BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Berdasarkan data yang diperoleh, maka berikut ini akan menguraikan gambaran
dalam beberapa kelompok kerja, dari data yang diperoleh, terdapat beberapa
Berdasarkan dari jenis kelamin, Karyawan dibagi menjadi dua yaitu laki-laki
pengolahan data dapat dilihat bahwa karyawan yang berjenis kelamin laki-laki
Tabel 5.1
Jumlah Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin
Sum
No Jenis Kelamin Jumlah (orang) Persentase (%)
ber : Data
1 Laki – laki 24 64,86
2 Perempuan 13 35,13
Jumlah 37 100
Primer Diolah Tahun 2021
terdapat 3 orang dengan tingkat persentase 8,10% dan masih terdapat pendidikan
Tabel 5.2
Jumlah Karyawan Berdasarkan Pendidikan
banyak bekerja pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado adalah
mereka yang berada pada range usia 36 - 45 tahun yaitu sebanyak 23 orang yang
terbanyak dengan tingkat persentase 62,16%, mereka yang berada pada range usia
terakhir yang paling sedikit usia 46-56 tahun yaitu sebanyak 2 orang dengan
59
Tabel 5.3
Jumlah Karyawan Berdasarkan Usia
No Usia Jumlah (orang) Persentase (%)
1 <25 0 0%
2 26 – 35 Tahun 12 32,43%
3 36 – 45 Tahun 23 62,16%
4 46 –56 Tahun 2 5,40%
Jumlah 35 100
Sumber Data Primer Di Olah Tahun 2021
Karyawan yang ada pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado cukup
pengaruh Disiplin dan Pengawasan terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Berdasarkan data yang diperoleh dapat
banyak adalah yang mempunyai umur yang antara 36,45 tahun dengan persentase
gejala pusat dari variable Disiplin (X1), Pengawasan (X2) dan Kinerja Karyawan
(Y) dari jawaban angket responden. Sebelum melakukan analisis maka terlebih
variabel penelitian dan dideskripsikan dengan bantuan fasilitas Data Analysis dari
SPSS versi 26. Hasil analisis deskriptif disajikan pada Tabel 5.4 berikut :
Tabel 5.4
Deskripsi Variabel Penelitian Disiplin (X1), Pengawasan (X2)
Dan Kinerja Karyawan(Y)
dan Pengawasan serta variabel Kinerja karyawan dapat dijelaskan sebagai berikut
diperoleh nilai Maximum 70 dan Minimum 34 atau memiliki Range 36 serta nilai
Sample Variance 67,20 dengan nilai Standard Error 1,35. Hal ini menggambarkan
bahwa Disiplin pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado memiliki
61
variasi nilai yang signifikan dengan tingkat kesalahan yang kecil, sehingga dapat
Pada Tabel 5.4 tersebut juga diperoleh nilai Mean 52,51 dengan nilai
Skewness 0,06 dan nilai Kurtosis -0,45 yang mengarakterisasikan derajat asimetri
dari distribusi Disiplin disekitar nilai Median 51. Hal ini menggambarkan bahwa
variabel Disiplin yang ada pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
terdistribusi normal dengan Standard Deviation 8,20. Dengan kata lain Disiplin
pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado belum maksimal.
diperoleh nilai Maximum 75 dan Minimum 28 atau memiliki Range 36 serta nilai
Sample Variance 115,72 dengan nilai Standard Error 1,76. Hal ini
menggambarkan bahwa Pengawasan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado memiliki variasi nilai yang signifikan dengan tingkat kesalahan yang
Pada tabel 5.4 tersebut juga diperoleh nilai Mean 54,838 dengan nilai
Skewness 0,015 dan nilai Kurtosis 0,23 yang mengarakterisasikan derajat asimetri
dari distribusi data Pengawasan karyawan disekitar nilai Median 54,38. Hal ini
menggambarkan bahwa Pengawasan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
lain, Pengawasan karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
belum maksimal.
62
tabel 5.4 diperoleh nilai Maximum 60 dan Minimum 34 atau memiliki Range 26
serta nilai Sample Variance 43,77 dengan nilai Standard Error 1,08. Hal ini
(Persero) Tbk. Area Manado memiliki variasi nilai yang signifikan dengan tingkat
Pada Tabel 5.4 tersebut juga diperoleh nilai Mean 43,00 dengan nilai
Skewness 1,34 dan nilai Kurtosis 1,39 yang mengarakterisasikan derajat asimetri
dari distribusi data variabel Kinerja Karyawan disekitar nilai Median 42. Hal ini
menggambarkan bahwa Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado terdistribusi normal dengan Standard Deviation 6,61. Dengan kata lain,
Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado belum
maksimal.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel independent yaitu Disiplin (X1),
dan variable Pengawasan (X2_) dan satu variable dependent Kinerja (Y). Sebelum
X n− X 1
berikut : C=
k
Keterangan :
C = Interval
63
Xn = Nilai Tertinggi
X1 = Nilai terendah
K = jumlah kelas
(sumber : Supranto, 2006:64)
Jadi perhitungannya adalah :
5−1
Interval= =0,8
5
Setelah besar intervalnya diketahui kemudian dibuatkan rentang skala nya
Tabel 5.5
Rentang Skala Nilai dan Kategori Instrumen Jawaban Responden
No Rentang Skala Nilai Kategori Keterangan
1 1,00 – 1,25 Tidak Baik TB
2 1,26 –2,50 Cukup Baik CB
dan Pengawasan serta variabel Kinerja karyawan dapat dijelaskan sebagai berikut
yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Variabel Disiplin
diukur dari 15 item atau instrumen yang dibuat berdasarkan lima indikator : 1)
Pimpinan.
Tbk. Area Manado dikategorikan baik. Dari hasil analisis dari 15 instrumen
pertanyaan didapatkan nilai skor jawaban rata-rata sebesar (3,50) berada pada
64
Berikut tanggapan dari responden mengenai Disiplin pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado dapat dilihat pada Tabel 5.6 dibawah ini sebagai
berikut :
Tabel 5.6.
Instrumen Jawaban Responden Disiplin
Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
INSTRUMEN JAWABAN DISIPLIN (X1)
frekuensi (F) dan Presentase (%) Jawaban dari Responden
Item STS (1) TS (2) KS (3) S (4) SS (5) Mean Ket
F % F % F % F % F %
1.Balas Jasa
X1. 1 0 0% 0 0% 8 22% 13 35% 16 43% 4,22 SB
X1. 2 0 0% 0 0% 14 38% 10 27% 13 35% 3,97 SB
X1. 3 2 5% 18 49% 11 30% 6 16% 0 0% 2,59 B
Mean Indikator 1 3,59 B
2.Keadilan
X1. 4 1 3% 19 51% 10 27% 6 16% 1 3% 2,65 B
X1. 5 0 0% 0 0% 15 41% 9 24% 13 35% 4,27 SB
X1. 6 0 0% 3 8% 5 14% 6 16% 23 62% 4,33 SB
Mean Indikator 3 3,76 SB
3.Waskat
X1. 7 0 0% 8 22% 17 46% 4 11% 8 22% 3,32 B
X1. 8 0 0% 1 3% 9 24% 7 19% 20 54% 4,24 SB
X1. 9 0 0% 9 24% 9 24% 5 14% 14 38% 3,65 B
Mean Indikator 3 3,74 B
4.Sanksi Hukuman
X1. 10 2 5% 18 49% 10 27% 6 16% 1 3% 2,62 B
X1. 11 0 0% 3 8% 14 38% 8 22% 12 32% 3,78 SB
X1. 12 0 0% 10 27% 9 24% 5 14% 13 35% 4,24 SB
Mean Indikator 2 3,55 B
5.Ketegasan Pimpinan
X1. 13 3 8% 22 59% 6 16% 4 11% 2 5% 2,46 CB
X1. 14 0 0% 3 8% 15 41% 11 30% 8 22% 3,65 B
X1. 15 4 11% 18 49% 10 27% 2 5% 3 8% 2,51 B
Mean Indikator 4 2,87 B
Mean Variabel 3,50 B
Sumber : Hasil Pengolahan Data 2021
65
mengenai karakteristik Pengawasan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado. Variabel Pengawasan diukur dari 16 item yang dibuat berdasarkan
Tabel 5.7.
Instrumen Jawaban Responden Pengawasan Pada
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
Tbk. Area Manado, yaitu dari 16 instrumen pertanyaan didapatkan nilai skor
jawaban rata-rata sebesar (3,50) berada pada kategori baik. Ini berarti instrument
3. Kinerja (Y)
seputar Kinerja yang berlaku di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Berikut jawaban dari responden mengenai Kinerja Karyawan di PT. Bank Mandiri
responden Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
skor jawaban rata-rata sebesar (3,58) berada pada kategori baik. Ini berarti
maksimalkan lagi agar menjadi sangat baik. Untuk jelasnya dapat dilihat pada
instrument jawaban responden mengenai Kinerja pada Tabel 5.8 dibawah ini
67
Tabel 5.8
Instrumen Jawaban Responden Kinerja Pada
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
INSTRUMEN JAWABAN KINERJA (Y)
frekuensi (F) dan Presentase (%) Jawaban dari Responden
Item STS (1) TS (2) KS (3) S (4) SS (5) Mean Ket
F % F % F % F % F %
1. Kualitas
Y1. 1 0 0% 15 41% 13 35% 4 11% 5 14% 2.97 B
Y1. 2 0 0% 0 0% 8 22% 13 35% 16 43% 4.22 SB
Y1. 3 0 0% 1 3% 7 19% 11 30% 18 49% 4.24 B
Mean Indikator 1 3.81 SB
2. Kuantitas
Y1. 4 0 0% 16 43% 11 30% 6 16% 4 11% 2.95 B
Y1. 5 0 0% 17 46% 11 30% 5 14% 4 11% 2.89 B
Y1. 6 1 3% 1 3% 8 22% 12 32% 15 41% 4.05 SB
Mean Indikator 2 3.30 B
3.Waktu
Y1. 7 1 3% 5 14% 12 32% 7 19% 12 32% 3.65 B
Y1. 8 1 3% 2 5% 10 27% 11 30% 13 35% 3.89 SB
Y1. 9 1 3% 5 14% 9 24% 10 27% 12 32% 3.73 B
Mean Indikator 3 3.76 B
4. Sumber Daya (Sarana Prasarana)
Y1. 10 4 11% 6 16% 7 19% 6 16% 4 11% 2.73 B
Y1. 11 1 3% 1 3% 12 32% 8 22% 15 41% 3.95 SB
Y1. 12 1 3% 4 11% 12 32% 7 19% 13 35% 3.73 B
Mean Indikator 4 3.47 B
Mean Variabel 3.58 B
Sumber : Hasil Pengolahan Data 2021
yang diteliti akan diuraikan sebagai berikut secara total dan presentase yang
Untuk ini skor tertinggi = 5, jumlah item = 15 dan jumlah responden = 37,
yaitu : 1943 : 2775 x 100 = 70,02 %. Hal ini secara kontinum dapat dibuat
kategori penyebaran data dalam (Quartil) yang dapat dibagi atas empat bilangan
1 2 3 4
Kurang Cukup Baik 70,02% Sangat
Baik Baik Baik
terletak di Quartil ketiga dengan angka yaitu 1943. Sedangkan hasil analisis
prosentase total skor jawaban responden yaitu 70,02% termasuk pada kategori
“baik”. Hal ini menunjukan bahwa Disiplin sudah baik namun masih terdapat
Gap sebesar 29,08% yang perlu diperhatikan dan ditingkatkan agar dapat
meningkatkan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
Untuk ini skor tertinggi = 5, jumlah item = 16 dan jumlah responden = 37,
maka skor tertinggi yaitu 5 x 16 x 37 = 2960. Sedangkan jumlah skor total hasil
Pengawasan yaitu : 2029 : 2960 x 100 = 68,55% . Hal ini secara kontinum dapat
dibuat kategori penyebaran data dalam (Quartil) yang dapat dibagi atas empat
1 2 3 4
Kurang Cukup Baik 68,55% Sangat
Baik Baik Baik
Dari Gambar 5.1 diatas Total skor instrumen jawaban variabel Pengawasan
(X2) terletak di Quartil ketiga dengan angka yaitu 2029. Sedangkan hasil
analisis prosentase total skor jawaban responden yaitu 68,55% termasuk pada
kategori “baik”. Hal ini menunjukan bahwa Pengawasan sudah baik namun masih
terdapat Gap sebesar 31,50% yang perlu diperhatikan dan ditingkatkan agar dapat
Untuk ini skor tertinggi = 5, jumlah item = 15 dan jumlah responden = 37,
: 1591 : 2220 x 100 = 71,67%. Hal ini secara kontinum dapat dibuat kategori
penyebaran data dalam (Quartil) yang dapat dibagi atas empat bilangan angka
1 2 3 4
Kurang Cukup Baik 71,67% Sangat
Baik Baik Baik
Gambar 5.3. Total Skor Kinerja (Y)
70
Dari Gambar 5.3 diatas Total skor instrumen jawaban variabel Kinerja (Y)
prosentase total skor jawaban responden yaitu 71,67% termasuk pada kategori
“baik”. Hal ini menunjukan bahwa Kinerja sudah baik namun masih terdapat Gap
meningkatkan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
gambar berikut (grafik telah disunting) terlihat tidak membentuk pola tertentu.
independen dalam hal ini Kinerja (Y) dan variabel dependen dalam hal ini
Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2) adalah harus memenuhi kriteria dimana data
normal maka data tersebut layak untuk dianalisis secara kuantitatif dengan
menggunakan analisis regresi dan korelasi. Dari Gambar 5.4 dibawah terlihat
bahwa data ini layak untuk dianalisis karena penyebaran data membentuk kurva
menunjukkan variabel Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2) serta variabel Kinerja
kepada Karyawan dan layak untuk dianalisis dalam memecakan masalah dalam
penelitian ini. Seperti terlihat dalam Gambar 5.4 Grafik Histogram di bawah ini.
Dari Gambar 5.4 diatas terlihat membentuk polah linear dimana peningkatan
variabel Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2) mampu meningkatkan Kinerja (Y)
pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Hal ini terlihat dari pola
semakin meningkat. Seperti terlihat pada Gambar 5.5 Normal Plot Residual
Gambar 5.5
Normal Plot Regresi Residual Standar
maupun faktor eksternal perusahaan. Dalam studi pustaka yang diuraikan pada
Bab 2 telah diketahui bahwa variabel-variabel yang menjadi bagian dari model
penelitian ini saling berinteraksi secara kompleks. Untuk itu perlu dianalisis
hubungan antara setiap variabel yang menjadi bagian dari model penelitian ini.
Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado diperoleh data
Pada tabel ini disajikan hasil analisis regresi dan korelasi secara parsial untuk
terhadap Kinerja (Y) pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Disamping itu juga hasil analisis ini menggunakan program Statistik SPSS Versi
Tabel 5.9
Model Summary Korelasi dan Regresi Sederhana Disiplin (X1)
Terhadap Kinerja Karyawan (Y)
Correlations
Kinerja Disiplin
Pearson Kinerja
1.000 .535
Correlation
Disiplin
.535 1.000
Sig. (1-tailed) Kinerja
. .000
Disiplin
.000 .
N Kinerja
37 37
Disiplin
37 37
Model Summaryb
R Adjusted R Std. Error of Durbin-
Model R
Square Square the Estimate Watson
1
.535a .286 .265 5.67066 2.338
a. Predictors: (Constant), Disiplin
b. Dependent Variable: Kinerja
ANOVAa
Mean
Model Sum of Squares Df F Sig.
Square
1 Regression
450.528 1 450.528 14.011 .001b
Residual
1125.472 35 32.156
Total
1576.000 36
a. Dependent Variable: Kinerja
74
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model t Sig.
Std. Toler
B Beta VIF
Error ance
1 (Constant)
20.338 6.126 3.320 .002
Disiplin
.432 .115 .535 3.743 .001 1.000 1.000
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Hasil Analisis Data SPSS Tahun 2021
Untuk lebih jelasnya mengenai hasil analisis korelasi dan regresi antara
variabel Disiplin (X1) terhadap Kinerja (Y) dalam penelitian ini didapat nilai
Cukup Kuat Dan Signifikan terhadap peningkatan Kinerja karyawan PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Nilai koefisien determinasi R Square yaitu r²
= 0,286 menunjukkan bahwa variasi Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado 28,6% dipengaruhi oleh Disiplin, sedang sisanya
bahwa peningkatan Kinerja ditentukan oleh Disiplin pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado dengan konstanta sebesar 20,338 dan koefisien
regresi variabel X1 sebesar 0,432 signifikan pada = 0,05 dengan nilai P yang
sangat kecil. Jadi apabila Disiplin ditingkatkan satu satuan maka akan
meningkatkan sebesar 20,77 satuan Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado. Sebaliknya jika Disiplin dikurangi satu satuan maka akan
menurunkan sebesar 19,906 satuan Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado. Intercept yang dihasilkan dari hasil analisis sebesar 20,338 berarti
75
tanpa adanya variabel Disiplin besar skor Kinerja adalah 20,338. Disini bisa
Tabel 5.10
Peningkatan Secara Parsial Disiplin (X1)
Terhadap Kinerja (Y)
Dari Tabel 5.10 diatas terlihat setiap peningkatan satu satuan variabel
Disiplin secara parsial akan selalu mampu meningkatkan Kinerja. Untuk itu PT.
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado harus selalu memperthatikan bahkan
karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dalam
menjalankan tugas administrasi yang diberikan pada setiap unit kerja yang ada.
Dari Gambar 5.6 Grafik line chart dibawah dapat disimpulkan bahwa
secara parsial terhadap peningkatan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri
Kinerja karyawan akibat baiknya Disiplin dapat dilihat dari Grafic line chart
Disiplin (X1)
23
22.5 22.49
Kinerja (Y)
22 22.06
21.5 21.63
21.2
21
20.77
20.5
20.33
20
19.5
19
1 2 3 4 5 6
Gambar 5.6
Pengaruh Variabel Disiplin (X1) Terhadap
Peningkatan Variabel Kinerja (Y)
Pada tabel ini disajikan hasil analisis regresi dan korelasi secara parsial untuk
(X2) terhadap Kinerja (Y) pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Disamping itu juga hasil analisis ini menggunakan program Statistik SPSS seperti
Tabel 5.11
Model Summary Korelasi dan Regresi Sederhana
Pengawasan (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y)
Correlations
Kinerja Pengawasan
Pearson Correlation Kinerja
1.000 .661
Pengawasan
.661 1.000
Sig. (1-tailed) Kinerja
. .000
Pengawasan
.000 .
N Kinerja
37 37
Pengawasan
37 37
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
77
1 Regression
688.892 1 688.892 27.180 .000b
Residual
887.108 35 25.346
Total
1576.000 36
a. Dependent Variable: Kinerja
b. Predictors: (Constant), Pengawasan
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients Statistics
Model T Sig.
Std. Tolera
B Beta VIF
Error nce
1 (Constant)
20.63 4.369 4.72 .000
Pengawasan
.408 .078 .661 5.21 .000 1.000 1.000
a. Dependent Variable: Kinerja
Model Summaryb
Std. Error of the
Model R R Square Adjusted R Square Durbin-Watson
Estimate
1
.661a .437 .421 5.03448 2.410
a. Predictors: (Constant), Pengawasan
b. Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Hasil Analisis Data SPSS 26 Tahun 2021
Analisis Output
Untuk lebih jelasnya mengenai hasil analisis korelasi dan regresi antara
hubungan yang kuat dan signifikan terhadap Kinerja pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado. Nilai koefisien determinasi R Square yaitu r² = 0,437
menunjukkan bahwa variasi Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Persamaan ini mempunyai nilai konstanta yaitu 20,63 dengan Koefisien regresi
variabel Pengawasan sebesar 0,408 signifikan pada = 0,05 dengan nilai P yang
sangat kecil. Jadi apabila Pengawasan Karyawan ditingkatkan satu satuan maka
akan meningkatkan sebesar 21,03 satuan Kinerja Karyawan pada PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Sebaliknya jika Pengawasan dikurangi satu
satuan maka akan menurunkan 20,22 satuan Kinerja Karyawan pada PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Intercept yang dihasilkan dari hasil analisis
sebesar 20,63 berarti tanpa adanya variabel Pengawasan karyawan, maka skor
Kinerja Karyawan adalah 20,63. Disini bisa terlihat apabila terjadi peningkatan
Kinerja, peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 5.12, sebagai berikut :
Tabel 5.12
Peningkatan Secara Parsial Pengawasan (X1)
Terhadap Variabel Kinerja (Y)
No Nilai X Peningkatan Nilai Y Penurunan Nilai Y
Dari Tabel 5.12 diatas terlihat setiap peningkatan satu satuan variabel
Pengawasan secara parsial akan selalu mampu meningkatkan Kinerja. Untuk itu
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado harus selalu memperthatikan
meningkatkan Kinerja karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
79
pada setuiap unit kerja yang ada. Peningkatan Kinerja karyawan akibat baiknya
Pengawasan dapat dilihat dari Grafic line chart pada Gambar 5.7 berikut ini :
Pengawasan (X2)
23
22.67
22.5
Kinerja (Y)
22.26
22
21.85
21.5 21.44
21 21.03
20.5 20.63
20
19.5
1 2 3 4 5 6
Gambar 5.7
Pengaruh Variabel Pengawasan (X2) Terhadap
Peningkatan Variabel Kinerja (Y)
Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado” dapat
diterima.
Pada tabel ini disajikan hasil analisis regresi dan korelasi secara simultan
(X1) dan Pengawasan (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Disamping itu juga hasil analisis ini
80
menggunakan program Statistik SPSS versi 26 seperti terlihat pada Tabel 5.13
berikut ini :
Tabel 5.13
Model Summary Korelasi dan Regresi Berganda Disiplin (X1) dan
Pengawasan (X2) Terhadap Kinerja Karyawan (Y)
Correlations
Kinerja Disiplin Pengawasan
Kinerja
1.000 .535 .661
Pearson Disiplin
Correlation .535 1.000 .755
Pengawasan
.661 .755 1.000
Kinerja
. .000 .000
Sig. (1- Disiplin
tailed) .000 . .000
Pengawasan
.000 .000 .
Kinerja
37 37 37
N Disiplin
37 37 37
Pengawasan
37 37 37
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Durbin-Watson
Square Estimate
1
.663a .440 .407 5.09486 2.413
a. Predictors: (Constant), Pengawasan, Disiplin
b. Dependent Variable: Kinerja
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 693.443 2 346.722 13.35 .000b
Residual 882.557 34 25.958
Total 1576.000 36
a. Dependent Variable: Kinerja
b. Predictors: (Constant), Pengawasan, Disiplin
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Model Coefficients Coefficients T Sig. Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 19.253 5.515 3.491 .001
Disiplin .066 .158 .082 .419 .678 .429 2.329
Pengawasan .370 .121 .599 3.059 .004 .429 2.329
a. Dependent Variable: Kinerja
Analisis Output
81
Untuk lebih jelasnya mengenai hasil analisis korelasi dan regresi variabel
kuat dan signifikan terhadap peningkatan Kinerja pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado. Nilai koefisien determinasi Adjusted R Square yaitu r²
= 0,440 menunjukkan bahwa variasi Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado 44% dipengaruhi oleh Disiplin dan Pengawasan
Persamaan regresi antar variabel Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2), dan
peningkatan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
regresi variabel Disiplin sebesar 0,066 dan Pengawasan sebesar 0,370 signifikan
pada = 0,05 dengan nilai P yang sangat kecil. Jadi, apabila Disiplin dan
satuan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Sebaliknya jika Disiplin dan Pengawasan dikurangi satu satuan maka akan
menurunkan sebesar 18,81 satuan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado. Constant yang dihasilkan dari hasil analisis sebesar
19,25 berarti tanpa adanya Disiplin dan Pengawasan, besar skor Kinerja
Karyawan adalah 19,25. Disini bisa terlihat apabila terjadi peningkatan variabel
82
Kinerja, peningkatan tersebut dapat dilihat pada Tabel 5.14, sebagai berikut :
Tabel 5.14
Peningkatan Secara Simultan Disiplin (X1) dan
Pengawasan (X2) Terhadap Kinerja (Y)
No Nilai X Peningkatan Nilai Y Penurunan Nilai Y
1 X=0 19,25 19,25
2 X=1 19,68 18,81
3 X=2 20,12 18,38
4 X=3 20,56 17,94
5 X=4 20,99 17,50
6 X=5 21,43 17,07
Sumber : Hasil Olahan Data 2021
Dari Tabel 5:14 diatas terlihat setiap peningkatan satu satuan variabel Disiplin dan
Kinerja. Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado harus selalu
tugas dan kerja yang diberikan pada setiap bagian kerja yang ada. Peningkatan
Kinerja karyawan akibat baiknya Disiplin dan Pengawasan dapat dilihat dari
Kinerja (Y)
21 20.99
20.5 20.56
20 20.12
19.5 19.68
19.25
19
18.5
18
1 2 3 4 5 6
Gambar 5.8
Pengaruh Variabel Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2)
Terhadap Peningkatan Variabel Kinerja (Y)
dan Pengawasan terhadap peningkatan Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado. Dengan demikian hipotesis ketiga : ”Terdapat pengaruh yang
Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado” dapat
diterima.
hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) baik secara parsial
variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) secara parsial dan uji F dilakukan
untuk menguji signifikan hubungan antara variabel bebas (X 1) dan (X2) dengan
variabel terikat (Y) secara simultan atau bersama-sama. Uji F dan uji t dapat
dilakukan dengan menggunakan data thitung (t Stat) dan F hitung (F hit) melalui Uji t
ini untuk melihat pengaruh Disiplin X1 terhadap Kinerja Y Karyawan PT. Bank
mengetahui serta menguji Hipotesis pertama dapat dilihat dari output SPSS Versi
26 sebagai berikut :
Tabel 5.9
Summary Output Coefficients Variabel Disiplin (X1)
Terhadap Kinerja Karyawan (Y)
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Model Coefficients Coefficients T Sig. Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 20.338 6.126 3.320 .002
Disiplin .432 .115 .535 3.743 .001 1.000 1.000
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Hasil Analisis Data SPSS tahun 2021
Berdasarkan Tabel 5.9 di atas, di dapat nilai koefisien regresi untuk uji secara
parsial variabel Disiplin (X1) terhadap Kinerja (Y). Dengan menggunakan t-test,
diperoleh nilai t hitung variabel Disiplin (X1) sebesar 3,743 sedangkan t tabel
pada taraf kepercayaan 95% (signifikansi 5% atau 0,05) dan derajat bebas (df) =
independen adalah sebesar 2,032 dengan demikian t hitung = 3,743 > t tabel =
2,032 dan nilai signifikansi sebesar 0,002 (sig < 0,05). Berdasarkan analisis di atas
pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado secara parsial / individual
sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan Ha diterima, sehingga hipotesis ini telah
uji t yaitu :
Bila thitung < ttabel maka Ho diterima Ha ditolak, jika thitung > ttabel maka Ho ditolak
Ha diterima. Variabel Disiplin dengan t hitung 3,743 lebih besar dari ttabel 2,032 yang
2. Uji t-Test secara Parsial Pengawasan (X2) terhadap Kinerja Kerja (Y)
ini untuk melihat pengaruh Pengawasan X2 terhadap Kinerja Karyawan pada PT.
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado secara parsial / individual. Untuk
mengetahui serta menguji Hipotesis pertama dapat dilihat dari output SPSS
sebagai berikut :
Tabel 5.10
Summary Output Coefficients Variabel Pengawasan (X2)
Terhadap Kinerja Karyawan Y)
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Model Coefficients Coefficients t Sig. Statistics
B Std. Error Beta Tolerance VIF
1 (Constant) 20.63 4.369 4.72 .000
Pengawasan .408 .078 .661 5.21 .000 1.000 1.000
a. Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Hasil Analisis Data SPSS Tahun 2021
86
Berdasarkan tabel 5.10 di atas, di dapat nilai koefisien regresi untuk uji secara
tabel pada taraf kepercayaan 95% (signifikansi 5% atau 0,05) dan derajat bebas
independen adalah sebesar 2,032 dengan demikian t hitung = 5,21 > t tabel =
2,032 dan nilai signifikansi sebesar 0,000 (sig < 0,05). Berdasarkan analisis di atas
Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado secara parsial /
Berdasarkan table 5.10 di atas, di dapat nilai koefisien regresi untuk uji secara
parsial variabel Pengawasan (X2) terhadap Kinerja (Y) dimana t hitung sebesar
5,21. Dengan tingkat signifikan yang digunakan sebesar 5% atau α = 0,05, derajat
kebebasan df = (n-k-1), dimana (n) adalah jumlah observasi dan (k) adalah jumlah
yaitu :
Ha diterima. Variabel Pengawasan dengan t hitung 5,21 lebih besar dari ttabel 2,032
87
peningkatan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
terhadap variabel dependen. Pada tabel Anova dapat dilihat pengaruh variable
Karyawan Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado secara
Tabel 5.11
Summary Output Anova Variabel
Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2) Terhadap
Kinerja Karyawan (Y)
ANOVAa
Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 693.443 2 364.722 13.357 .000b
Residual 882.557 34 25.958
Total 1576.000 36
a. Dependent Variable: Kinerja
b. Predictors: (Constant), Pengawasan, Disiplin
Sumber: Hasil Analisis Data SPSS 26.
Berdasarkan Tabel 5.11 di atas, di dapat nilai koefisien regresi untuk uji
secara simultan variabel Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2) terhadap Kinerja
Karyawan (Y) sebesar 13,35. Dengan tingkat signifikan yang digunakan sebesar
jumlah observasi dan (k) adalah jumlah variabel maka di dapat angka F tabel sebesar
2,49.
Apabila Fhitung < Ftabel maka H0 diterima Ha ditolak, tapi jika Fhitung > Ftabel maka
dengan Fhitung = 13,357 > Ftabel = 2,49 dengan tingkat signifikansi 0,05. karena
probabilitasnya signifikansi jauh lebih kecil dari sig < 0,05, maka model regresi
terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
89
5.2 Pembahasan
5.2.1 Gambaran Disiplin Karyawan Pada Pt. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado.
1. Umum Tentang X1
Disiplin merupakan hal yang terpenting dalam dunia pekerjaan, dimana
peraturan perusahaan baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis dan tidak
mengelak untuk menerima sanksi apabila melanggar tugas dan wewenang yang
harus melekat pada semua karyawan yang ada dalam perusahaan agar kinerja
yang ada dalam perusahaan dapat meningkat dan visi & misi perusahaan
tercapai.
2. Teori X1
kerja adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan
karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta sebagai
3. Gambaran Disiplin X1
ketentuan yang mengatur kegiatan operasional bank diberlakukan jauh lebih ketat
dibandingkan bisnis lain. Semuanya ini ditujukan untuk membangun dan menjaga
kepercayaan publik. Bank sebagai lembaga keuangan adalah bisnis yang banyak
dalam dikaji dalam berbagai kesempatan. Pelaksanaan disiplin pada saat covid 19
bank mandiri area manado jam operasionalnya mulai pukul 08.00 s/d 16.00. Oleh
karena itu, agar pelaksanaan pekerjaan dapat sesuai rencana maka karyawan harus
disiplin agar kinerja dapat berjalan baik untuk mencapai tujuan perusahaan atau
visi dan misi perusahaan. Untuk itu peneliti ingin mengkaji serta menganalisis
karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik
Disiplin kerja pada bagian perbankan. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis ke
empat indikator adalah baik. Dari hasil analisis terhadap kelima indikator Disiplin
sudah dikategorikan baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis ke lima indikator
terdapat empat indikator baik dan satu indikator dikategorikan sangat baik yaitu
sebagai berikut : 1) Balas Jasa yaitu 3,59 dikategorikan baik , 2) Keadilan yaitu
91
Hukuman yaitu 3,55 dikategiorikan Baik, dan 5) Ketegasan Pimpinan yaitu 2,87
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dikategorikan baik dengan nilai 3,50.
Temuan ini juga diperkuat dengan hasil analisis Total skor Variabel
Disiplin karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sebesar
70,02% yang berada di kuartil ke-3 yang dikategorikan baik, walau masih terdapat
Dari kajian serta temuan diatas bahwa Disiplin karyawan di PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik namun masih perlu ditingkatkan
lagi karena masih ada sub indikator yang kurang baik agar mampu menunjang
agar karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik, selain itu
2. Teori X2
adalah suatu upaya yang sistematis untuk menetapkan standar kinerja dengan
digunakan sedapat mungkin dengan cara yang paling efektif dan efesien guna
yang sedang atau sudah dilaksanakan dengan kriteria norma, standar, atau rencana
3. Gambaran pengawasan X2
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado selalu berusaha melakukan
akan tetapi pengawasan tersebut masih kurang maksimal, karena di setiap bagian
yang ada masih banyak yang belum melaksanakan briefing, rapat evaluasi dan
control kepada kinerja karyawan tapi dari pimpinan sangat baik dalam
menetapkan target yang akan dicapai per bulan, dan sangat baik dalam merancang
93
pekerjaan yang ada pada setiap bagian kerja yang ada di PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado. Untuk itu peneliti ingin mengkaji serta menganalisis
karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado belum
kurang maksimalnya dalam penerapan kerja pada bagian yang ada di bank. Hal ini
dapat dilihat dari hasil analisis ke empat indikator terdapat tiga indikator baik dan
Temuan ini juga diperkuat dengan hasil analisis Total skor Variabel
Pengawasan karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sebesar
94
68,55% yang berada di kuartil ke-3 yang dikategorikan baik walau masih terdapat
Gap sebesar 31,50% yang perlu ditingkatkan agar, sistem Pengawasan yang ada di
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado lebih dimaksimalkan agar menjadi
sangat baik.
Dari kajian serta temuan diatas bahwa Pengawasan karyawan Bank sudah
baik namun masih perlu ditingkatkan lagi agar mampu menunjang berbagai
5.2.3 Gambaran Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado
1. Umum Tentang Y
Kinerja merupakan hal penting bagi organisasi dalam menghadapi
persaingan yang semakin ketat. Bagi organisasi Kinerja dapat ditingkatkan dengan
adanya dukungan dari Sumber Daya Manusia SDM dalam memotivasi karyawan
SDM yang bekerja dalam organisasi tersebut. SDM yang efektif dan efisien sangat
karyawan adalah salah satu perhatian utama untuk manajemen dalam organisasi
apapun.
2. Teori Y
yang diperoleh oleh suatu organisasi baik organisasi bersifat profit oriented dan
non profit oriented yang dihasilkan selama satu periode waktu, sejalan dengan
kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan dalam melaksanakan
menurut Sutrisno (2010:151), kinerja adalah hasil kerja yang telah dicapai
Tbk. Area Manado dilakukan dengan seperti pekerjaan setiap hari dimana setiap
pekerjaan yang dilakukan lebih banyak via online seperti dokumen, estimasi
pencapaian, agunan dari cabang dikirim melalui email atau menggunakan media
online lainnya, tapi sering terjadi kesalahan dikarenakan masalah jaringan, sistem
email dll. Kinerja yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Sebagian hanya mengurus Administrasi saja karena di kantor pusat bukan cabang.
yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik dalam
penerapannya tetapi belum maksimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis
96
Manusia (Sarana dan Prasarana) yaitu 3,47 dikategorikan Baik. Namun secara
keseluruhan Kinerja karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
Kinerja karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sebesar
71,67% yang berada di kuartil ke-3 yang dikategorikan baik walau masih terdapat
Gap sebesar 28,33% yang perlu ditingkatkan agar, Kinerja karyawan di PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado lebih dimaksimalkan agar menjadi sangat
baik.
6. Kesimpulan X1
Dari kajian serta temuan diatas bahwa Kinerja karyawan di PT. Bank
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik berdasarkan sub-sub indikator
yang ada namun masih perlu dimaksimalkan karena kurang mampu menunjang
terhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini mendorong gairah kerja,
karena itu, setiap manajer selalu berusaha agar para bawahannya mempunyai
jika para bawahannya memiliki disiplin yang baik. Untuk memelihara dan
meningkatkan kedisiplinan yang baik adalah hal yang sulit. Karena banyak faktor
menumbuhkan kesadaran lagi para pekerja untuk melakukan tugas yang telah
harus dibentuk melalui pendidikan formal maupun nonformal. Agar sumber daya
manusia dapat berkualitas dan memiliki kinerja yang tinggi, maka perusahaan
perlu memikirkan system agar bisa meningkatkan kinerja karyawan. Hal ini
sebagai : “ suatu sikap dan tingkah laku dan perbuatan yang sesuai dengan aturan
dari organisasi baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis.” Kedisiplinan
merupakan bentuk rasa tanggung jawab dan kewajiban bagi Karyawan untuk
rasa tanggung jawab dan sebagai kewajiban secara sadar, tanpa rasa takut
terhadap sangsi, jika karyawan tersebut benar. Selain itu, Disiplin bagi perusahaan
merupakan keharusan untuk mampu ditaati dan dijalankan oleh karyawan yang
ada. Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sebagai Perbankan
98
yang selalu terkait dengan penerapan ilmu dan teknologi perlu meningkatkan
Karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado ternyata mempunyai
korelasi yang kuat terhadap hasil kerja karyawan. Namun secara keseluruhan
Disiplin di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dikategorikan baik dan
dapat dilihat dari rentang skala nilai dari 2,51-3,75 maka nilai mean variabel
disiplin adalah 3,28 dan dikategorikan Baik. Namun Disiplin belum sepenuhnya
dilakukan oleh Karyawan walaupun sudah ada tata tertib pada PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado, namun permasalahan terkait dengan Disiplin masih
saja terjadi. Hal tersebut terlihat dari instrument jawaban responden temuan pada
sub indikator penelitian karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk
Area Manado sudah baik dalam penerapannya tetapi masih ada kesenjangan atau
gap walaupun sangat kecil karena di temukan masalah seperti. 1) masih ada
karyawan yang datang kantor tidak tepat waktu, 2) Masih ada karyawan yang
belum bertanggung jawab dengan tugas dan pekerjaan yang diberikan sehingga
tugas dan pekerjaan tidak sesuai dengan waktu yang diberikan, 3) Masih
kurangnya motivasi yang diberkan oleh pimpinan kepada karyawan, 4) Masih ada
karyawan yang belum disiplin untuk mengenai seragam yang ada di perusahaan.
Sedangkan dari hasil temuan penelitian dapat dilihat juga masih terdapat
karyawan yang menjalankan Disiplin dengan baik dan benar yang dikategorkan
sangat baik dapat dilihat dari rentang nilai mulai dari 3,76-5,00 atau sangat sering
99
tidak melanggar aturan yang ada di perusahan. Dimana hasil observasi masih
terdapat juga hal-hal yang sangat baik yang di temukan mengenai penerapan
2) Penambahan bonus bagi karyawan yang rajin, 3) Aturan sanksi yang diberikan
jika melanggar aturan sangat sesuai, 4) Sanksi yang diberikan berlaku sama untuk
tiap tingkatan karyawan, 5) Beban kerja dibagi sesuai jabatan dari perusahaan.
dampak terhadap penurunan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado. Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
Pimpinan.
Hal ini sejalan juga dengan hasil temuan penelitian karyawan yang ada
dimana instrument jawaban keseluruhan Disiplin yang ada di PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk. Area Manado sudah dikategorikan baik. Jika dilihat hasil analisis
prosentase total skor Disiplin yaitu 70,02% yang dikategorikan baik walaupun
masih terdapat kesenjangan 29,08% yang masih perlu diupayakan agar dalam
arah koefisien yang positif dan memiliki nilai signifikansi kurang dari 0,05. Hal
ini menunjukkan bahwa variabel bebas Disiplin dalam penelitian ini memiliki
nilai thitung sebesar 3,743 dengan signifkansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai t hitung
sebesar 3,743 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 2,032 dengan nilai signifikansi
0,000 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa pada kelompok yang diuji memiliki
perbedaan yang nyata (signifikan). Hasil ini mempunyai arti bahwa secara parsial
hubungan yang kuat dan positif antara variable Disiplin dan Kinerja. Besarnya
oleh nilai determinasi total (R Square). Hasil uji koefisien determinasi pada Tabel
menunjukkan nilai R Square sebesar 0,286 mempunyai arti bahwa sebesar 28,6%
variasi Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
diperoleh nilai signifikasi sebesar 0,000 dengan nilai koefisien regresi positif
dan H1 diterima. Hasil analisis ini mempunyai arti bahwa Disiplin berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado. Hal ini memiliki makna bahwa semakin baik Disiplin, maka
akan semakin tinggi pula Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado. Begitu pula sebaliknya, semakin buruk Disiplin maka semakin
rendah tingkat Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
organisasional. Kinerja dapat diukur dari sikap disiplin yang dimiliki masing-
masing karyawan. Disiplin kerja yang tinggi secara otomatis akan menghasilkan
Disiplin kerja karyawan mampu diterapkan dengan baik dan berdampak nyata
terhadap peningkatan kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado. Ini sejalan dengan pendapat Hasibuan (2013:193), Disiplin dapat
organisasi dan norma-norma sosial yang berlaku, dimana karyawan selalu datang
dan pulang tepat waktu dan mengerjakan semua pekerjaannya dengan baik..
Temuan ini dapat diartikan bahwa apabila karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado mampu meningkatkan Disiplin dalam bekerja dengan cara
balas jasa, keadilan, waskat, sanksi hukuman dan ketegasan pimpinan Hal ini akan
karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sesuai dengan
102
sasaran mutu kerja setiap bagian kerja yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero)
Hasil penelitian ini juga mendukung temuan penelitian Rizal (2017), Adolf
Samuel Batoto dan Alex Winarno (2019), Bachtiar (2018), Ade Muslimat et al
(2020), yang menemukan hasil bahwa Disiplin berpengaruh positif dan signifikan
pada Kinerja yang berarti semakin baik kondisi Pengawasan maka akan
5. Penekanan
positif terhadap Kinerja . Hal ini berarti jika akan meningkatkan Kinerja
Karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado, maka dapat
Datang kantor karyawan di pagi hari, 2) Lebih tanggung jawab mengenai tugas
yang diberikan dan lebih menanamkan sikap kejujuran dalam diri karyawan agar
kerja selesai dengan waktu yang ditentukan, 3) Pimpinan lebih sering memberikan
motivasi kepada karyawan agar karyawan mempunyai semangat dan lebih giat
dalam bekerja, 4) karyawan memakai seragam sesuai dengan peraturan yang ada
dalam perusahaan. Ini perlu dilakukan agar berbagai pekerjaan Karyawan yang
ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Ini sejalan dengan
adalah suatu alat yang digunakan para manajer untuk berkomunikasi dengan
karyawan agar mereka bersedia untuk mengubah suatu perilaku serta sebagai
penelitian ini, berhubungan dengan tingginya kinerja karyawan. Dengan kata lain,
makin tinggi disiplin, maka makin tinggi pula kinerja yang dihasilkan karyawan,
sehingga pada akhirnya karyawan mau dan ikhlas bekerja dengan sebaik mungkin
mengharapkan karyawan dapat berkinerja dengan baik. Untuk itu dalam rangka
meningkatkan Disiplin pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado harus
menjalankan 5 cara yaitu: 1) Ciptakan ruang kerja yang nyaman dan kondusif, 2)
pengawasan karyawan
karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dalam menunjang
6. Kesimpulan
agar karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik, selain itu
salah satu faktor utama untuk menentukan kinerja karyawan. Pengawasan yang
baik akan memberikan efek yang baik pula karena karyawan akan dapat
menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Hasil kerja merupakan tolak ukur penilaian
hari yang bertujuan untuk mengevaluasi hasil kerja karyawan. Pengawasan yang
kinerja yang baik dibuktikan dengan adanya data kehadiran karyawan dimana data
diartikan sebagai suatu proses untuk menetapkan standar pekerjaan apa yang akan
pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan harus mampu ditingkatkan lagi lewat
control setiap pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan, melakukan briefing setiap
hari. Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sebagai Perbankan
yang selalu terkait dengan penerapan ilmu dan teknologi di dunia Perbankan perlu
Karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado ternyata mempunyai
korelasi yang kuat terhadap hasil kerja karyawan. Namun secara keseluruhan
pengaruh di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dikategorikan baik
dan dapat dilihat dari rentang skala nilai dari 2,51-3,75 maka nilai mean variabel
dilakukan oleh Karyawan walaupun sudah ada Pengawasan yang dilakukan oleh
pimpinan kepada karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado,
namun permasalahan terkait dengan Pengawasan masih saja terjadi. Hal tersebut
terlihat dari instrument jawaban responden temuan pada sub indikator penelitian
karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Area Manado belum
yang rusak, 2) Pimpinan masih belum konsisten dalam memberikan tugas kepada
rekan kerja, 3) Masih kurangnya evaluasi oleh pimpinan mengenai apa yang
Sedangkan dari hasil temuan penelitian dapat dilihat juga masih terdapat
dikategorkan sangat baik dapat dilihat dari rentang nilai mulai dari 3,76-5,00.
Dimana hasil observasi masih terdapat juga hal-hal yang sangat baik yang di
oleh perusahaan dan termasuk dalam kategori sangat baik, 3) Profesional dalam
Tbk. Area Manado. Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
2. Total Skor
Hal ini sejalan juga dengan hasil temuan penelitian karyawan yang ada
Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah dikategorikan baik. Jika dilihat
hasil analisis prosentase total skor Pengawasan yaitu 68,55% yang dikategorikan
baik walaupun masih terdapat kesenjangan 31,50% yang masih perlu diupayakan
Dari hasil analsis korelasi dan regresi sederhana juga membuktikan bahwa
terhadap Kinerja karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
koefisien yang positif dan memiliki nilai signifikansi kurang dari 0,05. Hal ini
pengaruh yang positif dan signifikan pada variabel Kinerja karyawan. Hasil
sebesar 5,085 dengan signifkansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai t hitung sebesar
5,21 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 2,032 dengan nilai signifikansi 0,000 <
0,05, maka dapat disimpulkan bahwa pada kelompok yang diuji memiliki
perbedaan yang nyata (signifikan). Hasil ini mempunyai arti bahwa secara parsial
mempunyaui hubungan yang kuat dan positif antara variable Pengawasan dan
terikat (Kinerja) ditunjukkan oleh nilai determinasi total (R Square). Hasil uji
mempunyai arti bahwa sebesar 43,7% variasi Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri
sedangkan sisanya sebesar 56,3% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak
karyawan diperoleh nilai signifikasi sebesar 0,000 dengan nilai koefisien regresi
ditolak dan H1 diterima. Hasil analisis ini mempunyai arti bahwa Pengawasan
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Hal ini memiliki makna bahwa
semakin baik Pengawasan karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado, maka akan semakin tinggi pula Kinerja yang terbentuk pada karyawan
pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Begitu pula sebaliknya,
semakin buruk Pengawasan maka semakin rendah tingkat Kinerja yang akan
dihasilkan karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
peningkatan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado. Temuan ini dapat diartikan bahwa apabila PT. Bank Mandiri (Persero)
standar atau target target pencapaian yang baik, Memberikan pengukuran setiap
kinerja karyawan, membandingkan hasil capaian dan rencana atau estimasi awal,
serta melakukan tindakan. Hasil ini sejalan dengan pendapat Terry dalam
dilakukan oleh manajer untuk mengetahui apakah jalannya pekerjaan dan hasilnya
didefinisikan sebagai proses penentuan, apa yang harus dicapai yaitu standar, apa
110
yaitu selaras dengan standar. Hal ini akan mampu memberikan kontribusi yang
Tbk. Area Manado. Untuk itu dalam rangka meningkatkan Pengawasan karyawan
Kinerja. Hasil penelitian ini juga mendukung temuan penelitian Abyad (2014),
Susanti (2017), dan Winarno (2019) yang menemukan hasil bahwa Pengawasan
berpengaruh positif dan signifikan pada Kinerja yang berarti semakin baik kondisi
4. Penekanan
langsung positif terhadap Kinerja . Hal ini berarti jika akan meningkatkan Kinerja
Karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado, maka dapat
meningkatkan : Untuk itu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado perlu
yang rusak agar jika terjadi kerusakan pada peralatan akan segera diatasi, 2) Lebih
briefing/arahan kepada karyawan dan memberikan evaluasi capaian dan apa yang
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Jika bank mampu melaksanakan
peningkatan Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
mengharapkan karyawan dapat berkinerja dengan baik. Untuk itu dalam rangka
meningkatkan Pengawasan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado
penting dilakukan agar kesalahan kinerja atau hasil kerja bawahannya yang terjadi
dapat segera diperbaiki. Ada 3 (tiga) langkah dalam melaksanakan hal tersebut,
karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dalam menunjang
5. Kesimpulan
meningkatkan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado
karyawan. Disiplin kerja yang tinggi secara otomatis akan menghasilkan kinerja
yang baik pula. Disiplin kerja merupakan kegiatan manajemen untuk menjalankan
merupakan tindakan atau kegiatan yang dilakukan oleh manajer untuk mengetahui
Pengawasan kerja dapat didefenisikan sebagai proses penentuan, apa yang harus
dicapai yaitu standar, apa yang sedang dilakukan yaitu pelaksaan menilai
pelaksaan sesuai dengan rencana yaitu selaras dengan standar. Kinerja juga jangan
pekerjaan mereka. Hal ini sejalan dengan pendapat Mangkunegara (2010: 67),
mendefinisikan kinerja karyawan adalah hasil secara kualitas dan kuantitas yang
organisasi yang antara lain termasuk kuantitas output, kualitas output, jangka
waktu output, kehadiran di tempat kerja, dan sikap kooperatif. Kinerja di PT.
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado dapat dilihat dari indikator, 1)
peningkatan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
dikategorikan baik dilihat pada rentang skala nilai dari 2,51-3,75 dengan nilai 3,23
dan dikategorikan baik. Berdasarkan temuan dalam penelitian ini Kinerja belum
dilakukan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado, tetapi
114
permasalahan terkait dengan Kinerja karyawan masih saja ditemui terhadap hasil
responden temuan pada sub indikator penelitian Karyawan sudanh baik tapi
masih perlu dimaksimalkan lagi dan dapat dilihat dari masalah, yaitu 1) Masih ada
karyawan yang belum disiplin dalam bekerja, 2) Masih ada Karyawan yang
yang masih dan belum mendukung untuk mengerjakan tugas yang diberikan.
Sedangkan dari hasil temuan penelitian dapat dilihat juga masih terdapat
karyawan yang melakukan kinerja dengan baik dan benar yang dikategorkan
sangat baik dapat dilihat dari rentang nilai mulai dari 3,76-5,00. Dimana hasil
observasi masih terdapat juga hal-hal yang sangat baik yang di temukan mengenai
kerja karyawan sesuai dengan harapan Perusahaan dan mempunyai kerjasama dan
Hasil temuan ini sudah baik dan ada yang sudah sangat baik tapi perlu
tugas dan tanggung jawab yang diberikan pada setiap unit kerja yang ada di PT.
Pengawasan yang diuji memiliki arah koefisien yang positif dan memiliki nilai
signifikansi kurang dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa seluruh variabel bebas
dalam penelitian ini secara simultan memiliki pengaruh yang positif dan
nilai Fhitung sebesar 13,35 dengan signifkansi sebesar 0,000. Oleh karena nilai F hitung
13,35 > Ftabel = 2,49 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, maka dapat
disimpulkan bahwa pada kelompok yang diuji memiliki perbedaan yang nyata
(signifikan). Hasil ini mempunyai arti bahwa secara simultan Disiplin dan
hubungan simultan yang kuat dan positif antara Disiplin dan Pengawasan,
arti bahwa sebesar 44 % variasi Kinerja Karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado dipengaruhi oleh variasi Disiplin dan Pengawasan, sedangkan
sisanya sebesar 56% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam
Kinerja diperoleh nilai signifikasi sebesar 0,000 dengan nilai koefisien regresi
positif untuk Disiplin sebesar 0,066 sedangkan untuk Pengawasan sebesar 0,370.
diterima. Hasil ini mempunyai arti bahwa Disiplin dan Pengawasan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
positif dan signifikan terhadap Kinerja. Hal ini memiliki makna bahwa semakin
baik Disiplin dan Pengawasan, maka akan semakin tinggi pula Kinerja. Begitu
pula sebaliknya, semakin buruk Disiplin dan Pengawasan maka semakin rendah
pula tingkat Kinerja yang akan dihasilkan karyawan PT. Bank Mandiri (Persero)
nyata terhadap Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado.
Kinerja Karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado yang diukur
4. penekanan
karyawan yang dapat dilihat dari hasil temuan penelitian sebagai berikut dimana
Kinerja karyawan yang ada sudah baik yang dapat dilihat dari 1) Karyawan
mengerjakan pekerjaan dengan teliti, 2) Hasil kerja yang dihasilkan akurat dan
5. Total Skor
Hal ini sesuai dengan hasil temuan penelitian dimana instrument jawaban
keseluruhan Kinerja karyawan yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado dikaregorikan baik. Hal ini sejalan dengan hasil analisis penelitian
dimana total skor prosentase Kinerja karyawan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Area Manado dikategorikan sudah baik yaitu 71,67%., walaupun masih terdapat
karyawan dalam mejalankan pekerjaan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
yang diberikan pada setiap bagian kerja yang ada di PT. Bank Mandiri (Persero)
Tbk. Area Manado. Disini terlihat bahwa peningkatan dari Disiplin dan
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Temuan ini sejalan dengan hasil
juga mendukung temuan penelitian Rizal (2017), Sari dan Gundo (2017), dan
berpengaruh positif dan signifikan pada Kinerja Karyawan yang berarti semakin
baik kondisi Disiplin dan sistem Pengawasan akan Karyawan maka akan
6. Kesimpulan
kedua variabel tersebut karena semakin baik Disiplin dan Pengawasan akan
meningkatkan Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
permasalahan, menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan waktu, tujuan dan visi misi
karyawan yang ada. Berdasrkan hasil analisis dan pembahasan diatas ternyata
peningkatan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
119
5.3 Implementasi
Dalam meningkatkan Kinerja karyawan maka ada beberapa hal yang perlu
pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado . Ide penulis ini untuk
dapat meningkatkan Kinerja karyawan dapat dilihat pada bagan sebagai berikut :
120
Gambar 5.9
Model Implementasi Disiplin (X1) dan Pengawasan (X2)
Untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan (Y)
121
Pengawasan (X2) dan Kinerja (Y) maka diuraikan penerapan hasil penelitian
prosedur dan segala peraturan kerja yang sudah dibuat perusahaan menjadi bentuk
nyata karyawan dalam kaitannya dengan disiplin yang dimilikinya. Disiplin kerja
ini harus terus dipegang dan menjadi prinsip bagi karyawan sehingga kontribusi
mengatakan “Disiplin kerja adalah sikap kesediaan dan kerelaan seseorang untuk
ini sejalan dengan pendapat Menurut Slamet (2007:216), disiplin adalah suatu
pendidikan dan pelatihan, dan lain-lain. Sehingga, penilaian untuk disiplin kerja
122
dapat menjadi landasan untuk menilai sejauh mana kegiatan MSDM dilakukan
dengan baik
maka akan menghasilkan kualitas kerja, kuantitas kerja dan waktu kerja yang baik
kerja yang baik dan meningkatkan kualitas karyawan perusahaan perlu melakukan
tugas karena melalui disiplin yang tinggi dapat dicapai tujuan-tujuan yang sejak
semula ditetapkan.
Agar dapat meningkatkan kinerja tentunya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
karyawan dalam menjalankan tugas, agar bisa terciptanya loyalitas dan tanggung
jawab pada diri karyawan, dan juga membuat absen online ataau manual walau
kepada karyawan yang ada, agar karyawan tersebut bisa menanamkan sikap
dengan demikian disiplin akan semakin efktif dan akan berpengaruh terhadap
peningkatan Kinerja karyawan pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area
Manado.
123
perusahaan untuk menjamin agar semua pekerjan yang sedang dilakukan berjalan
menyelesaikan pekerjaan dengan lebih baik, selain itu pengawasan juga dapat
bahwa tujuan tujuan organisasi dan manajemen tercapai. Ini berkenaan dengan
sebagai cara suatu organisasi mewujudkan kinerja yang efektif dan efesien, serta
secara individual maupun kelompok, dibandingkan dengan target hasil yang sudah
124
dilakukan dengan beberapa cara seperti 1) Optimalkan Fungsi HRD, jika ada
Manajer HRD Yang Profesional, Setelah fungsi HRD berjalan optimal, maka step
manajer HRD yang tepat, seorang kandidat harus memiliki kualifikasi yang sesuai
karyawaan yang kurang sesuai menuju performa yang maksimal, serta harus
kinerja dan hasil kerja karyawan, 3) Memasang CCTV Di Areal Kantor, Saat
diawasi biasanya karyawan akan bekerja lebih giat dan optimal. Maka saat mereka
sadar akan diawasi saat bekerja mereka akan berusahaan untuk terlihat produktif,
sekitar ruangan kantor akan membuat mereka merasa terus diawasi. Ini
Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik tapi masih perlu
dimaksimalkan lagi. Hal ini sesuai dengan temuan permasalahan yang terjadi
pimpinan juga belum maksimal tegas dalam memberikan sanksi atau mengoreksi
dihasilkan setiap orang sebagai prestasi kerja yang dihasilkan oleh karyawan
sesuai dengan perannya dalam perusahaan. Untuk mendapatkan kinerja yang baik
dari seorang karyawan pada sebuah organisasi harus dapat memberikan sarana
Tika (2006: 121) kinerja karyawan adalah hasil kerja yang dicapai seseorang atau
kelompok orang sesuai dengan wewenang atau tanggung jawab masing- masing
memberikan suatu gambaran akurat mengenai prestasi kerja. Hal ini sejalan
perbandingan hasil yang dicapai dengan peran serta tenaga kerja persatuan
waktu (lazimnya per jam). Menurut Hasibuan (2012: 94), Kinerja adalah hasil
waktu.
Kinerja pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado sudah baik
tapi masih perlu ditingkatkan lagi. Hasil penelitian menyebutkan bahwa disiplin
karyawan di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Area Manado. Mencermati dari
hasil penelitian ini dimana kinerja dari karyawan yang ditentukan oleh adanya
karyawan, karena hal itu mempengaruhi tingkat absensi, semangat kerja, hasil
yang dihasilkan, berkenaan dengan berapa jumlah produk atau jasa yang dapat
keterlambatan, serta masa kerja yang telah dijalani individu Karyawan tersebut, 4)
127
usaha dari teman sekerjanya. Jika aspek tersebut dijalankan dan dimaksimalkan
peningkatan
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
permasalahan dan tujuan penelitian, maka kesimpulan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
lagi. Hasil analisis jawaban responden total skor untuk variabel disiplin pada
PT. bank Mandiri (Persero) Tbk Area Manado termasuk di kategori sudah
tingkatkan karena dari hasil analisis jawaban responden total skor untuk
variabel Pengawasan pada PT. bank Mandiri (Persero) Tbk Area Manado
dan ditingkatkan.
3. Kinerja karyawan masih perlu dimaksimalkan dengan lebih baik lagi hasil
kerja karyawan. Dari hasil analisis tentang jawaban Total skor responden,
Tbk Area Manado dikategorikan baik tapi masih perlu dimaksimalkan lagi
kinerja Karyawan pada PT. bank Mandiri (Persero) Tbk Area Manado
129
kinerja Karyawan pada PT. bank Mandiri (Persero) Tbk Area Manado Bila
Tbk Area Manado Bila Disiplin dan pengawasan karyawan baik maka akan
6.2 Saran
rumusan permasalahan dan tujuan penelitian, maka saran dalam penelitian ini
dengan baik.
jawab antara karyawan dan pimpinan sehingga dari hal tersebut segala hal
DAFTAR PUSTAKA
Gumelar, Rizky. 2015. Pengaruh Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas
Tenaga Kerja Kabupaten Bandung.
Haiman, H., & Hoelgert, R. 2004. Supervision : Concepts and Practice
Management. Cincinnati. Ohio: Ohio: South-Westrn Publishing Co.
Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia.
Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
. 2003. Manajemen Edisi 2. BPFE. Yogyakarta
Hartatik, Puji Indah. 2014. Buku Praktis Mengembangkan SDM. Jogjakarta: Suka
Buku
Hasibuan, Malayu Sp. 2012. Manajemen SDM. Edisi Revisi, Cetakan Ke
Tigabelas. Jakarta : Bumi Aksara.
, M.S.P. 2013.Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi ke-17. Jakarta:
Bumi Aksara.
2014 Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan keempat belas,
Jakarta ,Penerbit : Bumi Aksara.
, Malayu S.P. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi.
Jakarta: Penerbit PT Bumi Aksara.
Hendriani. 2014. Pengaruh Disiplin dan Komunikasi Terhadap Kinerja Pegawai
Di Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Riau
Katiandagho Christian, Sylvia L. Mandey, Lisbeth Mananeke. 2014. Pengaruh
Disiplin Kerja Kepemimpinan Dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai
Pada Pt. Pln (Persero) Wilayah Suluttenggo Area Manado. jurnal EMBA
Vol.2 No.3 September 2014, Hal. 1592-1602
Liyas, Jeli Nata. 2016. Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
Pada Bank Perkreditan Rakyat
Mahmudi. 2010. Manajemen Kinerja Sektor Publik. Jakarta. STIE YKPN.
Mangkunegara. 2011. Manajemen Sumber Daya Perusahaan. PT . Remaja
Rosdakarya. Bandung.
Manullang, 2014, Dasar-Dasar Manajemen, Ghalia Indonesia, Jakarta.
Mathis, Robert L & John H Jackson. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia
Jilid 1terjemahan Jimmy Sadeli dan Bayu Prawira). Jakarta:Salemba
133