Anda di halaman 1dari 28

PERAWATAN SISTEM REM PADA MOBIL HONDA CIVIC

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI EKA JAYA MOTOR PAMALAYAN
Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun oleh :
Asep Supriatna Asgar
192010032

KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOTRONIK


SMK AL-ASY’ARIAH
2021

1
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI …………………………………

DISETUJUI OLEH :

Pembimbing I Pembimbing II

………………………….. …………………………..
(Lihat tabel) (Ketua Kompetensi Keahlian)

Pembimbing DU/DI

…………………………..
(Nama Jelas dan Cap DU/DI)

LAPORAN

2
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
DI EKA JAYA MOTOR PAMALAYAN

Disahkan di : ……………………………..
Tanggal : ……………………………..

DISAHKAN OLEH :
Kepala SMK Al-Asy’ariah

H. Asep Nurwanda, S.HI., M.Si

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat alloh SWT,yang telah melimpahkan nikmat,


rahmat serta hidayah sehingga kami dapat melaksanakan dan memyelesainkan
prakerin. Karena tanpa nikmatnya ,mungkin kami belum tentu bisa
menyelesaikan kegiatan ini dari awal sampai akhir.
Dengan ini,kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah mendukung dan menyukseskan pelaksanaan prakerin ini,karena tanpa
dukungan dan bantuan mereka mungkin pula kami belum tentu bisa
menyelesaikan kegiatan prakerin imi. Semoga kegiatan prakerin ini dapat
meninggkatkan kemampuan dan kualitas kami dalam DU/DI.
Maksud pembuatan laporan,mampu menglimentasi materi yang dapat si
DU/DI,sehingga materi dapat dipahami.Tujuan penulis laporan dan
mengembangkan ilmu dan menanamkan teori.
Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah
membantu melancarkan kegiatan ini,di antaranya :
1. H. Asep Nurwanada, S.HI., M.Si., Selaku kepala sekolah SMK AL-ASY’ARIAH
2. Fajri Muhammad Sihabuddin, S.T., Selaku ketua kompotensi
3. Taswan Wardan, Selaku kepala DU/DI
4. Bapak Ibu guru yang sudah membimbing selama pelaksanaan prakerin.
Penyusunan laporan (PKL)ini disusun dengan sebaik-baiknya,namun
masih terdapat kekurangan didalam penyusunan laporan pkl ini.Oleh karena
itu,saran dan kritik kami harapankan yang sifatnya membangun dari semua pihak
sangat diharapkan,tidak lupa harapan kami semoga laporan praktik kerja
lapangan ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta dapat menambah ilmu
pengetahuan.

Ciamis, 30 Oktober 2021

PENULIS

4
DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUANI
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Tujuan
1.3 Rumusan Masalah
1.4 Teknik Pengumpulan Data
1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan
1.6 Lokasi Objek

BAB II RUANG LINGKUP OBJEK


2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi
2.2 Struktur Organisasi
2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan
2.4 Penanggulanan Limbah

BAB III LANDASAN TEORI


3.1 Pengertian
3.2 Fungsi
3.3 Jenis-jenis
3.4 Bagian-bagian
3.5 Langkah Kerja

BAB IV PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN


4.1 Praktik Kerja
4.2 Pembahasan Masalah

5
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan
5.2 Saran-saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BIOGRAFI PENULIS

6
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah salah satu penyelenggaraan
pendidikan keahlian profesional yang memadukan sistematik dan sinkron
antara program pendidikan di sekolah. Penguasaan keahlian yang diperoleh
melalui kegiatan bekerja secara langsung di dunia kerja secara terarah
untuk membentuk keahlian dan  mental siswa agar pada saat lulus dari
SMK siap terjun dalam dunia kerja.
Alasan penulis mengambil judul perwatan Sistem Rem karena
penulis ingin mengemukakan bahwa perawatan kendaraan itu penting bagi
mobil Honda Civic. Perawatan Sistem Rem pada mobil Honda Civic berupa
mengganti atau memeriksa rem. Perawatan Sistem Rem harus diperiksa.
Semua sistem sangatlah penting bagi semua kendaraan karena apabila ada
salah satu sistem rusak maka akibatnya fatal.
Kegiatan penyelenggaraan PKL ini diharapkan dapat meningkatkan
keahlian dan etos kerja siswa yang meliputi: kemampuan bekerja, motivasi
kerja, inisiatif, kreativitas, disiplin dan kerajinan dalam bekerja.

1.2 Rusumsan Masalah


Tujuan dari pembuatan laporan ini :
1.1 Untuk mengetahui bagaimana cara perawatan Sistem Rem pada mobil
Honda Civic yang baik dan benar.
1.2 Untuk mengetahui bagaimana cara memastikan mobil tersebut harus
diperiksa Sistem Rem pada mobil Honda Civic.
1.3 Tujuan
a. Bagaimana cara perawatan Sistem Rem pada mobil Honda Civic ?
b. Bagaimana cara memastikan mobil tersebut harus di periksa Sistem
Rem pada mobil Honda Civic ?

7
1.4 Teknik Pengumpulan Data
Dalam menyelesaikan laporan ini, penulis telah mengumpulkan
bahan-bahan dan informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan Praktik
Kerja Lapangan. Dalam mengumpulkan bahan-bahan tersebut penulis
melakukan beberapa metode, yaitu :
1. Metode Observasi
Metode Observasi ini dilakukan dengan cara mengamati atau
menyatat objek hasil pengamatan yang dilakukan dilapangan baik
secara langsung maupun tidak langsung.
2. Metode wawancara
penulis melakukan tanya jawab dengan orang-orang yang
berkecimpung dibidang terkait.
3. Metode Praktikum
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dengan
cara terjun langsung kelapangan dan mempraktekan langsung
pekerjaan yang di dapatkan selama kegiatan prakerin.
4. Metode Kepustakaan
Metode ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data
berupa tulisan, artikel maupun wacana. Sebagai contoh data artikel
yang di dapat dari internet dan literatul yang berkenaan dengan materi
pembuatan laporan ang bertujuan untuk melengkapi informasi di
laporan.

1.5 Kerangka Laporan/Sistematika Laporan


Sistematika penulisan laporan kerja lapangan (pkl) terdiri dari bagian
berikut :
1. Cover. Memuat Judul dari Laporan Kerja Lapangan (PKL) dan identitas
Sekolah.
2. Lembar pengesahan. Memuat tanda tangan pengesahan oleh
pembimbing PKL, Pembimbing DU/DI dan Kepala sekolah

8
3. Kata pengantar. Memuat kata-kata pengantar mengenai pelaksanaan
PKL.
4. Daftar isi. Memuat daftar isi dan halaman laporan penulisan.
5. Bab I Pendahuluan. Menguraikan latar belakang PKL, rumusan masalah,
tujuan, tehnik pengumpulan data, dan sistematika pembuatan laporan,
serta lokasi PKL.
6. Bab II Ruanglingkup pembahasan/objek. Menggambarkan sejarah
singkat terbentuknya perusahaan tempat PKL, struktur organisasi,
peralatan pendukung perusahaan, penanggulangan limbah.
7. Bab III Landasan Teori. Berisi pengertian, fungsi, jenis-jenis, bagian-
bagian dan langkah kerja.
8. BAB IV Praktek Kerja dan Pembahasan. Berisi praktik kerja, dan
pembahasan masalah
9. BAB V Penutup. Berisi kesimpulan dan saran
10. Daftar pustakan. Berisi sumber-sumber pendukung.
11. Lampiran. Memuat lampiran-lampiran yang mendukung tentang hasil
PKL dan lainnya yang dianggap perlu.
12. Biografi Penulis. Berisi tentang data diri penulis

1.6 Lokasi Objek

Gambar 1.1 Peta lokasi

Eka Jaya Motor Pamalayan


Alamat : Jln. Raya Ciamis No. 149, pamalayan, Kec. Cijeungjing,
Kabupaten Ciamis, Jawa Barat 46271
Jam buka : 08.00

9
Tutup : 16.00
Telepon : 0852-2353-5835
BAB II
RUANG LINGKUP OBJEK

2.1 Sejarah Berdirinya Perusahaan/Instituasi


Eka Jaya Motor telah berdiri sejak tahun 1990 dan telah beberapa
kali pindah tempat yang didirikan oleh bapak Taswan Wardan dan dibantu
oleh seluruh keluarganya. Eka Jaya Motor merupakan sebuah bengkel mobil
yang berada di Jl. Raya Ciamis No.149.
Nama Eka Jaya Motor diambil dari nama anak-nya yang bernama
Aditia Eka Permana. Aditia Eka Permana adalah anak pertama dari bapak
Taswan.

2.2 Struktur Organisasi


Struktur Organisasi
Eka Jaya Motor

Pemilik
Taswan

Spare Service
Part Manager
Manager
Adang Taswan

Mekanik Mekanik Mekanik Mekanik


Yana Dian Ajun Adit

10
2.2.1 Rumusan Masalah
Eka Jaya Motor memposisikan dirinya sebagai salah satu
bengkel swasta yang ada di kota Ciamis tepatnya di Pamalayan,
mampu memberikan kepuasan kepada pelanggannya yang telah
memperbaiki kendaraannya di bengkel Eka Jaya Motor.
Dengan pengalaman berbengkel yang sudah lama dan ahli
Eka Jaya Motor telah menjadi langganan kendaraan umum seperti
angkot dan lain-lain. Eka Jaya Motor juga sudah menyediakan suku
cadang (sparepart) untuk semua jenis mobil.
2.2.2 Pendidikan Keryawan
Pendidikan para karyawan memiliki tingkatan yang berbeda-
beda menurut jabatannya masing-masing. Kebanyakan keluaran
SLTA.
2.2.3 Sistem Penggajian
System penggajian di bengkel Eka Jaya Motor yaitu, pegawai
yang di bayar setiap minggu oleh pemilik bengkel, namun apabila
bengkel ramai konsumen pemilik selalu memberikan bonus.
2.2.4 Astek (Asuransi Tenaga Kerja)
Bengkel Eka Jaya Motor tidak memiliki asuransi tenaga kerja
seperti bengkel yang lain, karena Eka Jaya Motor adalah bengkel
swasta dan para pekerjanya masih keluarganya.
1.2.5 Disiplin Kerja Karyawan
a. karyawan harus masuk jam 08.00 sampai dengan 16.00 WIB
b. Melaksanakan bersih-bersih setiap pagi dan beres-beres setiap
sore.

2.3 Peralatan Pendukung Perusahaan


Pada setiap perusahaan bengkel, terutama bengkel mobil peralatan
bengkelnya pun harus menunjang karena alat-alat bengkel sangatlah
penting untuk mendukung pekerjaan untuk menyelesaikan suatu

11
permasalahan pada kendaraan tidak akan dapat terselesaikan. Berikut ini
adalah peralatan yang mendukung pekerjaan pada setiap bengkel terutama
bengkel mobil :
1. Dongkrak dan jackstand
Dongkrak memiliki fungsi menahan tinggi benda pada ketinggian
tertentu menjadikan pekerjaan yang dibawah mobil menjadi mudah.

Gambar 2.1 Dongkrak


Gambar 2.2 Jackstand
2. Kunci full box
Kunci full box ini berisi berbagai kunci di dalam nya yang sudah
satu set lengkap yang sudah pasti wajib ada di setiap bengkel apalagi
bengkel resmi mobil. Biasa nya terdapat kunci-kunci pas ring, kunci-
kunci ring, obeng, tang, kunci shock, rachet dan lain-lain.

Gambar2.3 Kunci fullbox Gambar 2.4 Tool sett


3. Takel
Alat pengangkat mesin dari body mobil

12
Gamabar 2.5 Takel
4. Alat Press
Berfungsi untuk mengepres bagian-bagian mobil yang sulit di
buka dengan alat lain.

Gambar 2.6 Alat press

5. Air Compress
Air Compressor adalah suatu mesin mekanik yang berfungsi
untuk memampatkan fluida gas atau meningkatkan tekanan udara.

Gambar 2.7 Air compress

2.4 Penanggulangan Limbah


1. Sistem Drainase Bengkel
Bengkel yang baik agalah bengkel yang lantainya terbuat dari
semen. Ini bertujuan agar tumpahan oli bekas, bahan bakar dan zat
berbahaya lainnya tidak mencemari tanah. Drainase bengkel wajib
terpisah dari drainase air hujan, karena jika di satukan, oli bekas yang

13
tercecer dapat terbawa air hujan menuju selokan dan mencemari
lingkungan.
2. Bak penampung oli
Untuk mencegah adanya tumpahan oli bekas di lantai, maka
diperlukan bak penampung oli bekas. Bak penampung tersebut dapat
terbuat dari plastik atau kaleng bekas. Selain sebagai penampung oli
bekas, juga dapat digunakan sebagai wadah pada saat mencuci
peralatan bengkel.
3. Pengumpulan Limbah
Untuk mencegah adanya tumpukan spare parts bekas di
bengkel, maka diperlukan wadah penampung limbah spare psrts yang
terbuat dari drum bekas aspal. Apabila limbah sudah penuh dan
menumpuk di wadah maka spare parts bekas tersebut akan di jual.
4. Pembuangan dan Pejualan Limbah dan Oli bekas.
Untuk mencegah terjadinya penumpukan berlebih pada wadah
penampung spare parts dan penampung oli bekas maka pemilik harus
segera menjual limbah tersebut..

14
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian Sistem Rem


Sistem rem termasuk komponen terpenting bagi kendaraan yang
berfungsi untuk mengurangi kecepatan dan menghentikan kendaraan serta
memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan ditempat yang
menurun. Peranan rem sangat  penting dalam sistem mesin, misalnya pada
Fungsi mesin mobil, sepeda motor, mesin cuci, dan sebagainya.

Bsgisn bagian Selain itu rem juga mempunyai kelemahan yaitu rem sering
mengalami blong, hal ini diakibatkan karena pemeliharaan yang kurang
Langkah kerja
rutin dan penyebab terjadinya rem  blong yaitu kampas rem habis (aus),
minyak rem habis, dan terjadinya kebocoran pada seal piston rem, master
rem, ataupun pada selang remnya, maka dari itu pemeliharaan rem harus
sangat diperhatikan.
.
3.2 Fungsi Sistem Rem
Pada dasarnya sistem rem pada kendaraan memeliki beberapa fungsi:
1. Untuk mengurangi laju atau kecepatan kendaraan.
2. Untuk menghentikan laju kendaraan.
3. Untuk memungkinkan kendaraan dapat parkir (rem parkir /hand brake) di
tempat yang tidak rata (pada tanjakan atau turunan).
4. Sebagai alat yang menjamin keamanan dan keselamatan pengendara.

3.3 Jenis-jenis Sistem Rem


1 Rem Tromol (Drum Brake)

15
Gambar.1 Rem Tromol (Drum Brake)

Rem tromol adalah rem bekerja atas dasar gesekan antara


sepatu rem dengan drum yang ikut berputar dengan putaran roda
kendaraan. Agar gesekan dapat memperlambat kendaraan dengan
baik, maka sepatu rem di buat dari bahan yang mempunyai koefisien
gesek yang tinggi. Rem drum memiliki kelemahan jika terendam air,
tidak dapat berfungsi dengan baik karena koefisien gesek berkurang
secara significant

2 Rem Cakram (Disc Brake)

Gambar.2 Rem Cakram (Disc Brake)

Rem cakram merupakan perangkat pengereman yang


digunakan pada kendaraan modern. Cara kerja rem ini ialah dengan
cara menjepit cakram yang biasanya dipasangkan pada roda
kendaraan, untuk menjepit cakram digunakan caliper yang digerakkan
oleh piston untuk mendorong sepatu rem (brake pad) ke cakram

3.4 Bagian – bagian Sistem Rem


a.Sistem Rem Tromol
1) Backing Plate
2) Silinder Roda
3) Sepatu Rem & Kampas
4) Return Spring

16
5) Brake Shoe Holder
6) Brake Shoe Adjuster
7) Parking Brake Lever
8) Drum atau Rem Tromol
9) Parking Brake Cable

b.Sistem Rem Cakram


1) Kaliper
2) Kaliper Bracket (Caliper Bracket)
3) Piston Brake
4) Seal Piston
5) Selang Hidrolik
6) Kampas Rem
7) Piringan Cakram
8) Master Silinder
9) Minyak Rem
10) Tangki Minyak Rem
11) Booster
12) Pedal Rem

3.5 Langkah Kerja Sistem Rem


a) Langkah Kerja Pada Sistem Rem Tromol

17
1) Pada saat kita menginjak pedal-pedal rem,maka pedal rem akan
menekan push rodpada master silinder sehingga menekan piston
silinder,setelah piston tertekan akan menyebabkan piston bergerak maju
yang berdampak pada mengecilkan volume didepan piston.
2) Karena Volume didepan piston beisikan cairan minyak rem ( Brake
Fluid),terjadi pengecilan volume didepan piston menyebabkan fluida
terdorong keluar melalui outlet valve menuju outlet house pada master
rem.
3) Sesuai hukum pascal bahwasannya tekanan zat cair tersebut akan
diteruskan ke segala arah dengan besar tekanan yang sama besar.
4) Melalui selang hidraulis atau salauran minyak rem,tekanan fluida
disalurkan ke dalam wheel cylinder (silinder roda).
5) Selanjutnya di dalam Silinder roda tekanan fluida tadi yang telah di
salurkan oleh saluran minyak rem,akan di ubah menjadi energi mekanis
oleh piston pada Wheel cylinder (Silinder Roda).
6) Setelah itu piston pada silinder roda ( wheel cylinder) akan bergerak
keluar untuk menekan brake shoe atau kanvas rem yang menyebabkan
brake shoe mengembang dan timbul gaya penekanan antara brike shoe
dan tromol rem (Drum Brake). Yang kemudian menyebabkan gesekan
dan panas sehingga putaran tromol rem (Drum Brake) tersebut secara
berlahan mengurangi laju kendaraan dan akhirnya berhenti.
7) Pada saat penekanan pedal rem di lepas oleh pengemudi (kita), pegas
yang berada di sekitar pedal rem akan menarik pedal rem ke posisi
semula.
8) Piston di dalam master silinder pun tertarik kembali ke posisi semula
oleh pegas pengembali pada master silinder atau master rem sehingga
volume di depan piston pada master membesar.
9) Setelah itu akan timbul kevakuman yang mengakibatkan fluida akan
tersedot ke dalam volume didepan pistonpada master silinder dan
sebagian akan kembali ke reservoir tank pada saat ini juga pegas
kembali brake shoe akan menarik kanvas rem kembali ke posisi semula
sehingga tidak bergesekan dengan tromol rem yang kemudian gaya

18
pengereman antara brake shoe dan tromol rem(drum brake) akan
terlepas,yang menyebabkan tromol rem terbebas dan dapat berputar
seperti semula sehingga tidak terjadi proses pengereman.

b) Langkah Kerja Pada Sistem Rem Cakram

1) Saat pedal ditekan oleh pengemudi,maka push rod pada pedal akan
menekan piston.
2) Karena Piston tertekan,akibatnya piston bergerak dan mengecilkan
volume didepan piston.
3)Volume didepan piston beisikan fluida (minyak rem). Karena terjadi
pengecilan volume,fluida terdorong keluar melalui outlet valve
menuju outlet house.
4) hal ini akan timbul tekanan pada fluida sesuai dengan hukum pascal.
Dimana tekanan pada zat cair akan diteruskan ke segala arah dengan
besar yang sama.
5) Melalui selang hidraulis,tekanan fluida disalurkan ke dalam brake
caliper.
6) Didalam brake caliper tekanan fluida akan di ubah menjadi mekanis
melalui piston caliper.
7) Piston caliper akan bergerak untuk menekan brake pad atau kampas
rem.

19
8) Sehingga akan ada gaya penekanan antara brake pad dan piringan
rem.yang menyebabkan gesekan dan panas sehingga putaran rotor
piringan tersebut berhenti.
9) saat penekanan pedal rem dilepas, pegas yang berada di sekitar
pedal rem akan menarik pedal rem ke posisi semula.
10) piston didalam master silinder pun tertarik dan volume di depan
piston membesar.
11) Akhirnya timbul kevakuman dan fluida akan tersedot ke dalam
volume didepan piston pada master silinder.
12) Sehingga gaya pengereman antara brake pad dan piringan akan
terlepas, yang menyebabkan piringan terbebas dan dapat berputar
seperti semula.

20
BAB IV
PRAKTIK KERJA DAN PEMBAHASAN

4.1 Praktik Kerja


4.1.1 Tahap Persiapan
Dalam melaksanakan perawatan berkala kita perlu
memperhatikan beberapa aspek, seperti perlengkapan keamanan
(safety), peralatan kerja dan bahan-bahan serta langkah-langkah
perbaikan.
1. Perlengkapan safety
Safety ialah seperangkat alat yang di gunakan tenaga
kerja untuk melindungi sebagian atau seluruh tubuhnya dari
potensi bahaya atau kecelakaan kerja.
a. Wear pack, untuk melindungi kulit dari benda kasar dan
tajam serta melindungi tubuh dar lingkungan yang kotor
b. Sepatu safety, untuk melindungi kaki dari cedera akibat
tertimpa benda berat.
2. Peralatan kerja
a. perlengkapan service kendaraan
1) Dongkrak
2) Krim Pelumas
3) Tool set/ Tool box
4) Compresor
5) Amplas
6) Lap bersih
7) Air bersih dan Sabun
8) Ember Dan Kowas
9) Seal teep
b. Komponen Yang di ganti
1) Kamvas Rem
2) Karet Rem

21
c. Komponen yang diperiksa
1) Kanvas Dan Trombol Rem
2) Minyak Rem
3) Karet Rem

4.1.2 Tahap Pelaksanaan


1. Pemeriksaan kanvas dan tromol rem
a. Kendorkan mir roda menggunakan kunci roda 21 mm
(jangan sampai terlepas)
b. Dongkrak mobil
c. Pasangkan jackstand
d. Lepaskan roda
e. Buka tromol menggunakan palu, kunci 12 mm ring pasdan
baut 12 mm
f. Periksa ketebalan kanvas apabila ketebalan kanvas kurang
dari 1,0 mm maka harus di ganti namun apabila masih
tebal cukup dengan dibersihkan saja

Gambar 4.1 Rem


Ketebalan minimum : 1,0 mm (0,039 in)
Ketebalan maksimum : 6,0 mm (0,236)

22
Gambar 4.2 Tromol Gambar 4.3 Kanvas rem
g. Bila tromol rem tergores, tromol rem dibubut sampai pada
batas diameter maksimum
h. Hasil nya ketebalaran kanvas dan tromol masih bisa
digunakan

Gambar 4.4 Minyak rem


i. Periksa bahwa tinggi permukaan minyak, rem dan master
silinder adalah di antara garis MAX dan MIN.
j. Jika tinggi permukaan minyak rem dibawah atau dekat
garis MIN, periksa kemungkinan terdapat kebocoran pada
sistem hidrolis dan tambahkan minyak rem hingga garis
MAX.
k. Jangan menggunakan minyak rem yang telah lama
disimpan karena minyak rem adalah bahan yang mudah
dipengaruhi cuaca. Jangan lupa menutup dan memberi
perapat pada tutup tempat minyak rem.
l. Usahakan agar reservoir master silinder tidak kemasukkan
kotoran.
m. Bersihkan setiap minyak rem yang mengenai bagian yang
bercat karena minyak rem akan merusak cat.

23
4.1.3 Tahap Pengujian
Setelah melakukan perwatan, kendaraan terlebih dahulu di
uji dengan cara test drive yang dilakukan oleh mekanik dan
teknisi. Yang bertujuan untuk menganalisis apakah komponen-
komponen yang telah dilakukan perwatan pada kendaraan
berfungsi dengan baik atau tidak.

1.2 Pembahasan masalah


1.2.1 Analisis Persiapan Kerja
Pada tahap persiapan, untuk peralatan kerja dan
perlengkapan safety di EKA JAYA MOTOR sudah memadai dan
sesuai dengan standar.
1.2.2 Analisis pelaksanaan kerja
Pada tahap pengerjaan, harus sesuai dengan apa yang sudah
di instruksikan oleh teknisi dan sesuai dengan SOP.
1.2.3 Analisis Pengujian
Pada tahap pengujian akhir ,di lakukan oleh 1 orang formen
dan 1 orang teknisi, formen bertugas sebagai orang yang
mengemudikan kendaraan sedangkan teknisi, bertugas untuk
menganalisis apakah komponen-komponen yang telah di lakukan
perawatan pada kendaraan berfungsi dengan baik atau tidak
ketika sedang dilakukan test drive.

24
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan
Praktik kerja lapangan merupakan program sekolah yang harus
dilakukan oleh seluruh siswa / siswi SMK. Dengan kegiatan ini di maksud
supaya kita lebih mantap lagi pendidikan kita, terutama praktik yang
diperoleh di samping itu juga dengan adanya praktik kerja lapangan ini
siswa dapat memperoleh gambaran sacara langsung pada situasi pekerjaan
di perusahaan dan serta menerima kesempatan kepada siswa untuk melatih
kerja secara langsung dan disiplin kerja yang tinggi agar kelak di kemudian
hari tidak merasa canggung lagi. Disamping itu juga mudah-mudahan
nantinya dapat menjadi tenaga kerja yang handal.

5.2 Saran-saran
Sebaiknya pelaksanaan prakerin itu dilaksanakan pada waktu kelas XI
sebab yang kami rasakan adalah terlalu merepotkan apabila segala macam
tes dan kewajiban yang harus kami lakukan di tumpuk pada satu tahun
( kelas XII ), seperti pelaksanaan prakerin itu sendiri, pembuatan laporan, 
sidang prakerin, ujikom,US, belum lagi kami harus mengejar ketertinggalan
pelajaran untuk semester ini.

25
DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2020.perawatan sistem rem.https://www.top1.co.id/berita/detail/5-cara-


perawatan-rem-mobil-yang-benar-dan-mudah. Diakses pada 30 Oktober 2021
Anonim.2016.fungsi sistem rem.https://www.teknikotomotif.com/2017/09/fungsi-
sistem-rem-brake system-pada-html?m=1. Diaskes pada 03 Oktober 2021
Juan.2018.pengertian,komponen&carakerja.https://wuling.id/id/blog/autotips/
rem-tromol-mobil-pengertian-komponen-cara-kerjanya/. Diakses pada 03
Oktober 2021
Tasia.2021.mengenal komponen rem cakram
mobil.https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/komponen-rem-cakram-mobil#.
Diakses pada 03 Oktober 2021
Otospeedcar_Teams.2018.cara kerja sistem rem tromol pada
mobil.https://www.otospeedcar.com/2018/02/cara-kerja-rem-tromol-pada-
mobil.html?m=1.Diakses pada 05 Oktober 2021
Iwan Toni.2021.cara kerja sistem rem cakram pada
mobil.https;//id.scribd.com/document/368381036/cara-kerja-sistem-rem-cakram-
pada-mobil-lengkap-dengan-gambar.2021. Diakses pada 05 Oktober 2021

26
LAMPIRAN-LAMPIRAN

27
BIOGRAFI PENULIS

Nama Asep Supriatna Asgar. tempat, tanggal lahir Ciamis, 21 Oktober


2003. Usia 18 tahun. Pernah belajar di TK Utama (2009), MI Utama (2010), MTs
Utama (2017). Sekarang menempuh pendidikan di SMK Al-Asy’ariah. Alamat
rumah di Dusun Cihideung, Desa Utama, RT 22/RW 08. Anak dari bapak Eno
Suryana dan dari ibu Aay Ayus (Alm). Anak ke 2 dari 2 bersaudara. Hobi bermain
Bolla Volly. Cita-cita menjadi Abdi Negara.Golongan darah saya adalah B. Saya
belum pernah mendonorkan darah saya sebelumnya.
Pada masa MI saya pernah mengikuti beberapa lomba dan menjuarainya,
Lomba Pertama yang saya juarai yakni Lomba KKM Catur dan menjadi juara
ketiga, lomba selanjutnya yakni LLA (Lomba Lintas Alam) dan menjadi juara 2
sepulau jawa.
Pada masa MTS pernah mengikuti Paskibra dalam rangka hari
kemerdekaan di desa utama dan terpilih menjadi petugas pengibarnya.

28

Anda mungkin juga menyukai