Anda di halaman 1dari 6

Versi : 1.

0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
1. IDENTIFIKASI PRODUK
Nama produk : Q 3006 - SODIUM HYPOCHLORITE
Nama bahan kimia : Sodium Hypochlorite
Nama lain : Sodium Hypochlorite, encer
Penggunaan : Pemutih kertas, pulp, tekstil, dll
Intermediate, bahan kimia organik, obat-obatan, fungisida, reagent,
bahan pembasmi kuman.
Penjernih air, Desinfektan kolam renang, pencucian
Nama Perusahaan : PT. ENERGI QUARTO INDONESIA
Alamat perusahaan : Cyber #2 Tower, 18th Floor, HR Rasuna Said, Block X-5,
Kav. 13, Jakarta - 12950
Nomer telepon darurat : + 62 21 57998912

2. IDENTIFIKASI BAHAYA
EFEK KESEHATAN:
AKUT : Efek iritasi meningkat seiring dengan kuatnya cairan dan lamanya waktu
paparan.
TERTELAN : Menyebabkan iritasi pada membran mulut / tenggorakan, lambung, dan
ulserasi (bernanah/borok).
KONTAK DENGAN MATA: Menyebabkan iritasi yang parah bila kontak dengan mata.
TERHIRUP : Uapnya sangat iritan terhadap membran lendir.
KULIT : Bila terkena kulit, kulit akan mengalami kerusakan, iritasi dan berwarna
merah.
KRONIS Iritasi konstan pada mata & tenggorokan.
KARSINOGENIK : Tidak karsinogenik (NTP, IARC, OSHA)

3. KOMPOSISI / INFORMASI TENTANG BAHAN PENYUSUN PRODUK


Komposisi :

Nama Bahan Nomer CAS Persentase (%)


Sodium hypochlorite 7681-52-9 Min. 12%
NaOH sisa - Max. 20 g/l

Page 1 of 6
Versi : 1.0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN
KULIT : Hindari kontak yang terus menerus dalam waktu yang lama. Bila
terjadi kontak dengan kulit, cuci dengan air mengalir selama 15 menit.
Berikan pertolongan medis. Bila tingkat iritasinya parah, segera bawa
ke dokter.
MATA : Hindari kontak dengan mata. Bila terjadi kontak dengan mata, segera
cuci dengan air bersih secara terus menerus selama 15 menit. Segera
bawa ke dokter.
TERHIRUP : Bila uapnya terhirup, segera bawa ke udara segar. Berikan bantuan
oksigen bila ada kesulitan bernafas.
TERTELAN : Bila produk tertelan, beri minum air atau susu dan berikan pengobatan
medis. Jangan gunakan soda kue atau penangkal asam. Jangan
dipaksa untuk muntah.
PERALATAN P3K : Emergency shower.

5. TINDAKAN PEMADAMAN KEBAKARAN


TITIK NYALA : Tidak tersedia.

PROSEDUR PERLINDUNGAN KHUSUS:


Hindari uap dari cairan yang tumpah atau ledakan, encerkan dengan air sebanyak-banyaknya,
ventilasi udara yang cukup, siapkan repirator bila diperlukan. Kontaminasi asam akan menghasilkan
uap iritan yang mirip dengan gas chlorine.

BAHAYA LEDAKAN DAN KEBAKARAN YANG TIDAK UMUM:


Produk terurai saat panas, produk dekomposisi dapat menyebabkan kemasan retak/pecah. Reaksi
kuat mungkin dapat terjadi dengan bahan-bahan organik atau oksidator / terjadi saat kebakaran.

MEDIA PEMADAM:
Bahan tidak dapat terbakar.

BATAS LEDAKAN:
TERTINGGI: tidak tersedia / TERENDAH: Tidak tersedia.

SUHU NYALA SENDIRI:


Tidak tersedia (tidak mudah terbakar).

6. TINDAKAN PENANGGULANGAN JIKA TERJADI TUMPAHAN DAN KEBOCORAN


Langkah-langkah yang diambil bila terjadi tumpahan :
Angkut dan daur ulang bila memungkinkan. Tumpahan dapat dinetralisir dengan cairan bisulfit
garam besi (ferrous salt solution). Tumpahan dapat saja menimbulkan panas. Encerkan dengan air
(H2O) yang banyak. Produk utamanya adalah air garam (NaCl).

Serbuk gergaji & tissue dapat digunakan untuk menyerap tumpahan / ceceran hypochlorite dalam
jumlah kecil. Cara pencegahan / penanganan lainnya adalah dengan mengemas ulang produk
dengan kemasan yang baik. Pemasangan label harus benar sesuai regulasi yang berlaku.
Page 2 of 6
Versi : 1.0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN
Perlindungan penuh harus dilakukan saat menangani pengiriman masal produk ini. Kemasan
tertutup yang menjadi panas agar segera diberikan lubang udara.

Pencegahan lain:
Kemasan yang panas harus segera diberikan lubang udara. Hal ini dapat menyebabkan produk
terurai (utamanya oksigen).
Simpanlah di tempat yang dingin, jangan terkena sinar matahari langsung. Kemasan dijaga dalam
posisi tertutup saat tidak dipakai. Jangan disimpan berdekatan dengan bahan kimia yang akan
bereaksi bila terjadi tumpahan. Produk harus dilengkapi dengan label yang benar.

Klasifikasi bahaya : Korosif


Nomer ID (DOT) : UN 1760
Label (DOT) : Korosif

8. KONTROL PAPARAN / PERLINDUNGAN DIRI


Campuran LD50-LC50:
LD-50 oral, tikus : 5 gr/kg berat badan – 12,5% NaOCl

AKUT
Efek iritasi meningkat seiring dengan kuatnya cairan dan lamanya waktu paparan.

TERTELAN:
Menyebabkan iritasi pada membran mulut / tenggorokan, lambung, dan mungkin dapat
menimbulkan borok / bernanah.

KONTAK MATA:
Bila kontak dengan mata dapat menyebabkan iritasi yang parah.

TERHIRUP:
Uap dari tumpahan sangat iritan pada membran lendir.

KULIT:
Bila kontak dengan kulit, menyebabkan iritasi, kulit menjadi merah dan rusak.

KRONIS
Iritasi yang konstan pada mata & tenggorokan.

KARSINOGENIK:
Tidak ada (NTP, IARC, OSHA).

KONDISI MEDIS YANG DIPERPARAH OLEH PAPARAN:


Data tidak tersedia.
Page 3 of 6
Versi : 1.0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
ALAT PERLINDUNGAN DIRI
MATA : APD yang diperlukan : chemical goggles, full face shield.
TANGAN/KAKI : Gunakan sarung tangan karet atau plastik.
RESPIRATOR : Gunakan respirator NIOSH bila ada indikasi tercium bau uap produk.
VENTILASI : Tidak ada persyaratan khusus mengenai ventilasi kecuali bila terjadi
tumpahan atau kondisi asam dari produk yang terurai.
LAIN-LAIN : Celemek karet / baju plastik yang dipakai dapat melindungi badan dari
cipratan produk. Pakailah safety shoes selama terjadi tumpahan.
Sediakan emergency shower di dekat lokasi penyimpanan.

9. SIFAT FISIKA DAN KIMIA


WUJUD : Berwarna hijau kekuning-kuningan, larutan cairan
BAU : Berbau tajam seperti bau chlorine
KELARUTAN DI AIR : Larut
TITIK DIDIH : 110o C
BERAT JENIS : 1,20
TITIK LEBUR : Tidak tersedia
pH : Minimal 12,0
FLAMABILITAS : Tidak mudah terbakar
TITIK NYALA : Tidak tersedia
TEKANAN UAP : Tidak tersedia

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS


STABILITAS : Tidak
INCOMPABILITY : Cairan hypochlorite stabil pada konsentrasi dibawah 1%. Stabilitas
menurun karena adanya perubahan konsentrasi, panas, paparan
cahaya, menurunnya pH, kontaminasi dengan logam berat.
KONDISI YANG BERKONTRIBUSI TERJADINYA KETIDAKSTABILAN: Hindari kontaminasi
dengan logam berat (karena akan bertindak sebagai katalis), organik,
pereduksi (reducing agent), eter, amonia, asam.
BAHAYA PRODUK DEKOMPOSISI : gas dan uap beracun seperti chlorine dapat terbentuk saat
terjadi kebakaran yang melibatkan asam hidroklorit. Hypochlorous
acid, chlorine, hydrochloric acid. Composition depends upon
temperature or decreases in pH. Additional products depends upon
pH, temperature.
BAHAYA POLIMERISASI : Tidak tersedia.
PRODUK DEKOMPOSISI : NaClO3 dan oxygen.

Page 4 of 6
Versi : 1.0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
11. INFORMASI TOKSIKOLOGI
Rute paparan : terhirup, tertelan, kontak dengan mata dan kulit.

LD50 : 8910 mg/kg (tanpa pengenceran) (rat, melalui oral)


5800 mg/kg (mouse, melalui oral)
>20 gr/kg (kelinci, melalui kulit)
LC50 : lebih dari 10.000 mg/m3 selama 1 jam paparan (terhirup, pada tikus). Iritasi kulit primer:
>2 mg/kg (kelinci)

12. INFORMASI EKOLOGI


Ekotoksisitas:
Sangat beracun pada kehidupan air.

96 jam LC50 :
fathead minnows (ikan kecil): 0,090-5,9 mg/L
bluegill sunfish (ikan): 0,10-2,48 mg/L
shore crab (kepiting): 1,418 mg/L
grass shrimp (udang): 52,0 mg/L
scud (sejenis udang): 0,145-4,0 mg/L
water flea (kutu air): 2,1 mg/L

13. PEMBUANGAN LIMBAH


Bila tidak diencerkan dulu, limbah hypochlorite dapat menyebabkan kerusakan yang serius pada
kehidupan air. Tumpahan jangan sampai masuk ke saluran air drainase. (Zat bahaya EPA : iya)
Setelah melalui proses netralisasi yang benar, limbah / produk dapat dibuang ke sistem pengolahan
limbah.
Pembuangan : Dilarang membuang secara langsung ke saluran atau aliran air, tetapi harus melalui
pengolahan terlebih dahulu di fasilitas pengolahan air limbah.

14. PERTIMBANGAN PEMBUANGAN / PEMUSNAHAN


Kemasan kosong harus dibersihkan sebelum dibuang. Pembuangan mengikut peraturan
perundangan yang berlaku.

15. INFORMASI YANG BERKAITAN DENGAN REGULASI


Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomer 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan
Berbahaya dan Beracun.
Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomer 23/M-IND/PER/4/2013 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Perindustrian Nomer 87/M-IND/PER/9/2009 tentang Sistem
Harmonisasi Global Klasifikasi dan Label Pada Bahan Kimia

Page 5 of 6
Versi : 1.0
Date of preparation : Januari 2021

Lembaran Data Keselamatan Bahan


Q 3006 - Sodium Hypochlorite (NaOCL)
16. INFORMASI LAIN
Revisi : 4
Tanggal terbit: 1 Januari 2021 (LDK ini berlaku 5 tahun)

SANGKALAN
Informasi yang diberikan dalam Lembar Data Keselamatan ini adalah benar pada saat tanggal
dibuat. Namun, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maka informasi
tersebut bisa saja keliru di kemudian hari. Pengguna produk ini seharusnya melengkapi dirinya
dengan investigasi pribadi dan informasi medis terkini agar produk dapat ditangani dengan aman.

Page 6 of 6

Anda mungkin juga menyukai