PEMAPARAN MATERI

1. DEFINISI
Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi akibat pelepasan energi
dari bawah permukaan secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang seismik. Gempa bumi biasa
disebabkan oleh pergerakan kerak bumi atau lempeng bumi. (BPBD)
2. TANDA TERJADI GEMPA
Gempa bumi memiliki karakteristik antara lain:
1. Tidak dapat dicegah
2. Terjadi sangat mendadak
3. Waktu dan lokasi pusatnya tidak dapat diprediksi secara akurat
Tanda terjadi gempa ketika di dalam ruangan, yaitu benda-benda yang bergantung akan bergoyang
dan berjatuhan, benda yang diletakkan pada bidang datar (meja/lantai) akan bergeser.
Tanda gempa ketika di luar ruangan adalah pohon atau gedung bergetar. Getaran yang kuat dapat
menyebabkan bangunan roboh, pohon tumbang, dapat pula ditemukan retakan-retakan pada bangunan.
3. PRA BENCANA
a. Perhatikan arahan dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) dan
perkembangan aktivitas gunungapi.
b. Siapkan masker dan kacamata pelindung untuk mengatasi debu vulkanik.
c. Mengetahui jalur evakuasi dan shelter yang telah disiapkan oleh pihak berwenang.
d. Menyiapkan skenario evakuasi lain jika dampak letusan meluas di luar prediksi ahli.
e. Siapkan dukungan logistik, antara lain makanan siap saji, lampu senter dan baterai cadangan,
uang tunai yang cukup serta obat-obatan khusus sesuai pemakai.
4. SAAT BENCANA
Berada di dalam ruangan, hal yang harus kamu lakukan saat terjadi gempa adalah:
a. Jangan panik ketika terjadi gempa→kepanikan bisa mengakibatkan adanya korban, segera
berjongkok
b. Saat terjadi guncangan, berlindunglah di bawah meja →untuk melindungi kepala dan tubuh
c. Jauhi jendela kaca, rak, lemari, maupun barang-barang yang tergantung seperti lukisan, cermin,
jam dinding, lampu gantung,
d. melindungi kepala dan leher mengunakan kedua tangan atau benda lainnya yang dapat
melindungi (tas, buku tebal, helm, dll)
e. Saat terjadi guncangan, jangan gunakan lift, gunakan tangga darurat.
f. Jika bertemu dengan petugas keamanan, ikuti instruksi nya.

berada di luar ruangan, hal yang harus kamu lakukan saat terjadi gempa adalah:

a. Menjauh dari pohon, tiang listrik, bangunan rentan roboh, papan reklame, terowongan dan
jembatan. Dan hindari daerah rawan longsor
b. Pergilah ke area terbuka jauh dari pepohonan, tiang telepon, dan bangunan. Setelah berada di
tempat terbuka, turun posisi tubuh yang lebih rendah dan tetap di sana sampai guncangan
berhenti.
c. Bila kamu berada di gunung, hindari jurang atau lereng.
d. Bila kamu berada di pantai, segera menjauh dari pantai, apalagi jika air laut surut secara tiba-tiba.

5. PASCA BENCANA
- Tetap waspada terhadap gempa bumi susulan
 - Ketika berada di dalam bangunan, evakuasi diri Anda setelah gempa bumi berhenti. Perhatikan
reruntuhan maupun benda-benda yang membahayakan pada saat evakuasi.
- Jika berada di dalam rumah, tetap berada di bawah meja yang kuat. Periksa keberadaan api dan
potensi terjadinya bencana kebakaran.
- Berdirilah di tempat terbuka jauh dari gedung dan instalasi listrik dan air.
- Apabila di luar bangunan dengan tebing di sekeliling, hindari daerah yang rawan longsor.
- Jika di dalam mobil, berhentilah tetapi tetap berada di dalam mobil. Hindari berhenti di bawah
atau di atas jembatan atau rambu-rambu lalu lintas.

SIMULASI BENCANA
Posisi di kelas → Mentor + yang lain ramein ya…
SIRINE 1 (GEMPA MULAI)
1. Mentor dalam ruangan kasih tau kalo ada gempa dan mengiatkan agar tetap tenang dan tidak panik→
2. Mentor dalam ruangan mengarahkan untuk duduk berlutut dan menutupi daerah kepala dengan tangan,
kemudian mengarahkan untuk bersembunyi di bawah meja yang kokoh dan menjauhkan kaca (sampai
gempa selesai)
SIRINE 2 (GEMPA SELESAI)
1. Mentor dalam ruangan mengarahkan untuk keluar dari meja dan mengambil tas atau buku untuk
diletakkan di atas kepala sampai menutupi leher (ketika gempa selesai) dan tetap tenang jangan panik
2. Mentor dalam ruangan mengarahkan untuk menuju lapangan dengan membawa tas di kepala untuk
menuju titik kumpul dan arahkan jangan berlari2 atau tergesah2
3. Mentor luar ruangan mengarahkan untuk melewati jalur evakuasi yang sudah ditentukan dan
menghimbau untuk menjauhi kaca2 kelas, lukisan, jam dinding, lemari, lampu gantung
4. Berkumpul di lapangan
5. Minta siswa/I untuk mengecek temannya masing2 dengan menengok ke kanan kiri, apakah teman yang
duduk di bangku depan dan belakangnya sudah ada atau belum