Anda di halaman 1dari 1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3)


DI LABORATORIUM KIMIA
JURUSAN TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK

1. Praktikan harus didampingi dosen pembimbing ketika bekerja


di laboratorium.
2. Pengguna laboratorium memakai jas laboratorium, masker,
sarung tangan, dan
sepatu tertutup.
3. Pengguna laboratorium dilarang keras makan, minum,
merokok, dan main-main.
4. Pengguna laboratorium dilarang keras memindahkan atau
membawa keluar alat-alat yang ada di dalam laboratorium.
5. Semua pekerjaan dan penggunaan bahan kimia berbahaya
dengan uap beracun atau merangsang pernafasan harus
dilakukan dalam lemari asam.
6. Hati-hati dengan pekerjaan pemanasan , hindari percikan
cairan atau terhirupnya uap selama bekerja.
7. Jauhkan semua senyawa organik yang mudah menguap,
seperti alcohol, eter, kloroform, aseton, dan spritus dari api
secara terbuka karena bahan mudah terbakar.
8. Bila pemanasan menggunakan api terbuka, nyalakan
pembakar spritus (Bunsen) dengan korek api lidi biasa, jangan
pernah menyalakan dengan pembakar spritus lainnya untuk
menghindari terjadinya letupan api.
9. Matikan api pada pembakar spritus dengan menutup
sumbunya, jangan mematikan api dengan dengan meniup untuk
mencegah terjadinya kebakaran atau letupan api
10. Jangan mencoba mencicipi bahan kimia atau mencium
langsung asap atau uap dari mulut tabung reaksi, namun
kipaslah terlebih dahulu uap kearah muka.
11. Jangan sekali-sekali menghisap pipet melalui mulut untuk
mengambil larutan asam atau basa kuat, gunakan pipet dengan
bola penghisap atau bulb untuk memindahkan bahan-bahan
tersebut atau bahan beracun lainnya ke dalam alat yang
digunakan.
12. Segera tutup kembali bahan kimia yang disediakan dalam
botol tertutup untuk mencegah terjadinya inhalasi bahan-
bahan berbahaya.
13. Jangan sampai menumpahkan bahan-bahan kimia, terutama
asam atau basa pekat di meja kerja atau lantai. Bila hal ini
terjadi, segera laporkan pada dosen pembimbing atau petugas
laboratorium.
14. Bila terjadi kontak dengan bahan-bahan kimia berbahaya,
korosif, atau beracun segera bilas dengan air mengalir
sebanyak-banyaknya.
15. Jangan menggosok-gosok mata atau anggota badan lain
dengan tangan yang mungkin sudah terkontaminasi bahan
kimia.
16. Pengguna laboratorium setelah selesai praktikum wajib
membersihkan ruangan (menyapu dan mengepel) serta
mengembalikan alat dan bahan ke tempat semula.

Anda mungkin juga menyukai