Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : NUR KHOLIFAH

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 045383184

Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4130/PENGANTAR ILMU ADMINISTRASI NEGARA

Kode/Nama UPBJJ : 74/MALANG

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Administrasi publik mempengaruhi lingkungan, sebab Pengembangan e-government
merupakan upaya untuk mengembangkan penyelenggaraan kepemerintahan yang berbasis
(menggunakan) elektronik dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik secara efektif
dan efisien. Melalui pengembangan e-government dilakukan penataan sistem manajemen
dan proses kerja di lingkungan pemerintah dengan mengoptimasikan pemanfaatan
teknologi informasi dengan pengembangan e-goverment kemajuan teknologi komunikasi
dan informasi yang pesat serta potensi pemanfaatannya secara luas, membuka peluang bagi
pengaksesan, pengelolaan dan pendayagunaan informasi dalam volume yang besar secara
cepat dan akurat, sehingga kebijakan dan tindakan yang ditempuh administrasi publik bisa
mempengaruhi atau mengubah unsur-unsur lingkungan.

2. Administrasi adalah sebuah istilah yang bersifat generik, yang mencakup semua bidang
kehidupan.
maka ditemukan beberapa pola pemikiran yang berbeda mengenai definisi administrasi
public.
1. Pola Pemikiran Pertama
Yang memandang administrasi public sebagai satu kegiatan yang dilakukan oleh
pemerintah, khususnya oleh Lembaga eksekutif. Seperti yang dikutip oleh W.F Willougby
yaitu : “Fungsi administrasi adalah fungsi untuk secara nyata mengatur pelaksanaan
hukum yang dibuat oleh Lembaga legislative dan ditafsirkan oleh lembaga yudikatif”.
2. Pola pemikiran Kedua
Bahwa administrasi publik lebih luas daripada sekedar membahas aktivitas-aktivitas
Lembaga eksekuif saja, artinya administrasi public meliput seluruh aktivitas dari ketiga
cabang pemerintahan yang mencakup lembaga eksekutif, legislative dan yudikatif, yang
semuanya bermuara pada fungsi memberikan pelayanan public. Maka Felix A. Nigro dan
Lloyd G. Nigro menyimpulkan bahwa administrasi public adalah : usaha kelompok yang
bersifat kooperatif yang diselenggarakan dalam satu lingkungan publik yang meliputi tiga
cabang pemerintahan (eksekutif, legislative dan yudikatif) yang mempunyai peranan
penting dalam perumusan kebijakan public dan merupakan bagian dari proses politik
yang berhubungan erat dengan kelompok-kelompok privat dan individual dalam
memberikan pelayanan public kepada masyarakat.
3. Pola Pemikiran Ketiga
Bahwa peran dan fungsi administrasi public adalah menjalankan perubahan sosial
dengan mendorong proses demokratisasi pemerintahan yang berpihak kepada rakyat
miskin (the powerless people).

Berdasarkan ketiga Pola Pemikiran tersebut, pola yang paling mendekati yang diterapkan
di Indonesia adalah Pola Pemikiran yang Kedua sebab administrasi public tidak hanya
berkaitan dengan aktivitas Lembaga eksekutif saja tetapi juga berkaitan dengan legislate,
dan yudikatif yang berkaitan dengan pengaturan sumber-sumber daya manusia dan
alam yang diperlukan untuk mencapai tujuan Bersama (kemasyarakatan) dan
mempunyai peran melakukan perubahan social dengan cara melakukan demokratisasi
pemerintahan mulai dari tingkat pusat sampai ke daerah.
3. - Administrasi Publik yang mengharuskan kepatuhan adalah suatu organisasi yang memiliki
monopoli kekuasaaan memaksa dan selama mematuhi segala ketentuan yang ada, maka
kekuasaan pemaksa tersebut tidak digunakan.
contohnya : 1. Seorang karyawan perusahaan swasta menyelewengkan dana
perusahaan, maka perusahaan menyerahkan karyawannya kepada
mekanisme administrasi public untuk diperiksa,di adili dan jika
terbukti kesalahannya maka yang bersangkutan dapat dipenjara.
2. Setiap warga negara RI yang mempunyai tanah dan bangunan
harus membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), jika yang
bersangkutan patuh membayar sebelum jatuh tempo maka
pemerintah tidak akan melakukan Tindakan apapun, tapi jika tidak
melunasi PBB maka pemerintah dapat memaksa untuk membayar
PBB tersebut

- Administrasi negara mempunyai prioritas Hal-hal yang harus dilakukan oleh administrasi
negara adalah sangat beraneka ragam, hal tersebut adalah merupakan konsekuensi atas
bidang cakupan administrasi negara yang memang campuran, sehingga dalam rangka
melayani kepentingan publik tidak dapat semuanya dilayani atau dipuaskan dalam satu
waktu secara bersamaan, maka dari itu diperlukan suatu skala pemrioritasan dalam
melaksanakan pelayanan publik yang paling mendesak harus dilakukan adalah yang
menjadi prioritas, dengan tetap memegang penilaian secara objektif, dan harus dihindari
pemrioritasan atas dasar subjektif.
Contoh: Ketika negara berada dalam krisis ekonomi dan politik, yang mengakibatkan
pemerintah mengalami keterbatasan kemampuan khususnya di bidang keuangan. Dalam
kondisi krisis, prioritas diletakkan pada pengentasan penduduk miskin melalui program
Bantuan Langsung Tunai (BLT)

Referensi :
- Buku Materi Pokok ADPU4130/PENGANTAR ILMU ADMINISTRASI NEGARA
- http://thepublicadministration.blogspot.com/2010/01/admnistrasi-publik.html

Anda mungkin juga menyukai