Anda di halaman 1dari 3

KEPOLISIAN DAERAH SULAWESI SELATAN

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. II MAKASSAR

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL


PENERIMAAN TENAGA MEDIS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI :


SPO : / / / 2016 HALAMAN :
1/3

TANGGAL TERBIT : JULI 2016

DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH :


DIBUAT OLEH KETUA KOMITE MEDIK KARUMKIT BHAYANGKARA
MAKASSAR

dr. Ham F.S, M.Kes.Sp.KJ dr. ARIS BUDIYANTO, Sp.THT


dr. IMAM FATKHURROHMAN,Sp.PD KOMBESPOL NRP65040886
Pembina NIP 97411112003121004
AKBP NRP 66070503
Staf medis yang dimaksud adalah Dokter gigi, dokter Umum, Dokter
PENGERTIAN Spesialis / Subspesialis / Konsulen yang telah diakui oleh Pemerintah
Republik Indonesia
untuk mendapatkan staf medis yang siap berkualitas dan siap bekerja
TUJUAN dengan sepenuh hati, dedikasi serta loyalitas tinggi.

Rekruitmen, seleksi dan penetapan staf


1. Rumah sakit terus mengembangkan proses untuk rekruitmen,
evaluasi dan penetapan staf dan prosedur penetapan staf.
KEBIJAKAN
2. Rekruitmen dan seleksi pegawai sesuai dengan permintaan
pengadaan pegawai yang di sahkan dalam rapat staf.
3. penerimaan sesuai dengan peraturan Karumkit nomor tahun
2016 tentang pedoman manajemen SDM
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENERIMAAN TENAGA MEDIS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :


2/3

1. Unit subbidyanmeddokpol mengajukan usulan berdasarkan


PROSEDUR analisis tenaga yang telah dibuat sesuai panduan dan beban kerja
kepada Kepala Rumah sakit bhayangkara Makassar lewat
kasubbag renmin.
2. urmin membuat pengumuman melalui surat kabar akan tenaga
medis yang dibutuhkan dengan batas waktu lamaran yang masuk
maksimal 5 (lima) hari dari pengumuman. Bagi pelamar sebelum
pengumuman melalui surat kabar tetap diadakan seleksi bersama.
3. menyeleksi berkas surat lamaran yang masuk.
4. Urmin mengadakan seleksi administrasi yaitu :
a. Surat lamaran yang ditujukan kepada kepala rumah sakit.
b. fotocopy ijazah
c. Curiculum Vitae
d. Indeks Prestasi kumulatif minimal 2,76
e. Surat tanda registrasi
5. Bagi pelamar staf medis yang telah memenuhi syarat administrasi
diserahkan pada Kasubbid Yanmeddokpol, untuk mendapatkan
informasi umum tentang calon staf medis
6. oleh Kasubbid Yanmeddokpol dilaporkan kepada karumkit dengan
catatan-catatan yang dianggap perlu
7. Apabila karumkit setuju untuk dilakukan proses selanjutnya maka
karumkit membuat surat kepada Komite medik dan Sub Komite
Kredensial untuk diproses lebih lanjut
8. Sub Komite kredensial mengadakan rapat dan menghadirkan
calon staf medis
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENERIMAAN TENAGA MEDIS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :


3/3

9. Sub Komite Kredensial melakukan wawancara dengan calon


tenaga medis
10.Hasil pertimbangan sub komite kredensial disampaikan kepada
Komite medis
11.selanjutnya diadakan wawancara calon tenaga medis dengan
karumkit, wakarumkit, Kasubbid yanmeddokpol, komite medis
dan sub Komite Kredensial
12. Calon Staf Medis melaksanakan tes kesehatan yang meliputi
a. Tes Fisik secara umum : Tinggi badan, Berat badan, Postur
Tubuh, Tekanan Darah
b. Laboratorium : HABSAG
c. Radiologi : Thorax
d. Pemeriksaan oleh dokter spesialis penyakit dalam.
13. Komite medis mengusulkan kepada Karumkit diterima atau tidak
diterimanya calon tenaga medis tersebut
14. bila diterima maka akan dibuatkan perjanjian kerjasama (PKS)
antara rumah sakit dengan staf medis.
15. Karumkit menentukan diterima atau tidaknya calon staf medis
tersebut.

UNIT TERKAIT 1) Komite Medik


2) Sub Komite Kredensial
3) Kasubbidyanmeddokpol

Anda mungkin juga menyukai