TUGAS 1
ORGANISASI
INDRA WIJAYA
042992844
PROGRAM STUDI
MANAJEMEN-S1
1. Dalam mempelajari organisasi kita mengenal beberapa pendekatan teori organisasi
yang memiliki konsep serta pemikirannya masing-masing. Analisalah apa saja
perbedaan pendekatan modern jika dibandingkan dengan pendekatan klasik dan
pendekatan neoklasik?
JAWAB
KETIDAKPASTIAN TINGGI
KETIDAKPASTIAN AGAK TINGGI (High Uncertainly)
Tidak Stabil (High-Moderate Uncertainly) 1. Elemen lingkungan jumlahnya
Lingkungan
1. Elemen lingkungan jumlahnya sediki banyak
2. elemen lingkungan selalu berubah 2. elemen lingkungan selalu berubah
Kompleksitas
Sederhana Komplek
Sumber : EKMA4157/MODUL 2
3. Model nilai-nilai efektivitas suatu organisasi yaitu :
A. Pendekatan Sasaran (Goal Approach)
Pendekatan sasaran dimulai dengan mengidentifikasikan sasaran organisasi dan
mengukur tingkat keberhasilan organisasi dalam mencapai sasaran tersebut.
Dengan demikian pendekatan ini mencoba mengukur sejauh mana organisasi
berhasil merealisasikan sasaran yang hendak dicapainya.
B. Pendekatan Sumber (Sistems Resource Approach)
Pendekatan sumber mengukur efektivitas melalui keberhasilan organisasi dalam
mendapatkan berbagai macam sumber (input) yang dibutuhkannya.pendekatan
ini bertumpu pada pemikiran bahwa orgainsasi harus dapat memperoleh
berbagai macam sumber yang dibutuhkannya,dan juga memelihara keandalan
system organisasi agar bisa tetap atau menjadi lebih efektif.
C. Pendekatan Proses Internal (Internal Process Approach)
Pendekatan proses memandang efektivitas sebagai tingkat efisiensi dan kondisi
(kesehatan) organisasi internal.Pendekatan ini berpandangan bahwapada
organisasi yang efektif,proses internal berjalan dengan lancar,karyawan bekerja
dengan gembira dan meras puas,kegiatan setiap bagian terkoordinasi secara baik
dengan produktivitas tinggi.
D. Pendekatan Gabungan
Pengukuran efektifitas organisasi dengan pendekatan gabungan ini akan
mencakup pengukuran pada sisi input,efisisensi proses transformasidan
keberhasilan dalam mencapai sasaran output.Dengan ,menggunakan cara
tersebut diharapkan pengukuran yang dilakukan dapat memberikan gambaran
mengenai seluruh dimensi efektivitas organisasi walaupun yang akan diperoleh
bukanlah satu nilai efektivitas melainkan profil efektivitas perusahaan secara
keseluruhan.
Sumber: EKMA4157/MODUL 3