Anda di halaman 1dari 69

1

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Di era sekarang teknologi sangat erat kaitannya, dengan internet dan akses

internet pun tidak hanya menggunakan komputer akan tetapi, melalui

smartphone, yang semakin canggih, perkembangan teknologi informasi yaitu

internet, sangat mempengaruhi kehidupan sosiasl dimasyarakat dalam melakukan

komunikasi dan mencari informasi.

Desa sukamulya merupakan salah satu desa yang ada di kecamata

sumber harta, kabupaten musirawas, dengan luas wilayah 6.500 KM dan jumlah

penduduk kurang lebih 919 jiwa, dengan jumlah penduduk yang cukup bayak di

desa sukamulya ini, maka dibutukan sebuah sistem informasi kepadatan untuk

mengelolah management dan pelayanan kependudukan.

Desa sukamulya, untuk pelayanan telah berjalan dengan baik, akan tetapi,

tidak lepas dari kekurangan seperti proses pengolahan data kependudukan yang

masih dilakukan dengan sistem sederhana, atau belum tertata pelayanan, dan

pengelolahan data penduduk, data kk, data mutasi, penduduk seperti data

penduduk pindah, data penduduk datang, data lahir , data kematian, dari setiap

desa yang ada di desa sukamulya. sehingga, dengan sistem yang sedang berjalan

pada saat ini banyak peristiwa penting yang terjadi pada penduduk yang tidak

terdata atau lamanya pelaporan data penduduk. contohnya data kematian,data

pindah, data kedatangan penduduk dan data kelahiran, selain itu dengan sistem

sederhana ini pecarian data akan tidak efisien dalam hal waktu dan tenaga,

mengunakan sestem manual.


2

Maka berdasarkan masalah tersebut di atas, membutukan sebuah sistem atau

media pengelolahan data kependudukan di kantor desa sukamulya agar dapat

mempermudakan pengolahan data penduduk, dan pelaporan, berserta dengan

perkembangan penduduk dari desa sukamulya. selain itu desa sukamulya bisa

mengakses informasi dalam bentuk virtual, berdasarkan latar belakang

permasalahan yang telah diuraikan maka peneliti tertarik melakukan sebuah

penelitian dengan judul.‘

’perancangan sistem informasi pendataan sensus penduduk pada kantor

desa sukamulya berbasis web mobile’’

2. Idetifikasi Masalah

Dari latar belakang diatas yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah :

a. Belum adanya sebuah sistem informasi untuk melakukan sensus pengolahan

data kependudukan pada desa sukamulya.

b. Pihak desa kesulitan dalam mengelolah data kependudukan dalam

pengabilan data pada kantor desa.

3. Rumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan maka peneliti dapat

merumuskan masalah yaitu ‘’berencana merancang sebuah sistem informasi untuk

sistem pendataan sensus penduduk pada kantor desa sukamulya, Kabupaten

musirawas berbasis web mobile’’?


3

4. Batasan Masalah

Agar pemasalahan lebih teratur, dan tidak meluas kemana-mana, maka

penulis membatasi permasalahan dalam penelitian ini yaitu :

a. Pengolahan data kependudukan hanya terbatas pada data penduduk pindah,

data penduduk datang, data kelahiran, data kematian penduduk desa

sukamulya.

b. Bahasa pemograman mengunakan PHP

c. Basis data mengunakan MYSQL

d. Desain sistem mengunakan UML (unified modelling laguange)

e. Perancangan sistem informasi berbasis web mobile

5. Tujuan dan manfaat penelitian

a. Tujuan penelitian

Adapun tujuan, manfaat penelitian ini adalah :

1. Menghasilkan sistem informasi kependudukan di desa sukamulya sudah

berbasis web mobile

2. Membatu pihak desa dalam mengolahan data kependudukan dan membuat

pelaporan secara real time tentang kependudukan dalam desa sukamulya.

3. Membatu sistem pendataan sensus penduduk dapat memberikan kemudahan

kantor desa sukamulya untuk mengelolah data.


4

b. Manfaat Penelitian

1. Bagi peneliti

Adapun manfaat bagi penulisan dapat selama melakukan penelitian ini

adalah:

a. Dapat menerapat ilmu yang telah didapat khususnya di bidang

komputerisasi, serta untuk menambah wawasan, pengetahuan, dan

pengalaman untuk dijadikan bahan dasar dalam pengembangandiri.

b. Penulisan dapat menusun proposal dengan baik dan benar dengan

melakukan penelitian dan membangun perancangan sistem pendataan

sensus penduduk pada kantor desa sukamulya berbasis web mobile

2. Bagi pegawai

Adapun manfaat bagi pegawai sebagai berikut :

a. Diharapkan dengan adanya sistem informasi kependudukan sukamulya

dapat memudakan pengolahan data penduduk serta pembuatan laporan

kependudukan yang efisien.

b. Selain itu data tesebut bisa dikelolah dengan baik dan benar secara cepat.
5

B. KAJIAN PUSTAKA

1. LITERATUR

a. Perancangan sistem

Perancangan sistem adalah tahap setelah analisis dari sistus pengembangan

sistem ‘’ pendefinisian dari kebutuhan – kebutuhan funsional dan persiapan

untuk rancangan bangunan implemetasi:‘’mengambarkan bagaimana sistem

terbentuk ‘’[1]

b. Sistem

Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu, yang

dimasukan untuk mencari suaatu tujuan. Berdasarkan pendapat para akhli

tersebut dapat disimpulkan sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang

saling berkerja sama dan berintraksi untuk memproses masukan kemudian

saling berhubungan untuk mencapai suatu sasaran tertentu.[2]

Definisi lain menjelaskan, sistem dapat adalah lokasi di internet yang

menyajikan kumpulan yang memuat sistus-sistus web mobile page yang berada

di internet yang berfunsi sebagai media menyapaikan informasi komunikasi

atau transasi.[3]

c. Penduduk

Penduduk adalah semua orang yang berdomisilin diwilayah geografi

republic di indonesia selama enam bulan tetapi bertujuan untuk

menetap,penduduk merupakan unsur penting dalam kegiatan ekonomi serta

usaha membangun perekonomian karena penduduk menyediakan tenaga kerja

usahawan dalam menciptakan ekonomi. [4]


6

d. Sensus penduduk

Sensus penduduk adalah pemecahan secara menyeruruh terhadap

penduduk yang ada pada suatu daerah tertentu pengupulan mengunakan

metode survey adalah pemecahan yang dilakukan hanya sebagai dari penduduk

yang ada pada suatu daerah tertentu.pengupulan data secara terus- menerus

atau dari waktu ke waktu untuk penduduk yang ada [5].

e. Web mobile

Web mobile adalah sistus yang dirancang khusus untuk perangkat mobile

yang dirancang mengunakan setandar dan protocol yang sama dengan desktop

web [6]

Definisikan lain , web moblie. Merupakan suatu aplikasi yang dibangun

mengunakan XHTML,CSS dan javascript dimana dapat di akses oleh penguna

melalui penjelajah sistus mobile aplikasi mobile web ini tidak perlu di-install

atau pun dikompilasi pada perangkat mobile dan kemukinan pengguna untuk

berintraksi dengan konten dalam kondisi real-time dimana aksi untuk

menjelajah aplikasi inibisanya dilakukan dengan cara klik [7]

share secara efektif dan mrngomunikasikan visi mereka dengan pihak lain.

Ada beberapa diagram yang di sediakan dalam uml antara lain

f. PHP(PHP Hypertext preprocessor)

Menurut PHP (Hypertext preprocessor) adalah bahasa server –side-

scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang

dinamis. Halaman web dinamis adalah jenis web yang content atau isinya

dapat berubah-ubah setiap saat. [8]


7

PHP ( PHP Heypertext Preprocessor ) merupakan bahasa pemograman yang

berjalan dalam sebuah websever dan berfunsi sebagai pengolah data sebuah

server, menurut penulisan PHP (PHP Heypertext Preprocessor) merupakan

bahasa pemogranman web yang dapat membuat halaman web dinamis yang

dapat menterjemakan serkip yang dapat di server.[9]

g. MySQL

MySQL adalah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak

digunakan untuk membangun aplikasi web yang mengunakan database sebagai

sumber yang dapat digunakan untuk pendataan penduduk .[10]

MySQL merupakan database yang paling digemari dikalangan

programmer web,dengan alasan bahwa program ini merupakan database yang

sangat kuat dan cukup stabil untuk digunakan sebagai media penyipanan

data [11]

Menurut penulisan MySQL merupakan perangkat lunak yang digunakan

untuk membatu database yang mampu atau menyipan data fil digunakan

membangun sistem informasi berbasis web mobile [12]

h. UML (Unified modelling Language)

Unified modelling Language (UML) merupakan sistem arsitektur

yangberkerja dalam (object-orinted analisisb atau desing) dengan suatu

bahasa yang konsisten untuk menetukan visualisasi mengkontruksi,

wgetmendokumentasikan artifact (sepotong informasi yang digunakan atau

dihasilkan dalam suatu proses rekayasa sofrware ) yang terdapat dalam sistem
8

sofrware UML merupakan pemodelan yang paling sukses dari tiga metode

yang telah ada sebelumnya.[13]

Dengan adanya UML diharapkan dapat mengurangi kekacauan dalam

bahasa pemodelan yang selama ini terjadi dalam lingkungan intruksi. UML

diharapkan juga bisa menjawab masalah penotasian dan mekanisme tukar

menukar model yang terjadisaat ini.

a) User case diagram

User case atau diagram merupakan pemodelan untuk kelakuan

(behavior) sistem informasi yang akan dibuat.user case akan

mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem

informasi yang akan dibuat.secara kasar user caser digunakan untuk

mengetahui funsi apa saja yang ada didalam sebuah sistem informasi dan

siapa saja yang berhak mengunakan funsi-funsi ini syarat penamaan pada

user case adalah nama didefinisikan sesimpel mukin yang dapat dipahami.

Ada dua hal utama pada user case yaitu pendefinisian apa yang disebut aktor

dan user case.[14]

1. Aktor merupakan orang, proses atau sistem lain yang berintraksi dengan

sistem informasi yang akan dibuat, diluar sistem informasi yang akan di

buat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari aktor adalah gambar orang, akan

tetapi aktor belum tentu merupakan orang.

2. User case merupakan funsionalitas yang disediakan sistem sebagai unut-

unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor

Berikut adalah simbol –simbol yang ada pada diagram user case`:
9

Simbol Deskripsi

Use Case Fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai


unit-unit atau aktor biasadinyatakan dengan
mengunakan kata kerja diawal franse nama use
case
Aktor /actor Menspesifikasikan himpunan para penguna
mainkan ketika berintraksi dengan use case

Kounikasi antara aktor dengan user case

Aktorisasi /assoclation berpratisipasi dengan user case atau user case


memiliki intraksi aktor.

Ekstensi/extend Relasi use case tambahan kesebuahan user case


dimana user case yang di tambahkan yang
Extend
dapat berdiri sendiri walaupun tampa use case

Generalisasi/ generalization Hubungan dimana objek anak (descendent)


berbagi periraku dan struktur data dari objek
yang ada di atasnya secara eksplisit.

Mengunakan atau include Reraksi user case tambahan ke sebuahan use


case dimana use case ini untuk menjalankan
Atau use
funsinya.
>>Extend>>

Tabel 1. Simbol Diagram Use Case


Sumber : (Rosa A.S & M.Shalahuddin 2019.:156).
10

b) Activity diagram

Diagram aktivitas atau Activity diagram menggambarkan berbagai arir

aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana setiap alir

berawal,decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka

berahir.Activity diagram juga dapat menggambarkan proses pralel yang

mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

Sebelum aktivitas dapat di realisasikan oleh satu use case atau lebih, aktivitas

menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan

bagamana aktor mengunakan sistem untuk melakukan aktivitas .

Diagram aktivitas juga banyak digunakan untuk mengedevikasi hal-hal

berikut :

1. Rancangan proses bisnis diagram setiap urutan aktivitas yang

digambarkan merupakan proses bisnis yang didefinisikan.

2. Urutan atau pengelompokan tampilan dari sistem atau use interface

dimana setiap aktiva dianggap memiliki sebuah sistem.

3. Rancangan pengujian dimana setiap aktivitas dianggap melakukan sebuah

pengujian yang perlu didefinisikan kusus ujinya.

4. Rancangan Menu yang ditampilkan pada perangkat lunak.


11

Simbol Deskripsi

Stastus awal Stastus awal aktivitas sistem, sebuah

diagram aktivitas memiliki sebuah sistus

awal

Aktivitas Aktivitas yang diguakan sistem, aktivitas

biasanya diawali dengan kata kerja

Pecabangan atau desicion Asosiasi pecabangan dimana jika ada

pilihan aktivitas dihubunkan menjadi satu.

Penggabungan atau join Asosiasi penggabungan dimana lebih dari

satu aktivitas digabungkan menjadi satu

Stastus aktiv Stastus akhir yang dilakukan sistem,

sebuah diagram aktivitas mmemiliki

sebuah setatus akhir

Tabel 2. Simbol Activity Diagram

c)Class diagram

Class adalah sebuah sepesifikasi yang jika diinstansiasi akan

menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari perkembangan dan desain

berorientasi objek. class menggunakan keadaan (atribut atau properti ) suatu

sistem sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut

(metodata funsi).

Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class package, dan objek

dan hubungan satu sama lain seperti contaiment pewarisan, asosiasi dan
12

sebagainya.simbol yang digunakan pada class diagram diantaranya dapat

dilihat pada gambar 3

Tabel 3. Simbol Dalam Class Diagram


Simbol Keterangan

Class Menggambarkan seperangkat objek dengan

artibut, perilaku dalam hubungan


Nama_ kelas

+artibut

+atribut

Antarmuka atau interace Kelas pada struktur sistem

Nama _interface

Asosiasi atau association Sama dengan konsep interface dalam

pemograman berorientase objek

Asosiasi berara atau directed Relasi antar kelas dengan makna umum

association asosiasi biasanya juga disertai dengan

multiplictiy.

Generarisasi Relasi antar kelas dengan makna generalisasi

–spesialisasi ( umum khusus )


13

Ketergantungan atau Relaksi antar kelas dengan makna

dependency terkegantungan antarkelas

Agregrasi atau aggregation


Relaksi antar kelas dengan makna semua –

bagian (whole-par)

Sumber : (Rosa A.S & M.Shalahuddin 2019:169)

d) Squence diagram

Diagram squence menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan

mendeskripsikan waktu hidup objek dan masange yang di kirimkan dan

diterima antar objek . oleh karena itu untuk menggambarkan diagram squence

maka harus di ketahui objek_ objek yang telibat dalam sebuah use case

berseta metode _ metode yang dimiliki kelas yang diinstansiasi menjadi objek

itu. Membuat diagram sekuen juga dibutukan untuk melihat skenario yang

pada dalam use case.

Banyaknya diagram sekuen yang harus digambarkan adalah minimal

sebanyak pendefinisian use case yang memiliki proses sendiri atau yang

penting, semua use case yang telah di definisikan interaksi jalanya pesan

sudah dicakup pada diagram sekuen sehingga semakin banyak use case yang

didwfinisikan maka diagram sekuen yang harus dibuat jugasemakin banyak .


14

Tabel 4. Simbol Squence Diagram


Simbol Deskripsi

Akror Orang, proses atau sistem lain ysng berintraksi

Nama_Ak dengan sistem informasi yang akan di buat itu

tor sendiri jadi walaupun simbol dari aktor adalah

Atau gambar orang tapi aktor belum tentu orang

Nama aktor
Tempat waktu aktif

Garis hidup atau liveline Menyatakan kehidupan suatu objek

Objek Menyatakan objek berati pesan

Nama objeg: Nama kelas

Waktu aktif Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan

berintraksi pesan

Pesan tpe create Menyatakan suatu objek membuat objek yang

>> create>> lain, arah panah mengarah pda objek yang

dibuat

Pesan tipe send Menyatakan bahwa suatu objek yang telah

1 : masukan menjalani suatu operasi atau metode

menghasilkan suatu kembalian ke objek.

Pesan tipe umum Menyatakan bahwa suaru objek mengirimkan

1: keluaran data masuk, in formasi ke objek lain.


15

Pesan tipe destory Menyatkan suatu objek menhasilkan hidup

objek yang lain anak panah pada objekyang

diakhiri.

Sumber : (Rosa A.S & M.Shalahuddin 2019:165)

i.Metode pengembangan sistem

Penelitian ini menggunakan metode pengembangan sistem dengan metode

wartefall metode ini yang sering digunakan oleh penganalisis sistem pada

umumnya.

Sistem /Rekayasa informasi

ALALISIS DESAIN PENGODEAN PENGUJIAN

Gambar1. Ilustrasi Metode Wartefall

j. Metode pengujian sistem

Dalam metode pengujian ini penulisan mengunakan pengujian dengan sistem

pengujian black box merupakan salah satu metode yang mudah digunakan karena

hanya memerukan batas bawah dan batas atas dari data yang diharapkan etiminasi,

banyaknya data uji dapat dihitung melalui banyak field data enteri yang akan diuji,

aturan eteri yang harus dipenuhi serta kusus batas atas dan batas bawah yang

memenuhi. [15]
16

2. Penelitian Relevan

Bedasarkan jurnal perancangan sistem informasi kependudukan berbasis web

mobile proses pendataan data kependudukan di desa pelitaasih yang sedang

berjalan terdapat beeberapa permasalahan yang di idenfikasi yaitu kualitas dalam

pencarian data karena masih tersimpan dalam bentulk dokumen, pembuatan laporan

membutuhkan waktu yang cukup lama karena harus mencatat kembali dari buku ke

dalam microsoft word untuk dilaporkan ke dinas kecmatan.

Tujuan dari laporan tugas akhir ini adalah untuk merancang sistem informasi

sensus pendataan penduduk dan untuk pemodalan sistem mengunakan UML

sedankan bahasa

pemrograman mengunakan PHP dan untuk database mengunakan xammp.

Hasil penilitian ini menunjukan bahwa pengunaan siste informasi kependudukan

ini dapat membantu bagian pendataan penduduk daalam mengelolah data

kematian,data pindah data penduduk jumlah penduduk dari dusun 1 sampai

dusun2

Berdasarkan jurnal fiftin novianto dalam jurnal yang berjudul implementasi

SIKADES (sistem informasi kependudukan desa untuk kemudahan layanan

administrasi desa berbasis web mobile, disadari bahwa kondisi penyelenggaraan

pelayanan masyarakat saat ini masih mengunakan sistem pemerintahan yang

belum efektif dan efisien, serta kualitas sumber daya manusia, aparatur yang

belum memadai, hal ini terlihat dari masih banyaknya keluhan dan pengaduan dari

masyarakat baik secara langsun maupun melalui media massa terkait dengan

prosedur yang tidak ada kepastian janka waktu, biaya yang harus dikeluarkan,
17

pesyaratan yang tidak transparan,sehingga menimbulkan pemasalah yang kurang

baik bagi pemerintahan.

1. Jurnal teknologi dan open source febri 2018. Perancangan sistem

informasi pendataan sensus penduduk kantor desa berbasis web, Pelayanan

masyarakat dalam pendataan masih mengunakan cara manual dalam

melakukan pendataan, Dengan adanya sebuah sistem informasi pada

kantor desa dapat membantu masyarakat agar dapat memeroleh hasil yang

memuaskan[15]

2. Oleh firna yelida dan yogi (2017). Sistem informasi pengolahan data

penduduk pada kantor camat berbasis web. Dengan adanya sistem ini

dapat mempermudah keluarga untuk melakukan stastik kependudukan

[16] . masih terhambatnya perkejaan disebabkan karena pendataan masih

belum optimal.

3. Jurnal informatika 2014. Implementasi sikades (sistem informasi

kependudukan desa berbasis web mobile. Dengan adanya sistem informasi

dapat membantu desa berjalan dengan baik dan cepat. Pelayanan

masyarakat masih mengunakan manual dan membutukan waktu yang

lama.

4. Oleh davie firmansyah,M.Kom dan deddy mulyadi S.SI (2017).

perancangan sistem informasi pengolahan data layanan kependudukan

berbasis web.dengan adanya sistem ini dapat mempermudakan agar

berjalan dengan baik.masih terhambatnya perkejaan disebabkan karena

pengolahan yang belum optimal


18

5. Oleh sutejo,denny, kusmanto (2020). Implementasi undang-undang

tentang administrsi kependudukan, dengan adanya sistem ini bisa

membatuagar lebih mudah dan cepat dalam pelayanan.

3. Kerangka Berfikir

Kerangka brrfikir dari perancangan sistem informasi pendataan sensus

penduduk pada kantor desa sukamulya berbasis web mobile, terdiri dari

Permasalahan yang merupakan latar belakang masalah, dan Ide yang merupakan

pemecahan masalah, kemudian analisis data sensus penduduk, Desain Sistem,

UML, Serta Penkodean,Testing , Observasi, dan Wawancara. Adapun kerangka

berpikir terdapat pada gambar 2 sebagai berikut:

Gambar 2. Kerangka Berfikir


19

C. METODELOGI PENELITIAN

1. Metode Penelitian

Metode penelitian dibutukan untuk mengetahui kinerja sistem yang akan

di bangun sehingga sistem akan menjadi lebih baik dan memiliki data yang

akurat.

2. Metode Pengumpulan Data

dalam hal ini data penulisan kumpulkan dari penelitian yang penulis

lakukan yang berupa data primer. data primer adalah data yang diperoleh

langsung dari sumber, diamati dan dicatat untuk pertama kalinya.data primer

juga di sini merupakan hasis observasi langsung, dan studi keputusan yang

penulisanya diperoleh, adapun metode pengumpulan data yang penulisanya di

lakukan.

a. Observasi ( pengamatan langsung )

Metode ini dilaukan untuk mendapatkan data secara umum dengan melihat

secara langsung, jalanya sistem pendataan penduduk serta pembuatan laporan

kependudukan pada kantor desa sukamulya.

b. Metode wawancara ( interview)

Melakukan wawancara untuk melakukan pengumpulkan data dengan

mengajukan pertanyaan –pertanyaan secara langsun dengan kepala desa

sukamulya

c. Metode Literatur

Melakukan literatur untuk pengabilan dan pengumpulan data baik yang

berasal dari dokumen, maupun dari buku- buku yang tertera sebuah penulisan
20

d. Studi kepustakaan

Dalam metode ini, pengumpulkan data dilakukan dengan cara mempelajari

buku-buku yang mendukung,serta mempelajari dari sumber jurnal yang

mengenai hal-hal yang mendukung dalam pembuatan sebuah sistem

pemograman. dan juga mempelajari dari CD referensi program.

3. Metode pengembangan sistem


Berikut merupakan tahap pengembangan sistem meliputi :

a. Analisis perangkat lunak (Analysis)

Proses analisis yang dilakukan penulisan adalah menganalisis kebutuhan

sistem informasi untuk membangun sistem sensus pendataan penduduk pada

kantor desa sukamulya berbasis web mobile

b. Desain ( Design )

Pada dahap ini penulisan melakukan desain atau perancangan sistem

informasi pendataan sensus penduduk pada kantor desa sukamulya berbasis

web mobile, dalam hal ini penulisan mengunakan UML(Unifed Modelling

Languange) untuk perancangan sistem yang terdiri dari use case diagram,

scnario use case Activity diagram sequence diagram dan class diagram dan

desain.

c. Pembuatan kodeprogram ( coding)

Pada tahap ini dilakukan proses coding atau pembuatan sistem informasi

pendataan sensus penduduk pada kantor desa sukamulya berbasis web mobile

menggunakan PHP dan MySql berdasarkan perancangan desain yang telah

dilakukan pada tahap sebelumnya .


21

d. Penguji (testing)

Pada tahap ini dilakukan pengujian sistem pendataan sensus penduduk pada

kantor desa sukamulya berbasis web mobile yang sudah di coding mengunakan

metode black box testing

4. Waktu Dan Tempat Penelitian


a. Waktu

Penilitian ini dilakukan mulai pengajuan judul hingga proses revisi

proposal terhitung dari bulan januari 2022 sampai juni 2022

Tabel 5. waktu penelitian


NO JENIS KEGIATAN WAKTU KEGIATAN 2022
Januari Febuari Maret April Mei juni
1 Pengajuan judul
2 pengabilan data
3 pembuatan proposal
4 seminar proposal
5 revisi proposal

b. Tempat penelitian

Tempat penelitian di desa sukamulya kecamatan sumber harta kabupaten

musi rawas .

5. Alat Dan Bahan

Dalam pembuatan sistem pendataan sensus penduduk pada desa

sukamulya kecamatan sumber harta kabupaten musi rawas. Berbasis web

mobile penulisan memeriukan beberapa perangkat utama dan tambahan untuk

pembuatan, baik itu dari segi perangkat keras maupun perangkat lunak. Ada

pun perangkat tersebut adalah :


22

1. Hardware (perangkat lunak )

a. Laptop ascer one 14

b. Prosesor intel celeron z 1402 1.4GH

c. Memori (RAM 2GB DDR3

d. Harddisk, 500 HDD GB

e. Printer canon MX -470

f. Kertas A4 (80 gram )

2. Software ( perangkat lunak.)

1. Sistem operasi windows 10 32- bit

2. Xampp versi 2.5.6

3. Database MYSQL

4. Dreameweaver

5. Microsft office 2010

6. Analisis Kebutuhan Dan Analisis Sistem

a. Metode analisis

Dalam analisis ini penulisan mengumpulkan data – data yang

diperukan dalam penyusunan proposal skripsi ini,seperti peninjauan

langsung ke kantor desa sukamulya kecamatan sumber harta disertai

wawancara langsung kepada kepala desa sukamulya dan juga

melakukan pengambilan dan pengumpulan data baik yang berasaldari

buku-buku maupun dokumen secara manual dari desa sukamulya dan

membutukan waktu yang cukup lama untuk melakukan pendataan

tersebut
23

b. Desain sistem

Untuk membangun sebuah sistem informasi pendataan sensus

penduduk penulis menggunakan alat bantu UML dengan berupa use

case diagram, aktivity diagram class diagram dan squence diagram

melakukan representasi untuk desain interface yang berupa input atau

output yang dapat menjalankan sebuah sistem menjadi terarah.

7. Metode Pengujian Sistem

Adapun perancangan hal-hal yang akan di ujikan pada sistem

perancangan pendataan sensus penduduk mengunakan metode black

box ini adalah sebagai berikut.

Tabel 6. Rancangan Pengujian

No sekenario Butir pengujian Harapan pengujian

Menapilkan Tampilan keseluluh Sistem menapilkan


halaman awal halaman awal sistem seluruh halaman
1
sistem awal sistem

Menapilkan Tapilan keseruruhan Sistem


halaman login halaman login menampilkan
2
seruruh isi halaman

Melakukan Username : password Admin berasil


login sebgai melakukan login
3
admin
24

Menaplkan Tampilan keseluruh Sistem menapilkan


halaman berada halaman berada actor halaman berada
4
actor (admin) (admin) sistem(admin)

Pendataan Tampilan keseruruh Sistem menapilkan


sensus pendataan sensus halaman pendataan
5
penduduk penduduk sensus penduduk

6 Mengelolah Melakukan pendataan Berasil melakukan


data kematian kematian pedataan kematian
(imput,update,hapus dan (input,update, hapus
tapil dan tampil

8. Racangan Sistem
a. Rancangan Hasil Analisis

Rancangan hasil analisis penulisan akan melakukan perancangan

sistem informasi pendataan sensus penduduk pada kantor desa sukamulya

dengan menggunakan diageam UML

b. Use Case Diagram


25

Use case diagram merupakan funsionalitas yang diharapkan sebuah

sistem yang ditekankan adalah“apa“ yang diperbuat dan bukan

“bagaimana“,sebuah use case mempresentasikan pada interaksi antar aktor

dengan sistem,perancangan user case diagram

Gambar 3. User Case Diagram

a.
26

b. Activity diagram

Aktivity diagram adalah penggembangan sistem secara fungsional

menjelaskan proses- proses logika atau funsi terimplemetasi oleh kode

program. Berikut ini adalah diagram activity dari aplikasi sistem informasi

pendataan sensus penduduk berbasis web mobile.

a) Aktivity diagram login admin

Gambar 4. Diagram Activity Login Admin


27

b) Activity diagram input data kematian

Gambar 5. Activity diagram input data kematian

c) Activity diagram update data kematian

Gambar 6. Activity diagram update data kematian


28

d) Activity diagram hapus data kematian

Gambar 7. Activity diagram hapus data kematian

e) Activity Diagram Tampilan Data Kematian

Gambar 8. Activity Diagram Tampilan Data Kematian


29

f) Activity diagram input data kedatangan

Gambar 9. Activity Diagram Input Data Kedatangan

g) Activity diagram update data kedatangan

Gambar 10. Activity Diagram Update Data Kedatangan


30

h) Activity diagram hapus data kedatangan

Gambar .11 Activity Diagram Hapus Data Kedatangan

i) Activity diagram tampilan data kedatangan

Gambar 12. Activity Diagram Tampilan Data Kedatangan


31

i) Activity diagram input data kepindah

Gambar 13. Activity diagram input data kepindahan

j) Activity diagram update data kepindah

Gambar 14. Activity diagram update data kepindah


32

k) Activity diagram hapus data kepindah

Gambar 15. Activity Diagram Hapus Data Kepindah

l) Activity Diagram Tampilan Data Kepindah

Gambar 16. Activity diagram tampilan data kepindah


33

m) Activity diagram imput data kelahiran

Gambar 17. Activity diagram input data kelahiran

n) Activity diagram update data kelahiran

Gambar 18. Activity diagram update data kelahira


34

o) Activity diagram hapus data kelahiran

Gambar 19.Aktivity diagram hapus data kelahiran

p) Activity diagram tampil data kelahiran

Gambar 20. Activity Diagram Tampil Data Kelahiran


35

q) Activity diagram input hasil laporan

Gambar 21. Activity diagram input hasil laporan


36

d. Diagram sequence

Diagram sequence adalah gambaran bagaimana aktifitas dan interaksi

aktor objek dalam sistem yang dirancang dan digunakan, diagram ini

digunakan untuk menggambarkanarus pekejaan pesan yang disampaikan dan

bagaimana elemen-elemen yang ada pada suatu perkejaan.

Berikut diagram sequence dari sistem untuk berintraksi data center.

a. Sequence diagram login user

Gambar 22. Diagram Sequence


37

b. Sequence diagram logout user

Gambar 23.Diagram Sequenc Loguot

c. Sequence Diagram Input Ke Pindah


38

Gambar 24. Diagram Sequenc Input Kepindah

d. Sequence Diagram Update Data Kepindah

Gambar 25. Diagram Squence Update Kepindahan

e. Sequenc Diagram Hapus Data Kepindah

Gambar 26. Seguenc Diagram Hapus Data Kepindahan


39

f. Sequence Diagram Viwe Data Kepindah

ambar 27. Sequence Diagram View Data Kepindah

g. Sequence Diagram Input data Kedatang

Gambar 28. Sequence diagram input kedatang


40

h. Sequence diagram update data kedatangan

ambar 29. Sequenc Diagram Update Kedatangan

i. Sequence Diagram Hapus Data Kedatangan


41

Ga

mbar 30. Sequence Hapus Data Kedatang

j. Sequence Diagram View Data Kedatang


42

Gambar 31. Seguence Diagram View Data Kedatang

a. Definisi Aktor
43

Tabel 7. Definisi Aktor

No Aktor Deskripsi

1 Admin Admin adalah orang yang berhak mengatur


keseluruhan data, yang ada di sistem pendataan
penduduk kematian ,ke datangan ,ke pindahan dan
jumlah peduduk yang ada di desa sukamulya.

2 Pimpinan Pipinan adalah orang yang berhak memiliki


hak akses dan melihat hasil laporan sensus,
yang telah dilakukan wakil pipinan sensus.

Wakil pipinan adalah orang yang berhak

3 Wakil pimpinan memiliki hak akses dan melakukan pelaporan


hasil sensus, serta melakukan pendataan.

b. Skenario use case

a) Skenario use case login

Tabel 8. Skenario Use Case Login

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. memasukan user name dan

password login sistem informasi

2. memeriksa valid tidaknya data

masuk login ke sistem

3.Memasukan ke halaman sistem


44

informasi

Skenario Alternatif

4. memasukan use name dan

passwod login sistem informasi

5. memeriksa valid tidaknya, data

masuk login ke sistem informasi

6. menapilkan pesan login gagal ke

sistem informasi

7.memasukan user name dan

passwod login yang benar

8.Memeriksa benar tidaknya,data

masukan loginke sistem informasi

9. masuk kehalaman sistem.

b) Skenario User Case Login

Tabel 9. Skenario User Case Logout

Aksi actor Sisem

Skenario normal

1. memilih menu login dari

sistem informasi

2. Melakukan logindari sistem informasi.

c) Skenario use case input data kematian


45

Tabel 10. User Case Input Data Kematian

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1.admin memilih imput

data kematian

2. menapilkan halaman data kematian

3. memasukan data

kematian

4. menyipan data kematian

d) Skenario Use Case Mengirim Data Kematian

Tabel 11. Use Case Update Data Kematian

Aksi akcor Sistem

Skenario normal

Admin memilih

mengirim data kematian

2. menapilkan data kematian nilai yang ada di

data kematian

Memilih edit data

kemtian

Mengupdate data kematian yang telah di

rubah ke database
46

e) Skenario Use Case Hapus Data Kematian

Tabel 12. Skenario Use Case Hapus Data Kematian

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. Admin memilih hapus

data kematian

2. menapilkan kematian nilai yang akan di

hapus

3. hapus data kematian

4.hapus data kematian dari database

f) Skenario Use Case Lihat Data Kematian

Tabel 13. Skenario Use Case Lihat Data Kematian

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. admin melihat data

kematian

2. menapilkan data kematian


47

g) Skenario Use Case Input Data Kedatang

Tabel 14. Skenario Use Case Input Data kedatang

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1.Admin memilih imput

data kematian

2.menapilkan halaman berada data

kedatangan

3.Memasukan data

kedatangan

4. Menyipan data kedatangan .

h) Skenario Use Case Mengirim Data Pidah

Tabel 15. Skenario Use Case update Data kedatang

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. admin memilih
mengirim data datang
2.Menapilkan data kedatang yang akan
dikirim
3. melakukan edit data
kedatangan
4.mengirim data kedatangan yang telah
diubah dari database
48

i) Skenario Use Case Hapus Data Kedatangan

Tabel 16. Skenario Use Case Hapus Data Kedatangan

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. admin melihat hapus

data kedatangan

2. menapilkan data kedatangan yang akan di

hapus

3. hapus data kedatangan

4. hapus data kedatangan daari database

j) Skenario Use Case Lihat Data Kedatangan

Tabel 17. Skenario Use Case Lihat Data Kedatangan

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. adnin melihat data

kedatangan.

2.menapilkan data kedatangan


49

k) Skenario Use Case Input Data Kepindah

Tabel 18. Use Case Input Data Kepindah

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. Admin memilih input

data kepindah

2. menapilkan halaman data kepindah

3. memasukan data

kepindah

4. menyipan data kepindah ke database

l) Skenario Use Case Update Data Kepindah

Tabel 19. User Case Update Data Kepindah

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. admin memilih update

data kepindah

2.menapilkan data kepindah yang akan di

update

3.melakukan edit

4.melakukan update data kepindah yang telah


50

di rubah ke database

m) Skenario Use Case Hapus Data Ke Pindah

Tabel 20. Use Case Hapus Data Kepindah

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. admin memilih hapus

data kepindah

2.menapilkan data ke pindah yang akan di

hapus

3. hapus data kepindah

4. hapus data kepindah dari database

n) Skenario Use Case Lihat Data Kepindah

Tabel 21. Use Case Lihat Data Kepindah

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. admin melihat data ke


pindah
2. menapilkan data kepindah
51

o) Skenario Use Case Imput Data Laporan

Tabel 22. Use Case Input ( Proses )Hasil Perbadingan

Aksi aktor Sistem

Skenario normal

1. admin melihat proses

laporan

2. menapilkan halaman data laporan

3. memasukan data

proses

( input) hasil laporan

4. menyipan data proses (imput)


hasillaporanke database

p) Skenario Use Case Tampilan Hasil Laporan

Tabel 23. Skenario Use Case Tampilan Laporan Hasil Dari Laporan

Aksi actor Sistem

Skenario normal

1. admin memilih
tampilan laporan dan
52

hasil laporan
2.menapilkan hasil laporan.

c. Class diagram

Class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi

pendefinisian kelas –kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem..kelas

memiliki apa yang disebut artibut metode atau operasi. Artibut merupakan

variabel-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas, operasi atau metode adalah

fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas.class diagram dapat dilihat pada

gambar 17
53

Gambar 32. Class Diagram

8. Desain sistem

Adapun tabel –tabel yang akan dibutukan untuk sebagai sistem perancangan

data sensus penduduk pada kantor desa sukamulya sebagai berikut :

1. Tabel User

Nama Tabel :Admin

Primay Key :Id_ Admin

Tabel 24. login

Nama Field Tyipe Width Keterangan

Id_ admin Char 5 Id user

Nama_admin varchar 30 Nama user

email Varchar 20 Email user

User name Varchar 30 User name login

password Varchar 100 Pasword

leve Varchar 20 Level login


54

2. Tabel Data Penduduk

Nama Tabel :Data Penduduk

Primary Key :Nik

Tabel 25. Desain Tabel Data Penduduk

No Field nama Type Width Keterangan

1 Nik Varchar 20 Nomor _Induk _Pegawai

2 Nama Varchar 50 Nama

3 No_kk Varchar 50 Nomor Kk

4 Jenis kelamin Varchar 10 Jenis Kelamin

5 Tempat lahir Varchar 50 Tempat Lahir

6 Tanggal lahir Varchar 20 Tanggal Lahir

7 Gol _darah Varchar 2 Golongan Darah

8 Agama Varchar 10 Agama

9 Status _N Varchar 20 Status Nikah

10 status _K Varchar 20 Stastus Keluarga

11 Pendidikan Varchar 20 Pendidikan

12 Pekerjaan Varchar 50 Perkejaan

13 Nama ibu Varchar 35 Nama Ibu

14 Nama ayah Varchar 35 Nama Ayah


55

15 RT Varchar 5 Rt

16 RW Varchar 5 Rw

17 Warga negara Vachar 25 Warga Negara

3. Tabel Kelahiran

Nama Tabel :Kelahiran

Primary Key :No

Tabel 26. Desain Tabel Kelahiran

No Field nama Type Widty Keterangan

1 No Varchar 5 No kelahiran

2 Nama Varchar 35 Nama

3 Jk Varchar 20 Jenis kelamin

4 Nama ibu Varchar 35 Nama ibu

5 Nik ibu Varchar 20 Nik ibu

6 Nama ayah Varchar 35 Nama ayah

7 Nik ayah Varchar 20 Nik ayah

8 Hari Varchar 20 Hari

9 Tanggal Varchar 20 Tanggal

10 Tempat Varchar 35 Tempat


56

11 Alamat Vachar 50 Alamat

4. Tabel Kematian

Nama Tabel :Kematian

Primay Key :No

Tabel 27. Desain Tabel Kematian

No Field name Type Width Keterangan

1 No Varchar 5 Nomor Kematian

2 Nik Varchar 20 Nik

3 Nama Varchar 35 Nama

4 Jk Varchar 12 Jenis Kelamin

5 Tempat Lahir Varchar 35 Tempat Lahir

6 Tanggal Lahir Varchar 12 Tanggal Lahir

7 Status Keluarga Varchar 35 Status Keluarga

8 Status Nikah Varchar 20 Status Nikah

9 Agama Varchar 20 Agama

10 Alamat Varchar 50 Alamat

11 Hari Varchar 12 Hari

12 Tanggal Varchar 12 Tanggal

13 Tempat Varchar 35 Tempat


57

14 Sebab Varchar 59 Sebab

5. Tabel Kepindah

Nana Tabel :Pindahan

Primay Key :No

Tabel 28. Desain Tabel Hasil Kepindah

No Field Name Type Width Keterangan

1 No KK Varchar 20 Nomor kartu keluarga

2 Nama Kepala Keluarga Varchar 35 Nama kepala keluarga

3 Alamat Varchar 50 Alamat

4 Rt Varchar 12 RT

5 Rw Varchar 12 RW

6 Desa Varchar 50 Desa

7 Kabupaten Varchar 50 Kabupaten

8 Kecamatan Varchar 50 Kecamatan

9 Provinsi Varchar 50 Provinsi


58

10 Nik Pemohon Varchar 22 Nik pemohonan

11 Nama Lengkap Varchar 50 Nama lengkap

6. Tabel Kedatangan

Nama Tabel :Kedatangan

Primay Key :No

Tabel 29. Desain Tabel Hasil Kedatangan

No Field nama Type Witdth Keterangan

1 No kk Varchar 20 Nomor kartu keluarga

2 Nama kepala keluarga Varchar 35 Nama kepala keluarga

3 Alamat Varchar 50 Alamat

4 RT Varchar 12 RT

5 RW Varchar 12 RW

6 Desa Vaechar 50 Desa

7 Kabupaten Varchar 50 Kabupaten

8 Kecamatan Varchar 50 Kecamatan


59

9 Provinsi Varchar 50 Provinsi

10 Nik pemohon Varchar 22 Nik pemohonan

11 Nama lengkap Varchar 50 Nama lengkap

q) Rancangan Antar muka

a. Rancangan Antar Muka Halaman Login Administraktor

Dihalaman ini akan di tampilkan menu untuk login administraktor

memasukan username dan password dan jika benar akan langsung menuju

halaman administraktor yang telah didaftarkan sebagai berikut :

Sistem Pendataan Sensus Peduduk Kantor Desa Sukamulya

MENU

Username :

Password :

Login
60

Gambar 33. Halaman Login Administraktor

b. Rancangan Antar Muka Halaman Berada Administraktor

Dihalaman ini administraktor langsung di sajikan berbagai menu untuk

pendataan yaitu menu penduduk, menu pindah,menu penduduk datang, menu

penduduk kematian dan laporan .

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

Penduduk

Penduduk Pindah

Peduduk datang
Selamat datang di Halaman admin

Penduduk kematian

Penduduk lahir
61

laporan

Gambar 34. Halaman Beranda Administraktor

c. Rancangan antar muka Halaman pendataan penduduk.

Halaman ini adalah halaman dimana administraktor melakukan

pendataan penduduk baik itu penambah, pengeditan, maupun penghapusan

data penduduk.

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

penduduk

Penduduk pindah

Penduduk Datang
Halaman pendataan penduduk

Penduduk Kematian

Penduduk Lahir
62

Laporan

Gambar 35. Halaman Pendataan Penduduk

d. Rancangan Antar Muka Halaman Pendataan Penduduk Pindah.


Halaman ini adalah halaman dimana administraktor melakukan

pendataan penduduk pindah,baik itu penambahan,pengeditan,maupun

penghapusan data penduduk pindah.

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

Penduduk

Penduduk pindah

Penduduk datang Halaman pendataan penduduk pindah

Penduduk kematian
63

Penduduk lahir

Laporan

Gambar 36.Halaman Pendataan Penduduk Pindah

e. Rancangan Antar Muka Halaman Pendataan Penduduk Datang.


Halaman ini adalah halaman dimana adminitraktor melakukan pendataan
data datang baik itu penambahan, pengeditan, maupun penghapusan data
peduduk datang

Sistem pendaataan sensus penduduk datang

menu

Penduduk

Penduduk pindah

Penduduk datang
Halaman pendataan penduduk datang

Penduduk kematian

Penduduk lahir

laporan
64

Gambar 37. Halaman Pendataan Penduduk Datang

k. Rancangan Antar Muka Halaman Pendataan Penduduk Kematian.


Halaman ini adalah halaman dimana administraktor melakukan
pendataan penduduk kematian, baik itu penambah, pengeditan maupun
penghapus data penduduk kematian.

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

Penduduk

Penduduk pindah

Penduduk datang Halaman pendataan penduduk kematian

Penduduk kematian

Penduduk lahir
65

Laporan

Gambar 38. Hamaman Pendataan Penduduk Kematian

l. Rancangan Antar Muka Halaman Pendataan Penduduk Lahir.

Halaman ini adalah halaman dimana administraktor melaku`kan

pendataan penduduk lahir, baik itu penambahaan, pengeditan, maupun

penghapusan data penduduk lahir.

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

Penduduk

Penduduk pindah

Penduduk datang Halaman pendataan penduduk lahir

Penduduk kematian

Penduduk kelahiran
66

Laporan

Gambar 39. Halaman Pendataan Penduduk Lahir

m. Rancangan Antar Muka Halaman Laporan Penduduk.

Halaman ini adalah halaman dimana administraktor untuk melihat

informasi laporan dari data penduduk

Sistem pendataan sensus penduduk desa sukamulya

Menu

Penduduk

Penduduk pindah

Halaman Laporan Data Penduduk


Penduduk datang

Penduduk kematian

Penduduk lahir
67

Laporan

Gambar .40 Halaman Laporan Data Penduduk

D. HIPOTENSI

Dari hasil pembahasan terhadap pendataan data sensus penduduk yang

akan dibangun, maka hipotensi dari penelitian ini yaitu :

1. Sistem diharapkan dapat melakukan pendataan sensus penduduk

dengan mudah dan lebih efektif dalam pengimputan data yang dapat

membantu admin agar waktu dalam pelaksanaan pengiputan data lebih

efesien dalam menyediakan data bagi desa sukamulya.

2. Sistem informasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dari

suatu organisasi ataupun instansi agar lebih efektif dan efesien serta

mudah dalam penerimaan informasi yang disimpan


68
69

DAFTAR PUSTAKA

[1] Muhamat Aldi’’Sistem Inforrmasi Pengelolahan Data Kependudukan Pada


Kantor Sapean Berbasis Web Media Informatika Budidarma,’’vol 4, no. 1
2020
[2] febri haswan,’’ Peracangan Sistem Informasi Pendataan Penduduk
Keluarga sungai jering berbasis web,’’ dengan object oriented
progamining teknologi dan open source fakultas teknik univesitas islam
kuatan singigi j.online vol.1 no.2, hal :92- 100 ,2018.
[3] Agus Heryanto,’Sutarman,; Eka Sukamawati,’ .Implemetasi Aplikasi Sensus
Penduduk Di Kelurahan Bugel Karawanci Tangerang Berbasis
web,’’.j.sisfotek global vil.3 no.1,’’. 2088-1762 ,2013
[4] N. Silasteri, R. Lyan, and L. Sari,’’Pengaruh Jumlah Penduduk Dan
Pendapaat Domistik Regional Bruto ( PDRB)Terhadap Kemiskinan Di
Kabupaten Kuatan Singigi,’ J. Online Mhs.fak Ekon.Univ. Riau, vil .4, no . 1,
pp.105-117,2017.
[5] T. Turkiran,’’Sensus Penduduk Di Indonesia ,’’populasi, vol. 11, no. 1 pp,
17-34, 2016, doi :10 .22146/ jp .12328.
[6] B. Usmanto,R. Immawan, Fauzi, K. P. Sari, and M. I. Mahdi,’’Implemetasi
web mobile sebagai media informasi pemberdaya masyarakat di desa
pirngadi,’’ J.keteknikan dan sains, vol. 1, no. 1, pp,32-40, 2018.
[7] A.Yosanny and A.Halim,’’pengebangan aplikasi Mobile untuk penyediaan
informasi sekitar kampus binus berbasis web,’’Com Tech Comput. Math.Eng.
App., vol. 4, no.2,p.1001, 2013, doi: 10.2015 12/ comtech.v4i2. 2541.
[8] Sibero, 2011,Kitap Suci Web Progaming, Media Kom yogyakarta.
[9] Madcoms,L. 2011.aplikasi web Database dengan Dreamweaver dan PHP
dan MySQL,Yogyakarta:Andi.
[10] Arief, M, 2011, pemrograman web dinamis Mengunakan PHP dan
MySQL,Adi, Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai