LAPORAN PRAKERIN KERJA INDUSTRI

(PRAKERIN)
DI MA EHA MOTOR
Disusun untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti ujian kompentensi

disusun oleh:
DIAZ AGUS WIJAYA
NIS.

Kompetisi keahlian
Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

PEMERINTAHAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH XII
SMK NEGERI 1 RANCAH KAB.CIAMIS
Jalan Rajadesa No. 412 Tlp. (0265)2732615 kode pos 46387 Rancah
Website: smkn1rancah.sch.id | E-mail: smknsaturancah@yahoo.co.id
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini,

Telah Disetujui dan Disahkan Di Ciamis, pada Tanggal 01 , Juli 2023 oleh:

Ketua Kompetensi Keahlian, Pembimbing,

ALBERTO IQBAL DICKY,S.T Dra. APIP SEPTIANA

NIP. 19700723200801 2 005 NIP.

Menyetujui
Kepala SMKN 1 RANCAH

Drs. UNDANG TATANG HIDAYAT ,SH., M.Pd

NIP. 19670214199601 1 001
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia nya sehingga penyusun mampu menyusun dan
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN). Tahun pelajaran
2023/2024 dan laporan ini juga sebagai bukti bahwa penyusun telah
melaksanakan dan menyelesaikan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN)
Laporan prakerin ini membahas mengenai bagaimana merealisasikan materi
pembelajaran disekolah dengan langsung kedunia nyata atau dunia kerja, dan juga
berisikan mengenai sejarah atau gambaran umum dengan bengkel MA EHA
MOTOR. Laporan prakerin ini dapat terselesaikan dengan adanya bantuan dari
berbagai pihak,oleh karena itu penyusun mengucapkan terimakasih kepada yang
terhormat:
1. Bapak Drs. Undang Tatang Hidayat,SH., M.Pd, selaku kepala SMKN 1
RANCAH.
2. Bapak Toto, selaku pemilik bengkel MA EHA MOTOR.
3. Bapak Alberto Iqbal Dicky,S.T selaku kaprog Teknik dan Bisnis Sepeda
Motor.
4. Bapak Toto, selaku pembimbing DU/DI dari bengkel MA EHA
MOTOR.
5. Bpk. Apip Septiana pembimbing dari SMK NEGERI 1 RANCAH.
6. Orang tua yang memberikan dorongan dan dukungan baik moral maupun
materi.
7. Kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan laporan ini
sehingga dapat terselesaikan dengan baik.
Penyusun sangat menyadari masih banyak kekurangan baik itu dalam isi
maupun dalam penyajian laporan ini,un untuk itu penyusun membutuhkan kritik
ataupun saran yang sifatnya membangun demi kelancaran penyusun laporan yang
lain di masa yang akan datang.
Akhir kata, semoga laporan ini bermanfaat bagi penyusun khususnya dan bagi
para pembaca umumnya.

i
 Rancah,. ... , September 2023

Penyusun

ii
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR ................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................. 1
1.2 Tujuan Penyusunan Laporan.............................................. 2
1.3 Kegunaan Laporan ............................................................. 2
BAB II SEJARAH BENGKEL .......................................................... 3
2.1 Sejarah Bengkel.................................................................. 3
2.2 Visi dan Misi ...................................................................... 3
2.3 Tata Tertib dan Uraian Kerja.............................................. 3
BAB III MEMBERSIHKAN CVT ...................................................... 5
3.1 Dasar Teori......................................................................... 5
3.2 Pembahasan/langkah kerja/pemeriksaan ........................... 5
3.3 Kemudahan dan Kendala Saat Bekerja ............................. 8
3.3.1 Kemudahan .............................................................. 8
3.3.2 Kendala ................................................................... 9
BAB IV PENUTUP ............................................................................... 10
4.1 Kesimpulan........................................................................ 10
4.2 Saran.................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN

iii
 BIODATA

Nama Lengkap : Diaz Agus Wijaya

Tempat Tanggal Lahir : Ciamis, 07 Agustus 2004
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Kelas : XII TBSM 3
Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
NIS :
Sekolah : SMK Negeri 1 Rancah
Agama : Islam
Alamat : Dusun Kubang RT. 04 RW. 11 Ds. Cisontrol
Kec. Rancah Kab. Ciamis

Tempat Prakerin : MA EHA MOTOR

Alamat :

Pembimbing:
a. Sekolah : Apip Septiana
b. Instansi : Toto

iv
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dengan diwajibkan siswa untuk melakukan Tugas Hasil Prakerin dimana
pelaksanaan kegiatan tersebut siswa diwajibkan untuk membuat laporan yang
dimana laporan tersebut sebagai bukti kegiatan siswa selama melakukan
PRAKERIN dalam waktu tertentu juga sebagai pengalaman di dunia usaha
setelah lulus nanti.
Dalam menghadapi maraknya era globalisasi seperti saat ini Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia telah berupaya untuk menciptakan
sumber daya manusia yang berkualitas diantaranya dengan mencoba
menerapkan kurikulum berbasis kompetensi ini yang didalamnya tercantum
bahwa setiap sumber daya manusia khususnya para pelajar dituntun untuk
mengembangkan potensi dan kreativitas yang dimilikinya sesuai dengan
kemampuan dan fasilitas yang ada.
Sebagaimana KEMENDIKBUD menginstruksikan bahwa untuk
menghadapi ketatnya ilmu dan teknologi terutama di lingkungan
pembelajaran Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ditunjang dengan
saran dan fasilitas tertentu. Dalam sistem pembelajaran KBM ini siswa siswi
SMK dituntut untuk mengetahui ruang lingkup permasalahan yang ada dalam
menghadapi permasalahan-permasalahan yang timbul diperlukan pula
pengalaman yang mendukung.
Dari kurikulum saat ini setiap siswa siswi SMK diwajibkan untuk
melaksanakan Pembelajaran Sistem Ganda (PSG) yang di dalamnya terdiri
atas dua sistem pembelajaran sekolah dan sistem pembelajaran Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN)
Dengan demikian pembelajaran di SMK Negeri 1 Rancah ini yang telah
menggunakan sistem pendidikan KBM sehingga diterapkanlah sistem
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN), dengan tujuan mempersiapkan siswa
siswi SMK dalam menghadapi dunia kerja yang nyata

1
1.2 Tujuan Penyusunan Laporan
Tujuan pembuatan laporan antara lain :
1. Sebagai bukti melaksanakan Prakerin di bengkel MA EHA MOTOR.
2. Sebagai laporan dari hasil Prakerin yang telah dilaksanakan secara tertulis.
3. Sebagai pedoman untuk pembuatan karya tulis selanjutnya.
4. Mengumpulkan data, guna kepentingan sekolah dan khususnya penyusun
sendiri serta untuk menunjang peningkatan pengetahuan siswa tingkat
selanjutnya.
5. Menjadikan siswa sebagai pribadi yang mandiri, sehingga dapat
bertanggungjawab atas tugas yang diberikan.
6. Mengembangkan sikap profesional siswa yang sesuai dengan kemampuan
dalam melaksanakan kegiatan di dunia kerja.

1.3 Kegunaan Laporan

1. Mendidik siswa untuk mampu membuat laporan.
2. Melatih diri dalam menerapkan teori yang didapat dari sekolah dengan
praktek kerja lapangan.
3. Agar dapat membedakan aktivitas sehari-hari dengan dunia usaha.
4. Melatih cara mengumpulkan data dan membuat laporan.
5. Sebagai bukti telah dilaksanakan Prakerin.
6. Menambah wawasan dan pengalaman penyusun.

2
 BAB II
SEJARAH BENGKEL

2.1 Sejarah
Bengkel MA EHA MOTOR yang berdiri dari tahun . Awal mula
berdirinya bengkel ini adalah inisiatif seseorang yang ingin mempunyai usaha
sendiri tanpa ikut orang lain. Berawal dari inisiatif tersebut kini bengkel ini
dapat bersaing dengan bengkel-bengkel yang lainnya.

2.2 Visi dan Misi

2.2.1. Visi
Menjadikan bengkel MA EHA MOTOR selalu ramai dan
diminati oleh pelanggan.
2.2.2. Misi
Melayani pelanggan yang datang dengan dengan semaksimal
mungkin.

2.3 Tata Tertib dan Uraian Kerja

1. Kewajiban
 Mematuhi peraturan yang berlaku ditempat melaksanakan praktek.
 Berada ditempat 15 menit sebelum praktek dimulai.
 Berlaku sopan serta jujur,bertang bertanggungjawab, berinisiatif dan
kreatif terhadap tugas yang diberikan.
 Mengenakan pakaian seragam yang diwajibkan dari dunia industri
pada waktu pelaksanaan praktek.
 Memberikan salam pada waktu datang dan memohon diri pada waktu
pergi/pulang.
 Memberitahu pada pimpinan unit/Pembimbing apabila berhalangan
hadir.
 Mentaati peraturan dalam menggunakan alat dan bahan di pakai.

3
  Melaporkan dengan segera kepada petugas yang berwenang apabila
terjadi kerusakan atau salah mengambil alat/bahan.
 Membersihkan dan mengatur kembali alat-alat dengan rapi seperti
semula,apalbi apabila akan meninggalkan tempat.

2. Larangan
 Menghisap rokok ditempat praktek.
 Menerima tamu pribadi pada waktu praktek.
 Mempergunakan pesawat telepon pada tempat praktek (kecuali
ditugaskan oleh pembimbing).
 Pindah kegiatan kecuali atas perintah yang berwenang dalam
mengatur penempatan kegiatan praktek.

3. Sanksi
 Peringatan secara lisan
 Pengurangan nila Prakerin
 Peringatan tertulis
 Dikeluarkan dari tempat Prakerin

4
 BAB III
MEMBERSIHKAN CVT

3.1 DASAR TEORI

CVT (Continuously Variable Transmission) adalah sistem
pemindahan daya dari mesin menuju ban belakang menggunakan sabuk yang
menghubungkan antara drive pulley dengan pulley menggunakan prinsip
gaya gesek. Pengoperasiannya dilakukan secara otomatis dengan
memanfaatkan gaya sentrifugal.

3.2 Pembahasan/langkah kerja/pemeriksaan

CVT merupakan cara paling fleksibel dalam memindahkan tenaga yang
dihasilkan mesin kepada roda-roda kendaraan
Sistem ini menghasilkan pergerakan secara otomatis sesuai dengan
putaran mesin, sehingga pengendara terbebas dari keharusan memindah gigi.
Hasilnya, pengendara lebih nyaman dan santay dalam mengendarai motor.
CVT juga menghindari hentakan mesin yang biasa timbul pada
pemindahan transmisi manual pada mesin-mesin konvensional. Pergantian
transmisi pada sistem CVT pun sangat lembut, seiring dengan penambahan
tenaga mesin dan kecepatan
Yang pertama adalah pulley depan Drive pulley (primer) , kemudian
pulley belakang atau Driven pulley (sekunder), dan yang terakhir adalah V-
belt yang berperan menghubungkan keduanya
Secara singkat,kinerja pulley depan dihubungkan kruk-as mesin, dan
bertugas menampung tenaga dari mesin dan memindahkannya ke pulley
belakang yang dihubungkan ke as roda. Fungsi V-belt tak ubahnya rantai di
motor manual yang tugasnya meneruskan putaran mesin ke roda.

5
 Langkah pertama buka cover CVT menggunakan kunci shock 8/ kunci T

2.2.1 gambar buka block cvt

Langkah kedua buka pulley primer menggunakan kunci ring/kunci shock 22,
bagian dalam pulley ditahan pakai baut ukuran8*120mm

2.2.2 gambar buka pully primer

6
 Langkah ketiga lepaskan face Drive dan face comp.

2.2.3 gambar lepaskan face Drive dan face comp.

Langkah ke4 buka mur driven pulley (pulley belakang) dgn menggunakan
kunci shock 19 dan alat pulley

2.2.4 Gambar buka driven pulle

Langkah kelima buka outer comp clutch dan kendorkan mur kopling jangan
sampai lepas, menggunakan kunci mur kopling 39 dan ditahan pakai alat
penahanpulley

2.2.5 Gambar buka mur kopling

7
 Langkah keenam lepas pulley sekender dan belt. Tahan per kopling dgn alat
penahan per kopling lalu buka mur kopling pakai tangan tidak perlu pakai kunci
karena sebelumnya sudah dikendorkan

2.2.6 Gambar lepas pully

Setelah semua komponen CVT dibuka lalu bersihkan satu persatu , untuk
permukaan pulley yang bersinggungan dengan belt, kopling dan rumah kopling
jangan dibersihkan pakai bensin cukup dibersihkan dgn lap kering yang bersih

2.2.6 Gambar lepas komponen cvt

3.2 Kemudahan Dan Kendala Dalam Bekerja

3.2.1 Kemudahan
1. Bimbingan full dari teknisi bengkel.
2. Mudah berkomunikasi
3. Pekerjaan yang dilakukan, dilaksanakan dengan penuh keseriusan.

8
 4. Mudahnya mendapatkan ilmu dan pengetahuan berkaitan dengan
perbengkelan motor.
5. Mendapatkan wawasan dan pengetahuan khususnya dalam bidang
teknik mesin motor.

3.2.2. Kendala
1. Adanya kurang teori yang belum dipahami, sehingga pas praktik
2. Kurangnya pembekalan pada saat di sekolah.

9
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Setelah penyusun menyelesaikan Prakerin ini, maka penyusun dapat
menyimpulkan bahwa kegiatan prakerin sangat bermanfaat bagi siswa siswi
SMKN 1 RANCAH. Dengan adanya kegiatan ini, siswa siswi dituntut untuk
mempunyai sikap mandiri, bertanggung jawab, dan mampu berinteraksi
dengan orang lain sehingga diharapkan dapat memiliki keterampilan dan
wawasan yang tinggi.
Selai itu Prakerin merupakan praktik diluar jam sekolah yang bertempat
di DU/DI, sehingga siswa siswi mampu bergaul dan bekerja sama. Prakerin
dapat menunjang siswa siswi untuk menjadi tenaga kerja yang ahli dan
profesional di bidangnya masing masing.
Disamping itu pula kami juga dituntut untuk bekerja kreatif dan penuh
ketelitian dalam melakukan tugas yang diberikan, dari sini kami bisa
menyimpulkan bahwa pengetahuan yang didapatkan di sekolah banyak yang
diterapkan di tempat kamu melaksanakan prakerin serta banyak pula
pengetahuan yang tidak kamu dapatkan di sekolah bisa di peroleh di tempat
prakerin.
Setelah pelaksanaan program ini dapat disimpulkan bahwa pemeliharaan
komponen-komponen sepeda motor maupun sistem yang ada didalamnya
sangatlah diperlukan untuk menjaga performa mesin agar selalu stabil dan
dapat bekerja dengan baik. Karena sepeda motor mempunyai banyak
komponen yang saling berkaitan, sehingga jika salah satu rusak maka dapat
mengurangi kinerjanya atau bahkan dapat merusak sepeda motor itu sendiri.
Oleh karena itu, diperlukan pemeliharaan dan perawatan yang baik dan
benar sesuai standar operasional kerja dan buku pedoman pemeliharaan yang
ada.

10
 4.2 Saran
a. Sekolah
- Memberikan pembekalan lebih kepada siswa siswi sebelum dan
sesudah melaksanakan program Prakerin.
- Memberikan motivasi agar siswa lebih semangat saat melaksanakan
prakerin.
- Memberikan bekal teori dan praktek agar siswa siswi tidak kaget
ketika memasuki DU/DI.
- Mengajarkan etika yang baik agar tidak terjadi kejadian yang tidak
diharapkan.
- Selalu mengawasi siswa siswi yang melaksanakan prakerin.

b. Industri
- Memberikan pengarahan lebih kepada siswa siswi agar setelah
prakerin selesai bisa menyesuaikan suasana kerja di dunia usaha.
- Memperluas area usaha agar lebih banyak pelanggan yang datang.
- Perlunya promosi dan terobosan baru seiring dengan perkembangan
zaman.
- Memberikan kesempatan lebih kepada siswa siswi sehingga siswa
siswi bisa lebih mengasah kemampuan nya.
- Peralatan penunjang kegiatan perbengkelan harus di lengkapi lagi.

c. Siswa Siswi Prakerin Selanjutnya

- Mengikuti tata tertib di bengkel.
- Harus aktif, inovatif, dan kreatif.
- Menjaga nama baik sekolah dan nama pribadi.
- Etika harus dijaga.

11
 DAFTAR PUSTAKA

Dinas Pendidikan 2023. Buku Panduan Prakerin. Rancah : SMKN 1 RANCAH

LAMPIRAN - LAMPIRAN
DOKUMENTASI