Jawaban :
Sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisir semua kegiatan
ekonomi dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah maupun pihak swasta, berdasarkan
prinsip tertentu, demi mencapai kemakmuran atau kesejahteraan.
Sistem Ekonomi Liberal (Kapitalis). sistem ekonomi kapitalis adalah sistem ekonomi yang
berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat dalam kegiatan perekonomian
tanpa adanya campur tangan daripada pemerintah. Landasan dari sistem perekonomian ini
bertujuan secara umum untuk mencari keuntungan pribadi tanpa adanya pihak lain yang perlu
dipertimbangkan.
Sistem Ekonomi Sosialis. Sistem ekonomi sosialis disebut juga sistem ekonomi
terpusat. Sistem perekonomian sosialis merupakan sistem perekonomian yang menghendaki
kemakmuran masyarakat secara merata dan tidak adanya penindasan ekonomi. Untuk
mewujudkan kemakmuran yang merata pemerintah harus ikut campur dalam perekonomian
tersebut. Oleh karena itu, mengakibatkan potensi dan daya kreasi masyarakat akan mati dan
tidak adanya kebebasan individu dalam melakukan kegiatan ekonomi. Dasar yang digunakan
dalam sistem ekonomi sosialis adalah ajaran Karl Marx, di mana ia berpendapat bahwa
apabila kepemilikan pribadi dihapuskan maka tidak akan memunculkan masyarakat yang
berkelas-kelas sehingga akan menguntungkan semua pihak. Negara yang menganut sistem ini
seperti Rusia, Kuba, Korea Utara, dan negara komunis lainnya.
Sistem Ekonomi Pancasila. Sistem ekonomi Pancasila adalah suatu sistem ekonomi yang
dijalankan berdasarkan nilai-nilai dan moral yang terkandung di dalam Pancasila. Sistem
ekonomi ini disebut juga dengan sistem ekonomi Demokrasi yang menjadi identitas
perekonomian Indonesia. Artinya, Indonesia menggunakan nilai-nilai di dalam ideologi
Pancasila sebagai acuan dan landasan dalam menjalankan roda perekonomian. Sistem
ekonomi Pancasila juga disebutkan dalam Undang-Undang Dasar 1945, yaitu Pasal 33 ayat 1,
2, 3, dan 4. Ada lima sumber nilai dalam sistem ekonomi Pancasila, yaitu:
1. Nilai Ketuhanan, artinya nilai agama dan etika punya peranan penting dalam
menjalankan sistem perekonomian.
2. Nilai Kemanusiaan, artinya sistem ekonomi mengutamakan prinsip humanis dan
tidak eksploitatif.
3. Nilai Persatuan, artinya segala aktivitas ekonomi mengutamakan asa kekeluargaan
demi menjaga persatuan.
4. Nilai Musyawarah/Demokrasi, artinya sistem ekonomi dijalankan selaras dengan
nilai-nilai demokrasi.
5. Nilai Keadilan, artinya pengelolaan dan penggunaan semua sumber daya ekonomi
bertujuan untuk kemakmuran semua warga negara.