Bisa melihat suatu kejadian dengan arif serta tidak cepat mengklaim atau
menyalahkan tanpa membuktikan kebenaran data yang ada. Buruk sangka yang
ditonjolkan tanpa mengecek apakah benar atau tidak adalah tindakan yang harus
dihindari oleh setiap anggota keluarga. Allah SWT berfirman dalam surah Al-
Hujuraat ayat 12, yang artinya:
Ketika hal ini muncul, maka setiap anggota keluarga dituntut untuk tidak
saling tuding dan saling menyalahkan, akan tetapi berupayalah untuk tetap
bersabar, menerima dengan lapang dada, ikhlas serta tidak putus asa untuk
selalu berusaha terus mengubah kehidupan menjadi lebih baik.
Sikap optimis ini hendaklah selalu tertanam dalam sebuah keluarga yang
menghendaki terwujudnya keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah. Senantiasa
berusaha, dan bekerja untuk penghidupan yang lebih baik. Allah SWT telah
menganugerahkan kepada manusia daratan dan lautan yang merupakan sumber
rezeki bagi manusia itu sendiri, dengan ketentuan manusia itu harus berusaha.
Allah SWT berfirman dalam surah al-Isra’ ayat 70, yang artinya:
Dalam rumah tangga, sikap saling memaafkan dan lapang dada sangat
dibutuhkan, karena dengan dua sikap ini akan hilang perasaan marah, sakit hati,
kebencian dan lain sebagainya. Allah SWT berfirman dalam surah Ali Imran ayat
134, yang artinya: