Anda di halaman 1dari 5

CJPE: Cokroaminoto Juornal of Primary Education

https://e-journal.my.id/cjpe
Volume 5 | Nomor 1 | April |2022
e-ISSN: 2654-6434 dan p-ISSN: 2654-6426

Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Menjawab Soal-Soal Perkalian


dan Pembagian Kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat
Zahra Firdausya Puteri Nurenda 1*, Winda Amelia 2

Corespondensi Author Abstrak. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan


Pendidikan Guru Sekolah mendeskripsikan kesulitan belajar menjawab soal-soal perkalian
Dasar, Universitas Trilogi, dan pembagian kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat. Tujuan
Indonesia dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pelaksanaan
Email: pembelajaran Matematika dan Mendeskripsikan faktor yang
Zahrafirdausya19@gmail.com mempengaruhi kesulitan belajar siswa dalam menjawab soal-soal
perkalian dan pembagian di kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta
History Artikel Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif
dengan jenis kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah
Received: 17-01-2022
guru dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen
Reviewed: 23-01-2022
wawancara, observasi, dan dokumentasi yang dilakukan pada
Revised: 18-02-2022
kegiatan pembelajaran matematika di kelas V SDS Lazuardi Cordova
Accepted: 10-03-2022
Jakarta Barat. Teknik analisis data menggunakan teknik Miles dan
Published: 01-04-2022
Huberman. Hasil penelitian yang di dapat adalah pada pembelajaran
perkalian siswa cukup aktif dalam menjawab soal-soal perkalian dan
Keywords : untuk pembelajaran pembagian hanya terlihat 1 siswa yang aktif
Kesulitan Belajar; menjawab soal-soal pembagian dari guru.
Perkalian;
Pembagian; Abstract. The purpose of the study was to identify and describe
Menjawab Soal; learning difficulties in answering multiplication and division
Kualitatif; questions for class V SDS Lazuardi Cordova, West Jakarta. The
purpose of this study is to identify the implementation of Mathematics
learning and to describe the factors that influence students' learning
difficulties in answering multiplication and division questions in class
V SDS Lazuardi Cordova, West Jakarta. This research uses qualitative
research methods with descriptive qualitative type. The data sources
of this research are teachers and students. The data collection
technique used the instruments of interview, observation, and
documentation which was carried out on mathematics learning
activities in class V SDS Blueberry Cordova, West Jakarta. The data
analysis technique used the Miles and Huberman technique. The
results of the research obtained are that in multiplication learning
students are quite active in answering multiplication questions and
for division learning only 1 student is seen who is actively answering
division questions from the teacher.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution


4.0 International License

64
Nurenda Z. F. P., dkk, Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Menjawab Soal-Soal Perkalian dan
Pembagian Kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat

Pendahuluan
Permasalahan yang muncul dalam menurunkan motivasi belajar.
dunia pendidikan di Indonesia Kesulitan belajar inilah yang wajib
ialahmelemahnya proses belajar. Dalam segera ditangani dengan cepat, agar siswa bisa
proses belajar, mungkin terdapat siswa yang lebih cepat memahami pembelajaran
kurang mengerti dalam memahami materi. matematika. Hal ini harus segera dilakukan
Kecerdasan siswa berbeda-beda, disitu lah karena matematika adalah cabang dari ilmu
terjadinya kesulitan belajar terhadap pengetahuan. Maka, kesulitan belajar
beberapa siswa di dalam kelas. Kesulitan matematika ialah sebuah hambatan
belajar berdampak sangat besar pada proses pembelajaran dimana dialami oleh beberapa
pembelajaran itu sendiri. Beberapa siswa di siswa didik yang menyebabkan siswa tersebut
satu kelas pasti mempunyai kesulitan sulit memahami materi yang sedang
memahami secara berbeda. Undang-undang dipelajari. Baykul, 2017 menyatakan bahwa
Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 pasal matematika ialah pelajaran yang sangat
32 ayat 1 menjelaskan “Kurikulum krusial bagi siswa untuk belajar, sebab
khususialah pengajaran bagi siswa yang matematika bisa digunakan pada kehidupan
mengalami masalah setelah sistem sehari-hari serta matematika akan membantu
pembelajaran karena masalah fisik, semangat, siswa berpikir kritis. Pembelajaran
mental, sosial, serta mempunyai potensi matematika didalam bangku sekolah dasar
wawasan serta kemampuan yang tidak biasa”. tidak terlepas dari bahan perkalian serta
Dalam menghadapi kesulitan belajar pembagian. Materi argumentasi serta
sebenarnya memiliki beberapa tingkatan, pembagian telah diinstruksikan di tingkat
pada tingkatan tertentu ada beberapa siswa sekolah dasar juga menengah. Hal ini
yang bisa mengatasi kesulitan belajar itu dikarenakan materi duplikasi dan pembagian
sendiri tanpa ikut campur dengan orang lain. memegang peranan penting dalam
Tetapi dalam kasus tertentu terdapat juga pembelajaran terutama dalam Matematika.
siswa yang tidak bisa mengatasi kesulitan Berdasarkan kesimpulan wawancara dengan
belajarnya dan harus ada bantuan orang lain wali kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta
atau guru. Kemendikbud berdasarkan Barat menuturkan jika di materi lain tidak
program Indonesia National Assesment banyak siswa yang kesulitan dan hampir 80%
Program (INAP) sejak tahun 2016 siswa memahami materinya. Berbeda dengan
mengungkapkan dimana berkisar 77,13% soal-soal perkalian dan pembagian, siswa
siswa SD di penjuru Indonesia mempunyai kesulitan menjawab pertanyaan tentang
kompetensi matematika yang sangatlah materi perkalian dan pembagian.
minim, dimana 20,58% cukup serta hanya Rumusan masalah dari penelitian ini
2,29% berkategori baik. Siswa yang memiliki yaitu bagaimana pelaksanaan pembelajaran
kesulitan belajar dalam pembelajaran matematika dan apa saja faktor yang
matematika mempunyai karakteristik. mempengaruhi kesulitan belajar dalam
Menurut Mufarizuddin (2018) menyatakan menjawab soal-soal perkalian dan pembagian
bahwa Siswa kurang menyukai pembelajaran di kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat.
terutama pelajaran matematika yang akan Tujuan dari penelitian ini agar peneliti dan
menghambat kepada semangat belajar pembaca mengetahui bagaimana pelaksanaan
maupun motivasi belajar, kurang memahami pembelajaran matematika dan apa saja faktor
mata pelajaran, serta sengaja menghindari yang mempengaruhi kesulitan belajar dalam
mata pelajaran, pengabaian tugas rumah dari menjawab soal-soal perkalian dan pembagian
pendidik, mempengaruhi nilai belajar serta di kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat.

65
CJPE: Cokroaminoto Journal of Primary Education
Vol 5 No 1, April 2022

Metode
Metode penelitian yang digunakan Jakarta Barat.
adalah metode penelitian kualitatif untuk Penelitian ini berlokasi di SDS Lazuardi
mendapatkan data deskriptif. Penelitian Cordova, H. Mauchtar Raya No. 27, RT. 9/RW.
kualitatif adalah metode penelitian yang lebih 7, Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan
menekankan pada pemahaman yang Kembangan, Kota Jakarta Barat, Provinsi D.K.I
mendalam terhadap semua aspek masalah, Jakarta. Sampel penelitian ini adalah 1 orang
daripada berfokus pada masalah untuk guru kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta
penelitian yang di generalisasikan (Sandu dan Barat dan 7 siswa kelas V SDS Lazuardi
Muhammad Ali, 2015). Sumber data dalam Cordova Jakarta Barat. Teknik analisis data
penelitian ini adalah guru kelas dan siswa pada penelitian ini menggunakan teori Miles
kelas V yang berjumlah 19 siswa. Teknik dan Huberman yang menguraikan tiga
pengumpulan data melalui observasi, langkah untuk menganalisis data, antara lain :
wawancara, serta dokumentasi dengan guru reduksi data, penyajian data, serta penarikan
dan siswa kelas V SDS Lazuardi Cordova kesimpulan (Sugiyono, 2018).

Hasil Dan Pembahasan

A. Hasil Penelitian merespon pertanyaan sama sekali. Jaringan


Pembelajaran matematika di SDS internet pun juga mengakibatkan siswa
Lazuardi Cordova memakai 2 bahasa, yaitu: terhambat untuk menjawab pertanyaan dari
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. guru. Pada pembelajaran pembagian guru
Berdasarkan hasil observasi melalui memberikan beberapa pertanyaan seputar
GoogleMeet, cara guru menjelaskan pembagian kepada siswa dan terlihat sekitar 5
pembelajaran menggunakan power point. Saat siswa merespon terlalu lama pertanyaan dari
pelaksanaan pembelajaran guru guru. Karena masih banyak siswa yang
menggunakan aplikasi pendukung yaitu kesulitan dalam materi pembagian, jadi hanya
aplikasi Paint untuk menjelaskan cara terlihat 1 siswa yang selalu menjawab soal-
berhitung perkalian dan pembagian. Selain soal dari guru.
menggunakan media Power Point dan Paint, Faktor yang mempengaruhi kesulitan
guru kelas sesekali menggunakan aplikasi belajar siswa terdiri dari 2 faktor, yaitu:
Quiziz untuk mengetahui siapa saja siswa yang Faktor Internal dan Faktor Eksternal. Pada
belum menghafal perkalian dan pembagian uraian ini akan dipaparkannya data dari hasil
.Cara guru menjelaskan pembelajaran penelitian. Faktor Internal ini berasal dari diri
matematika sangat baik dan membuat siswa masing-masing siswa kelas V SDS Lazuardi
merasa nyaman pada saat pembelajaran. Cordova. Berdasarkan hasil data yang peneliti
Karena sebelum pembelajaran berlangsung dapatkan melalui wawancara dari 7 siswa.
guru kelas mencoba review perkalian yang Faktor internal dari kesulitan belajar dalam
sudah di ajarkan pada saat kelas IV. Guru menjawab soal-soal perkalian dan pembegian
menjelaskan pembelajaran matematika terlihat dalam persiapan siswa sebelum
secara detail dan menjelaskan secara perlahan pembelajaran dimulai. Terdapat 4 siswa
jika terdapat siswa yang masih kurang sebelum memulai pembelajaran mereka
mengerti. Pada pembelajaran perkalian melakukan review pembelajaran dan
sekitar 10 siswa merespon pertanyaan membuat soal sendiri lalu mereka yang
dengan benar dan cepat. Terlihat 1-2 siswa menjawabnya. Selain itu terdapat 2 siswa
merespon pertanyaan cukup lama serta tidak yang hanya menyiapkan buku, alat tulis, dan
66
Nurenda Z. F. P., dkk, Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Menjawab Soal-Soal Perkalian dan
Pembagian Kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat

baju seragam pada malam hari. Terdapat 1 mempengaruhi kesulitan belajar siswa dalam
siswa yang tidak menyiapkan apapun sama menjawab soal-soal perkalian dan pembagian
sekali. Faktor eksternal yang bisa berasal dari di Kelas V SDS Lazuardi Cordova Jakarta Barat,
orang tua, guru, teman sejawat, dan yang meliputi: faktor internal dan faktor
lingkungan masyarakat. Faktor eksternal yang ekternal.
didapat peneliti adalah beberapa siswa yang Pembahasan pertama dari Pelaksanaan
memiliki Hand Phone pribadi, jika mengalami pembelajaran kelas V SDS Lazuardi Cordova
kesulitan mereka akan bertanya melalui chat adalah cara guru menjelaskan pembelajaran
pribadi kepada guru kelas. Terdapat beberapa matematika. Guru menjelaskan cara berhitung
siswa yang dibantu oleh orang tua dan perkalian dan pembagian dengan detail dan
anggota keluarga lainnya. Selain itu, siswa sabar jika terdapat siswa yang belum
yang pemalu dan kurang aktif hanya akan sepenuhnya mengerti. Guru menggunakan
meminta bantuan anggota keluarganya. Di aplikasi Quiziz dan memberikan beberapa
samping itu terdapat 1 siswa yang menjawab pertanyaan di aplikasi tersebut untuk
jika terdapat anggota keluarga yang tidak mengetahui siswa yang belum menghafal
mengerti siswa tersebut akan bertanya perkalian dan pembagian. Pembahasan kedua
kepada guru kelas secara pribadi. adalah respon siswa dalam menjawab
pertanyaan mengenai perkalian dan
B. Pembahasan pembagian. Pada pembelajaran perkalian
Penelitian ini membahas tentang siswa banyak yang merespon pertanyaan dari
analisis kesulitan belajar siswa dalam guru, tetapi pada pembelajaran pembagian
menjawab soal-soal perkalian dan pembagian. hanya sedikit yang merespon pertanyaan dari
Penelitian ini menghasilkan beberapa aspek guru. Banyak siswa yang masih kesulitan pada
pelaksanaan pembelajaran matematika, dan pembelajaran pembagian.
faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan Faktor yang mempengaruhi kesulitan
belajar dalam menjawab soal-soal perkalian belajar siswa dalam menjawab soal-soal
dan pembagian. Berdasarkan hasil observasi perkalian dan pembagian di kelas V SDS
dan wawancara yang sudah dilakukan Lazuardi Cordova Jakarta Barat adalah faktor
peneliti, terdapat beberapa hasil temuan yang internal terdapat pada persiapan siswa
peneliti dapatkan, yaitu : 1) Pelaksanaan sebelum pembelajaran dimulai. Faktor
Pembelajaran kelas V SDS Lazuardi Cordova, ekternal, jika siswa pemalu dan pasif mereka
yang meliputi : Cara guru menjelaskan akan dibantu oleh anggota keluarganya serta
pembelajaran matematika dan Respon siswa siswa yang memiliki Handphone pribadi
dalam menjawab pertanyaan mengenai mereka akan langsung bertanya melalui chat
perkalian dan pembagian. 2) Faktor yang pribadi kepada guru kelas.

Simpulan
Pembelajaran yang dilakukan SDS pembagian. Respon siswa dalam menjawab
Lazuardi Cordova Jakarta Barat adalah pertanyaan perkalian dan pembagian
pembelajaran daring (Online). Guru beragam, yaitu: aktif, pemalu, dan pasif. Pada
menjelaskan materi perkalian dan pembagian pembelajaran perkalian banyak siswa yang
secara perlahan supaya siswa mudah aktif menjawab soal yang diajukan oleh guru,
mengerti. Terkadang sebelum memulai tetapi beda halnya pada pembelajaran
pembelajaran perkalian dan pembagian, guru pembagian banyak siswa yang masih
memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar kesulitan untuk menjawab soal-soal yang di
perkalian dan pembagian untuk mengetahui ajukan oleh guru.
sampai mana siswa menghafal perkalian dan
67
CJPE: Cokroaminoto Journal of Primary Education
Vol 5 No 1, April 2022

Terdapat beberapa faktor dari kesulitan memulai pembelajaran. Faktor ekternal, jika
berlajar dalam menjawab soal-soal perkalian terdapat siswa yang pemalu dan pasif mereka
dan pembagian kelas V SDS Lazuardi Cordova akan bertanya kepada anggota keluarga dan
Jakarta Barat, yaitu : faktor internal dan faktor jika siswa memiliki Handphone pribadi
eksternal. Faktor internal itu sendiri berasal mereka akan langsung bertanya kepada guru
dari siswa kelas v pada persiapan sebelum kelas melalui chat pribadi.

Daftar Rujukan

1. Ayu, W., Herawati, H., Nugraheni Tri 10. Sholihah, S. Z., & Afriansyah, E. A. (2017).
Lestari, N., & I Made Alit Gu nawan, I. Analisis kesulitan siswa dalam proses
(2018). Pengaruh Penggunaan Kartu Uno pemecahan masalah geometri berdasarkan
Sebagai Media Permainan Tentang Buah tahapan berpikir Van Hiele. Mosharafa:
Dan Sayur Pada Anak Sekolah Dasar Di Sdn Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 287-
Brosot Dan Sdn Prembulan Galur 298.
Kulonprogo (Doctoral dissertation, 11. Subini, N. (2011). Mengatasi kesulitan
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta). belajar pada anak. Jakarta, Indoensia:
2. Helaluddin & Hengki, W. (2019). Analisis Javalitera.
Data Kualitatif. 12. Sugiyono. (2018). Metode penelitian
3. Heruman. 2008. Media Pembelajaran kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung:
Matematika di Sekolah Dasar.Bandung: Alfabeta
Remaja Rosdakarya. 13. Sukardi. (2019). Metodologi Penelitisn
4. Ichsan, I., & Ali, A. (2020). Metode Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya:
Pengumpulan Data Penelitian Musik edisi revisi. Jakarta: Bumi Aksara
Berbasis Observasi Auditif. Musikolastika: 14. Tarigan, J. (2020). Analisis Kesulitan
Jurnal Pertunjukan Dan Pendidikan Belajar Matematika Operasi Hitung
Musik, 2(2), 85-93. Campuran Pada Siswa Kelas Iv Sdn 064979
5. Jamaris, M. (2014). Kesulitan belajar. Medan Sunggal Tahun Ajaran
Bogor, Indoensia: Ghalia Indonesia. 2029/2020 (Doctoral Dissertation,
6. Moleong, Lexy.J. 2016. Metodologi Universitas Quality).
Penelitian Kualitatif: Edisi Revisi. 15. Umar, S., & Miftachul., C. 2019. Metode
Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan.
7. Mulyadi. 2010. Diagnosis Kesulitan Ponorogo: CV. Nata Karya
Belajar. Yogyakarta: Nuha Litera. 16. Waskitoningtyas, R. S. (2016). Analisis
8. Natasya, N. (2019). Analisis Faktor Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas
Penyebab Kesulitan Belajar Matematika di V Sekolah Dasar Kota Balikpapan Pada
Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 004 Materi Satuan Waktu Tahun Ajaran
Bangkinang Kota (Materi Pecahan). Jurnal 2015/2016. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan
Riset Pembelajaran Matematika Matematika), 5(1), 24-32.
Sekolah, 3(2), 47-53
9. Sandu, S., & Muhammad, A. (2015). Dasar
Metodologi Penelitian. Yogyakarta:
Literasi Media Publishing,

68

Anda mungkin juga menyukai