MATAKULIAH TUGAS 2
1. Merumuskan tujuan dan sasaran kebijakan sesuai dengan visi dan misi yang di tetapkan
2. Merencanakan berbagai program dan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi serta
merencanakan alternative sumber pembiayaan
3. Mengalokasikan sumber-sumber ekonomi pada berbagai program dan kegiatan yang telah di
susun
4. Menentukan indicator kinerja dan tingkat pencapaian strategi.
c. Alat kebijkan fiscal digunakan untuk menstabilkan ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi
melalui pemberian fasilitas, dorongan, dan koordinasi kegiatan ekonomi masyarakat sehingga
mempercepat pertumbuhan ekonomi.
d. Alat politik digunakan untuk memutuskan prioritas-prioritas dan kebutuhan keuangan terhadap prioritas
tersebut. Anggaran sebagai dokumen politik merupakan bentuk komitmen eksekutif dan kesepakatan
legislative atas penggunaan dana public untuk kepentingan tertentu. Oleh karena itu, penyusunan anggaran
membutuhkan political skill, coalition building, keahlian bernegosiasi, dan pemahaman tentang prinsip
pengelolaan keuangan public.
e. Alat koordinasi antarunit kerja dalam organisasi pemerintah daerah yang terlibat dalam proses
penyusunan anggaran. Anggaran yang disusun dengan baik akan mampu mendeteksi terjadinya
inkonsistensi suatu unit kerja dalam pencapaian tujuan organisasi. Disamping itu, anggaran juga berfungsi
sebagai alat komunikasi antarunit kerja.
f. Alat evaluasi kinerja: anggaran pada dasarnya merupakan wujud komitmen pemerintah daerah kepada
pemberi wewenang ( Masyarakat) untuk melaksanakan kegiatan pemerintahan dan pelayanan masyarakat.
g. Alat untuk memotivasi manajemen pemerintah daerah agar bekerja secara ekonomis, efektif, dan efisien
dalam mencapai target kinerja. Target kinerja hendaknya ditetapkan dalam batas rasional yang dapat
dicapai.
h. Alat untuk menciptakan ruang public dalam arti bahwa proses penyusunan anggaran harus melibatkan
seluas mungkin masyarakat. Keterlibatan masyarakat tersebut dapat dilakukan melalui proses penyaringan
aspirasi masyarakat yang hasilnya digunakan sebagai dasar penyusunan arah dan kebijakan umum
anggaran.
3. Dana perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada
daerah untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Dana perimbangan
selain dimaksudkan untuk membantu daerah dalam mendanai kewenangannya, juga bertujuan untuk
mengurangi ketimpangan sumber pendanaan pemerintah antara pusat dan daerah serta untuk mengurangi
kesenjangan pendanaan pemerintahan antardaerah. S
Selain memiliki fungsi diatas, sekretaris daerah juga memiliki fungsi sebagai berikut: