Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS JURNAL

Berikut ini disampaikan Analisis dari beberapa jurnal yang saya baca:

1. Nadia Syavira (2021). Dengan judul “ PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN


BERBASIS POWERPOINT INTERAKTIF MATERI SISTEM PENCERNAAN
MANUSIA UNTUK SISWA KELAS V SD”. Tujuan penelitian yaitu untuk menghasilkan
media pembelajaran berbasis Powerpoint interaktif muatan materi sistem pencernaan
manusia kelas V di salah satu Sekolah Dasar daerah Lenteng Agung. Penelitian ini
merukapan jenis penelitian pengembanga (Research and Developmen). Model penelitian
yang digunakan adalah model ADDIE. Tahapan penilian ini meliputi Analisis, desain,
pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Subjek yang digunakan pada penelitian ini
meliputi 3 orang validator, yaitu ahli media, ahli materi, dan ahli bahasa, siswa kelas V
Sekolah Dasar berjumlah 5 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media
pembelajaran berbasis PowerPoint interaktif sangat layak digunakan dalam pembelajaran
bagi siswa kelas V Sekolah Dasar. Hasil ini ditunjukkan dari penilaian rata-rata para ahli
sebesar 90,97% apabila dideskripsikan termasuk kategori sangat baik dan hasil penilaian
rata-rata dari uji coba one to one sebesar 92% apabila dideskripsikan termasuk kategori
sangat baik.
2. Nury Yuniasih , Ririn Nur Aini , Retno Widowati (2018). “Pengembangan Media
Interaktif Berbasis Ispring Materi Sistem Pencernaan Manusia Kelas V Di SDN
Ciptomulyo 3 Kota Malang”. Perkembangan teknologi yang semakin mempengaruhi
tingkah laku manusia, mulai dari cara berkomunikasi hingga cara mengajar di kelas.
Realitanya masih banyak guru yang kesulitan menggunakan teknologi, menjadikan
pembelajaran kurang dapat mengkonkretkan materi. Tujuan dari penelitian ini adalah 1)
mengembangkan media interaktif berasis Ispring, 2) mendeskripsikan kelayakan dari
media interaktif berbasis Ispring, 3) mendeskripsikan kepraktisan media interaktif berbasis
Ispring. Metode yang digunakan mengadaptasi dari model ADDIE dengan empat tahapan
yaitu: analisis, desain, pengembangan dan implementasi. Subjek uji coba adalah siswa
kelas V SDN Ciptomulyo 3. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket,
wawancara tidak terstruktur, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
media interaktif layak untuk digunakan. Penilaian oleh ahli media mendapatkan presentase
85%. Penilaian oleh ahli materi mendapatkan presentase 94%. Penilaian oleh calon
pengguna mendapatkan presentase 93%. Penilaian hasil respon siswa pada ujicoba
lapangan terbatas mendapatkan presentase 93%. Berdasarkan paparan hasil penilaian
tersebut, media interaktif “Layak” atau “Sangat Baik” untuk digunakan sebagai media
pembelajaran.
3. Pt. Wahyu Bagiana Putra, I. Gst. Agung Ayu Wulandari (2021). “ Pengembangan
Media Pembelajaran Sistem Pencernaan Manusia Berorientasi Teori Belajar Ausubel
Kelas V Sekolah Dasar”. Kurangnya penggunaan media pembelajaran yang dapat
digunakan dalam pembelajaran dengan sistem dalam jaringan pada muatan IPA materi
sistem pencernaan manusia pada kelas V menjadi salah satu alasan dari dilaksanakannya
penelitian pengembangan ini. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk untuk
merancang media pembelajaran berupa aplikasi belajar untuk materi IPA mengenai sistem
pencernaan pada manusia, kelas V SD dengan berorientasi pada teori belajar Ausubel,
serta untuk mengetahui bagaimana validitas media pembelajaran yang dikembangkan
berdasarkan hasil validasi oleh pakar ahli dan uji coba produk pada siswa. Pada penelitian
ini, data dikumpulkan menggunakan metode non-tes dengan instrumen berupa lembar
kuesioner dengan menggunakan skala likert. Penelitian ini menerapkan model
pengembangan ADDIE yang terdiri atas tahap Analyse, Design, Development,
Implementation, dan Evaluation. Hasil validasi produk oleh ahli isi dengan total persentase
91,66% dengan kualifikasi sangat baik. Hasil validasi dari ahli media pembelajaran
dengan total persentase 97,50% dengan kategori sangat baik. Hasil validasi ahli desain
pembelajaran dengan total persentase 90,00% dengan kategori sangat baik. Hasil uji coba
perorangan dengan persentase 90,15% dengan kategori sangat baik dan hasil uji coba
kelompok kecil dengan total persentase 84,85% dengan kategori baik. Berdasarkan hasil
validasi pakar ahli dan uji coba produk pada siswa, media pembelajaran sistem pencernaan
berorientasi teori belajar Ausubel dinyatakan valid dan layak digunakan sebagai media
pembelajaran untuk SD pada muatan IPA materi sistem pencernan manusia kelas V SD.

Anda mungkin juga menyukai