“PANCASILA”
DISINTEGRASI BANGSA
Oleh :
SEMESTER : I ( SATU )
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Esa yang telah melimpahkan segala rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik.
Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada dosen pengampu
mata kuliah “Pancasila” yang telah berkenan memberikan tugas untuk membuat sebuah
makalah. Makalah ini telah disusun dengan semaksimal mungkin dan mendapatkan bantuan
referensi dari berbagai pihak, sehingga dapat memperlacar pembuatan makalah ini.
Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, saya menyadari
sepenuhya bahwa masih ada kekurangan dalam penyusunan makalah ini, baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasa. Oleh karena itu, dengan tangan terbuka saya menerima
segala saran dan kritik yang bersifat membangun yang di harapkan agar nantinya dapat
memperbaiki makalah ini dan juga untuk kemajuan penulis di masa yang akan datang.
Akhir kata saya berharap semoga makalah tentang “Disintegrasi Bangsa” ini dapat
memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan umumnya bagi seluruh pembaca.
Kairatu, 30 Oktober 2022
Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara kesatuan, negara dengan total jumlah penduduk
nomor empat terbanyak di dunia. Penduduk dengan berbagai macam latar belakang
perbedaan suku, agama, ras, budaya, bahasa, etnis, golongan dan lain sebagainya.
Lantas, maka tak heran tentunya jika hal tersebut merupakan faktor yang
berpengaruh terhadap potensi timbulnya konflik sosial dalam lingkungan
masyarakat. Kondisi seperti ini dapat dilihat dengan meningkatnya konflik yang
bernuansa SARA, serta munculya gerakan-gerakan yang ingin memisahkan diri dari
(NKRI) akibat dari ketidakpuasan terhadap kinerja pemerintah, perbedaan
kepentingan dsb. Apabila kondisi seperti ini tidak segera dituntaskan dan ditangani
dengan baik, maka akhirnya nanti akan berdampak pada perpecahan (disintegrasi
bangsa). Seperti halnya yang pernah terjadi di Aceh ujung barat kepulauan Indonesia
yang dikenal dengan GAM (Gerakan Aceh Merdeka.
Masalah disintegrasi bangsa memang merupakan masalah yang sangat
mengkhawatirkan kelangsungan hidup bangsa ini. Dimanakah nilai-nilai Pancasila
yang dulu dicita-citakan oleh para tokoh pendiri bangsa? Sudah lunturkah nilai-nilai
Pancasila dari bangsa ini? Untuk itu inilah adalah pekerjaan rumah bagi kita semua,
bukan hanya pemerintah, bukan hanya TNI dan POLRI tetapi juga kita seluruh
warga negara Indonesia.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang diangkat dalam makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. yang dimaksud dengan Disintegrasi Bangsa?
2. saja faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya Disintegrasi Bangsa?
3. apasajakah contoh kasus ancaman Disintegrasi Bangsa yang pernah terjadi di
Indonesia?
4. 4 cara mengatasi atau penanggulangan masalah Disintegrasi Bangsa?
5. 5 arti penting nilai-nila Pancasila dalam kaitannya sebagai alat pemersatu bangsa?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Disintegrasi Bangsa
Disintegrasi secara harfiah dipahami sebagai perpecahan suatu bangsa
menjadi bagian-bagian yang saling terpisah (Webster’s New Encyclopedic
Dictionary 1996). Disintegrasi Bangsa juga dapat artikan sebagai keadaan
tidak bersatu padu yang menghilangnya keutuhan dan persatuan serta
menyebabkan perpecahan
Timbulnya disintegrasi bangsa juga dapat terjadi karena perlakuan yang tidak
adil dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah khususnya pada daerah-daerah
yang memiliki potensi sumber daya/kekayaan alamnya berlimpah/lebih, sehingga
daerah tersebut mampu menyelenggarakan pemerintahan sendiri dengan tingkat
kesejahteraan masyarakat yang tinggi. Selain itu, disintegrasi bangsa juga
dipengaruhi oleh perkembangan politik dewasa ini.
B. Faktor Penyebab Disintegrasi Bangsa
a) Geografi
b) Demografi
c) Kekayaan Alam
d) Ideologi
e) Politik
f) Ekonomi
g) Sosial Budaya