Anda di halaman 1dari 32

Foundation of Ratio

and Financial
Analysis
Oleh : KELOMPOK 5
- Annisa Rezki Susanti
- Felicia
- Neni Afriyani
- Riska Anggraini
- Rinto Rahmad . M
Analisis Rasio
membandingkan rasio untuk perusahaan selama
beberapa tahun

membandingkan rasio untuk perusahaan dan


perusahaan lain dalam industri

membandingkan rasio ke beberapa patokan mutlak


Tujuan & Kegunaan Analisis Rasio
Tujuan untuk membandingkan risiko dan
hubungan pengembalian
perusahaan dengan ukuran yang
berbeda

Kegunaan 1. Mencerminkan profil perusahaan


2. Karakteristik ekonomi & Stategi
kompetitifnya
3. Karakteristik operasi, keuangan dan
investasi
Asumsi Ekonomis

Analisis rasio dirancang untuk memfasilitasi


perbandingan dengan menghilangkan perbedaan
ukuran antar perusahaan dan dari waktu ke waktu.
Tersirat dalam proses ini adalah asumsi
proporsionalitas bahwa hubungan ekonomi antara
pembilang dan penyebut tidak bergantung pada
ukuran
Tolok Ukur
Tolok Ukur Analisis Rasio Tolok Ukur itu
adalah : berguna, tetapi tidak
1. klasifikasi industri adalah
faktor utama dalam
untuk perbandingan
menjelaskan penyebaran dalam Industri yang
rasio berbeda.
2. rasio masing-masing
perusahaan cenderung
menyatu menuju rata-
rata industri.
Waktu & Penataan Kinerja
Waktu
menyebabkan Transaksi pada akhir tahun
masalah lain. dapat menyebabkan
manipulasi rasio untuk
menunjukkan perusahaan
dengan cara yang lebih
menguntungkan, sering
disebut window dressing
Metode Akuntansi

Rasio tidak dapat dibandingkan antara


perusahaan yang menggunakan metode
akuntansi yang berbeda atau untuk
perusahaan yang sama dari waktu ke
waktu kemudian mengubah metode
akuntansinya
Common Size Statements

Laporan dengan common size


digunakan untuk membakukan komponen
laporan keuangan dengan
menyatakannya sebagai persentase dari
dasar yang relevan.
Empat kategori rasio

01. 02.
Likuiditas Solvabilitas

03. 04.
Profitabilitas Aktivitas
Rasio Likuiditas
1. Rasio Lancar (Current Ratio)

2. Rasio Kas (Cash Ratio)

3. Rasio Cepat (Quick Ratio)


Rasio Solvabilitas
1. Rasio Utang(Debt Ratio)

2. Rasio Utang Terhadap Modal (Debt to Equity Ratio)


Rasio Aktivitas
1. Inventory Turn Over

2. Total Assets Turn Over


Rasio Profitabilitas
1. Margin Laba Bersih 2. Hasil Pengembalian
(Net Profit Margin) Investasi (Return on
Investment/ROI)

3. Hasil Pengembalian Ekuitas


(Return on Equity/ROE)
PEMBAHASAN KASUS
Analisis Lap. Keuangan
PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk
Rasio Likuiditas

a. Current Ratio
Rekapitulasi hasil perhitungan current ratio
PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun
2018-2020 disajikan pada tabel
b. Quick Ratio
Rekapitulasi hasil perhitungan Quick Ratio
PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun
2018-2020 disajikan pada tabel
c. Cash ratio
Rasio Solvabilitas

a. Debt to Equity Ratio


Rekapitulasi hasil perhitungan Debt to
Equity Ratio PT Telekomunikasi Indonesia,
Tbk Tahun 2018-2020 disajikan pada tabel
b. Debt to Assets Ratio
Rekapitulasi hasil perhitungan Debt to
Equity Ratio PT Telekomunikasi Indonesia,
Tbk Tahun 2018-2020 disajikan pada tabel
Rasio Profitabilitas

a. Return on Investment
Rekapitulasi hasil perhitungan return on investment PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun 2018-2020 disajikan pada tabel
berikut:
b. Return on Equity
Hasil rekapitulasi return on equiry PT Telekomunikasi Indonesia,
Tbk Tahun 2018-2020 disajikan pada tabel berikut:
Rasio Aktivitas

a. Inventori Turn Over


Rekapitulasi hasil perhitungan inventori turnover PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun 2018-2020
b. Total Assets Turnover
Rekapitulasi hasil perhitungan total assets turnover PT
Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun 2018-2020
disajikan pada tabel berikut:

Anda mungkin juga menyukai