LK. 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah

Masalah yang
Hasil eksplorasi Analisis eksplorasi penyebab
No. telah
penyebab masalah masalah
diidentifikasi
1 Literasi Kajian Literatur: Berdasarkan hasil kajian
peserta didik Menurut Husnul Fuadi literatur dan proses wawancara
menurun (2020,halm.111-112) diperoleh ternyata penyebab
Ada beberapa faktor literasi peserta didik menurun
penyebab rendahnya adalah sebagai berikut:
kemampuan literasi
peserta didik Indonesia 1. Pengetahuan dan penerapan
: literasi yang hanya
• pemilihan sumber mengandalkan buku ajar
belajar atau teks(tekstual)belum
• Miskonsepsi sepenuhnya menyentuh jiwa
• Pembelajaran Tidak peserta didik, akibatnya
kontekstual pelajaran menjadi
• Rendahnya membosankan dan peserta
kemampuan didik kurang memahami
membaca materi pelajaran dalam
• Lingkungan dan konteks kehidupan.
iklim belajar
2. Adanya tuntutan
Daftar Pustaka terselesaikannya materi bahan
Husnul Fuadiet ajar oleh guru sesuai target
al.(2020). Jurnal Ilmiah kurikulum memaksa siswa
Profesi Pendidikan,5 (2): harus menerima konsep-
108 –116. DOI: konsep yang mungkin
https://doi.org/10.293 belum sepenuhnya dipahami.
03/jipp.v5i2.122 Hal ini menjadikan banyak
konsep-konsep
Berdasarkan hasil dipahamisecara salah
wawancara dengan: (miskonsepsi) atau hanya
Rekan sekedar dihafalkan yang pada
sejawat/Walikelas akhirnya konsep tersebut
(Julius Adi, S.Sos mudah dilupakan.
dan Benny Charli
Boska, S.Pd) Pada 3. Adanya anggapan pada diri
hari Selasa, 30 peserta didik bahwa
Agustus 2022 pkl. pelajaran ini sulit dipahami
02.50 WIB. dan dimengerti. pembelajaran
a. Terbatasnya tidak relevan dalam
variasi bacaan di pandangan siswa dan tak
perpustaan disukai siswa.
digital kurang
diminati siswa 4. literasi rendah karena
b. Proses saat tradisi membaca jelek, tradisi
pembelajaran riset jelek.
peserta didik
memilih 5. peserta didik belum
membuka materi terbiasa mengerjakan soal –
dari tablet soal literasi
 daripada
membaca
langsung
projector.
c. Fasilitas internet
untuk mencari
sumber bacaan
oleh peserta
didik sering
disalahgunakan.
d. Metode membaca
yang digunakan
monoton/konves
ional
e. Guru sering
mengandalkan
materi
pembelajaran
dari Youtube
f. Peserta didik
belum terbiasa
dengan bahan
bacaan yang
banyak
2 Penyalah Kajian Literatur: Berdasarkan hasil kajian
gunaan Menurut Monica literatur dan proses wawancara
pemanfaatan Mayeni diperoleh ternyata penyebab
teknologi oleh (2017,halm.22) Ada Penyalahgunaan pemanfaatan
peserta didik. beberapa dampak teknologi oleh peserta didik
negatif penggunaan adalah sebagai berikut:
teknologi informasi dan
internet: • Kurangnya pengawasan dari
• dampak terhadap pihak sekolah pada saat
kenakalan remaja anak-anak melakukan
yang dapat terjadi eksplorasi materi serta
dalam bentuk mudahnya koneksi internet
pornografi, sekolah sehingga peserta
perjudian, dan didik menggunakan
kecanduan jaringan kesempatan saat tidak ada
sosial yang mengawasi, maka
• Peserta didik belum dapat menggunakan
mampu memilah aplikasi yang bukan untuk
aktivitas internet belajar.
yang bermanfaat, • Kurangnya kesadaran dan
dan cenderung perlu bimbingan berkala
mudah terpengaruh kepada peserta didik agar
oleh lingkungan waspada dan menyadari jika
sosial tanpa saat menggunakan media
mempertimbangkan sosial banyak oknum
terlebih dahulu efek kejahatan yang aktif di
positif atau negatif dunia maya.
yang akan diterima • Kurangnnya keterampilan
saat melakukan para pendidik dalam
 aktivitas internet mengunakan banyak
tertentu aplikasi pembelajaran
sehingga pada saat
Daftar Pustaka mengajar sering dijumpai
Jati Emas (Jurnal peserta didik cendrung
Aplikasi Teknik dan meminta penggunaan
Pengabdian applikasi yang lain, lebih
Masyarakat) Vol.1 No. 1 canggih, lebih menarik dan
Maret 2017 - e. ISSN: trend saat ini dan situasi ini
2550-0821 menyebabkan situasi kelas
kurang kondusif.
Berdasarkan hasil • Keamanan jaringan internet
wawancara dengan: kurang memadai sehigga di
Rekan layar tablet sering muncul
sejawat/Guru & iklan-iklan/ pop up yang
Staff IT (Hendi, tidak pantas untuk peserta
S.Kom dan Budi, didik
S.T) Pada hari
Selasa, 31 Agustus
2022 pkl. 03.15
WIB.
a. Beberapa peserta
didik menggunakan
applikasi yang
bukan untuk
mendukung
pembelajaran.
b. Peserta didik lebih
banyak
pengetahuannya
dalam mengelola
media sosial
sehingga
mengakibatkan
banyak istilah kata
yang tidak mengerti
artinya namun
sering
mengatakannya.
c. Peserta didik
kurang teliti untuk
memilah informasi
atau data dari
internet ketika
mencari penjelasan
materi sehingga
sering terjadi salah
konsep.
d. Peserta didik lebih
mahir
menggunakan
applikasi yang
mendukung
 pembelajaran
sehingga situasi
kelas tidak kondusif
karena terjadi ajang
memamerkan
keahlian.
e. Peserta didik sering
mencari jawaban
pertanyaan soal
lewat internet
padahal itu tidak
sesuai dengan
bahan ajar yang
telah diberikan oleh
guru.

3 Kendala Kajian Literatur: Berdasarkan hasil kajian

relasi/hubung Menurut Etika Widi literatur dan proses wawancara
an dengan Utami diperoleh ternyata penyebab
guru dan (2020,halm.476) Ada kendala relasi/hubungan
orang tua beberapa kendala dengan guru dan orang tua
siswa relasi/hubungan siswa adalah sebagai berikut:
dengan guru dan orang • Peserta didik mengalami
tua siswa: kesulitan dalam belajar saat
• Sebagian orang tua dirumah serta tidak ada
hanya sesekali yang mengawasi serta
mendampingi memberikan nasihat pola
anaknya, karena perilaku saat berada
orang tua juga tidak dirumah.
mau mengerti atau • Guru mengalami kesulitan
tidak mau tahu akan saat meminta peran orang
permasalahan anak tua untuk memperhatikan
dalam pembelajaran. tumbuh kembang anaknya
• Kurangnya terutama mengenai prestasi
komunikasi belajar dan kecendruangn
orangtua dengan orang tua tidak perduli atas
guru karena sibuk hasil belajar anak.
kerja dan kurang • Perkembangan Peserta didik
cepat dalam dalam prestasi belajar dan
merespon pola perilaku tidak
• Orang tua kurang berkembang pesat
waktu untuk dikarenakan sangat kecil
mengevaluasi peran orangtua untuk
bagaimana hasil mendidik dan
belajar anak apakah memperhatikan anaknya.
sudah baik. Jika
belum baik, hal apa
yang perlu dibenahi

Daftar Pustaka
Kendala dan Peran
Orangtua dalam
Pembelajaran Daring
Pada Masa Pandemi
Covid-19 ISSN: 2686
6404

Berdasarkan hasil
wawancara dengan:
Rekan
sejawat/Guru
(Jeniffer, B.Sc)SPada
hari Rabu, 1
September 2022 pkl.
10.15 WIB.

• Sebagian orang tua

sebagai akaibat
kurang harmonis
dalam hubungan
keluraga karena
cerai / pisah dengan
pasangannya.
• Beberapa orang tua
menyerahkan
urusan sekolah
kepada art dan anak
sepenuhnya karena
keterbatasan waktu
yang diakibatkan
kerja diluar kota
• Berdasarkan hasil
evaluasi dan catatan
dari BK, anak-anak
kurang perhatian
dari orangtua
sehingga
perilakunya lama
untuk berubah
kearah baik
mengakibatkan
prestasi belajar
menurun