Anda di halaman 1dari 26

PERAWATAN SISTEM PENGAPIAN PADA MOBIL HONDA YARIS

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI RAMA MOTOR CIAMIS
Tahun Pelajaran 2022/2023

Disusun oleh :
Leni Maulani
202110017

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOTRONIK


SMK AL-ASY’ARIAH
2022
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI RAMA MOTOR CIAMIS

DI SETUJUI OLEH :

Pembimbing I Pembimbing II

Andi Suryanto, S.T Apep Saepudin, S.Pd

Pembimbing DU/DI

Syamsul Ma’arif
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI RAMA MOTOR CIAMIS

Disahkan di : ……………………………..
Tanggal : ……………………………..

DISAHKAN OLEH :

Kepala SMK AL-ASY’ARIAH

H. Asep Nurwanda, S.HI, M.Si


KATA PENGANTAR

Pertama dan paling utama, penyusun panjatkan puji syukur ke hadirat


ilahi robbi yang telah mencurah limpahkan ni’mat,hidayah dan inayahnya.
Sehingga laporan ini bisa disusun dengan cukup baik. Dalam penyusunan laporan
ini, tentunya tidak akan sempurna tanpa adanya dukungan dari berbagai faktor
dan pihak pendukung. Untuk itu penyusun selaku penyusun mengucapkan
banyak terima kasih kepada :

1. Bapak, H. Asep Nurwanda, S.HI., M.Si selaku Kepala SMK Al- Asy’ariah.
2. Bapak, Andi Suryanto, S.T.,selaku Ketua Kompetensi Keahlian Teknik
Ototronik.
3. Apep Saepudin S.Pd., selaku pembimbing 1 Prakti Kerja Lapangan.
4. Bapak Syamsul Ma’arif selaku pembimbing bengkel Rama Motor.
5. Kedua orang tua yang telah mendukung selama kegiatan Praktik Kerja
Lapangan.

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih kurang dari kata


sempurna.Oleh karena itu, penyusun siap menerima kritik dan saran supaya
penyusun bisa menyempurnakan laporan ini agar lebih baik kedepannya.
Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi penyusun dan siapapun yang
membacanya.

Ciamis,30 Oktober 2022

i
DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR...................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................ii

DAFTAR GAMBAR....................................................................................iii

DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................1

1.1 Latar Belakang Masalah.........................................................1

1.2 Tujuan....................................................................................1

1.3 Rumusan Masalah...................................................................1

1.4 Teknik Pengumpulan Data.......................................................2

1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan....................................2

1.6 Lokasi Objek...........................................................................4

BAB II RUANG LINGKUP OBJEK.............................................................5

2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi..................................5

2.2 Struktur Organisasi.................................................................5

2.2.1 Rumusan Masalah........................................................5

2.2.2 Pendidikan Karyawan....................................................5

2.2.3 Sistem Penggajian........................................................5

2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)......................................5

2.2.5 Disiplin Kerja Karyawan................................................5

2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan.............................................6

2.4 Penanggulanan Limbah............................................................7

ii
BAB III LANDASAN TEORI.......................................................................8

3.1 Pengertian..............................................................................8

3.2 Fungsi....................................................................................8

3.3 Jenis-jenis..............................................................................8

3.4 Bagian-bagian.........................................................................9

3.5 Langkah Kerja........................................................................10

BAB IV PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN.........................................11

4.1 Praktik Kerja..........................................................................11

4.1.1 Tahap Persiapan.........................................................11

4.1.2 Tahap Pelaksanaan.....................................................12

4.1.3 Tahap Pengujian........................................................13

4.2 Pembahasan Masalah............................................................14

4.2.1 Analisis Persiapan.......................................................14

4.2.2 Analisis Pelaksanaan...................................................14

4.2.3 Analisis Pengujian.......................................................14

BAB V PENUTUP.....................................................................................15

5.1 Simpulan...............................................................................15

5.2 Saran-saran...........................................................................15

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................16

LAMPIRAN-LAMPIRAN..........................................................................17

BIOGRAFI PENULIS...............................................................................18

iii
iv
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada praktik kerja lapangan (PKL) tahun ini diselenggarakan selama 3


bulan.Penulis memilih judul ini dikarenakan banyak yang melakukan perawatan
sistem pengapian pada mobil Honda Yaris.Dalam berkendara harus menjaga
keadaan mobil stabil,oleh karena itu harus sering perawatan terhadap mobil
supaya kondisinya tetap baik.
Suatu kendaraan dapat dikatakan baik apabila rasa nyaman dan nyaman
bagi pengendara.Semua jenis kendaraan dilengkapi dengan berbagai sistem,
salah satunya sistem pengapian.Dikarena banyak kendaraan mengalami patah-
patah maka dari itu penulis bertujuan menganalisa perawatan sistem pengapian
agar mobil kembali dalam keadaan sempurna.

1.2 Tujuan

1.Untuk mengetahui perawatan pada sistem pengapian pada mobil Honda Yaris.

1.3 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mengetahui perawatan Sistem pengapian pada mobil Honda


Yaris ?

1
1.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam menyelesaikan laporan ini, penulis telah mengumpulkan bahan-


bahan dan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan. Dalam mengumpulkan bahan-bahan tersebut penulis melakukan
beberapa metode, yaitu :
a) Metode Observasi
Metode Observasi ini dilakukan dengan cara mengamati atau menyatat
objek hasil pengamatan yang dilakukan dilapangan baik secara langsung
maupun tidak langsung.
b) Metode Wawancara
penulis melakukan tanya jawab dengan orang-orang yang berkecimpung
dibidang terkait.
c) Metode Praktikum
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dengan cara
terjun langsung kelapangan dan mempraktekan langsung pekerjaan yang
di dapatkan selama kegiatan prakerin.
d) Metode Kepustakaan
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data berupa
tulisan, artikel maupun wacana. Sebagai contoh data artikel yang di dapat
dari internet dan literatul yang berkenaan dengan materi pembuatan
laporan ang bertujuan untuk melengkapi informasi di laporan.

1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan

Cover
Halaman Persetujuani
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah

2
1.2 Tujuan
1.3 Rumusan Masalah
1.4 Teknik Pengumpulan Data
1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan
1.6Lokasi Objek
BAB II RUANG LINGKUP OBJEK
2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi
2.2 Struktur Organisasi
2.2.1 Rumusan Masalah
2.2.2 Pendidikan Keryawan
2.2.3 Sistem Penggajian
2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)
2.2.5 Disiplin Kerja Karyawan
2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan
2.4 Penanggulanan Limbah
BAB III LANDASAN TEORI
3.1Pengertian
3.2 Fungsi
3.3 Jenis-jenis
3.4 Bagian-bagaian
3.5 langkah kerja
3.6 Dan Lain-lain
BAB IV PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN
4.1Praktik Kerja
4.1.1Tahap Persiapan
4.1.2Tahap Pelaksanaan
4.1.3Tahap Pengujian
4.2Pembahasan Masalah
4.2.1 Analisis Persiapan Kerja
4.2.1 Analisis Pelaksanaan Kerja
4.2.3 Analisis Pengujian Kerja
BAB V PENUTUP

3
5.1 Simpulan
5.2 Saran-saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BIOGRAFI PENULIS

1.6 Lokasi Objek

Gambar 1.1 Peta lokasi

Rama Motor Ciamis


Alamat : Bengkel Rama Motor terletak di Jl. Jnd A Yani No 176, Kertasari,
Ciamis, Jawa Barat 46111.
Jam buka : 08.00
Tutup : 17.00
Telepon : 0813-1279-2752

4
BAB II

RUANG LINGKUP OBJEK

2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi

Bengkel Rama Motor, berdiri sejak tahun 1998. Di dirikan oleh


Bapak yedi Kusdiantoro. Bengkel Rama Motor berlokasi di Jl. Jend.
Ahmad yani, Kertasari. Bengkel Rama Motor dikelola langsung oleh
Bapak Yedi dan memilki tiga karyawan.

2.2 Struktur Organisasi Instintuasi

Pimpinan Bengkel : Yedi kusdiantor

Kepala Bengkel : Syamsul

Mekanik : Deni Irawan, Saepul,Ade Dindin.

2.2.1 Rumusan Masalah

Rama Motor memposisikan dirinya sebagai salah satu


bengkel swasta yang ada di kota Ciamis, mampu memberikan
kepuasan kepada pelanggannya yang telah memperbaiki
kendaraannya di bengkel Rama Motor.

2.2.2 Pendidikan Keryawan

Pendidikan para karyawan memiliki tingkatan yang berbeda-


beda menurut jabatannya masing-masing. Kebanyakan keluaran
SLTA

5
2.2.3 Sistem Penggajian

Sistem penggajian di bengkel Rama Motor yaitu, pegawai


yang di bayar setiap minggu oleh pemilik bengkel, namun apabila
bengkel ramai konsumen pemilik selalu memberikan bonus.

2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)

Bengkel Rama Motor tidak memiliki asuransi tenaga kerja


seperti bengkel yang lain, karena Rama Motor adalah bengkel
swasta dan para pekerjanya masih keluarganya.

2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan


Pada setiap perusahaan bengkel, terutama bengkel mobil peralatan
bengkelnya pun harus menunjang karena alat-alat bengkel sangatlah
penting untuk mendukung pekerjaan untuk menyelesaikan suatu
permasalahan pada kendaraan tidak akan dapat terselesaikan. Berikut ini
adalah peralatan yang mendukung pekerjaan pada setiap bengkel
terutama bengkel mobil :
No Nama Alat No Nama Alat
1 Kunci pas 22 Gutning
2 Kunci ring 23 Kunci inggris
3 Kunci Pas ring 24 Kunci Pipa
4 Obeng plus minus 25 Kape
5 Tang 26 Avo meter
6 Kunci shock 27 Solder
7 Kunci T 28 Kunci roda
8 Kunci Y 29 Kunci L
9 Kompresor 30 Pisau
10 Meteran 31 Plat

6
11 Kikir 32 Kuas
12 Dongkrak 33 Palu
13 Jack Stand 34 Karet ban
14 Gurinda 35 Kunci momen
15 Manifold 36 Gergaji besi
16 Sikat kawat 37 Jolang
17 Lampu 38 Pipa
18 Kunci shock kombinasi 39 Balok kayu
19 WD 40 40 Aki
20 Lem korea 41 Senter
21 Bor 42 Tong limbah oli

2.4 Penanggulangan Limbah


Dalam memaksimalkan penganggulangan limbah, maka disediakan
sebuah drum untuk menampung oli bekas yang nantinya bisa dijual.
wadah- wadah bekas oli dipergunakan kembali untuk menjadi wadah saat
pergantian oli atau hal lainnya. Sedangkan sparepart bekas terkadang
diambil kembali oleh konsumen atau dikumpulkan untuk nantinya dijual.

7
BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian Sistem Pengapian


Sistem pengapian adalah rangkaian mekatronika yang digunakan untuk
menyalurkan energi listrik bertegangan tinggi,dengan input bertegangan rendah
ke busi untuk konversi menjadi percikan api.
Prinsip yang digunakan pada Sistem pengapian,adalah perubahan enegi dari
energy listrik diubah ke bentuk energi kalor,namun Karena beda potensial antara
kutub cukup besar maka akan timbul loncatan electron.

3.2 Fungsi Sistem Pengapian


Fungsi sistem pengapian adalah rangkaian mekatronika yang digunakan
untuk menyalurkan energi listrik bertegangan tinggi dengan input
bertegangan rendah ke busi untuk konversi menjadi percikan api.

3.3 Jenis - jenis

a) Pengapian konvensional
Sistem yang bekerja secara konvensional menggunakan kontak mekanik
untuk menentukan interval busi menyala.

Gambar. 3.3.a Sistem pengapian Konvensional

8
b) Pengapian Transitor
Mekanisme peubahan listrik menjadi api,dengan bantuan transistor yang
bertugas sebagai saklar elektronk yang memutuskan arus primer coil.

Gambar. 3.3.b Sistem pengapian Transistor


c) Pengapian DLI
Skema pengapian yang tidak dilengkapi dengan distributor.Distributor
sendiri adalah komponen untuk membagikan arus tegangan tinggi dari coil.

Gambar. 3.3.c Sistem pengapian DLI

3.4 Bagaian-bagian

9
Gambar. 3.4 Bagian – bagian system pengapian
a) Baterai
b) Kunci kontak
c) Resistor
d) Koil
e) Distributor
f) Kabel tegangan
g) busi

3.5 Langkah Kerja


Cara kerja sistem pengapian sendiri dimulai ketika anda memutar kontak
ke posisi ON.Pada sistem tersebut,komponen ignition relay dan main relay akan
mulai aktif sehingga memunculkan aliran arus listrik yang dihasilkan dari
baterai.Arus listrik tersebut kemudian mengalir dan melewati bagian ballast
resistor menuju ignition coil.

Gambar. 3.5 Proses kerja Sistem pengapian

10
11
BAB IV

PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN

4.1 Praktik Kerja

4.1.1 Tahap Persiapan


Dalam melaksanakan perawatan berkala kita perlu
memperhatikan beberapa aspek, seperti perlengkapan keamanan
(safety), peralatan kerja dan bahan-bahan serta langkah-langkah
perbaikan.
1. perlengkapan safety
Safety ialah seperangkat alat yang di gunakan tenaga kerja
untuk melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari potensi
bahaya atau kecelakaan kerja.
a. Wear pack, untuk melindungi kulit dari benda kasar dan tajam
serta melindungi tubuh dar lingkungan yang kotor
2. peralatan kerja
a. perlengkapan service kendaraan
1. Kunci busi
2. Obeng -
4. Feleer gauge
5. Multimeter
6. Bensin
7. Compresor
B. Komponen yang diperiksa
1. Busi
2. Kabel tegangan

12
4.1.2 Tahap Pelaksanaan

a. Busi

Gambar 4.1 Busi

1. Lepas kabel tegangan tinggi yang menempel busi


2. Lepas satu persatu
3. Lepas busi menggunakan kunci busi
4. Bersihkan rongga busi menggunakan sikat kawat
5. Setel celah busi menggunakan feeler gauge
6. Lalu bilas menggunakan bensin
7. Kemudian semprot menggunakan compresor

b. Kabel Tegangan

Gambar 4.2 Kabel Tegangan

13
a).Lepas kabel tegangan tinggi,bersihkan ujung kabel busi kemungkinan
ada karat.
b). Periksa tahanan kabel menggunakan ohm meter ( multi meter bagian
ohm ,posisi selector pada 1xk), tahanan kabel harus kurang dari 25 k.

4.1.3 Tahap Pengujian


Setelah melakukan perawatan, kendaraan terlebih dahului di uji
dengan cara di tes yang dilakukan oleh mekanik dan teknisi. Yang
bertujuan untuk menganalisis apakah komponen-komponen yang
telah dilakukan perawatan pada kendaraan berfungsi dengan baik
atau tidak.
1) Busi
Untuk tahap pengujian busi,masukkan dulu businya kemudian
masukkan kabel tegangan,kemudian mekanik menghidupkan
mobilnya dan teknisi memeriksa komponen.Kegagalan proses
pembakaran sering terjadi akibat tidak ada percikan api busi.
Hilangnya percikan api yang disebabkan oleh busi antara lain
disebabkan oleh adanya keretakan pada isolator pada bagian
rongga, rongga busi terlalu panas sehingga membara, celah
busi melebar akibat terkikis, terganjalnya elektrode busi
dengan kotoran, listrik meloncat dari terminal busi ke baut
busi, adanya keretakan pada isolator pada bagian tengah
maupun timbunan karbon yang berlebihan di rongga busi.
2) Kabel Tegangan
Semua kabel tegangan di pasang pada distributor,kemudian kabel
tegangan di masukkan pada busi.kemeudian mobil di
hidupkan,setelah mobil hidup kemudian kabel tegangan satu satu
di buka.Kalau terlihat ada percikan tandanya kabel teganan bagus.

14
4.2 Pembahasan masalah

4.2.1 Analisis Persiapan Kerja

Pada tahap persiapan, untuk peralatan kerja dan perlengkapan


safety di RAMA MOTOR sudah memadai dan sesuai dengan standar.

4.2.2 Analisis pelaksanaan kerja

Pada tahap pengerjaan, harus sesuai dengan apa yang sudah di


instruksikan oleh teknisi dan sesuai dengan SOP

4.2.3 Analisis Pengujian

Pada tahap pengujian akhir ,di lakukan oleh 1 orang formen dan 1
orang teknisi, formen bertugas sebagai orang yang mengemudikan
kendaraan sedangkan teknisi, bertugas untuk menganalisis apakah
komponen-komponen yang telah di lakukan perawatan pada kendaraan
berfungsi dengan baik atau tidak ketika sedang dilakukan test drive.

15
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan

Dengan mempelajari fungsi,komponen-komponen, dan cara kerjasistem


pengapian konvensional pada kendaraan, kita dapat mengetahui
betapapentingnya sistem pengapian pada suatu mesin kendaraan.Dan dengan
mengetahui fungsi dari setiap komponen pengapian tersebut kiata dapat
memprediksi apa kerusakan yang terjadi pada suatu mesin kendaraan, dan juga
kita dapat mengetahui cara merawat sistem pengapian konvensional.

5.2 Saran-saran

Saran untuk perawatan sistem pengapian pada mobil sebaiknya di


lakukan secara berkala,supaya sistem pengapian pada mobil selalu dalam
keadaan bagus.

16
Daftar Pustaka

https://www.autoexpose.org/2018/01/pengertian-sistem-pengapian.html. Di
Akses 4 November 2022 https://www.autoexpose.org/2017/02/cara-kerja-
sistem-pengapian-secara.html. Di Akses 4 November 2022

17
LAMPIRAN-LAMPIRAN

18
BIOGRAFI PENULIS

Nama Leni Maulani. tempat, tanggal lahir Ciamis, 6 Mei 2004. Usia 18
tahun.Pernah belajar di SD UTAMA,Pernah belajar di MTs UTAMA, Sekarang
menempuh pendidikan di SMK Al-Asy’ariah. Alamat rumah di Dusun Kulon RT.11
RW.04,Utama,Cijeungjing. Anak dari bapak Ade dan dari ibu Iroh. Anak ke 5 dari
5 bersaudara.

19

Anda mungkin juga menyukai