Anda di halaman 1dari 7

Original Sin (Dosa Turunan)

Adam, diciptakan, dan kepadanya diberikan kuasa untuk menjadi penguasa bumi.

Gen 2:19 Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala
burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana
ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk
yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.

Ayat tersebut bicara soal Adam adalah penguasa bumi dan seisinya. Karena nama, itu
adalah pemberian dari orang yang memiliki, menemukan, menciptakan atau menguasainya.
Dan itulah sebabnya, Tuhan tidak bernama, karena Tuhan tidak dimiliki, tidak ditemukan,
tidak diciptakan dan tidak dikuasai oleh siapapun. Adamlah yang memberikan bumi dan
seisinya nama, karena Adam lah yang punya otoritas.

Satu hal yang jadi salah konsep pemikiran pada umumnya adalah original sin itu artinya
bayi lahir jebrot sudah berdosa. Ini yang bagi saya salah. Ada dua dosa yang berbeda yang
dibicarakan disini, yang satu adalah "Status sebagai kaum dan orang berdosa", yang kedua
adalah "Perbuatan2 Dosa". Perbuatan dosa, dan konsekuensinya, tidak menular secara
warisan. Saya kasih contoh:

Hawa yang memakan buahnya pertama kali. Bukan Adam. Tetapi perbuatan dosa itu
menular kepada Adam. Dan jadilah Adam berdosa. Adam berdosa, bukan karena dosa
waris. Tetapi Adam berdosa karena perbuatan dosa itu cenderung menular.

Dosa waris (original sin) bukanlah perbuatan dosa. Dosa waris, adalah status yang
menempel pada manusia, bahwa mereka adalah makhluk yang terpisah dari Tuhan.

Tuhan itu suci, dan kudus, dan benar. Karena suci kudus dan benar, tidak bisa bersekutu
dengan kesalahan sedikitpun. Karena sesuatu yang benar apabila bergabung dengan
sesuatu yang salah. Akan jadi salah sama dengan logic algebra... TRUE and TRUE and
TRUE and TRUE and TRUE and FALSE = FALSE. Jadi ketika Adam berbuat dosa, manusia
jadi tidak lagi bisa bersekutu dengan Tuhan.

Dan karena Adam adalah penguasa dunia, Adam dan seluruh isi bumi, dan keturunan2nya,
jd terkutuk dan ikut terpisah dari Tuhan. Sama seperti ketika seorang raja menyerahkan
mahkotanya kepada musuh, maka saat itulah seluruh rakyatnya ikut menjadi jatuh dalam
kekuasaan musuh. Dan ketika Adam jatuh pada kekuasaan maut, pada saat itulah seluruh
manusia jatuh pada kekuasaan maut. Itulah original sin. Dan hukuman bagi kaum berdosa
adalah hukuman mati, maut berkuasa atas mereka, karena manusia terlepas dari kasih
karunia Tuhan. Bukankah sudah ditetapkan Tuhan, di hari engkau memakannya engkau
akan mati?

Dan sama seperti Amrozi cs yang dijatuhi hukuman mati... perbuatan baik apapun yang
mereka lakukan setelah divonis, tidak akan membebaskannya dari hukuman mati. Jadi,
manusia tidak bisa lepas dari hukuman maut hanya karena berbuat baik. Karena kurs nya
jelas... berdosa = mati. Dosa kecil, dosa besar, dan hanya sekedar status berdosa,
hukumannya, kursnya, adalah maut.

Penebusan Dosa
Yesus, datang, bukan untuk menebus perbuatan2 dosa. Karena ada tertulis "Allah akan
membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang
tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat". Yesus datang untuk membebaskan manusia
dari status makhluk hukuman yang terikat belenggu dosa, yang nasibnya sudah jelas...
MATI!

Bukankah ada tertulis? "Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan
Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan
Kristus." Jadi karena Adam manusia itu berdosa... Yesus adalah pembuktian bahwa
manusia itu bukan makhluk berdosa lagi.

Tetapi Yesus tetap mati.... di atas kayu salib... dan oleh karena itu... Maut sudah salah
menghukum manusia yang tidak berdosa. Dan dengan demikian, Maut tidak lagi berhak
kepada manusia dan menghakiminya. Hak penghakiman itulah yang jatuh kepada Anak
Manusia, yang dalam ketidakberdosaannya disembelih dan diserahkan pada kerajaan
Maut. Karena itu dalam kebangkitannya ada tertulis "Hai maut di manakah
kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? Sengat maut ialah dosa dan kuasa
dosa ialah hukum Taurat. Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita
kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita."

Itulah yang ditebus oleh Yesus, status bahwa manusia adalah makhluk berdosa. Dan karya
keselamatan itu diberikan pada seluruh manusia tanpa terkecuali, Kristen, non Kristen,
Yahudi non Yahudi, Islam, bahkan orang2 yang tidak mengenal Tuhan... bahkan orang2
yang menghujat Tuhan.... tanpa terkecuali. Sebagai buktinya.... di jaman akhir... semua
orang akan dibangkitkan tanpa kecuali. Kenapa mereka bisa dibangkitkan? Karena maut
tidak lagi berkuasa atas mereka. Jadi karya keselamatan adalah milik segala bangsa.

Jadi, manusia yang dulunya tidak punya harapan, karena setiap perbuatan baiknya tidak
berharga, menjadi makhluk yang berkemenangan karena Tuhan yang mengasihi manusia,
sudah rela mengorbankan segalanya bagi mereka. Anak2 tidak lagi ngilu karena buah yang
dimakan oleh ayah mereka. Itulah artinya bahwa status berdosa dari Adam, tidak lagi
mengikat mereka. Kalau ditulis "tidak lagi" berarti dulunya seperti itu, tetapi sekarang tidak
lagi.. benar bukan? Dulunya manusia tidak berpengharapan, sekarang manusia
berpengharapan...

Tetapi, sekali lagi, bukan perbuatan dosa yang ditebus Yesus... Karena Anak Manusia
masih akan datang untuk menghakimi setiap kita. Kalau Yesus datang pertama kali untuk
menyelamatkan, Anak Manusia akan datang lagi untuk menghakimi:

Rev 20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu.
Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan
orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis
di dalam kitab-kitab itu.

Tuhan, tetaplah Tuhan yang adil. Perbuatan dosa, akan mendapatkan keadilannya, entah di
bumi entah di surga. Tetapi ada tertulis
Eze 18:26 Kalau orang benar berbalik dari kebenarannya dan melakukan kecurangan
sehingga ia mati, ia harus mati karena kecurangan yang dilakukannya.
Eze 18:27 Sebaliknya, kalau orang fasik bertobat dari kefasikan yang dilakukannya dan ia
melakukan keadilan dan kebenaran, ia akan menyelamatkan nyawanya.
Eze 18:28 Ia insaf dan bertobat dari segala durhaka yang dibuatnya, ia pasti hidup, ia tidak
akan mati.

Original Sin (dosa waris), dipatahkan ketika Anak Manusia mati di atas kayu salib, dan
kemudian bangkit dari kematian, yaitu ketika maut sudah salah menghukum manusia. Dan
dari sanalah, manusia tidak lagi terpisah dari Tuhan, dan dari sanalah perjanjian yang lama,
sudah tidak dibutuhkan kembali.

Nah sekarang, ketika status manusia sudah berubah. Ketika mereka bukan lagi orang2
yang terikat di bawah hukum maut, ketika mereka dibebaskan dari maut, dan menjadi
makhluk kepunyaan Tuhan sendiri. Bagi mereka diberikan perjanjian yang baru, hati yang
mengenal Tuhan. Dan bagi mereka, mereka bukan lagi orang-orang pelanggar hukum,
melainkan pelaksana hukum. Mereka tidak lagi berada di bawah Taurat, tetapi merekalah
Taurat itu sendiri.

Kerajaan Allah
Kerajaan Allah adalah hukum yang aktif dilaksanakan... Suatu perintah untuk aktif
dilaksanakan... Sedangkan taurat adalah larangan (sehingga disebut hukum pasif). Jadi ini
adalah Perjanjian yang benar2 baru, hukumnya benar2 baru. Yang satu adalah dengan
tidak melakukan sesuatu, yang satu adalah dengan terus mengerjakan sesuatu, karena itu
ada tertulis "tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar"

Itulah sebabnya dikatakan orang Kristen adalah orang yang terbebas dari hukum, karena
kami adalah pelaksana hukum itu sendiri.

Rom 14:17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal
kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

1Co 8:8 "Makanan tidak membawa kita lebih dekat kepada Allah. Kita tidak rugi apa-apa,
kalau tidak kita makan dan kita tidak untung apa-apa, kalau kita makan."

Heb 13:9 Janganlah kamu disesatkan oleh berbagai-bagai ajaran asing. Sebab yang baik
ialah, bahwa hati kamu diperkuat dengan kasih karunia dan bukan dengan pelbagai
makanan yang tidak memberi faedah kepada mereka yang menuruti aturan-aturan
makanan macam itu.

Ada tertulis:
Rom 14:1 Terimalah orang yang lemah imannya tanpa mempercakapkan pendapatnya.
Rom 14:2 Yang seorang yakin, bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi orang
yang lemah imannya hanya makan sayur-sayuran saja.
Rom 14:3 Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang
tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang
itu.

Saya akan jelaskan supaya tidak ada kesalahpahaman. Bagi orang Kristen, keselamatan
sudah diberikan, kerajaan Allah sudah diperkenalkan.... dan kami nanti akan dihakimi oleh
Anak Manusia yang mengenal setiap kami. Kami mengenalnya karena kami adalah domba-
dombaNya, dan domba-domba yang baik, adalah yang mengenal suara gembalanya. Dan
dengan iman tersebut, kami beriman bahwa apa yang kami kerjakan di dalam nama Tuhan,
Tuhan mengenalnya karena kami adalah sekutu Tuhan.

Bukan dengan mengharamkan diri dari makanan, tetapi mengharamkan apa yang
membinasakan jiwa dan hati kami. Karena kami tidak hidup dalam persekutuan dengan
Tuhan di dalam tubuh duniawi. Kami hidup dalam persekutuan dengan Tuhan yang rohani.
Jadi kami tidak kuatir dengan apa yang kami boleh makan, apa yang kami tidak boleh
makan. Tetapi kami kuatir ketika kami jadi batu sandungan. Ketika kami tidak bisa menjadi
berkat tetapi menjadi kutuk bagi orang lain. Karena bukan makanan haram yang
menjadikan kutuk. Hati yang serong itulah kutuk.

Apakah 10 Hukum Allah tidak berlaku bagi pengikut Kristus?

YA! 10 Hukum Allah tidak lagi berlaku bagi pengikut Kristus

Gal 5:16 Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan
daging.
Gal 5:17 Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh
berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu
setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.
Gal 5:18 Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak
hidup di bawah hukum Taurat.
Gal 5:19 Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu,
Gal 5:20 penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah,
kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,
Gal 5:21 kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu
kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan
hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
Gal 5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan,
kebaikan, kesetiaan,
Gal 5:23 kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
Gal 5:24 Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan
segala hawa nafsu dan keinginannya.
Gal 5:25 Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh,

Saya akan jelaskan satu persatu:

1. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.

Orang Kristen tidak diikat oleh hukum ini lagi. Tetapi justru sebagai gantinya, bagi mereka
berhala dalam rupa apapun dilarang.

Luk 16:13 Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia
akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia
kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi
kepada Allah dan kepada Mamon."

Mamon, adalah kekayaan (wealth). Jadi bahkan dengan uang pun, orang Kristen tidak boleh
menduakan Tuhan.

Konsep penyembahan berhala, menyembah allah lain, juga diperluas bagi orang Kristen.
Karena ada tertulis "Col 3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang
duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang
sama dengan penyembahan berhala."

2. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas,
atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud
menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah
Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada
keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku
menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan
yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.

Jaman Israel, persembahan diberikan dengan perantara imam. Tetapi orang Kristen tidak
lagi menyembah Tuhan melalui perantara apapun, karena orang Kristen itulah perantara.
Mereka yang disebut imam, imamat rajani. Jadi bukan hanya tidak membuat patung dan
beribadat kepadanya sebagai perantara selayaknya orang yang tidak mengenal Tuhannya.
Orang Kristenlah yang memperkenalkan Tuhan kepada orang lain. Orang yang
memperkenalkan Tuhan kepada orang lain sebagai imam, dia adalah koneksi langsung
dengan Tuhannya, menggunakan perantara membatalkan hak dan kewajiban orang Kristen
sebagai imamat rajani.

1Pe 2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat
kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari
Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:

3. Jangan menyebut nama TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan
memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.

Bukan hanya menyebut nama Tuhan dengan sembarangan. Setiap perkataan yang sia-sia,
bukan hanya sekedar nama Tuhan, tidak boleh keluar dari mulut orang Kristen.

Mat 12:35 Orang yang baik mengeluarkan hal-hal yang baik dari perbendaharaannya yang
baik dan orang yang jahat mengeluarkan hal-hal yang jahat dari perbendaharaannya yang
jahat.
Mat 12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus
dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.

4. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:

Bukan hanya mengingat dan mengkuduskan hari Sabat. Orang Kristen tidak diperbolehkan
menjauhkan diri dari pertemuan2 ibadah.

Heb 10:25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti
dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat
melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

5. Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN,
Allahmu, kepadamu.

Bukan sekedar menghormati ayah dan ibu. Tetapi semua orang yang tua, orang Kristen
wajib menghormatinya

1Ti 5:1 Janganlah engkau keras terhadap orang yang tua, melainkan tegorlah dia sebagai
bapa. Tegorlah orang-orang muda sebagai saudaramu,

Dan tentunya taat

1Pe 1:14 Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang
menguasai kamu pada waktu kebodohanmu,
6. Jangan membunuh.

Bukan hanya sekedar jangan membunuh. Orang Kristen wajib mengasihi musuhnya. Marah
saja dilarang

Mat 5:21 Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan
membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum.
Mat 5:22 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya
harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke
Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang
menyala-nyala.

Mat 5:44 Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka
yang menganiaya kamu.

7. Jangan berzinah.

Bagi orang Kristen... ini cukup berat. Jangankan berzinah dalam definisi Bahasa Indonesia
atau Bahasa Inggris...

Jangankan berzinah dalam definisi agama Yahudi dan orang Israel sesuai 10 hukum
Allah.... Kristen bahkan mendefinisikan ulang zinah.

Mat 5:27 Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah.


Mat 5:28 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta
menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.

8. Jangan mencuri.

Jangankan mencuri. Orang Kristen bahkan dilarang untuk tidak memberi ketika bisa
memberi.

Mat 5:42 Berilah kepada orang yang meminta kepadamu dan janganlah menolak orang
yang mau meminjam dari padamu.

9. Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.

Ini sering diartikan berbohong. Padahal ayatnya jelas, ini berbicara tentang fitnah... Dan
saya katakan sekali lagi... jangankan fitnah, Orang Kristen diwajibkan bilang ya kalau ya,
tidak kalau tidak.

Mat 5:37 Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak.
Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat.

10. Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya
laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang
dipunyai sesamamu."

Iri dan dengki, jangankan iri dan dengki, orang Kristen diwajibkan untuk bersyukur atas apa
yang kita punya karena itu semua adalah berkat kemuliaan Allah.

Jangankan sekedar dilarang mengingini rumah sesama, orang Kristen diwajibkan mencari
terlebih dahulu Kerajaan Allah dan kebenaranNya

Mat 6:25 "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa
yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa
yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh
itu lebih penting dari pada pakaian?
Mat 6:26 Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan
tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di
sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?
Mat 6:27 Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan
sehasta saja pada jalan hidupnya?
Mat 6:28 Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang,
yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal,
Mat 6:29 namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannyapun tidak
berpakaian seindah salah satu dari bunga itu.
Mat 6:30 Jadi jika demikian Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini ada dan
besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani kamu, hai orang
yang kurang percaya?
Mat 6:31 Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan?
Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
Mat 6:32 Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu
yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu.
Mat 6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan
ditambahkan kepadamu.
Mat 6:34 Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai
kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari."

JADI... YA! 10 Hukum Allah, tidak mengikat orang Kristen. Kerajaan Allah dan kebenarannya
itulah hukum yang mengikat orang Kristen.

Hukum kasih di dalam Kerajaan Allah, seperti yang saya tulis di atas, melampaui 10 hukum
Allah.

Anda mungkin juga menyukai