Ceramah maulid nabi

Bersyukur kita kepada Allah swt kewajiban dan cinta kita yang karenanya kita diciptakan oleh
Allah Maha Mendengar, Maha Melihat, Maha Mengetahui, dan Allah ta’alaa Maha Lembut,
Maha Hidup, tidak mati, segala kebaikan berada dalam kehendak Allah subhanahu wata’alaa.
Allah subhanahu ta’alaa menciptakan langit dan bumi beserta isinya dengan satu tujuan agar
kalian mengetahui bahwa Allah subhanahu wata’alaa Maha Mampu atas segala sesuatu dan
Allah subhanahu wata’alaa Maha Mengetahui dan lebih berhak atas segala sesuatu

ْ ‫راَ َحة‬
ْ‫االط َيا ُر َت ْش ُد ْوا فيْ لَ َيال ْال َم ْولدي‬
 
 
(Burung-burung berkicauan teramat bahagia di malam kelahiran Baginda Nabi SAW)

‫ْدوا منْ َم َعانى اَحْ َمد‬

ْ ‫النور َيب‬
ْ ‫ْق‬ُ ‫َو َبري‬
 
 
(Dan kilatan cahaya terpancarkan penuh makna-makna dari Ahmad, yakni Baginda
Nabi SAW)

Manusia mencontoh manusia betul apa betul, bukan mencontoh malaikat dan bukan jin, kalau
manusia mencontoh manusia masuk akal bukan. Kalau mencontoh malaikat ribet bukan,
malaikat tidak tidur, tidak makan tidak ada nafsu. Nabi kita Muhammad saw adalah manusia
pilihan kualitasnya berbeda dengan kita ini yang dinamakan Muhammadun Basyarun Lakal
Basyari (Nabi Muhammad saw manusia namun bukan manusia biasa) jangan disamakan dengan
manusia biasa karena Nabi Muhammad saw bobot bibit berbeda dengan manusia biasa. Contoh:
kita ini manusia kita tidur, rasulullah kita manusia beliau tidur, tetapi tidur nabi tidur mata doang,
hatinya tidak pernah tidur, tidur kita tidur lupa. Contoh lagi kita manusia kita berkeringat,
rasulullah juga berkeringat, keringat nabi harum wangi seperti wangi kasturi, keringat kita
masam sangat.

Tahukah ananda sekalian kenapa hari lahir Nabi Muhammad diperingati namun wafatnya tidak?
Ada yang tahu jawabannya? Jawabannya adalah karena akhlak keteladanan Nabi Muhammad
SAW selalu hidup di hati kita semua kaum muslimin. Maka dari itu dengan memperingati
maulid nabi kita muhammad saw hendaklah menjadikan rasulullah saw sebagai suri tauladan
bagi kita. Sebagaimana firman allah swt dalam surah al-ahzab ayat 21:
            
    
21. Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang
mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah.

Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam adalah nabi terakhir yang memiliki banyak
keistimewaan. Satu di antara keistimewaan nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam adalah
akhlak beliau yang sangat mulia.

Ada beberapa contoh akhlak rasulullah saw:

1. sikap jujur, tidak mengatakan yang tidak benar dan merugikan orang lain
2. selalu rendah hati
3. memiliki sikap sabar
4. hidup dalam kesederhanaan

Dari kisah ini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa manusia itu jadi mulia bukan karena harta
yang mereka miliki, bukan karena jabatan yang mereka miliki, bukan pula karena rupa cantik atau
ganteng, tetapi mereka mulia karena kemuliaan akhlak. Anak yang mulia, ibarat mata uang yang laku
di mana pun. Walaupun kamu tak punya harta, kamu tak punya jabatan, selama kamu beriman dan
punya akhlak mulia, kamu akan dihargai orang di manapun kamu berada.