Kepada
Menyetujui,
Dosen Pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
Dr. Indra Diputra, SHi., M.M. Andi Tenri Lawa Putri L Haris, S.Pi.,
M.Si.
NIDN. 09 230382 02 NIDN. 09 260789 01
Mengetahui :
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)
Tri Dharma Nusantara Makassar
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat dan rahmat yang
Nusantara Makassar.
1. Ibu Hj. Andi Dorawati, SE., M.Si. Selaku Pendiri Yayasan Pendidikan
2. Ibu Andi Tenri Ellyanti, SE., M.Ak. Selaku Ketua Yayasan Pendidikan
3. Bapak Dr. Ir. H. Andi Entong Condang, SE., M.,Si. Selaku Ketua STIE
4. Ibu Dr. Andi Rahmawati Rahmat, SE., M.Si. Selaku Ketua Program
5. Bapak Dr. Indra Diputra SHI., M.M. Selaku Pembimbing I dan Ibu Andi
Tenri Lawa Putri L Haris, S.Pi., M.Si. Selaku Pembimbing II yang telah
iii
iv
meluangkan waktu untuk membimbing dan membantu memberikan
skripsi ini.
semangat kepada kami baik moral maupun materi serta doa restunya.
Makassar.
doanya kepada penulis, yang tidak dapat penulis sampaikan satu per
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
C. Profitabilitas ................................................................. 16
F. Saham ......................................................................... 32
K. Hipotesis ...................................................................... 44
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................. 72
B. Saran .......................................................................... 72
DAFTAR PUSTAKA..................................................................... 74
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Penelitian Terdahulu………………………………………… 43
3. Return On Investment………………………………………… 61
4. Harga Saham…………………………………………………. 63
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2. Struktur Organisasi.......................................................... 53
3. Kurva Statistik.................................................................. 71
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
x
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tentunya juga ada berbagai macam resiko yang akan dihadapi oleh
berupa selisih harga saham (capital gain) maupun resiko kerugian selisih
harga saham (capital loss) dapat terjadi kerena adanya fluktuasi harga
antar investor di pasar bursa. Oleh karena hal itu, untuk menghindari
Pasar modal pada saat ini merupakan tempat yang sangat tepat
1
2
Dari sekian banyak surat berharga yang ada, terdapat satu surat berharga
dan juga menjadi surat berharga yang memiliki resiko tinggi. Resiko ini
dividen dan capital gain dari harga selisih penjualan dengan pembelian
saham, oleh karena itu agar tidak mengalami kerugian, maka investor
Rasio ini mengukur tingkat kembalian investasi yang telah dilakukan oleh
Rasio ini dapat diperbandingkan dengan tingkat bunga bank yang berlaku.
efektivitas.
4
deviden akan semakin besar. Hal berdampak pada harga saham dari
B. Rumusan Masalah
1. Tujuan Penelitian
2. Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
A. Manajemen Keuangan
6
hanya mencatat, membuat laporan, mengendalikan posisi kas,
perusahaan.
laporan keuangan.
B. Laporan Keuangan
dengan aturan atau standar yang berlaku. Hal ini perlu dilakukan agar
akhir dari suatu proses pencatatan yang merupakan suatu ringkasan dari
bersifat finansial.
keuangannya.
persis berapa harta, utang, dan modal yang dimilikinya pada saat
periode.
9) Total neto.
arus kas masuk dan arus kas keluar di perusahaan. Arus kas masuk
perubahan modal, dan laporan catatan atas laporan keuangan. Jenis -jenis
akuntan pada akhir periode untuk suatu perusahaan. Kedua daftar itu
adalah daftar neraca atau daftar posisi keuangan dan daftar pendapatan
a. Memberikan informasi yang lebih luas, lebih dalam dari pada yang
b. Menggali informasi yang tidak tampak secara kasat mata (explicit) dari
peningkatan (rating).
14
h. Membandingkan situasi perusahaan dengan perusahaan lain dengan
ideal.
setiap tahun, baik posisi keuangan, hasil usaha, struktur keuangan dan
sebagainya.
a. Pihak internal
perusaahaan.
b. Pihak eksternal
keuangan.
kesempatan kerja.
luar.
6) Pemasok dan kreditor usaha lainnya, pemasok dan kreditor usaha
1. Pengertian Profitabilitas
terjamin.
usaha atau manajemen saja, tetapi juga bagi pihak luar perusahaan,
sekarang.
sendiri.
sekarang.
operasi.
dananya.
a. Net profit margin (NPM), yaitu mengukur laba bersih setelah pajak
tingkat rasio ini maka akan semakin baik. Hal ini berarti bahwa aktiva
e. Earning per share (EPS), yaitu rasio yang menunjukkan berapa besar
diperoleh untuk setiap lembar saham biasa. Oleh karna itu pada
pemegang saham sangat tertarik akan earning per share. Earning per
investment, return on equity, gros profit margin, dan earning per share.
D. Return On Investment
tingkat keuntungan yang dicapai oleh perusahaan tersebut dan semakin baik
pula posisi perusahaan tersebut dari segi penggunaan aset. Hal ini selanjutnya
Dengan kata lain, semakin tinggi rasio ini maka semakin baik produktivitas asset
investasi.
semakin diminati oleh investor, karena tingkat pengembalian atau deviden akan
semakin besar. Hal berdampak pada harga saham dari perusahaan tersebut di
efektivitas.
ROI dapat mengukur tingkat efisiensi suatu penggunaan modal kerja, efisiensi
berguna sebagai alat kontrol, untuk keperluan perencanaan juga sebagai sistem
yang dibeli dalam keadaan inflasi nilanya berbeda dengan kalau dibeli pada
waktu tidak ada inflasi, dan hal ini akan berpengaruh dalam menghitung
E. Pasar Modal
obligasi (bond) dengan tujuan dari hasil penjualan tersebut nantinya akan
belikan di pasar modal ada dua jenis yaitu yang memiliki jatuh tempo lebih
dari satu tahun dan yang tidak memiliki jatuh tempo. Didalam pasar modal
sendiri di bagi menjadi dua jenis pasar yaitu pasar primer dan pasar
pasar perdagangan surat berharga yang sudah ada. Pasar modal juga
26
disebut sebagai bursa efek. Pada umumnya yang menawarkan efek
pertemuan antara dua pihak yaitu pihak yang memiliki kelebihan dana
dengan pihak yang membutuhkan dana. Transaksi jual beli efek terjadi di
bursa efek. Bursa efek berfungsi untuk menjaga kontinuitas pasar dan
dan penawaran.
perusahaan swasta.
terlebih dahulu pada badan otoritas di pasar modal sebagai emiten harus
terus berjalan. 27
ditawarkan oleh emiten. Semakin baik pasar modal maka semakin banyak
(investor). Dana yang diperoleh dari pasar modal dapat digunakan untuk
lain.
a. Pasar perdana (primary market), yaitu pasar dimana suatu efek juga
28
efek. Di pasar ini, efek-efek (saham atau obligasi) untuk pertama
b. Pasar sekunder (secondary market), yaitu pasar dari efek yang telah di
c. Pasar ketiga (third market), yaitu sarana transaksi jual beli efek antar
anggota bursa (market maker) serta investor dan harga dibentuk oleh
terbaik.
d. Pasar keempat (fourth market), yaitu sarana transaksi jual beli antara
investor yang akan menjual dan yang akan membeli tanpa melalui
perantara efek. Pasar ini hanya dilaksanakan oleh para investor besar
karena dapat menghemat biaya transaksi daripada jika dilakukan di
pasar sekunder.
ketiga, dan pasar keempat. Pasar modal menjadi salah satu faktor
Pasar modal memiliki peran yang sangat penting dan krusial di dalam
suatu negara.
sebagai berikut:
30
transparan. Keikutsertaan masyarakat dalam kepemilikan perusahaan
oleh para pelaku pasar pada saat bursa suatu negara buka.
perusahaan, dan juga pemegang saham berhak memiliki hak klaim atas
d. Produk derivative, yaitu efek yang diturunkan dari instrumen efek lain
Indonesia, yaitu:
1) Bukti right (right issue), yaitu hak memesan efek terlebih dahulu pada
4) Efek beragun asset, yaitu surat tanda hutang yang dijamin dengan
saat ini belum ada produk efek beragun aset yang tersedia di pasar
modal Indonesia.
produk derivative. 32
F. Saham
1. Pengertian Saham
(PT).
Menurut Musdalifah (2018:77), saham adalah salah satu
dengan emas dan mata uang asing yang harganya bisah naik dan
investasi, artinya uapaya membuat uang yang kita miliki saat ini lebih
kita miliki.
intitusional atau trader atas investasi mereka atau sejumlah dana yang
2. Jenis-jenis Saham
Saham tidak berbeda dengan emas dan mata uang asing yang
yang kita miliki saat ini lebih banyak jumlahnya pada kemudian hari.
berikut:
gabungan antara obligasi dan saham biasa. Jenis saham ini sering
34
disebut dengan sekuritas campuran. Saham preferen sama dengan
saham biasa karena tidak memiliki tanggal jatuh tempo dan juga
terbagi atas:
investor lain.
membayar dividen.
5) Saham sklikal (counter cyclical stock), yaitu saham yang juga tidak
secara umum.
G. Harga Saham
menawar. Semakin banyak orang yang ingin membeli saham maka harga
orang yang ingin menjual maka harga saham tersebut akan menurun. 36
investor yang rasional. Harga saham yang cukup tinggi akan memberikan
keuntungan, yaitu berupa capital gain dan citra yang lebih baik bagi
saham pada satu waktu tertentu akan bergantung pada arus kas yang
alat ukur dalam melakukan jual beli saham dimana harga saham
dibagi atas tiga jenis berdasarkan fungsinya antara lain sebagai berikut:
dikeluarkan. Saham tanpa nilai nominal ini tidak dapat dikeluarkan dan
c. Harga pasar, yaitu harga pada pasar yang rill, diartikan sebagaiharga
saham pada pasar yang sedang berlangsung atau jika pasar sudah
yang ditetapkan oleh emitmen untuk menilai setiap lembar saham yang
dikeluarkan.
b. Harga perdana, yaitu harga yang didapatkan pada waktu harga saham
c. Harga pasar, yaitu harga jual dari investor yang satu dengan investor
yang lain. Jika pasar sudah tutup maka harga pasar adalah harga
baik bursa utama maupun OTC (over the counter market). Transaksi disini
sudah tidak lagi melibatkan emiten dan penjamin emisi. Harga pasar ini
merupakan harga jual dari investor yang satu dengan investor lainnya dan
disebut sebagai harga pasar sekunder. Dari ketiga jenis harga saham
tersebut maka harga saham yang digunakan adalah harga pasar (market
Harga pasar ini merupakan harga jual dari investor yang satu
dengan investor yang lain, dan disebut sebagai harga di pasar sekunder.
factor-faktor lain yang bersifat teknis. Oleh sebab itu, pendekatan ini
bursa.
40
yang dikeluarkan akan diberi harga (dinilai), maka disebut nilai pasar.
Untuk mendapatkan jumlah nilai pasar (market value) suatu saham yaitu
penjualan.
peramalan laba sebelum akhir tahun fiscal dan setelah akhir tahun
4) Gejolak politik dalam negeri dan fluktuasi nilai tukar juga merupakan
setelah pajak. Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik produktivitas
laba.
rupiah uang yang ditanamkan dalam bentuk asset, semakin tinggi return
I. Penelitian Terdahulu
mengkaji penelitian. 43
J. Kerangka Pikir
Untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari return on
investment terhadap harga saham dalam karya tulis ini maka dibuatlah
Harga Saham
ROI
- Regresi berganda
- Koefisien korelasi
- Koefisien determinasi
-Uji t
Kesimpulan
Rekomendasi
K. Hipotesis
Berdasarkan teori hubungan dari hasil penelitian terdahulu, maka
Sampoerna, Tbk.
6
BAB III
METODE PENELITIAN
1. Jenis Data
a. Data kuantitatif
b. Data kualitatif
Merupakan data yang tidak dinyatakan dalam bentuk angka, dalam hal
tersebut.
2. Sumber Data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
46
sekunder yaitu data yang diperoleh dokumen dari perusahaan, berupa
1. Analisis Deskriptif
a. Return on investment
Laba Setelah Pajak
ROI = X 100%
Total Aktiva
b. Harga saham, yaitu harga pasar (market price) merupakan harga yang
2. Analisis Statistik
maksimum.
Y = a + bX
𝑛 ∑𝑥𝑦 − (∑𝑥)(∑𝑥)
𝑏=
𝑛∑𝑥 2 − (∑𝑥)²
∑ 𝑦(∑ x 2 ) (∑ 𝑥) (∑ 𝑥𝑦)
𝑎= −
𝑛 𝑛
Persamaan umum dari regresi linier sederhana adalah dimana nilai
berikut ini:
Keterangan:
Y = Harga saham
a = Konstanta
b = Koefisien regresi 48
untuk pengujian.
Dimana :
r : Koefisien korelasi
r² = r x r
𝒓√𝒏 − 𝟐
t=
√ 𝟏 − 𝒓𝟐
r : Koefisien korelasi
Pada tahun 1913, Liem Seeng Tee, seorang imigran asal Cina, mulai
maupun rokok putih. Popularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. Pada
awal 1930-an, Liem Seeng Tee mengganti nama keluarga sekaligus nama
1.300 orang dan produksi tiga juta batang rokok per minggu, serta berjaya
50
51
akhirnya pulih kembali. Dji Sam Soe kembali merebut hati pelanggan.
Tahun 1956 Liem Seeng Tee meninggal dunia, menyusul istrinya Tjiang
tangan.
1. Visi
luas.
2. Misi
kerja.
masa depan.
C. Struktur Organisasi
Dewan Komisaris
Dewan Direksi
Direktur Pelaksana
1. Dewan Komisaris
berikut:
perseroan.
2. Dewan Direksi
berikut:
a. Memimpin dan mengurus perseroan sesuai dengan maksud dan
55
tujuan perseroan.
berlaku.
3. Komite Audit
berikut:
informasi keuangan.
4. Sekertaris Perusahaan
sebagai berikut:
utama.
saham.
c. Memastikan bahwa perusahaan memenuhi seluruh ketentuan pasar
masing produksi. 56
produksi.
5. Direktur Pelaksana
berikut:
dan keuangan.
berjalan lancar.
a. Personalia
kepegawaian 57
b. Rencana Pengembangan
perusahaan
c. Kesejahteraan
karyawan.
masing-masing
7. Divisi Administrasi
hadir.
8. Divisi Pemasaran
berikut:
pengurangan biaya.
9. Divisi Manufacturing
Tugas dan tanggung jawab Divisi Manufacturing adalah sebagai
berikut :
cabang-cabang perusahaan.
waktu.
Komisaris/Pemilik Perusahaan
berkala
tingkat keuntungan yang dicapai oleh perusahaan dan semakin baik pula
posisi perusahaan tersebut dari segi penggunaan aset. Hal ini selanjutnya
61
ini disebabkan berkurangnya laba berih serta meningkatnya total
aktiva. 62
setiap Rp 1 total aktiva menghasilkan Rp 0,26 laba bersih. Hal ini juga
harga saham tersebut akan menurun. Harga saham pada satu waktu
bahwa penutupan harga saham pada tahun 2016 sebesar Rp. 3.830.
saham juga kembali mengalami penurunan mencapai Rp. 2.100. Hal ini
mencapai Rp. 595. Semakin tinggi harga saham penutupan maka akan
5(443.958,35)−(132,66)(15.865)
𝑏=
5(3.632,26)−(132,66)2
2.219.791,75−2.104.650,9
𝑏= 18.161,3−17.598,67
115.140,85
𝑏=
562,63
𝑏 = 204,64
-2.256,50.
sebesar 204,64.
5(443.958,35)−(132,66)(15.865)
𝑟=
√5(3.632,26)−(132,66)2.5(57.404.425)−(15.865)2
2.219.791,75−2.104.650
𝑟=
√(18.161,3−17.598,67)(287.022.125−251.698.225)
115.140,85
𝑟=
√562,63𝑥35.323.900
115.140,85
𝑟=
√19.874.285.857
115.140,85
𝑟=
140.976,18
𝑟 = 0,816
menggunakan rumus:
r 2 = (0,816)2 x 100%
r 2 = 0,6658 x 100%
r 2 = 66,58%
terhadap variabel harga saham, maka dapat juga digunakan uji-t dengan
rumus:
𝑟 𝑛−2
𝒕= √
1 − 𝑟2
db) = n - 2
=5-2
=3
𝒓 𝑛−2
𝒕𝒉𝒊𝒕𝒖𝒏𝒈 = √ 2
1−𝑟
0,816 5−2
𝐭 𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 = √1−(0,816)2
𝟎,𝟖𝟏𝟔 3
𝐭 𝐡𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 = √
1 − 0,6658
𝟎,𝟖𝟏𝟔 3
= √
0,3342
𝟎,𝟖𝟏𝟔
= √8,976660
= 0,816 𝑥 2,996107
= 2,444
karena 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 = 2,444 > 𝑡 − 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙, 0,05; 2 = 2,353, maka dapat diketahui
saham. 71
Daerah menerima Ha
Daerah menolak H𝑜
pada sebelah kanan kurva pengujian hipotesis dan memiliki nilai yang
lebih tinggi dari nilai kritis (2,353: a = 0,05). Hal ini memberikan petunjuk
laba setelah pajak. Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan analisa dan pembahasan di atas, maka dapat
terhadap harga saham pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk, dengan
oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti. Nilai distribusi t (𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 ) = 2,353, dan
hasil perhitungan distribusi t (𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ) = 2,444, sehingga 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 2,444 > 2,353
𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 .
terhadap harga saham pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. Dengan
B. Saran
72
73
karena apabila tidak dikelola dengan baik maka hal tersebut dapat
2. Oleh karena penelitian ini terbatas hanya pada ruang lingkup PT. Hanjaya
melakukan penelitian dengan objek yang berbeda, tetapi dengan judul yang
sama.
DAFTAR PUSTAKA
Alwi. 2017. Pasar Modal Teori Dan Aplikasi. Yayasan Pancur Siwah.
Jakarta.
Oei. 2019. Kiat Investasi Valas, Emas, Saham. Jilid III. PT. Gramedia
Pustaka Utama. Jakarta.
Rusdin. 2018. Pasar Modal: Teori, Masalah, Dan Kebijakan Dalam Praktik.
Alfabeta. Bandung.
Salim. 2018. Cara Gampang Bermain Saham. Jilid III. Visimedia. Jakarta.