Nama : Lailatul Izzati

NPM : 0720012421
Kelas : PMTK Pagi A (Semester 3)

TUGAS AKHIR STRUKTUR ALJABAR

Soal
Buktikan Teorema berikut ini.
Teorema
Diberikan group siklik (G , o) dengan order berhingga, katakan n . Misal a adalah generator
dari G yang berorder n . Berlaku bahwa (G , o)≅ ¿.
Penyelesaian:
Bukti
Misalkan G=¿ a>¿, a ∈ G adalah generator dari G , dengan order berhingga atau |G|=n .
Didefinisikan fungsi f : Z n → G dengan rumus f ( n )=a n , untuk setiap n ∈ Z n.
Akan ditunjukkan bahwa f merupakan isomorfisma.
(a)Ditunjukkan f bersifat well-defined, artinya memang benar bahwa f adalah fungsi dari Z n
ke G . Diambil sebarang h , k ∈ Z n . Diasumsikan h=k . Dari pengertian f diperoleh f ( h )=a h
dan f ( k )=a k . Fungsi f bersifat tertutup sebab f ( n )=a nuntuk setiapn ∈ Z n .Diperhatikan
bahwa fungsi n → an . Fungsi f mempunyai sifat ketunggalan sebab untuk setiap h , k ∈ Z n
dengan h=k (tanpa mengurangi keumuman, diasumsikan h , k ∈ N ¿berlaku,
f ( h )=a h=a o a o … o a=a o a o … o a=a k =f ( k ) .

Sebanyak h buah Sebanyak k buah

Andaikan h ≠ k . Akibatnya
h k h −k h−k
a =a ⇒ a a =e=a .
Karena h−k <n ,yang merupakan order dari a , maka hal ini menghasilkan kontradiksi
dengan asumsi h=k ,untukh , k ∈ Z n. Dengan demikian, fungsi f bersifat well-defined.
(b)Ditunjukkan f injektif. Diambil sebarang h , k ∈ Z n. Diasumsikan bahwa f ( h )=f (k ). Dari
pengertian f diperoleh a h=f ( h )=f ( k )=a k . Hal ini berarti a h=a k . Akibatnya, h=k .
(c)Ditunjukkan f surjektif. Diperhatikan bahwa karena G merupakan group siklik dengan
generator a , maka
G= {a :n ∈ Z n }
n
 Diambil sebarang x ∈ G. Karena 0 ≤ x< n ,dan dari pengertian G , kita dapat temukan n ∈ Z n
sehingga a n=x . Oleh karena itu, dari pengertian f berlaku x=f (n). Disimpulkan bahwa
terdapat a x ∈ Z n sehingga f ( a x ) =x .
(d)Ditunjukkan f memenuhi persamaan (5.1). Diambil h , k ∈ Z n. Dari pengertian f , diperoleh
f ( a o a )=f ( a )=f (h+ k)=f ( a ) +f (a ).
h k h+ k h k

Dari (a)-(d) disimpulkan bahwa f merupakan isomorfisma dari Z n ke G , Dengan kata

lain, ¿ ( G , o ) .Karena ≅ merupakan relasi simetris, maka (G , o) ≅ ¿.