Disusun Oleh :
Juan Charlos sibarani 7212540011
Monalisa Lumbantobing 7213540001
Jaiton Habeahan 7213540012
Arnol P Siagian 7213240021
Irma hutagalung 7211240006
Tri Kurnia 7211240014
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .....................................................................................
DAFTAR ISI ...................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................
1.1 Latar Belakang ..........................................................................................
1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................
1.3 Tujuan Masalah .........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................
2.1 Teknologi Produksi ...................................................................................
2.2 Sifat-sifat Teknologi ..................................................................................
2.3 Analisis Fungsi Biaya untuk Kasus Fungsi Cob-Douglas.........................
BAB III PENUTUP .........................................................................................
3.1 Kesimpulan................................................................................................
3.2 Saran ..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Diam-diam deskripsi teknologi dari satu perusahaan adalah fungsi produksi.
Perusahaan menghasilkan output dari berbagai kombinasi input. Kemungkinan
produksi dari industri pengelolaan merupakan kombinasi input dan output yang
disebut technologically feasible. Input dan output diukur dalam bentuk arus atau
flows, yaitu suatu jumlah yang pasti dari unit input per periode yang digunakan untuk
menghasilkan unit output per periode dalam jumlah yang pasti. Misalnya perusahaan
menggunakan input {qi} untuk menghasilkan produk {q0}, maka net output dari
perusahaan adalah q = {qi} – {q0}. Daftar net output dari berbagai barang dan jasa
disebut production plans and set dari semua technologically feasible production plans
disebut production possibility set {Q}. Dalam jangka panjang, input mungkin variabel
sehingga kemungkinan produksi dapat berupa. Dalam jangka pendek, Production
Possibilities set disimbolkan dengan Q{z}, dimana Q{z} adalah subjek dari Q, yang
terdiri dari semua production plan yang layak.
2. Cob-Douglas Technology
Production Possibilities Set : Q = [(q,-K,-L) in R³: q ≤ 𝐾𝛽 𝐿𝛼 ]]
Input Requirement Set : V [q] = [(K,L) in R³: q ≤ 𝐾𝛽 𝐿𝛼 ]]
Isoquant : Q [q] = [(K,L) in R³: q = 𝐾𝛽 𝐿𝛼 ]
SR Production Possibilities Set : Q [z] = [(q,K,L] in R³: q ≤ 𝐾𝛽 𝐿1−𝛽
Transformation Function : T [q,K,L] = q- 𝐾𝛽 𝐿1−𝛽
Production Function : f [K,L] = 𝐾𝛽 𝐿1−𝛽
3. Leontief Technology
Production Possibilities Set : Q = [(q, -K,-L) in R³: q ≤ min [𝛽𝐾, 𝛼𝐿]]
Input Requirement Set : V [q] = [(K,L) in R³: q ≤ min [βK, αL]]
Isoquant : Q [q] = [(K,L) in R³: q ≤ min [βK, αL]]
Transformation Function : T [q,K,L] = q- min[ 𝛽𝐾, αL]
Production Function : f[K,L] = min[βK, αL]
2. Convex technologies: jika L dan L' dapat menghasilkan o put [q] maka rata-rata tertimbang [ƛL +
(1-ƛ) L'] juga dapat Out menghasilkan output [q]. Convex input requirement set ada. lah ekuivalen
dengan quasiconcave production function: Vigl adalah convex set jika dan hanya jika fungsi produksi
f[L] ada. lah fungsi quasiconcave.
3. Regular technologies: asumsi bahwa V[q] adalah tertutup, yaitu alasan teknis di mana batas input
[L] harus mampu mengha silkan output [q] atau input requirement set harus dicakup dalam batas.
Oleh sebab itu, regular technologies adalah V[q] adalah tertutup dan bukan set kosong untuk semua
q≥ 0.
4. Technical Rate of Substitution: tingkat substitusi teknis dua in put merupakan besar slope
isoquant, artinya berapa besar pe nyesuaian input L pada output yang tetap jika input K berubah
dengan jumlah yang sama. Oleh sebab itu, technical rate of substitution [TRS] selalu bernilai negatif.
Jika isoquant adalah
q = f[K, L]
dq = fk dk +f1 dL, di mana fk =MPk , f1 =MPk , dan 0 =fk , dK = +f1 , dL. pada output konstan, sehingga
f1 dL = -fk dK
a. Linear technology
b. Cobb-Douglas technology
C. Leontief technology
TRS : [dL/dk] = 0
5. Elastisitas substitusi: ukuran persentase perubahan rasio input dibagi dengan perubahan TRS pada
output konstan, sehingga elastisitas substitusi antar input adalah
𝑑(𝐾/𝐿)/(𝐾/𝐿) 𝑇𝑅𝑆 𝑑(𝐾/𝐿) 𝑑𝐼𝑛(𝐾/𝐿)
σ= = (𝐾/𝐿)𝑑 𝑇𝑅𝑆 =
𝑑𝑇𝑅𝑆/𝑇𝑅𝑆 𝑑𝐼𝑛 𝑇𝑅𝑆
a. Linear technology
= d In[L/K] /0
=∞ atau sempurna
b. Cobb-Douglas technology
σ = d In[L/K] / d In TRS
= [1/TRS] / [1/TRS]
= 1 atau konstan
c. Leontief technology
TRS : [dL/dK] = 0
= 0/[1/TRS]
= 0/[1/TRS]
σ = d In[L/K] / d In TRS
6 Skala return : besar perubahan output akibat perubahan seluruh input secara profesional, yang
terdiri dari konten returns to scale ,increasing retina to scale ,dan decreasing retuns to
scale.constant returns to scale : f[tL] = tf[L], t ≥ 0 atau fungsi homogen derajat 1, artinya proporsi
peningkatan output sama dengan proporsi peningkatan semua input.increasing returns to scale : :
f[tL] = tf[L], t >1 atau fungsi homogen derajat lebih besar dari 1, artinya profesi peningkatan lebih
tinggi daripada proporsi peningkatan semua input.Desreasing returns to scale : f[tL] = tf[L], t < 1
atau fungsi homogen derajat lebih kecil dari 1, artinya profesi peningkatan output lebih rendah dari
proporsi peningkatan semua input.
a. Linaear technology
Fungsi Produksi : f[K,L] = 𝛽 K + 𝛼 L
Returns to Scale : f[tK,tL] = 𝛽 t K + 𝛼 t L
F [tK, tL] = t [ K + 𝛼 L]
Atau homogen derajat satu
Atau contant returns to scale
b. Cobb-Douglas technology
Fungsi Produksi : f[K, L] = K β L1−β
Returns to Scale : f[tK, tL] = [t K] 𝛽 [t L] 1−𝛽
c. Leontief technology
Fungsi Produksi : f[K, L] = min [βK + 𝛼L]
Returns to Scale: f[tk, tL] = min [β tK + 𝛼 tL]
7.Teknologi homogen dan homotetik: suatu transformasi monotik dari suatu fungsi homogen derajat
satu. Oleh sebab itu f[ L] adalah fungsi homotetik jika dan hanya jika f(L)=g[h(L) ] dimana h[L] adalah
fungsi homogen derajat satu dan g[L] fungsi monotonik. Fungsi homogen dan homotetik merupakan
cara untuk mengetahui bahwa isoquant bervariasi pada berbagai tingkat produksi. Teknologi
homogen dan homotetik merupakan cara untuk mengetahui bahwa TRS berubah dengan
perubahan skala return. Jika TRS dari f[K, L] sama dengan TRS dari f [ tK,tL] maka f[K,L] adalah fungsi
homotetik :
df[K,L] = 𝑓𝑘 dK + 𝑓𝐿 dL
0 = 𝑓𝑘 dK + 𝑓1 dL atau 𝑓𝑘 dK = - 𝑓𝐿 dL
dF[tK,tL] = 𝑓𝑘 t dK + 𝑓𝐿 t dL
0 = 𝑓𝐾 t dK + 𝑓𝐿 dL
Di asumsikan produksi dihasilkan dari input modal K dan tenaga kerja L, melalui fungsi
produksi COBB-DOUGLAS:
Q = 𝐾 𝛼 𝐿𝛽
Jika r adalah harga sewa modal dan w adalah tingkat upah tenaga kerja, maka total biaya C =
rK + wL. Minimalisasi biaya memerlukan pemilihan input modal dan tenaga kerja yang
meminimalkan biaya untuk mencapai tingkat outputtertentu. Jika dinyatakan level output target
sebagai Q, masalah perusahaan kemudian menjadi :
Minimumkan C = rK + wL subject to Q = 𝐾 𝛼 𝐿𝛽
Jika fungsi produksi diubah menjadi fungsi tenaga kerja, maka persamaan fungsi produksi
menjadi :
L =𝑄𝛽1
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari maklah diatas dapat diambli kesimpulan bahwa Biaya produksi adalah seluruh
biaya yang harus dikeluarkan sebuah bisnis atau perusahaan, dalam menghasilkan produk dan
jasa.Pengertian biaya pokok produksi adalah harga pokok yang dikeluarkan, untuk
memproduksi per unit produk. Biaya produksi juga diartikan sebagai biaya yang mencakup
semua hal yang dikeluarkan dari awal sampai akhir barang siap dijual ke konsumen.
Sederhananya, arti biaya produksi adalah biaya yang timbul dari suatu proses
produksi perusahaan dalam membuat barang atau jasa yang akan dijual. Biaya produksi
adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor
produksi dan bahanbahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang
yang diproduksikan perusahaan tersebut. Biaya ini memiliki jenis yaitu implisit dan eksplisit ,
internal dan eksternal serta jangka panjang dan jangka pendek.
3.2 Saran
Dalam makalah ini hanya berisi sedikit penjelasan tentang teknologi produksi, sifat-
sifat teknologi, analisisfungsi biaya untuk kasusu fungsi Cobb-Douglas. Kami menyadari
makalah ini jauh dari kata sempurna. Untuk itu kami mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari pembaca untuk menyempurnakan makalah selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Tanjung Albar Ahmad, 2019. Teknologi dan Biaya. Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP.