
pendidikan. Kompetensi tersebut Dalam Peraturan Menteri
tertuang dalam Undang-Undang Pendidikan Nasional Nomor 16
Dosen dan Guru, yakni: Tahun 2007 tanggal 4 Mei 2007
1) Kompetensi pedagogik adalah disebutkan bahwa guru pada SD/MI
kemampuan mengelola pembelajaran harus memiliki kualifikasi akademik
peserta didik, pendidikan minimum Diploma
2) Kompetensi kepribadian adalah Empat (D-IV) atau Sarjana (S1)
kemampuan kepribadian yang dalam bidang pendidikan SD/MI (D-
mantap, berakhlak mulia, arif, IV/S1 PGSD/PGMI) atau
dan berwibawa serta menjadi psikologi yang diperoleh dari
teladan peserta didik, program studi yang terakreditasi.
3) Kompetensi profesional adalah Dari penjelasan tersebut diharapkan
kamampuan penguasaan materi guru sekolah dasar memiliki fungsi
pelajaran luas mendalam, dan keahlian dalam menangani anak
4) Kompetensi sosial adalah usia sekolah dasar.
kemampuan guru untuk Anak usia sekolah dasar yang berusia
berkomunikasi dan berinteraksi 7 sampai dengan 11 tahun berada
secara efektif dan efisien pada tahapan operasional konkret
dengan peserta didik, sesama menurut Piaget (2008). Anak usia
guru, orang tua/wali peserta sekolah dasar sudah mampu untuk
didik, dan masyarakat sekitar. berpikir secara benar dan logis. Anak
Perguruan tinggi kependidikan telah usia sekolah dasar dapat menyusun
diberi tugas oleh Pemerintah dan mengurutkan benda
Indonesia untuk menyelenggarakan berdasarkan ukuran, volume, dan
program pengadaan guru pada berat. Mereka juga dapat
pendidikan anak usia dini jalur membandingkan dari benda yang
pendidikan formal, pendidikan dasar, sudah diurutkan tersebut jika ditanya
dan/atau pendidikan menengah, mana yang besar dan kecil. Anak
serta untuk menyelenggarakan dan perempuan tumbuh lebih pendek
mengembangkan ilmu kependidikan daripada anak laki-laki sebelum usia
dan nonkependidikan. Pendidikan anak perempuan menginjak 9
profesi sesuai Peraturan Menteri tahun. Setelah usia anak perempuan
Pendidikan dan Kebudayaan menginjak 11 tahun maka anak
Republik Indonesia Nomor 87 tersebut tumbuh dan berkem-bang
Tahun 2013 tentang Program lebih pesat bila dibandingkan anak
Pendidikan Profesi Guru Prajabatan laki-laki. Tulang dan otot anak
adalah pendidikan tinggi setelah perempuan dan anak laki-laki mulai
program sarjana yang berkembang pesat pada usia 10 tahun
mempersiapkan peserta didik untuk walaupun perkembangan anak laki-
memiliki pekerjaan dengan laki tertinggal 12 bulan. Kemampuan
persyaratan keahlian khusus. Dengan motorik mereka juga telah
adanya peraturan tentang kriteria berkembang seperti keseimbangan,
lulusan guru maka diharapakan berlari, melompat, dan melempar.
Hal tersebut dapat mendukung maka guru SD wajib memiliki etika
kegiatan pembelajaran yang dan menjalankan profesinya dengan
diselingi aktivitas permainan yang baik dengan memiliki pemahaman
dapat dimodifikasi guru sekolah dalam kurikulum, peraturan, dan
dasar. kondisi terkini dengan lingkungan
Tanda-tanda pendidikan berkualitas sekitar untuk mewujudkan proses
tinggi di sekolah dasar menurut belajar mengajar yang baik.
Berk, (2012: 433) adalah kecukupan
ukuran kelas, kelayakan lingkungan
fisik, kesesuaian kurikulum,
kebutuhan aktivitas harian, adanya
interaksi dari guru, adanya evaluasi
perkembangan, dan adanya DAFTAR PUSTAKA
hubungan dari orangtua yang Anonim. (2016). Perkuat komunikasi
berguna bagi anak usia sekolah guru dengan orang
dasar untuk belajar di sekolah. tua.
Terselenggaranya berbagai hal http://www.koran-
tersebut dapat menciptakan solusi jakarta.com/perkuat-
pembelajaran bagi siswa sekolah komunikasi-guru-
dasar untuk berprestasi baik di orang-tua.
lingkungan keluarga, sekolah, Anonim. (2003). Kamus Umum
maupun masyarakat. Bahasa Indonesia.
Jakarta: Balai Pustaka.
Berk, L.E. (2012). Development
KESIMPULAN through the lifespan.
Guru sekolah dasar harus memenuhi (Terjemahan
standar persyaratan secara Daryatno). Boston:
administrasi, teknik, psikis dan fisik Pearson Education
yang merupakan prasyarat terpenting Inc. (Buku asli
bagi seseorang untuk menjadi guru. diterbitkan tahun
Guru SD bertanggung jawab untuk 2010).
membawa peserta didik pada suatu Budilaksono, I. (2016). Pemimpin
kedewasaan atau tingkat kematangan DPR dorong
tertentu, dan yang harus digaris pembentukan dewan
bawahi bahwa peserta didik usia kehormatan guru.
sekolah dasar merupakan cikal bakal http://www.antaranew
atau pondasi yang akan dibangun s.com/berita/578248/p
kelak di kemudian hari. Tanggung emimpin-dpr-dorong-
jawab guru SD bukan hanya pembentukan-dewan-
mengajar melainkan mendidik dan kehormatan-guru.
sekaligus berperan sebagai Depdikbud. (2013). Peraturan
pembimbng yang memberikan Menteri Pendidikan
pengarahan dan menuntun peserta dan Kebudayaan
didik dalam belajar. Dalam proses Republik Indonesia
pembelajaran yang menyeluruh baik Nomor 87 Tahun
di dalam maupun di luar sekolah 2013 tentang Program
Pendidikan Profesi
Guru Prajabatan.
Jakarta.
Depdiknas. (2007). Peraturan
Menteri Pendidikan
Nasional No. 16
Tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi
dan Kompetensi
Guru. Jakarta.
Julheri. (2016).
http://www.sumeks.co
.id/index.php/metropo
lis/budaya-
opini/19159-sinyal-
kemenangan-guru.
Piaget. (2008). Piaget’s theory of
cognitive development.
http://en.wikipedia. org/wiki/Piaget
%27s_t heory_of_cognitive_de
velopment.html.
Sulistiyo. (2013). Kode Etik Guru
Indonesia. Keputusan
Kongres XXI
Persatuan Guru
Republik Indonesia
Nomor : VI
/Kongres/XXI/PGRI/2
013. Jakarta.
Trio, D. (2016). Masalah Pendidikan
Dasar, ini pendapat
Mendikbud.
http://banjarmasin.trib
unnews.com/2016/08/
22/masalah-
pendidikan-dasar-ini-
pendapat-mendikbud.
Analisis Jurnal

Jurnal diatas menjelaskan......

Daftar pustaka

Sakti, B. P. (2016). Etika Da Profesi Guru SD Di Tengah Perkembangan Zaman.


Pendidikan Guru Sekolah Dasar S1, I(01).

Anda mungkin juga menyukai