Mengetahui :
CI LAHAN CI INSTITUSI
(………………………………..) (…………………………………)
8. Prognosis
Prognosis pneumonia bergantung pada penyakit yang mendasari
terjadinya aspirasi, keparahan, ada tidaknya, komplikasi, dan riwayat
kesehatan pasien. Sebuah studi pada 112 penderita pneumonia
menunjukkan bahwa usia > 65 tahun, penggunaan obat inotropik, dan
penatalaksanaan awal yang inefektif merupakan prediktor prognosis buruk
pada pasien.
Studi lain berupa studi kohort prospektif pada 70 pasien rawat inap
dengan pneumonia menemukan bahwa usia lebih tua, kadar albumin
serumyang rendah, gambaran radiologi yang lebih buruk, dan
penataklaksanaan awal yang inefektif akan meningktkan mortalitas pasien
( Nurarif, A. H., & Kusuma, H et al., 2017).
B. Konsep Asuhan Keperawatan
1. Pengakjian
a. Identitas klien
b. Keluhan utama
c. Riwayat penyakit dahulu
d. Pengkajian psiko, sosio dan spiritual
e. Pemeriksaan fisik meliputi : Kesadaran pasien, pemeriksaan 6B
(Breathing,blood, brain, bladder,bowel, dan bone)
f. Riwayat penyakit sekarang
g. Riwayat penyakit keluarga
h. Pengkajian aktivitas sehari-hari
i. Pemeriksaan diagnostic
j. Terapi (Smeltzer 2017).
2. Diagnosis Keperawatan
a. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan hambatan
upaya napas
b. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis
c. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan (Tim pokja SDKI
PPNI 2017).
3. Intervensi Keperawatan
6. Kolaborasi
Wulandari, D., & Meira, E. (2018). Buku Ajar Keperawatan Anak. Pustaka
Pelajar