Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MTs. Mu’allimin Muh. Yk.


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/semester : VII/1 (satu)
Materi Pokok : Suhu dan Kalor
Alokasi Waktu : 5 pertemuan (15 JP)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilakujujur, disiplin, santun, percayadiri, peduli, (toleransi, gotong
royong), snatun,dan percaya diri, dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahamipengetahuan (faktual, konseptual, procedural, dan
metakognitif)berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomenal dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyajidalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak ( menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.4. Menjelaskan konsep 3.4.1 Menjelaskan pengertian suhu


suhu, pemuaian, kalor, 3.4.2 Menjelaskan alat ukur suhu
perpindahan kalor, dan 3.4.3 Menentukan konversi skala suhu
penerapannya dalam 3.4.4 Menjelaskan definisi pemuaian
kehidupan sehari-hari 3.4.5 Menjelaskan pemuaian pada zat padat
termasuk mekanisme 3.4.6 Menghitung besar pemuaian pada zat padat
menjaga kestabilan 3.4.7 Menjelaskan pemuaian pada zat cair
suhu tubuh pada 3.4.8 Menghitung besar pemuaian pada zat cair
manusia dan hewan. 3.4.9 Menjelaskan pemuaian pada zat gas
3.4.10 Menghitung besar pemuaian zat gas
3.4.11 Mengidentifikasi penerapan pemuaian
dalam kehidupan sehari-hari
3.4.12 Menjelaskan pengertian kalor
3.4.13 Mendeskripsikan hubungan kalor dengan

1
perubahan suhu benda
3.4.14 Menghitung jumlah kalor pada kenaikan
suhu zat
3.4.15 Menyebutkan macam-macam perubahan
wujud dalam kehidupan sehari-hari
3.4.16 Mendeskripsikan hubungan kalor dengan
perubahan wujud
3.4.17 Menghitung jumlah kalor pada perubahan
wujud zat
3.4.18 Menjelaskan hubungan suhu dengan
mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh
pada manusia dan hewan
3.4.19 Menjelaskan perpindahan kalor secara
konduksi
3.4.20 Menjelaskan perpindahan kalor secara
konveksi
3.4.21 Menjelaskan perpindahan kalor secara
radiasi
3.4.22 Menjelaskan penerapan perpindahan kalor
dalam kehidupan sehari-hari
4.4. Melakukan percobaan 4.4.1 Melakukan percobaan untuk menyelidiki
untuk menyelidiki pengaruh kalor terhadap perubahan suhu zat
pengaruh kalor 4.4.2 Melakukan percobaan untuk menyelidiki
terhadap suhu dan pengaruh kalor terhadap perubahan wujud
wujud benda serta zat
perpindahan kalor 4.4.3. Melakukan percobaan perpindahan kalor
secara konduksi
4.4.4. Melakukan percobaan perpindahan kalor
secara konveksi, dan radiasi
4.4.5. Melakukan percobaan perpindahan kalor
secara radiasi

Nilai Karakter : rasa ingin tahu, teliti, tanggungjawab

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan 1
a. Melalui observasi benda-benda sekitar dengan indera peraba dan diskusi,
peserta didik dapat menjelaskan pengertian suhu dengan tepat
b. Melalui studi literatur, peserta didik dapat menjelaskan macam-macam
termometer berdasarkan kegunaannya dengan tepat
c. Melalui observasi gambar skala termometer diskusi, peserta didik dapat
menjelaskan 4 macam skala termometer dengan tepat
d. Melalui diskusi dan latihan soal, peseta didik dapat menentukan konversi skala
suhu dengan tepat
Fokus karakter : rasa ingin tahu

2
2. Pertemuan 2
a. Melalui observasi tayangan video peristiwa pemuaian dan diskusi, peserta
didik dapat menjelaskan definisi pemuaian dengan tepat
b. Melalui observasi video simulasi pemuain zat padat, peserta didik dapat
menjelaskan pemuaian zat padat dengan tepat
c. Melalui studi literatur dan latihan soal, peserta didik dapat menghitung besar
pemuaian pada zat padat dengan tepat
d. Melalui demonstrasi pemuaian zat cair, peserta didik dapat menjelaskan
pemuaian zat cair dengan tepat
e. Melalui studi literatur dan latihan soal, peserta didik dapat menghitung besar
pemuaian pada zat cair dengan tepat
f. Melalui demontrasi pemuaian zat gas, peserta didik menjelaskan pemuaian zat
gas dengan tepat
g. Melalui studi literatur dan latihan soal, peserta didik dapat menghitung besar
pemuaian pada zat gas dengan tepat
h. Melalui studi literatur dan diskusi, peserta didik dapat mengidentifikasi
penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
Fokus karakter: teliti
3. Pertemuan III:
a. Melalui observasi dan diskusi tentang peristiwa yang menunjukkan adanya
kalor, peserta didik dapat menjelaskan pengertian kalor dengan tepat.
b. Melalui percobaan dan diskusi, peserta didik dapat mendeskripsikan hubungan
kalor dengan perubahan suhu benda dengan tepat
c. Melalui studi literasi dan diskusi, peserta didik dapat menghitung jumlah kalor
pada kenaikan suhu zat dengan benar
Fokus karakter: tanggungjawab
4. Pertemuan IV
a. Melalui observasi dan diskusi peserta didik dapat menyebutkan macam-
macam perubahan wujud dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
b. Melalui percobaan dan diskusi, peserta didik dapat mendeskripsikan hubungan
kalor dengan perubahan wujud
c. Melalui studi literasi dan diskusi, peserta didik dapat menghitung jumlah kalor
pada perubahan wujud zat
d. Studi literasi dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan hubungan suhu
dengan mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan
Fokus karakter: tanggungjawab
5. Pertemuan V
a. Melalui observasi dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan perpindahan
kalor secara konduksi dengan tepat
b. Melalui observasi dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan perpindahan
kalor secara konveksi dengan tepat.

3
c. Melalui observasi dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan perpindahan
kalor secara radiasi dengan tepat.
d. Melalui studi literasi dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan penerapan
perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari
Fokus karakter: teliti, rasa ingin tahu
6. Pertemuan VI
Ulangan Harian

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Materi Pembelajaran Reguler


a. Pertemuan 1
1) Pengertian suhu
2) Macam-macam termometer berdasar kegunaannya
3) Macam-macam termometer berdasar skalanya
4) Konversi skala suhu

4
b. Pertemuan 2
1) Pengertian pemuaian
2) Pemuian pada zat padat
3) Pemuaian zat cair
4) Pemuaian zat gas
5) Penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari
c. Pertemuan 3
1) Pengertian kalor
2) Kalor pada perubahan suhu benda
d. Pertemuan 4
1) Kalor pada perubahan wujud benda
2) Mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan
e. Pertemuan 5
1) Perpindahan kalor secara konduksi
2) Perpindahan kalor secara konduksi
3) Perpindahan kalor secara konduksi
4) Penerapan perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari
f. Pertemuan 6
Ulangan Harian
2. Materi Pembelajaran Pengayaan
Kapasitas kalor, Azas Black
3. Materi Pembelajaran Remedial
Menghitung pemuaian, menghitung kalor
E. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN
Pertemuan Pendekatan Model Metode
1 Saintifik Dicovery Leaning Observasi, studi
literatur, diskusi,
latihan soal
2 Saintifik Dicovery Leaning Observasi, demostrasi,
studi literatur, diskusi,
latihan soal
3 Saintifik Dicovery Leaning Observasi, percobaan,
diskusi, studi literasi

5
4 Saintifik Dicovery Leaning Observasi, percobaan,
diskusi, studi literasi
5 Saintifik Dicovery Leaning Observasi, studi
literasi, diskusi

F. MEDIA DAN BAHAN

Pertemua Media Pembelajaran Alat dan Bahan Pembelajaran


n
1 a. LKPD 1 Suhu dan - Komputer
Pengukurannya - LCD
b. Benda-benda disekitar - Alat dan bahan percobaan suhu
(teman, meja, buku, (bejana, es, air, termometer,
dinding) indra peraba)
c. Gambar macam-macam
skala termometer
d. PPT contoh penyelesaian
soal dan latihan soal
konversi suhu
2 a. LKPD 2 Pemuaian - Komputer
b. Gambar-gambar peristiwa - LCD
pemuaian - Termometer
c. Video pemuaian zat padat
d. Video pemuaian zat gas
e. PPT contoh penyelesaian
soal menghitung besar
pemuaian zat padat, zat
cair, zat gas
3 a. LKPD 3 Kalor dan - Komputer
Perubahan Suhu - LCD
b. Simulasi phet tentang kalor - Seperangkat percobaan kalor
c. PPT contoh penyelesaian dan perubahan suhu (pemanas,

6
soal menghitung kalor gelas beaker, termometer, air)
pada perubahan suhu zat
4 a. LKPD 4 Kalor dan - Komputer
Perubahan Wujud - LCD
b. Gambar-gambar - Seperangkat percobaan kalor
perubahan wujud zat dan perubahan wujud (pemanas,
c. PPT contoh penyelesaian gelas beaker, termometer, air,
soal menghitung kalor es)
kalor pada perubahan
wujud zat
5 a. LKPD 5 Perpindahan - Komputer
Kalor - LCD
b. Gambar-gambar ilustrasi
konduksi kalor
c. Gambar-gambar ilustrasi
konveksi
d. Gambar-gambar ilustrasi
radiasi kalor

G. SUMBER BELAJAR
1. Sumber untuk Guru
a. Widodo, W., Rachmadiarti, F., & Hidayati, S.N. 2017. Buku Guru Ilmu
Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII Edisi Revisi 2017.Jakarta:
Kemendikbud
b. Bisa dari Buku Guru dan buku-buku refernsi kuliah Fisika dasar, Biologi
dasar, dan kimia dasar
2. Sumber untuk Peserta Didik
a. Widodo, W., Rachmadiarti, F., & Hidayati, S.N. 2017. Ilmu Pengetahuan
Alam SMP/MTs Kelas VII Semester 1 Edisi Revisi 2017. Jakarta:
Kemendikbud.
b. Handout Materi Suhu dan Kalor
c. Simulasi online energi kalor: https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-
forms-and-changes/latest/energy-forms-and-changes_en.html

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

7
1.Pertemuan ke-1 (2x40 menit)

MATERI : SUHU DAN PENGUKURANNYA

DeskripsiKegiatan Alokasi
Sintak
Tahap Waktu
Model
Pembelajaran Guru (menit)
Discovery
Peserta Didik
 Guru meminta peserta didik untuk berdoa 10
sebelum belajar
 Guru mengecek kehadiran peserta didik
 Guru menunjukkan PPT gambar orang yang
kedinginan dan kepanasan (Motivasi, TPACK)
 Guru bertanya apakah yang dimaksud suhu?
Pendahuluan
(Apersepsi)
 Guru menyampaikan informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan
 Guru mengadakan pretes dengan soal pilihan
ganda melalui googleform (TPACK)
Inti  Peserta didik dikondisikan dalam kelompok- 60
kolompok belajar
 Setiap peserta didik dalam kelompok diberikan
LKPD 1 suhu dan pengukurannya
Pemberian  Dengan panduan LKPD 1, peserta didik diminta
rangsangan merasakan dengan tangan benda-benda di
sekitanya (dahi temannya, lantai, buku, dan
meja) (5M-Mengamati) (4C-Berpikir kritis)
Identifikasi  Dengan panduan LKPD 1, peserta didik
masalah mengidentifikasi masalah yang muncul setelah
merasakan dengan tangan benda-benda
disekitarnya. Masalah yang diidentifikasi
diarahkan pada:

8
1) Apa yang dimaksud suhu?
2) Bagaimana cara mengukur suhu?
(5M-Menanya) (4C-Berpikir kritis)
Pengumpulan  Dengan bantuan LKPD 1, setiap kelompok
data melakukan percobaan merasa dengan tangan
dan mengukur dengan termometer air es, air
kran, dan air hangat (5M-Mencoba) (4C-
Kolaborsi)
Pengolahan  Berdasarkan data percobaan yang telah
data diperoleh, peserta didik menjawab pertanyaan-
tanyaan dalam LKPD 1 untuk mendefinisikan
suhu, apakah indera dapat mengukur suhu, alat
apa yang tepat untuk mengukur suhu. (5M-
Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan bantuan LKPD 1, peserta didik
melakukan studi literatur untuk memperdalam
pengetahuan tentang termometer kemudian
peserta didik disuruh membuat peta pikiran
tentang jenis-jenis termometer (5M-
Mengasosiasi) (4C-Kreativitas)
 Dengan bantuan LKPD 1, peserta didik
berdiskusi mengerjakan latihan soal konversi
skala suhu (5M-Mengasosiasi) (4C-
Kolaborasi, Kreativitas)
Pembuktian  Diskusi kelas dengan menampilkan perwakilan
peserta didik dari salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD 1 di
depan kelas. Guru membimbing dan melakukan
konfirmasi (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik memperoleh penguatan dari Guru
terhadap hasil pekerjaan LKPD 1 melalui media
PPT (TPACK)

9
Menarik  Peserta didik dengan bimbingan guru membuat
simpulan simpulan dari hasil kegiatan yang telah telah
dilakukan. (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik mengerjakan soal postes melalui 10
googleform (Postest) (TPACK)
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi
Penutup pembelajaran yang telah dilakukan (Refleksi)
 Guru menyampaikan informasi materi
pembelajaran yang akan datang agar peserta
didik mempersiapkan diri. (Tindak Lanjut)

2. Pertemuan ke – 2 (3x40 menit)


DeskripsiKegiatan Alokasi
Sintak
Tahap Waktu
Model
Pembelajaran Guru (menit)
Discovery
Peserta Didik
 Guru meminta peserta didik untuk berdoa 10
sebelum belajar
 Guru mengecek kehadiran peserta didik
 Guru menunjukkan ppt tentang ban meletus, rel
bengkok, gelas pecah saat terkena padas dan
bertanya mengapa hal itu terjadi. (Motivasi)
(TPACK)
Pendahuluan
 Guru bertanya apakah yang dimaksud pemuaian
zat? (Apersepsi)
 Guru menyampaikan informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan
 Guru mengadakan pretes dengan soal pilihan
ganda melalui googleform (TPACK)
Inti  Peserta didik dikondisikan dalam kelompok- 100
kolompok belajar

10
 Setiap peserta didik dalam kelompok diberikan
LKPD 2 Pemuaian
Pemberian  Dengan bantuan LKPD 2, peserta didik
rangsangan mengamati gambar berbagai peristiwa
pemuaian zat (5M-Mengamati) (4C-Berpikir
Identifikasi kritis)
masalah  Dengan panduan LKPD 2, peserta didik
mengidentifikasi masalah yang muncul setelah
mengamati gambar berbagai peristiwa
pemuaian zat di atas. Masalah yang
diidentifikasi diarahkan pada:
1) Apa yang dimaksud pemuaian?
2) Apa saja macam-macam pemuaian?
3) Bagaimana menghitung besar pemuaian?
Pengumpulan (5M-Menanya) (4C-Berpikir kritis)
data  Dengan panduan LKPD 2, peserta didik
mengamati:
1) video pemuaian zat padat yang terdiri atas
pemuaian panjang, pemuaian luas, dan
pemuaian volume
2) peristiwa pemuaian zat cair pada termometer
3) video video pemuaian pada zat gas
(5M- Mengumpulkan informasi) (4C-
Pengolahan Kolaborsi)
data  Berdasarkan data pengamatan yang telah
diperoleh, peserta didik menjawab pertanyaan-
tanyaan dalam LKPD 2 untuk mendefinisikan
pemuaian, dan mengidentifikasi jenis-jenis
pemuaian
(5M-Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 2, peserta didik
melakukan studi literatur dan diskusi untuk
mengetahui cara menentukan besar pemuaian.

11
(Mendiskusikan penurunan persamaan muai
dari pengertian koefsien muai).
(5M-Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 2, peserta didik
mengerjakan latihan soal menghitung besar
pemuaian zat
Pembuktian (5M-Mengasosiasi) (4C-Kolaborasi,
Kreativitas)
 Diskusi kelas dengan menampilkan perwakilan
peserta didik dari salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD 2 di
depan kelas. Guru membimbing dan melakukan
konfirmasi
(5M-Mengkomunikasikan) (4C-Komunikasi,
Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik memperoleh penguatan dari Guru
Menarik terhadap hasil pekerjaan LKPD 2 melalui media
simpulan PPT (TPACK)
 Peserta didik dengan bimbingan guru membuat
simpulan dari hasil kegiatan belajar yang telah
telah dilakukan. (5M-Mengkomunikasikan)
(4C-Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik mengerjakan soal postes melalui 10
googelform (TPACK)
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi
Penutup pembelajaran yang telah dilakukan (Refleksi)
 Guru menyampaikan informasi materi
pembelajaran yang akan datang agar peserta
didik mempersiapkan diri. (Tindak lanjut)

Pertemuan ke – 3 (2x40 menit)


Tahap Sintak DeskripsiKegiatan Alokasi
Pembelajaran Model Waktu

12
Guru (menit)
Discovery
Peserta Didik
 Guru meminta peserta didik untuk berdoa 10
sebelum belajar
 Guru mengecek kehadiran peserta didik
 Guru menampilkan PPT gambar hewan yang
sudah mati. Guru bertanya kepada peserta didik,
“Siapa yang pernah meraba hewan atau bahkan
manusia yang sudah mati? Terasa dingin
bukan? Mengapa demikian? Nah, peristiwa ini
Pendahuluan berkaitan dengan kalor yang akan kita bahas
pada pertemuan ini. (Motivasi) (TPACK)
 Guru bertanya apakah yang dimaksud kalor?
(Apersepsi)
 Guru menyampaikan informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan
 Guru mengadakan pretes dengan soal pilihan
ganda melalui googleform (TPACK)
Inti  Peserta didik dikondisikan dalam kelompok- 60
kolompok belajar
 Setiap kelompok diberikan LKPD 3 Kalor pada
perubahan suhu zat
Pemberian  Dengan bantuan LKPD 3, peserta didik
rangsangan mengamati video peristiwa pemanasan air
sehari-hari (5M-Mengamati) (4C-Berpikir
kritis)
Identifikasi  Dengan panduan LKPD 3, peserta didik
masalah mengidentifikasi masalah yang muncul setelah
mengamati video di atas. Masalah yang
diidentifikasi diarahkan pada:
 Apa yang dimaksud dengan kalor?
 Bagaimana pengaruh kalor pada perubahan

13
suhu benda?
(5M-Menanya) (4C-Berpikir kritis)
Pengumpulan  Dengan panduan LKPD 3, peserta didik
data melakukan percobaan menyelidiki pengaruh
kalor pada perubahan suhu benda.
(5M- Mencoba) (4C-Kolaborsi)
Pengolahan  Berdasarkan data pengamatan yang telah
data diperoleh, perserta didik menjawab pertanyaan-
tanyaan dalam LKPD 3 untuk mendefinisikan
kalor, dan menjelaskan pola hubungan kalor
dengan perubahan suhu benda
(5M-Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 3, peserta didik
melakukan studi literatur dan diskusi untuk
memperdalam pengetahuannya tentang
pengaruh kalor pada perubahan suhu benda
sehingga peserta didik mengetahui cara
menentukan besar kalor pada perubahan suhu
benda. (5M-Mengasosiasi) (4C-Berpikir
kritis)
 Dengan panduan LKPD 3, peserta didik
berdiskusi mengerjakan latihan soal
menentukan besar kalor pada perubahan suhu
benda. (5M-Mengasosiasi) (4C-Kolaborasi,
Kreativitas)
Pembuktian Diskusi kelas dengan menampilkan perwakilan
peserta didik dari salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD 3 di
depan kelas. Guru membimbing dan melakukan
konfirmasi. (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik memperoleh penguatan dari Guru
terhadap hasil pekerjaan LKPD 2 melalui media

14
PPT (TPACK)
Menarik  Peserta didik dengan bimbingan guru membuat
simpulan simpulan dari hasil kegiatan belajar yang telah
telah dilakukan. (5M-Mengkomunikasikan)
(4C-Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik mengerjakan soal postes melalui 10
googleform (TPACK)
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi
Penutup pembelajaran yang telah dilakukan (Refleksi)
 Guru menyampaikan informasi materi
pembelajaran yang akan datang agar peserta
didik mempersiapkan diri. (Tindak lanjut)

Pertemuan ke – 4 (3x40 menit)


DeskripsiKegiatan Alokasi
Sintak
Tahap Waktu
Model
Pembelajaran Guru (menit)
Discovery
Peserta Didik
Pendahuluan  Guru meminta peserta didik untuk berdoa 10
sebelum belajar
 Guru mengecek kehadiran peserta didik
 Guru menampilkan PPT gambar sepritus dan
bensin. Guru bertanya kepada peserta didik,
“Siapa yang pernah terkena tetesan spritus atau
bensin? Cepat kering bukan? Nah, peristiwa ini
berkaitan peran kalor yang akan kita bahas pada
pertemuan ini. (Motivasi) (TPACK)
 Guru bertanya, “Pada saat air sudah mendidih,
kemudian dipanasi terus, suhunya bertambah
atau tidak?” (Apersepsi)
 Guru menyampaikan informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan

15
 Guru mengadakan pretes dengan soal pilihan
ganda melalui googleform (TPACK)
Inti  Peserta didik dikondisikan dalam kelompok- 95
kolompok belajar
 Setiap peserta didik dalam kelompok diberikan
LKPD 4 Kalor pada perubahan wujud zat
Pemberian  Dengan panduan LKPD 4, peserta didik
rangsangan mengamati video peristiwa es yang sedang
mencair. (5M-Mengamati) (4C-Berpikir
kritis)
Identifikasi  Dengan panduan LKPD 4, peserta didik
masalah mengidentifikasi masalah yang muncul setelah
mengamati video di atas. Masalah yang
diidentifikasi diarahkan pada:
 Bagaimana hubungan kalor dengan
perubahan wujud benda?
(5M-Menanya) (4C-Berpikir kritis)
Pengumpulan  Dengan panduan LKPD 4, peserta didik
data melakukan eksperimen untuk menyelidiki
pengaruh kalor pada perubahan wujud benda.
(5M-Mencoba) (4C-Kolaborsi)
Pengolahan  Berdasarkan data pengamatan yang telah
data diperoleh, perserta didik menjawab pertanyaan-
tanyaan dalam LKPD 4 untuk menjelaskan
pengaruh kalor pada perubahan wujud zat. (5M-
Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 4, peserta didik
melakukan studi literatur untuk memperluas
pengetahuannya tentang pengaruh kalor pada
perubahan wujud zat sehingga mampu
membedakan perubahan wujud yang
memerlukan kalor dan perubahan wujud yang
melepaskan kalor serta menemukan cara

16
menghitung besar kalor pada perubahan wujud
benda khususnya mencair dan menguap. (5M-
Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 4, peserta didik
berdiskusi mengerjakan soal latihan menghitung
besar kalor pada perubahan wujud zat.
(5M-Mengasosiasi) (4C-Kolaborasi,
Kreativitas)
Pembuktian  Diskusi kelas dengan menampilkan perwakilan
peserta didik dari salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD 4 di
depan kelas. Guru membimbing dan melakukan
konfirmasi. (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik memperoleh penguatan dari Guru
terhadap hasil pekerjaan LKPD 2 melalui media
PPT (TPACK)
Menarik  Peserta didik dengan bimbingan guru membuat
simpulan simpulan dari hasil kegiatan belajar yang telah
telah dilakukan. (5M-Mengkomunikasikan)
(4C-Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik mengerjakan soal postes melalui 15
googleform (TPACK)
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi
pembelajaran yang telah dilakukan (Refleksi)
 Guru memberi tugas (PR) kepada peserta didik
untuk melakukan studi literatur tentang
Penutup
hubungan suhu dengan mekanisme menjaga
kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan
(Tindak lanjut)
 Guru menyampaikan informasi materi
pembelajaran yang akan datang agar peserta
didik mempersiapkan diri. (Tindak lanjut)

17
Pertemuan ke – 5 (2x40 menit)
DeskripsiKegiatan Alokasi
Sintak
Tahap Waktu
Model
Pembelajaran Guru (menit)
Discovery
Peserta Didik
 Guru meminta peserta didik untuk berdoa 10
sebelum belajar
 Guru mengecek kehadiran peserta didik
 Guru menampilkan PPT gambar orang yang
terluka terkena knalpot panas. Guru bertanya
kepada peserta didik, “Gambar apa itu anak-
anak?, Kenapa bisa begitu?” Nah, peristiwa ini
berkaitan denga perpindahan kalor yang akan
Pendahuluan kita pelajari pada pertemuan ini. (Motivasi)
(TPACK)
 Guru bertanya, “Bagaimana cara kalor
berpindah?” (Apersepsi)
 Guru menyampaikan informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, dan tujuan
pembelajaran yang akan dilaksanakan
 Guru mengadakan pretes dengan soal pilihan
ganda melalui googleform (TPACK)
Inti  Peserta didik dikondisikan dalam kelompok- 95
kolompok belajar
 Setiap peserta didik dalam kelompok diberikan
LKPD 5 Perpindahan Kalor.
Pemberian  Dengan panduan LKPD 5, peserta didik
rangsangan mengamati gambar-gambar peristiwa
perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari
(5M-Mengamati) (4C-Berpikir kritis)
Identifikasi  Dengan panduan LKPD 5, peserta didik
masalah mengidentifikasi masalah yang muncul setelah

18
mengamati gambar di atas. Masalah yang
diidentifikasi diarahkan pada:
 Bagaimana cara kalor berpindah?
(5M-Mengamati) (4C-Berpikir kritis)
Pengumpulan  Dengan panduan LKPD 5, peserta didik
data melakukan pengamatan video perpindahan
kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
Data hasil pengamatan dicatat dalam tabel.
(5M- Mengumpulkan informasi) (4C-
Pengolahan Kolaborsi)
data  Berdasarkan data pengamatan yang telah
diperoleh, perserta didik berdiskusi menjawab
pertanyaan-tanyaan dalam LKPD 5 untuk
menjelaskan cara-cara perpindahan kalor. (5M-
Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Dengan panduan LKPD 5, peserta didik
melakukan studi literatur tentang penerapan
perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
Pembuktian (5M-Mengasosiasi) (4C-Berpikir kritis)
 Diskusi kelas dengan menampilkan perwakilan
peserta didik dari salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan LKPD 5 di
depan kelas. Guru membimbing dan melakukan
konfirmasi. (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
 Peserta didik memperoleh penguatan dari Guru
terhadap hasil pekerjaan LKPD 2 melalui media
Menarik PPT (TPACK)
simpulan  Peserta didik dengan bimbingan guru membuat
simpulan dari hasil kegiatan yang telah telah
dilakukan. (5M-Mengkomunikasikan) (4C-
Komunikasi, Kolaborasi, Berpikir kritis)
Penutup  Peserta didik mengerjakan soal postes melalui 15

19
googleform (TPACK)
 Peserta didik dan guru melakukan refleksi
pembelajaran yang telah dilakukan (Refleksi)
 Guru menyampaikan informasi materi
pembelajaran yang akan datang agar peserta
didik mempersiapkan diri. (Tindak lanjut)

I. TEKNIK PENILAIAN

1. Teknik Penilaian

a. Sikap Sosial

No Teknik Bentuk Waktu Contoh Keteranga


. Instrumen Pelaksanaa Butir n
n Instrume
n
1. Observasi Observasi Saat Terlampir Assesment
pembelajaran for learning
2. Penilaian diri Angket Saat Assesment
pembelajaran as searning

b. Pengetahuan

No Teknik Bentuk Waktu Contoh Keteranga


. Instrumen Pelaksanaa Butir n
n Instrume
n
1. Tes tertulis Soal uraian Setelah Terlampir Assesment
pembelajaran of searning

c. Keterampilan

20
No Teknik Bentuk Waktu Contoh Keteranga
. Instrumen Pelaksanaa Butir n
n Instrume
n
1. Observasi Lembar Saat Assesment
Observasi pembelajaran for searning
Kinerja
2.

2. Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap
Terlampir
b. Penilaian Kognitif
Terlampir
c. Penilaian Psikomotor
Terlampir

J. PEMBELAJARAN REMEDIAL
Pembelajaran remedial dilakukan dalam bentuk pembelajaran ulang mengenai
materi yang belum tuntas dikuasai, bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
belajar sesuai hasil analisis penilaian kemudian diadakan penilaian ulang.

K. PEMBELAJARAN PENGAYAAN
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman
materi (kompetensi) melalui diskusi tentang Kapasitas Kalor dan Asas Blak .

Yogyakarta, 06 Agustus 2021

Dosen Pembimbing Guru Pengampu

21
Putri Anjarsari, M.Pd. Yudhi Wiyoko, S.Si.
NIP. 198707202012122001 NIM. -

22

Anda mungkin juga menyukai