Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN SUMEDANG

DINAS KESEHATAN
Alamat : Jl. Kutamaya No.21, Kotakulon, Sumedang Sel., Kabupaten Sumedang, Jawa Barat,
No.Tlp: (0261) 202377,
Website : dinkes.sumedangkab.go.id E-mail : , 45311

Sumedang, 22 Oktober 2022


Nomor : P/6080/KS.05/X/2022
Sifat : Penting Kepada Yth :
Lampiran : 2 (dua) berkas 1. Direktur Rumah Sakit
Perihal : Kewaspadaan terhadap Kasus Gangguan 2. Kepala UPTD Puskesmas
Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive 3. Kepala UPTD Farmasi
Acute Kidney Injury) Pada Anak di 4. Pimpinan Fasilitas Kesehatan
Kabupaten Sumedang Swasta
5. Pimpinan Fasilitas Sarana
Pelayanan Kefarmasian
6. Para Ketua Organisasi Profesi
Kesehatan

di
Sumedang

SURAT EDARAN

Menindaklanjuti Surat Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian


Kesehatan Republik Indonesia Nomor SR.01.05/III/3461/2022 tanggal 18 Oktober 2022
hal Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut
Atipikal, dan Surat dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Nomor
15801/KS.08/SDK tanggal 21 Oktober 2022 hal Kewaspadaan terhadap Kasus Gangguan
Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) Pada Anak di Provinsi
Jawa Barat, maka sebagai bentuk kewaspadaan terjadinya Kasus Gangguan Ginjal Akut
Atipikal di Kabupaten Sumedang, bersama ini kami sampaikan bahwa:
1. Tenaga Kesehatan pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik Pemerintah
maupun Swasta untuk sementara tidak meresepkan obat-obatan dalam
bentuk sediaan sirup sampai ada regulasi baru/pemberitahuan lebih lanjut dari
Kementerian Kesehatan atau Dinas Kesehatan Provinsi.

Catatan :
 UU ITE No 11 Tahun 2008 Pasal 5 ayat 1
“Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah.”
 Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang di terbitkan BSrE.
 Surat ini dapat dibuktikan keasliannya dengan terdaftar di http://e-office.sumedangkab.go.id, kode: YMFMZGQ3
2. Seluruh Apotek, Toko Obat, dan Retail di wilayah Kabupaten Sumedang untuk
sementara tidak menjual obat bebas dan/atau bebas terbatas dalam bentuk
sediaan sirup kepada masyarakat sampai ada regulasi baru/pemberitahuan
lebih lanjut dari Kementerian Kesehatan atau Dinas Kesehatan Provinsi.
3. Fasilitas Pelayanan Kesehatan Milik Pemerintah maupun Swasta se-Kabupaten
Sumedang harus melakukan edukasi kepada masyarakat, mengenai:
3.1 Himbauan kepada masyarakat untuk tetap tenang tetapi waspada dan
menjadi konsumen cerdas salah satunya dengan membeli/memperoleh
obat- obatan yang didapatkan disarana yang resmi (Apotek, Toko Obat,
Puskesmas dan rumah sakit ) dan berdasarkan anjuran dari Dokter,
Apoteker atau tenaga kesehatan.
3.2 Penggunaan obat rasional dan aman.
3.3 Penggunaan obat dalam bentuk sediaan lain.
3.4 Pembelian obat hanya melalui sarana resmi, yaitu Apotek, Toko Obat
guna menjamin mutu.
3.5 Pembelian obat secara online dapat dilakukan hanya di apotek yang telah
memiliki izin Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi (PSEF).
3.6 Penerapan Cek Kemasan dalam kondisi baik (Cek Label, Izin Edar, dan
Kedaluwarsa) sebelum membeli atau menggunakan obat.
3.7 Rekomendasi terapi non farmakologi.
3.8 Kemungkinan terjadinya interaksi obat ataupun juga interaksi antara obat
dengan makanan yang beresiko menimbulkan kejadian fatal seperti
kegagalan organ termasuk kondisi gagal ginjal akut.
3.9 Pola makan yang sehat.
4. Organsasi Profesi Kesehatan diwajibkan untuk :
4.1 Mengarahkan anggotanya supaya mematuhi arahan pemerintah
sampai dengan dilakukan pengumuman resmi dari Pemerintah sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Catatan :
 UU ITE No 11 Tahun 2008 Pasal 5 ayat 1
“Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah.”
 Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang di terbitkan BSrE.
 Surat ini dapat dibuktikan keasliannya dengan terdaftar di http://e-office.sumedangkab.go.id, kode: YMFMZGQ3
4.2 Berperan serta aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat
terkait point 3, secara mandiri maupun berkolaborasi dengan Dinas
Kesehatan setempat.
4.3 Mengarahkan anggotanya untuk meningkatkan kolaborasi antar
tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang rasional
baik secara farmakologi maupun non farmakologi.
4.4 Mendorong anggotanya untuk melaporkan efek samping obat atau
kejadian tidak diinginkan pasca penggunaan obat kepada Pusat
Farmakovigilans/MESO Nasional melalui aplikasi e-MESO Mobile.
Demikian untuk ditindaklanjuti. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Ditandatangani Secara Elektronik Oleh:

DADANG SULAEMAN, S.Sos.


M.Kes
NIP. 197011261993031006

Kepala Dinas Kesehatan

Tembusan :
1. Yth. Bupati Sumedang
2. Yth. Wakil Bupati Sumedang
3. Yth. Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang

Catatan :
 UU ITE No 11 Tahun 2008 Pasal 5 ayat 1
“Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetaknya merupakan alat bukti hukum yang sah.”
 Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang di terbitkan BSrE.
 Surat ini dapat dibuktikan keasliannya dengan terdaftar di http://e-office.sumedangkab.go.id, kode: YMFMZGQ3

Anda mungkin juga menyukai