Anda di halaman 1dari 12

LK 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah


Nama Mahasiswa : Matheus Yohanes Bei, S.Pd
Asal Institusi : SMA Negeri 1 Ilaga Kab. Puncak, Prov. Papua Tengah
Petunjuk : Pada langkah ini, Anda akan melakukan eksplorasi penyebab-penyebab masalah yang telah diidentifikasi sebelumnya. Gunakan
petunjuk berikut untuk membantu Anda dalam eksplorasi penyebab masalah:

1. Kajian Literatur
• Lakukan pencarian literatur terkait masalah yang diidentifikasi.
• Baca artikel, jurnal, buku, atau sumber informasi lain yang relevan dengan topik masalah.
• Identifikasi faktor-faktor yang dikaitkan dengan masalah tersebut berdasarkan temuan dalam literatur.
2. Wawancara dengan Guru/Kepala Sekolah/Pengawas Sekolah/Rekan Sejawat di Sekolah:
• Ajukan pertanyaan kepada guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, atau rekan sejawat yang memiliki pengalaman terkait masalah
yang diidentifikasi.
• Tanyakan pengalaman, pandangan, dan pemikiran mereka mengenai penyebab masalah tersebut.
• Catat informasi yang diperoleh dari wawancara sebagai referensi untuk menganalisis penyebab masalah.
3. Wawancara dengan Pakar dan Pihak Terkait Lainnya:
• Carilah pakar atau pihak terkait lainnya yang memiliki keahlian atau pengalaman dalam masalah yang diidentifikasi.
• Lakukan wawancara dengan pakar tersebut untuk mendapatkan wawasan dan pemahaman lebih mendalam tentang penyebab
masalah.
• Tanyakan saran atau rekomendasi mereka mengenai langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasi masalah tersebut.
• Mintalah masukan, arahan, dan saran dari mereka untuk membantu Anda menganalisis penyebab masalah secara lebih mendalam.

Setelah Anda mengumpulkan informasi dari langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan data yang terkumpul sebagai dasar untuk
menganalisis dan mengidentifikasi penyebab masalah yang lebih spesifik. Selanjutnya, langkah selanjutnya adalah merencanakan strategi dan
tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Tabel Hasil Eksplorasi Penyebab Masalah

Masalah yang telah


No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
1 Kemampuan literasi 1.1. Sumber Kajian Literatur/ Jurnal / Artikel : Setelah dianalisis lebih lanjut hasil eksplorasi penyebab
peserta didik masih masalah yang diperoleh dari kajian literatur dan hasil
rendah dalam  Menurut Fuadi, Husnul, et al. "Analisis faktor wawancara dengan teman sejawat maka diperoleh analisis
membaca dan penyebab rendahnya kemampuan literasi sains eksplorasi penyebab masalah rendahnya kemampuan literasi
mengelolah peserta didik." Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan peserta didik dalam membaca dan mengelolah Informasi
informasi yang 5.2 (2020): 108-116 mengatakan bahwa yang diperoleh dari teks bacaan ataupun buku Pelajaran
diperoleh dari teks penyebab rendahnya literasi peserta didik adalah sebagai berikut :
bacaan ataupun disebabkan oleh beberapa faktor yaitu :
a. Pemilihan buku ajar, dimana pengetahuan dan penerapan
buku pelajaran a. Pemilihan buku ajar, dimana pengetahuan literasi sains yang hanya mengandalkan buku ajar atau teks
dan penerapan literasi sains yang hanya (tekstual) belum sepenuhnya menyentuh jiwa peserta
mengandalkan buku ajar atau teks (tekstual) didik, akibatnya pelajaran menjadi membosankan dan
belum sepenuhnya menyentuh jiwa peserta peserta didik kurang memahami materi pelajaran dalam
didik, akibatnya pelajaran menjadi konteks kehidupan.
membosankan dan peserta didik kurang b. Miskonsepsi, dimana konsep-konsep IPA dipahami secara
memahami materi pelajaran dalam konteks salah (miskonsepsi) atau hanya sekedar dihafalkan yang
kehidupan. pada akhirnya konsep tersebut mudah dilupakan. Ini
b. Miskonsepsi, dimana konsep-konsep IPA karena guru cenderung untuk memberikan materi tanpa
dipahami secara salah (miskonsepsi) atau mengaitkannya dengan kehidupan nyata menyebabkan
hanya sekedar dihafalkan yang pada siswa kesulitan mengaitkan pengetahuan yang telah
akhirnya konsep tersebut mudah dilupakan. didapatkan dengan situasi kehidupan nyata. Hal ini terlihat
Ini karena guru cenderung untuk dari jawabanjawaban siswa yang masih sangat teoritik
memberikan materi tanpa mengaitkannya sesuai dengan konsep materi yang diajarkan di sekolah dan
dengan kehidupan nyata menyebabkan siswa belum mampu mengaplikasikan konsep materi untuk
kesulitan mengaitkan pengetahuan yang memecahkan masalah-masalah sains yang dijumpai di
telah didapatkan dengan situasi kehidupan dalam soal.
nyata. Hal ini terlihat dari jawabanjawaban c. Pembelajaran yang tidak kontekstual, artinya peserta
siswa yang masih sangat teoritik sesuai didik belum mampu mengaitkan pengetahuan sains yang
dengan konsep materi yang diajarkan di dipelajarinya dengan fenomena-fenomena yang terjadi di
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
sekolah dan belum mampu mengaplikasikan dunia, karena mereka tidak memperoleh pengalaman
konsep materi untuk memecahkan untuk mengkaitkannya.
masalahmasalah sains yang dijumpai di d. Rendahnya kemampuan membaca
dalam soal. e. Lingkungan dan iklim belajar yang kurang mendukung
c. Pembelajaran yang tidak kontekstual, f. Perpustakaan diisi dengan buku-buku yang belum bisa
artinya peserta didik belum mampu menarik minat baca peserta didik
mengaitkan pengetahuan sains yang g. Guru belum memiliki teknik dalam membantu mengatasi
dipelajarinya dengan fenomena-fenomena masalah rendahnya literasi pada siswa seperti melakukan
yang terjadi di dunia, karena mereka tidak pembiasaan membaca selama 10 menit pada setiap kali
memperoleh pengalaman untuk mengawali kegiatan pembelajaran.
mengkaitkannya. h. Terbatasnya sarana dan prasarana membaca seperti
d. Rendahnya kemampuan membaca ketersediaan perpustakaan juga buku-buku bacaan yang
e. Lingkungan dan iklim belajar bervariasi menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya
https://www.jipp.unram.ac.id/index.php/jip budaya literasi
p/article/view/122 i. Faktor lainnya ialah situasi belajar yang kurang
 Menurut Anisa, dkk dalam jurnalnya yang memotivasi para siswa untuk mempelajari buku-buku
berjudul "Pengaruh kurangnya literasi serta tertentu di luar buku-buku paket. Biasanya,
kemampuan dalam berpikir kritis yang masih pembelajaran di kelas juga lebih sering berpusat pada
rendah dalam pendidikan di Indonesia." guru (teacher-centered) atau bahkan hanya sekedar
Current Research in Education: Conference kegiatan untuk mentransfer ilmu saja di mana para siswa
Series Journal. Vol. 1. No. 1. 2021, mengatakan hanya dijejali oleh informasi/pengetahuan yang dimiliki
bahwa penyebab rendahnya literasi peserta oleh guru
didik disebabkan oleh beberapa faktor yaitu :
j. Kurangnya role model (dari kalangan guru) bagi siswa
a. Terbatasnya sarana dan prasarana membaca
dalam hal membaca.
seperti ketersediaan perpustakaan juga
k. Berkembangnya handphone dan internet menyebabkan
buku-buku bacaan yang bervariasi menjadi
salah satu faktor penyebab rendahnya kurangnya minat manusia terhadap buku.
budaya literasi di Indonesia. l. Banyaknya keluarga yang belum menanamkan kebiasaan
b. Faktor lainnya ialah situasi belajar yang wajib membaca
kurang memotivasi para siswa untuk m. Keterjangkauan daya beli masyarakat terhadap buku
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
mempelajari buku-buku tertentu di luar
buku-buku paket. Biasanya, pembelajaran di
kelas juga lebih sering berpusat pada guru
(teacher-centered) atau bahkan hanya
sekedar kegiatan untuk mentransfer ilmu
saja di mana para siswa hanya dijejali oleh
informasi/pengetahuan yang dimiliki oleh
guru
c. Kurangnya role model (dari kalangan guru)
bagi siswa dalam hal membaca.
d. Berkembangnya handphone dan internet
menyebabkan kurangnya minat manusia
terhadap buku.
e. Banyaknya keluarga yang belum
menanamkan kebiasaan wajib membaca
f. Keterjangkauan daya beli masyarakat
terhadap buku

1.2. Hasil Wawancara dengan teman sejawat


(MGMP) atas nama Ibu Ristayanti Rante
Tondok, S,Pd., Gr, mengatakah bahwa
Rendahnya kemampuan literasi Peserta
didik disebabkan oleh :

a. kemampuan dasar membaca peserta didik


masih rendah
b. Perpustakaan hanya diisi dengan buku-
buku pelajaran yang membosankan bagi
siswa
c. Lingkungan dan kebiasaa juga sangat
mempengaruhi kemampuan literasi peserta
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
didik seperti kebiasaan peserta didik yang
jarang menggunakan bahasa indonesia
dalam kehidupannya di sekolah maupun di
rumah.

2.1. Sumber Kajian Literatur/ Jurnal / Artikel : Setelah dianalisis lebih lanjut hasil eksplorasi penyebab
2 Peserta didik kurang
Setelah dilakukan eksplorasi penyebab masalah masalah yang diperoleh dari kajian literatur dan hasil
mampu dalam
peserta didik kurang mampu dalam wawancara dengan teman sejawat dan Kepala Sekolah maka
menyelesaikan soal
menyelesaikan soal HOTS disebabkan oleh : diperoleh analisis eksplorasi penyebab masalah Peserta didik
HOTS
a. Peserta didik tidak mengerti materi dan kurang mampu dalam menyelesaikan soal HOTS adalah
tidak mengerti dengan perintah soal. sebagai berikut :
a. Peserta didik tidak mengerti materi dan tidak
Menurut : Rizki Pratama Dalman, dkk
(2022) dalam Naradidik: Journal of mengerti dengan perintah soal
b. Rendahnya kemampuan siswa dalam analisis
Education & Pedagogy.
permasalahan salah satunya disebabkan karena
Sumber:
https://naradidik.ppj.unp.ac.id/index.php/nara/article/ peserta didik belum terbiasa terlibat dalam proses
download/12/13 menelaah dan mengidentifikasi halhal yang terkait
permasalahan kehidupan sehari-hari dengan
b. Rendahnya kemampuan siswa dalam
konsep yang diajarkan di kelas
analisis permasalahan salah satunya
c. Adanya ketidaksesuaian pemahaman konsep dan
disebabkan karena peserta didik belum
jenis tes evaluasi yang digunakan guru
terbiasa terlibat dalam proses menelaah
d. Kemampuan dasar dari peserta didik yaitu
dan mengidentifikasi hal-hal yang terkait
kemampuan membaca yang masih rendah
permasalahan kehidupan sehari-hari
e. Guru belum memberikan latihan tentang soal-soal
dengan konsep yang diajarkan di kelas.
HOTS
Menurut : Muhamad Amin, dkk (2022)
f. Guru kurang memahami sehingga tidak melakukan
dalam Bioedusiana: Jurnal Pendidikan
tahapan-tahapan tentang penerapan Materi HOTS
Biologi
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
Sumber : g. Guru cenderung menerapkan materi HOTS hanya
https://jurnal.unsil.ac.id/index.php/bioed/article/do pada saat evaluasi kepada siswa padahal yang
wnload/4467/ harus dilakukan pada setiap tahapan
2286
pembelajaran. Yang intinya dalah bahwa
c. Adanya ketidaksesuaian pemahaman konsep
Penerapan materi HOTS itu bisa dilakukan dengan
dan jenis tes evaluasi yang digunakan guru.
faktor pembiasaan di dalam kelas.
Menurut Nurul Azizah, dkk (2021) dalam
Journal for Lesson and Learning Studies
tentang Permasalahan Pembelajaran
Biologi pada Siswa SMA
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JLLS

2.2. Hasil Wawancara dengan Teman sejawat


(MGMP) yakni Ibu Ristayanti Rante
Tondok, S,Pd.,Gr mengatakah bahwa Peserta
didik kurang mampu menyelesaikan soal
HOTS disebabkan oleh :
a. Kemampuan dasar dari peserta didik yaitu
kemampuan membaca yang masih rendah
b. Guru sendiri yang belum memahami baik
tentang kapan diberikannya soal-soal
HOTS kepada peserta didik
c. Guru kurang membiasakan penerapan atau
menggunakan materi HOTS dalam
pembelajaran
2.3. Hasil Wawancara dengan Kepala SMA
Negeri 1 Ilaga yakni Bapak Serius
Enumbi, S.Th, mengatakah bahwa Peserta
didik kurang mampu menyelesaikan soal
HOTS disebabkan oleh :
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
a. Guru kurang memberi latihan tentang soal-
soal HOTS
b. Guru kurang memahami sehingga tidak
melakukan tahapan-tahapan tentang
penerapan Materi HOTS.
Guru cenderung menerapkan materi HOTS
hanya pada saat evaluasi kepada siswa
padahal yang harus dilakukan pada setiap
tahapan pembelajaran. Yang intinya dalah
bahwa Penerapan materi HOTS itu bisa
dilakukan dengan faktor pembiasaan di
dalam kelas.

3 Kurangnya Setelah dianalisis lebih lanjut hasil eksplorasi penyebab


3.1. Sumber Kajian Literatur/ Jurnal / Artikel :
keterlibatan dan masalah yang diperoleh dari literatur, hasil wawancara
minat peserta didik  Menurut Manisa Octasyavira, dkk (2022), dengan teman sejawat dapat saya kompilasikan bahwa
terhadap dalam jurnalnya tentang Naradidik: Journal of terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi Kurangnya
pembelajaran yang Education & Pedagogy, dengan judul : keterlibatan dan minat peserta didik terhadap pembelajaran
kurang inovatif dan
Kesulitan Guru dalam Merancang Media yang kurang inovatif dan menyenangkan adalah sebagai
menyenangkan
Inovatif Digital untuk Pembelajaran ditemukan berikut :
bahwa ada beberapa faktor yang mempengaruhi a. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan guru
guru kurang maksimal dalam menerapkan atau kurang inovatif dalam metode pengajarannya. Salah satu
mengimplementasikan pembelajaran yang faktornya adalah kurangnya kreativitas dan inovasi pada
inovatif di sekolah yaitu : guru itu sendiri, yang dapat mengakibatkan mereka
a. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan menggunakan metode pengajaran tradisional seperti
guru kurang inovatif dalam metode ceramah dan tidak memanfaatkan media digital yang
pengajarannya. Salah satu faktornya adalah inovatif dalam mengajar.
kurangnya kreativitas dan inovasi pada guru
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
itu sendiri, yang dapat mengakibatkan mereka b. Faktor lainnya adalah kurangnya waktu yang dimiliki
menggunakan metode pengajaran tradisional guru untuk merancang media pengajaran yang inovatif,
seperti ceramah dan tidak memanfaatkan yang dapat menyebabkan mereka mengandalkan
media digital yang inovatif dalam mengajar. metode pengajaran yang nyaman dan dirasa lebih
b. Faktor lainnya adalah kurangnya waktu yang efektif.
dimiliki guru untuk merancang media c. Rendahnya kesejahteraan guru juga dapat
pengajaran yang inovatif, yang dapat mempengaruhi kinerja mereka, karena mereka mungkin
menyebabkan mereka mengandalkan metode harus melakukan banyak pekerjaan untuk memenuhi
pengajaran yang nyaman dan dirasa lebih kebutuhan hidup, sehingga dapat menyebabkan mereka
efektif. kurang fokus dalam mengajar dan mendidik.
c. Rendahnya kesejahteraan guru juga dapat d. Guru kurang mempersiapkan diri dan administrasi
mempengaruhi kinerja mereka, karena mereka mengajar dengan baik. Artinya sebelum masuk
mungkin harus melakukan banyak pekerjaan ruangan, guru tidak merencanakan Kegiatan
untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga Pembelajaran dengan baik, guru hanya menggunakan
dapat menyebabkan mereka kurang fokus perangkat hasil copyan dari teman atau dari google
dalam mengajar dan mendidik. tanpa mengkajinya kembali.
Sumber : e. Guru tidak mau keluar dari zona nyaman,artinya ketika
https://naradidik.ppj.unp.ac.id/index.php/nara/a guru sudah nyaman dengan cara mengajarnya yang
rticle/download/87/51
sekedarnya saja lalu di sisi lain ternyata ada tuntutan-
 Menurut Simbolon, Naeklan. "Faktor-faktor tuntutan dimana guru harus meningkatkan
yang mempengaruhi minat belajar peserta kemampauannya atau pengembangan dirinya dengan
didik." Elementary School Journal Pgsd Fip mempelajari model-model pembelajaran yang lebih
Unimed 1.2 (2014). Bahwa guru perlu inovatif.
mendesain pembelajaran yang inovatif dan f. Guru belum mengembangkan model-model
dapat menggunakan berbagai metode, strategi, pembelajaran yang inovatif. Selama ini guru belum
teknik dan pendekatan pembelajaran yang menjadikan siswa sebagai Student sentris.
menyenangkan.
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
3.2.Hasil Wawancara dengan Teman sejawat
(MGMP) atas nama Ibu Ristayanti Rante
Tondok, S,Pd.,Gr, mengatakah bahwa
Kurangnya keterlibatan dan minat peserta didik
terhadap pembelajaran yang kurang inovatif dan
menyenangkan disebabkan oleh beberapa faktor
yaitu :
a. Guru kurang mempersiapkan diri dan
administrasi mengajar dengan baik. Artinya
sebelum masuk ruangan, guru tidak
merencanakan Kegiatan Pembelajaran
dengan baik, guru hanya menggunakan
perangkat hasil copyan dari teman atau dari
google tanpa mengkajinya kembali.
b. Guru tidak mau keluar dari zona nyaman,
artinya ketika guru sudah nyaman dengan
cara mengajarnya yang sekedarnya saja lalu
di sisi lain ternyata ada tuntutan-tuntutan
dimana guru harus meningkatkan
kemampauannya atau pengembangan dirinya
dengan mempelajari model-model
pembelajaran yang lebih inovatif.

Setelah dianalisis lebih lanjut hasil eksplorasi penyebab


4 Segian besar peserta 4.1. Sumber Kajian Literatur/ Jurnal / Artikel : masalah yang diperoleh dari hasil kajian literatur, hasil
didik mengalami
Menurut Rizma Muhaiba, dkk (2020) dalam wawancara dengan teman sejawat dapat saya kompilasikan
kesulitan belajar,
jurnal Prosidang Nasional Pendidikan, LPPM bahwa terdapat dua faktor penyebab peserta didik
trauma dan jarang
IKIP PGRI Bojonegoro mengatakan bahwa : mengalami kesulitan dalam belajar yaitu :
masuk sekolah
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
Peserta didik mengalami kesulitan belajar a. Faktor internal seperti peserta didik sedang dalam
dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor kondisi tidak sehat, cacat tubuh, intelegensi yang
eksternal. dimiliki anak, bakat dan minat anak, motivasi serta
a. Faktor internal seperti siswa sedang dalam kesehatan mental yang dialami oleh anak.
kondisi tidak sehat, cacat tubuh, intelegensi b. Faktor eksternal seperti faktor keluarga, keluarga
yang dimiliki anak, bakat dan minat anak, merupakan tempat anak yang pertama untuk belajar.
motivasi serta kesehatan mental yang dialami Pola asuh orang sangat mempengaruhi perkembangan
oleh anak. mental anak. Orang tua yang acuh, tidak
b. Faktor eksternal seperti faktor keluarga, memperhatikan kemajuan belajar anakanaknya, orang
keluarga merupakan tempat anak yang tua yang otoriter dan keras akan menimbulkan mental
pertama untuk belajar. Pola asuh orang sangat yang tidak sehat pada anak karena anak sangat
mempengaruhi perkembangan mental anak. memerlukan bimbingan dari orang tuanya. Faktor
Orang tua yang acuh, tidak memperhatikan ekonomi juga sangat berperan bagi perkembangan
kemajuan belajar anak-anaknya, orang tua anak, ekonomi yang kurang/ miskin akan membuat
yang otoriter dan keras akan menimbulkan anak anak kurangnya alat-alat beljar, kurangnya biaya
mental yang tidak sehat pada anak karena yang digunakan, dan tidak mempunyai tempat belajar
anak sangat memerlukan bimbingan dari yang baik. Kekurangan- kekurangan tersebut akan
orang tuanya. Faktor ekonomi juga sangat membuat anak terhambat dalam proses belajarnya.
berperan bagi perkembangan anak, ekonomi c. Selain itu adapula masalah kurang lengkapnya sarana
yang kurang/ miskin akan membuat anak dan prasarana di sokolah dan masalah dari guru yang
anak kurangnya alat-alat beljar, kurangnya masih kurang memahami dan mengaplikasikan model-
biaya yang digunakan, dan tidak mempunyai model pembelajaran yang inovatif sehingga siwa
tempat belajar yang baik. Kekurangan- mengalami kesulitan dalam belajar.
kekurangan tersebut akan membuat anak d. Masalah kondisi keamanan juga meninggalkan trauma
terhambat dalam proses belajarnya. dan mempengaruhi peserta didik kita dalam belajar.
Sumber:
https://prosiding.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/
Prosiding/ar ticle/viewFile/1056/377
. 4.2. Hasil wawancara saya dengan teman sejawat
yaitu ibu Ristayanti Rante Tondok, S.Pd.,Gr
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
dimana dari hasil wawancara saya
mendapatkan jawaban adalah :
a. Masalah dari dalam keluarga, ada
masalah dari dalam keluarga yang
kurang perhatian atau tidak terlalu
peduli dengan perkembangan atau
kemajuan terhadap pendidikan anaknya
di sekolah
b. Sarana-prasarana di sekolah yang
kurang lengkap yang membuat peserta
didik mengalami kesulitan dalam proses
belajar
c. Masalah kondisi keamanan juga
meninggalkan trauma dan
mempengaruhi peserta didik kita dalam
belajar.

5.1. Sumber Kajian Literatur/ Jurnal / Artikel : Setelah dianalisis lebih lanjut hasil eksplorasi penyebab
Peserta didik
5 mengalami kesulitan masalah yang diperoleh darihasil kajian literatur dan hasil
Menurut Sri Lestari (2015), dalam Jurnal Teknologi
dan perlu bimbingan wawancara dengan teman sejawat maka analisis eksplorasi
Pendidikan mengatakan bahwa faktor-faktor yang
atau arahan secara mempengaruhi Peserta didik mengalami kesulitan penyebab masalah :
lebih khusus dalam dan perlu bimbingan atau arahan secara lebih khusus a. tidak adanya akses,
menggunakan atau dalam menggunakan atau memanfaatkan teknologi b. tidak adaanya sarana TIK,
memanfaatkan dalam pembelajaran adalah : c. pembelajaran tidak mengintegrasikan TIK,
teknologi dalam a. tidak adanya akses jaringan internet, d. guru kurang menguasai pengetahuan tentang TIK,
pembelajaran b. tidak adaanya sarana TIK , e. tidak adanya kemauan guru untuk memanfaatkan
c. pembelajaran tidak mengintegrasikan TIK, TIK.
Masalah yang telah
No Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
d. guru kurang menguasai pengetahuan f. Guru kurang berinovasi dalam mencari alternatif lain
tentang TIK, dan seperti penggunaan labtop pribadi ataupun android
e. tidak adanya kemauan guru untuk g. Guru kurang menguasai teknologi
memanfaatkan TIK. h. Tidak dilaksanakan semacam pelatihan-pelatihan
untuk bapak/ibu guru yang memang masih
https://doi.org/10.31800/jtp.kw.v3n2.p121--134
membutuhkan pendampingan untuk menggunakan
5.2. Hasil Wawancara dengan Teman sejawat teknologi informasi.
(MGMP) atas nama Ibu Ristayanti Rante i. Peserta didik belum semuanya memiliki android
Tondok, S,Pd.,Gr, mengatakah bahwa masalah
yang terkait dengan penggunaan teknologi
dalam pembelajaran di sekolah adalah sedikit
menemukan kendala atau kesulitan di lapangan
bahwa kenyataannya kami memang berada di
daerah pedalaman Papua yang kita ketahui
bersama bahwa belum memiliki akses
penunjang dalam mendukung untuk bisa
dimanfaatkan teknologi dalam kegiatan
pembelajaran seperti :
a. Peserta didik belum semuanya memiliki
android
b. Belum ada sarana penunjang TIK
c. Belum memiliki sumber Listrik dan Jaringan
Internet
d. Guru kurang menguasai teknologi
e. Guru malas untuk mengembangkan diri untuk
belajar menggunakan Teknologi

Anda mungkin juga menyukai