Anda di halaman 1dari 2

IPEM4111

NASKAH TUGAS MATA KULIAH


UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2020/21.2 (2021.1)

Fakultas : FHISIP/Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik


Kode/Nama MK : IPEM4111/Pengantar Ilmu Pemerintahan
Tugas :1

No. Soal
1. Krisis Covid-19 yang terjadi pada tahun 2020 adalah krisis kesehatan publik serta humanitarian terbesar,
dimana tidak saja menimbulkan kedaruratan kesehatan melainkan juga memberikan kerugian secara
ekonomi yang cukup besar.
Pada krisis ekonomi tahun 1998, UMKM bertindak sebagai penyelamat perekonomian Indonesia tapi
pada krisis kesehatan publik sekarang ini justru UMKM yang menderita paling berat. Berdasarkan hasil
kajian yang dilakukan oleh CORE Indonesia (Center of Reform on Economics) mengatakan bahwa
masyarakat golongan rentan dan hampir miskin yang mempunyai potensi kehilangan pekerjaan yang
paling besar karena umumnya mereka bekerja pada sektor informal, serta banyak usaha yang harus
ditutup sementara karena adanya kebijakan PSBB.
Ketika permintaan agregat masyarakat mengalami penurunan maka gelombang PHK pun mulai
melanda Indonesia. Berdasarkan data (Mei 2020) dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia,
terdapat 6 juta tenaga kerja yang terkena dampak dan 90 % dalam status dirumahkan sedangkan
sisanya di PHK. Angka tersebut baru bisa dilacak dari sektor formal saja, sedangkan di sektor informal
terdapat 314.883 orang (CNN Indonesia). Jika jumlah pengangguran bertambah, maka bisa dipastikan
bahwa daya beli masyarakat mengalami penurunan dan berakibat terhadap tingkat inflasi. Berdasarkan
catatan dari BPS menyatakan bahwa inflasi Indonesia pada bulan April 2020 mencapai titik terendah
yaitu sebesar 0,08 %.
Untuk mengatasi kondisi tersebut, pemerintah pusat dan pemerintah daerah mengeluarkan kebijakan
dalam upaya mengatasi krisis kesehatan publik, memberikan bantuan sosial untuk meringankan beban
masyarakat yang terkena dampak covid, dan berupaya meningkatkan daya beli dan ekonomi
masyarakat dengan pemberian bantuan bagi para pelaku UMKM agar usahanya bertahan d masa
pandemi covid-19 ini.
Berdasarkan uraian di atas:
a. Kemukakan dan identifikasi fungsi-fungsi pemerintahan yang dijalankan untuk mengatasi krisis covid-
19!
b. Kemukakan pendapat Saudara tentang implementasi fungsi-fungsi pemerintahan tersebut
berdasarkan yang saudara amati dan/atau alami di lingkungan pemerintahan kabupaten/kota tempat
tinggal saudara!

2. Sepanjang Semester II-2020, Pemerintah Indonesia terus berupaya menangani wabah Covid-19,
termasuk mengeluarkan berbagai kebijakan antara lain menerbitkan berbagai aturan dan protokol
/panduan kesehatan kampanye massal memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan
sabun (3M) secara masif, menetapkan pembatasan Sosial Berkala Besar (PSBB) di berbagai wilayah,
melarang mudik lebaran, menyiapkan laboratorium untuk tes Covid-19, menjalankan berbagai tes Covid-
19 diberbagai tempat, hingga penetapan tatanan normal baru. Pada akhir tahun 2020, pemerintah mulai
menetapkan program vaksinasi nasional.

Dalam upaya penanganan Wabah Covid-19 tersebut, perlu adanya teknik-teknik pemerintahan agar
upaya tersebut dapat berjalan secara optimal.
a. Analisislah teknik-teknik pemerintah yang relevan dilaksanakan untuk menangani wabah Covid-19!
b. Analisislah pelaksanaan teknik-teknik pemerintahan yang dijalankan oleh pemerintah pusat dan
daerah dalam menangani wabah Covid-19 tersebut!

1 dari 2
IPEM4111

3. Adanya krisis covid-19 tidak saja menjadi permasalahan kesehatan dan ekonomi yang dikaji oleh ilmu
kesehatan dan ilmu ekonomi. Gejala atau fenomena tersebut juga menjadi perhatian Ilmu Pemerintahan.
Ada beberapa pendekatan yang digunakan Ilmu Pemerintahan dalam mengkaji fenomena dalam krisis
Covid-19, antara dengan menggunakan Pendekatan Lintas Disiplin.

Berdasarkan hal tersebut:


a. Analisislah yang dimaksud dengan pendekatan lintas disiplin sebagai salah satu pendekatan yang
melihat perkembangan Ilmu Pemerintahan ?
b. Mengapa perlu adanya pendekatan lintas displin dalam ilmu pemerintahan, terutama dalam mengkaji
dan menyelesaikan permasalahan krisis Covid-19? Silakan dianalisis!

2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai