Anda di halaman 1dari 3

Nama : Almanda Tiara Mahdani

NPM : 1620600017

1. Terangkan dengan kajian teori ,mengapa sistem pembelajaran itu penting?

Sistem pembelajaran pada dasarnya merupakan cara-cara untuk mencapai tujuan


pembelajaran yaitu tercapainya hasil belajar secara maksimal oleh peserta didik dalam
kegiatan belajar. Hasil belajar merupakan faktor penting dalam proses belajar mengajar.
Melalui hasil belajar yang dicapai oleh siswa dapat diketahui kemampuan siswa dalam
memahami materi yang diajarkan guru dan dapat menentukan keberhasilan siswa dalam
belajarnya. Sementara bagi guru, hasil belajar siswa dapat memberikan gambaran
keberhasilan dan kualitas guru dalam mengajar.

Sudjana (2004:22) menjelaskan bahwa hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang


dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Hasil belajar dapat diketahui setelah
evaluasi. Hasil evaluasi memperlihatkan tentang tinggi atau rendahnya hasil belajar siswa.
Harapan setiap siswa atau guru, siswa memperoleh hasil belajar tinggi.

2. Bagaiman suatu sistem pembelajaran bisa berjalan efektif? gunakan kajian


teori!

Dalam proses belajar pasti ada suatu tujuan yang ingin dicapai, ada beberapa hal yang
menjadi tujuan dalam belajar. Klasifikasi hasil belajar menurut Benyamin Bloom (Nana
Sudjana, 2010: 22-23) 6, yaitu:

1. Ranah kognitif, berkenaan dengan hasil belajara intelektual yang terdiri dari enam aspek
yang meliputi pengetahuan, pemahaman, aplikasi,analisi, sintesis, dan evaluasi.

2. Ranah afektif, berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yang meliputi
penerimaan, jawaban, penilaian, organisasi, dan internalisasi.

3. Ranah psikomotorik, berkenaan dengan hasil belajar yang berupa ketrampilan dan
kemampuan bertindak, meliputi enam aspek yakni gerakan refleks, keterampilan gerak dasar,
kemampuan perceptual,ketepatan, keterampilan kompleks, dan gerakan ekspresif dan
interpretatif.
Hasil dari belajar menjadi model dalam proses pembelajaran selanjutnya. Pembelajaran
berarti kegiatan belajar yang dilakukan oleh pemelajar dan guru. Proses belajar menjadi satu
sistem dalam pembelajaran. Sistem pembelajaran terdiri dari beberapa komponen yang saling
berinteraksi hingga diperoleh interaksi yang efektif. Dick dan Carey menjelaskan komponen
dalam sistem pembelajaran adalah pemelajar, instruktur (guru), bahan pembelajaran dan
lingkungan pembelajaran.

Menurut Nana Sudjana mengajar adalah proses memberikan bimbingan/ bantuan kepada
anak didik dalam melakukan proses belajar. Pembelanjaran adalah suatu kombinasi yang
tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material fasilitas, pelengkap dan prosedur yang
saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran. Atau dapat disimpulkan hakekat
belajar mengajar adalah proses pengaturan yang dilakukan oleh guru untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang telah disusun. dengan mendapatkan pengetahuan, keterampilan dan
menanamkan sikap mental sebagai upaya dari pencapaian tujuan belajar akan diperoleh hasil
dari belajar itu sendiri. Sedangkan tentang Perubahan tingkah laku/sikap pemelajar sebagai
hasil belajar lebih banyak dipengaruhi oleh lingkunganya. Jika lingkungan sekolah mendidik
pemelajar menjadi ramah budaya maka pemelajar belajar menjadi anak yang mencintai
budayanya.

3. Jika ada satu atau lebih dari suatu sistem tetsebut tidak bisa berjalan dengan
baik,bagaimana solusinya? gunakan kajian teori!

Solusi untuk system pembelajaran dengan kinerja guru yang harus lebih diterapkan.
Pengembangan pembelajaran khusus akan menghasilkan bagaimana kinerja guru lebih
terarah dan sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar dari program studi.
Menurut Diknas (2008) kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran meliputi pra
pembelajaran (pengecekan kesiapan kelas dan apersepsi), kegiatan inti (penguasaan materi,
strategi pembelajaran, pemanfaatan media/sumber, evaluasi, penggunaan bahasa), dan
menutup (refleksi, rangkuman dan tindak lanjut). Kinerja guru dapat ditunjukkan oleh:
kemampuan dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, menerapkan strategi
pembelajaran, evaluasi, menciptakan lingkungan budaya belajar, pengembangan profesi dan
komunikasi (Diknas, 2009):

a. Perencanaan pembelajaran Sesuai dengan pedoman penyusunan portofolio sertifikasi guru


dalam jabatan rencana pembelajaran meliputi aspek:
(1) perumusan tujuan pembelajaran

(2) pemilihan materi ajar

(3) pengorganisasian materi ajar

(4) pemilihan sumber media pembelajaran

(4) kejelasan skenario pembelajaran

(5) kerincian skenario pembelajaran

(6) kesesuaian teknik pembelajaran dengan tujuan pembelajaran

(7) kelengkapan instrumen penilaian pembelajaran

b. Strategi pembelajaran yang meliputi:

(1) kejelasan rumusan tujuan pembelajaran

(2) kesesuaian dengan kompetensi dasar

(3) kesesuaian materi ajar dengan tujuan pembelajaran,

(4) kesesuaian tujuan dengan karakteristik peserta didik,

Anda mungkin juga menyukai