REGISTER RISIKO PELAYANAN KLINIS

PUSKESMAS ANDAM DEWI TAHUN 2021

Upaya Pelaporan
Unit Tingkat Penyebab Pencegahan Penanganan Penanggung Jika
No. Risiko yang Mungkin Terjadi Akibat
Pelayanan Risiko Terjadinya Risiko Jika Terkena Jawab Terjadi
Risiko Paparan
1. Laboratoriu Bagi Pasien:
m
a. Spesimen Rendah Pelabelan a Salah hasil Pelabelan Melakukan
tertukar dilakukan . pemeriksaan sebelum pengambilan
setelah pengambilan spesimen baru PJ
pengambilan b Salah terapi spesimen dan Laboratorium
sampel . pemeriksaan
ulang
b. Faktor teknis Sedang Petugas a Timbul rasa Dilakukan Penanganan PJ Mutu,
pengambilan kurang . sakit atau pelatihan pertama untuk Kepala
darah terampil nyeri pleybetomi untuk kesalahan Puskesmas,
b Terjadinya semua petugas faktor teknis Dinas
. risiko infeksi laboratorium pengambilan PJ Kesehatan
c. Risiko darah vena Laboratorium (jika terjadi
penularan kejadian
saat sentinel)
pengambilan
darah
Bagi Petugas:
a. Petugas Tinggi Petugas Resiko a. Recapping a cuci bagian
tertusuk menutup penularan dengan 1 . yang PJ
jarum suntik kembali jarum penyakit tangan terpapar Laboratorium
suntik yang dengan
 terpakai sabun
dengan 2 jari antiseptik
dan air
mengalir
b. Membuang b Menggali
langsung . status
jarum suntik kesehatan/
ke tempat riwayat
khusus tanpa kesehatan
ditutup pasien dan
kembali petugas
c. konsul/
rujuk ke
dokter
spesialis
penyakit
dalam
b. Terpapar Sedang Petugas tidak Iritasi / a. Dilakukan a Keracunan
reagensia menggunakan peradangan pemantauan . melalui kulit:
korosif APD sesuai pada kulit, mata penggunaan menyiram
SOP dan saluran APD pada bagian kulit
pernafasan petugas yang PJ
laboratorium terkena Laboratorium
bahan
korosif
sedikitnya
15 menit
b Keracunan PJ Mutu,
. melalui Kepala
mata: PJ Puskesmas,
mencuci Laboratorium Dinas
kedua mata Kesehatan
dengan air (jika terjadi
 selama
minimal 15
menit
c. Keracunan
melalui
pernafasan:
segera
membawa
korban ke
ruangan
lain dan
memberikan
nafas
bantuan

c. Terpapar Tinggi Petugas tidak Resiko a. Dilakukan Tertular

spesimen / menggunakan penularan pemantauan penyakit kejadian
kontak APD sesuai penyakit penggunaan sentinel)
PJ
langsung SOP APD pada Laboratorium
dengan petugas
pasien laboratorium

Bagi lingkungan
a. Peledakan Rendah Terjadinya a. Tersedia Melakukan
bahan kebakaran APAR yang pemadaman api
memadai sesuai dengan
b. Dilakukannya yang diajarkan
oleh BPBD PJ
pelatihan
dengan Laboratorium
cara
pemadaman menggunakan
kebakaran APAR yang
telah tersedia
Mengetahui, Dibuat oleh,
Kepala UPTD
Puskesmas Andam
Dewi Penanggung Jawab

Kec. Andam Dewi UPTD Puskesmas A

Musnimar Simamora,
S.Kep,Ns SAUR MAIDA
NIP
198006302006042014 NIP. 19800623

REGISTER RISIKO PELAYANAN KLINIS

 PUSKESMAS ANDAM DEWI TAHUN 2022
Upaya Pelaporan
No Risiko yang Penyebab Pencegahan Penanggung
Unit Pelayanan Tingkat Risiko Akibat Penanganan Jika Jika Terjadi
. Mungkin Terjadi Terjadinya Risiko Jawab
Terkena Risiko Paparan
2. Ruang Farmasi Bagi Pasien:
a. Obat tertukar Tinggi a. Identittas a. Pasien a Penulisan Petugas melakukan
pasien yang cedera . resep harus konfirmasi ulang
tidak lengkap sesuai SOP mengenai resep
kepada dokter
pemberi resep
b. Penulisan b. Salah terapi b Petugas
resep yang . ruang
kurang jelas farmasi
harus yang
kompeten di PJ Mutu,
bidangnya, Apoteker Kepala
c. Pemberian dilakukan
obat oleh Puskesmas,
pelatihan Dinas
petugas yang kepda
tidak Kesehatan
tenaga yang (jika terjadi
kompeten diberi kejadian
pelimpahan sentinel)
wewenang
pemberian
obat

b. Salah cara Rendah Kurangnya Efektifitas a SOP Penanganan efek

minum obat pemberian penyerapan . pemberian samping obat
informasi obat obat berkurang, informasi
kepada pasien terjadi efek obat yang Apoteker
saat penyerahan samping obat benar dan
obat (PIO) disosiali-
 sasikan
b Tersedianya
. formularium
obat dan
disosiali-
sasikan
c. Salah dosis Sedang Penulisan resep a. terjadi over SOP peresepan a. Penanganan
obat yang kurang jelas dosis obat yang benar dan terjadinya over Dokter
disosialisasikan dosis obat penanggung
jawab layanan,
b. terapi tidak b. Pengulangan
Apoteker
adequat terapi

Mengetahui,
Pimpinan Puskesmas Andam Ketua PMKP
Dewi

MUSNIMAR SIMAMORA LENI NOVA SINABUTAR S.Kep

NIP. 19800630 200604 2 014 NIP. 19880801 201101 2 009

REGISTER RISIKO PELAYANAN KLINIS

PUSKESMAS ANDAM DEWI TAHUN 2022
 Upaya Pelaporan
No Risiko yang Penyebab Pencegahan Penanggung
Unit Pelayanan Tingkat Risiko Akibat Penanganan Jika Jika Terjad
. Mungkin Terjadi Terjadinya Risiko Jawab
Terkena Risiko Paparan
3. Ruang Bagi Pasien dan Petugas:
Pemeriksaan
Umum a. Tertular Tinggi Ruangan sempit. Petugas dan Mendesain a. Menjalani terapi
penyakit pasien tertular ruangan pengobatan
infeksius dari infeksi pemeriksaan dengan baik
pasien yang agar lebih
berobat maksimal
dalam PJ Mutu,
melakukan Kepala
tindakan Puskesmas
Dokter
penanggung Dinas
b. Terjatuh dan Sedang Tangga untuk a. Pasien Memfiksasi Penanganan jawab layanan, Kesehatan
terpeleset naik ke tempat terjatuh saat tangga pertama untuk penanggung (jika terjadi
saat akan tidur tidak akan naik ke pasien jatuh jawab ruangan kejadian
naik ke terfiksasi dan tempat tidur sentinel)
tempat tidur bisa bergerak
b. Pasien dan
petugas
tersandung
saat melintas
tangga

Mengetahui,
Pimpinan Puskesmas Andam Dewi Ketua PMKP
 MUSNIMAR SIMAMORA
LENI NOVA SINABUTAR S.Kep
NIP. 19800630 200604 2 014 NIP. 19880801 201101 2 009

REGISTER RISIKO PELAYANAN KLINIS

PUSKESMAS ANDAM DEWI TAHUN 2022
Pelaporan
Unit Risiko yang Tingkat Penyebab Pencegahan Upaya Penanganan Penanggung
Akibat Jika Terjadi EVA
Pelayanan Mungkin Terjadi Risiko Terjadinya Risiko Jika Terkena Risiko Jawab
Paparan
Ruang KIA/ KB Bagi petugas dan pasien:
a Tertular Tinggi Petugas tidak Petugas dan Menyediakan a. Menjalani terapi Selam
. penyakit menggunakan pasien tertular APD di ruang pengobatan dengan pelaya
infeksius dari APD sesuai SOP infeksi KIA baik hamil,
pasien yang Koord. UKP, ruanga
berobat Tim PMKP, agar
Dokter Kepala menda
penanggung Puskesmas, cukup
jawab layanan, Dinas matah
b Terjatuh dan Sedang Tangga untuk a. Pasien terjatuh Memfiksasi Penanganan pertama penanggung Kesehatan Fiksas
. terpeleset naik ke tempat saat akan naik tangga untuk pasien jatuh jawab ruangan (jika terjadi belum
saat akan tidur tidak ke tempat tidur kejadian
naik ke terfiksasi dan b. Pasien dan sentinel)
tempat tidur bisa bergerak petugas
tersandung
saat melintas
tangga
Bagi Petugas: Dokter Koord. UKP,
a Petugas Tinggi Petugas Resiko penularan a Recapping a. cuci bagian yang Petuga
. tertusuk menutup kembali penyakit . dengan 1 terpapar dengan memb
jarum jarum suntik tangan sabun antiseptik jarum
yang terpakai dan air mengalir tempa
dengan 2 jari tanpa
b Membuang b. Menggali status kemba
. langsung kesehatan/ riwayat menut
jarum suntik kesehatan pasien Tim PMKP,
Kepala kemba
ke tempat dan petugas suntik
khusus penanggung Puskesmas,
jawab layanan, Dinas jari
tanpa
ditutup c. konsul/ rujuk ke penanggung Kesehatan
kembali dokter spesialis jawab ruangan (jika terjadi
penyakit dalam kejadian
b Terpapar Tinggi Petugas tidak Tertular infeksi Menggunakan Mencuci bagian yang sentinel) Petuga
. darah pasien menggunakan APD saat terpapar dengan sabun mengg
APD sesuai SOP melakukan antiseptik dan air APD s
tindakan kepada mengalir melaku
pasien tindaka

Mengetahui,
Pimpinan Puskesmas Ketua PMKP
Andam Dewi

MUSNIMAR
SIMAMORA LENI NOVA SINABUTAR
NIP. 19800630 200604 2
014 NIP.19880801 201101 2009
 Tidak
Probabilitas Minor Moderat Mayor Katastrofik
signifikan
Sangat sering
terjadi (tiap
Moderat Moderat Tinggi Ekstrim Ekstrim
minggu/bulan)
5
Sering terjadi
(beberapa kali/th) Moderat Moderat Tinggi Ekstrim Ekstrim
4
Mungkin terjadi
(1 kali/1-2 thn) Rendah Moderat Tinggi Ekstrim Ekstrim
3
Jarang terjadi
(1 kali/ 2-5thn) Rendah Rendah Moderat Tinggi Ekstrim
2
Sangat jarang
terjadi Rendah Rendah Moderat Tinggi Ekstrim
( 1 kali/ > 5 tahun)

Keterangan:

Rendah : Resiko rendah, dilakukan investigasi sederhana paling lama 1 minggu diselesaikan

dengan prosedur rutin,

Moderat : Resiko sedang, dilakukan investigasi sederhana paling lama 2 minggu. Manajer/

pimpinan klinis sebaiknya menilai dampak terhadap biaya dan kelola resiko
Tinggi : Resiko tinggi, dilakukan RCA paling lama 45 hari. Kaji dengan detil dan perlu

tindakan segera serta membutuhkan perhatian top manajemen

Ekstrim : Resiko ekstrim, dilakukan RCA paling lama 45 hari membutuhkan tindakan segera