Anda di halaman 1dari 20

TEORI

PRODUKSI DAN
BIAYA
PRODUKSI
Pertemuan 6
Rahmat Jatmika S.E., MBA
Teori Produksi
Dapat dibedakan menjadi
One input Variable (Satu faktor berubah)
Q=f (L)
Two Input Variable (dua faktor berubah)
Q=f (L,K)

The Law Of The Diminishing Return (LDR) (Hukum


pertumbuhan hasil yang semakin menurun)

“ Apabila faktor produksi variabel dapat diubah pada


mulanya produksi total akan semakin banyak, tetapi
sesudah mencapai tingkat tertentu pertambahan produksi
semakin berkurang dan akhirnya menjadi negatif.”
Fungsi Produksi:
 Fungsi produksi menunjukkan sifat hubungan antara input dan output yang
dihasilkan.
 Q = f (K, L, R, T)
 Q = Output
 K = Kapital/modal
 L = Labour/tenaga kerja
 R = Resources/sumber daya
 T = Teknologi
Jangka Waktu Produksi

Jangka Pendek (Short run): Produksi yang


menggunakan input tetap dan input Variabel

Jangka Panjang (Long run): kegiatan Produksi


yang semua faktor produksi bisa berubah,
sehingga semua biaya bervariasi sesuai
dengan rencana tidak ada biaya tetap
Q Kurva TP,MP dan AP

Q3

Q2
TP
Tahap I Tahap II Tahap III

Q1

0 L1 L2 L3

Tahap I Tahap II Tahap III

0 L1 L2 L3 L4
MPL
Kurva Iso Quant

• Kurva yang menghubungkan titik kombinasi


input untuk menghasilkan tingkat output yang
sama.
Kombinasi Kapital Tenaga Kerja Kuantitas
A 4 1 1000
B 2 8 1000
KURVA ISO QUANT

A
4

B
2 Q = 1000

8 L
0 1
 Karakteristik kurva isokuan:
a. Memiliki slope negatif
b. Cembung kearah titik orogin
c. Tidak saling berpotongan dengan isokuan yang lain
d. Daerah yang relevan berproduksi adalah daerah yang berkecondongan
Negatif.
ISOCOST (BUGET LINE/I)
 Isocost adalah kurva yang menunjukan berbagai kombinasi pembelian dua input variabel
[misal tenaga kerja (L) dan modal (K)] dengan menggunakan jumlah anggaran yang sama
(I)
Rumus Garis Anggaran
 PK.K + PL.L = I
CONTOH
 Kegiatan produksi diasumsikan menggunakan dua macam input yaitu
modal (K) dan tenaga kerja (L), Harga input/unit modal Rp 200 dan
tenaga kerja Rp 300/orang. Anggaran yang tersedia sebesar Rp 6.000
untuk membeli seluruh input.
 Berdasar data di atas maka persamaan garis anggaran produsen: 200K +
300L = 6000
KURVA ISOCOST
K

30

15

12
L
0 10 20
12
BIAYA PRODUKSI
Adalah semua pengeluaran yang dilakukan perusahaan untuk
memperoleh faktor-faktor produksi dan menciptakan produk yang
diproduksi perusahaan tersebut.
Konsep biaya :

Jangka pendek

TC = TFC + TVC
Jangka panjang

TC = TVC
BIAYA PRODUKSI
Keterangan :
TC (Total Cost) Biaya Total
TFC (Total Fixed Cost) Biaya Tetap Total
TVC (Total Variable Cost) biaya berubah total
BIAYA PRODUKSI
Biaya Tetap Total (TFC)
Adalah keseluruhan biaya yang
dikeluarkan untuk memperoleh
faktor produksi (input) yang
jumlahnya tidak mengikuti perubahan
jumlah produksi (konstan)
Contoh : Gaji tenaga keamanan,
biaya listrik kantor, honor tenaga
kebersihan
BIAYA PRODUKSI
Biaya berubah total (TVC)
Adalah keseluruhan biaya yang
dikeluarkan untuk memperoleh faktor
produksi yang berubah mengikuti
perubahan jumlah produksi.
Contoh : Tenaga Kerja bag. Produksi,
biaya bahan baku, Biaya listrik pabrik
BIAYA PRODUKSI
 Biaya Total (TC)

Adalah keseluruhan jumlah biaya produksi yang dikeluarkan.


 Biaya Rata-rata Total (AC)

Adalah rata-rata jumlah biaya produksi yang dikeluarkan tiap unit


produk.
 Biaya Marginal (MC)

Tambahan biaya yang diakibatkan oleh pertambahan satu unit produk


Biaya Tetap rata-rata
AFC = TFC/Q
Biaya Variabel rata-rata
AVC = TVC/Q
Biaya Total rata-rata
AC = TC /Q
Biaya Marginal
MCn = TCn – TCn-1 atau TC/ Q
TABEL 4.2
CONTOH PERBANDINGAN BIAYA TOTAL, VARIABLE, FIXED, AVERAGE
DAN MARGINAL

JUML. JUML. TFC TVC TC AFC AVC AC MC


TK PROD. Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

0 0 50.000 0

1 1 50.000 50.000

2 3 50.000 100.000

3 6 50.000 150.000

4 10 50.000 200.000

5 15 50.000 250.000
TEORI PENDAPATAN
 Total Revenue

Seluruh hasil pendapatan yang berasal dari penjualan


produk yang dibuat.
TR = P x Q
 Average Revenue

Rata-rata pendapatan dari penjualan produk


AR = TR / Q = P
 Marginal Revenue

Tambahan pendapatan dari perubahan penjualan tiap unit


produk
MR = ∆TR / ∆Q
SYARAT PEMAKSIMUMAN
KEUNTUNGAN
 Memproduksi barang pada tingkat dimana perbedaan antara hasil penjualan total dengan biaya
total paling maksimum
TR – TC = maksimum

 Memproduksi barang pada tingkat dimana perbedaan antara hasil penjualan marginal = biaya
marginal.
MR = MC

Anda mungkin juga menyukai