Soal :
1. Proses manajemen mencakup berbagai kegiatan yang ada di organisasi dan secara
umum terbagi menjadi beberapa kerangka.
Jelaskan masing-masing proses manajemen secara umum dan berikan contohnya.
Jawab :
Proses manajemen terbagi menjadi empat kerangka, yaitu :
a. Perencanaan (Planning)
Perencanaan berarti kegiatan menetapkan tujuan organisasi dan memilih cara
yang terbaik untuk mencapai tujuan tersebut.
Pengambilan keputusan merupakan bagian dari perencanaan yang berarti
menentukan atau memilih alternatif pencapaian tujuan dari beberapa alternatif
yang ada. Beberapa manfaat perencanaan adalah (1) mengarahkan kegiatan
oraganisasi meliputi peggunaan sumber daya dan penggunaannya untuk mencapai
tujuan organisasi, (2) memantapkan konsistensi kegiatan anggota organisasi agar
sesuai dengan tujuan organisasi, dan (3) memonitor kemajuan organisasi. Jika
organisasi menyimpang dari tujuan yang telah ditetapkan, dapat dilakukan
perbaikan.
Contoh perencanaan adalah penetapan tujuan, perumusan kondisi, identifikasi
hambatan dan kemudahan, dan pengembangan rencana.
c. Pengarahan (Leading)
Setelah struktur organisasi ditetapkan, orang-orangnya ditentukan, langkah
selanjutnya adalah membuat bagaimana orang-orang tersebut bekerja untuk
mencapai tujuan organisasi. Manajer perlu “mengarahkan” orang-orang tersebut.
Lebih spesifik lagi pengarahan meliputi kegiatan memberi pengarahan
(directing), memengaruhi orang lain (influencing), dan memotivasi orang tersebut
untuk bekerja (motivating). Pengarahan biasanya dikatakan sebagai kegiatan
manajemen yang paling menantang dan paling penting karena langsung
berhadapan dengan manusia.
Bagaimana membuat orang lain bekerja untuk tujuan organisasi merupakan
pekerjaan yang tidak mudah. Manajer harus mampu menciptakan suasana
(atmosfer) yang bisa mendorong orang untuk bekerja. Contohnya microsoft,
perusahaan pembuat perangkat lunak (software) di Amerika, membuat suasana
kerja yang sangat longgar. Karyawan mempunyai jam kerja yang tertentu,
mereka dapat masuk dan ke luar kapan saja, mereka tidak perlu memakai
seragam. Di tempat kerja disediakan kantin dengan variasi makanan dan
minuman. Prinsipnya, asal pekerjaan mereka selesai dan mereka bisa
menghasilkan software yang baik maka tidak ada masalah dengan peraturan
kerja.
d. Pengendalian (Controlling)
Pengendalian bertujuan untuk melihat apakah kegiatan organisasi sesuai dengan
rencana. Fungsi pengendalian meliputi empat kegiatan : (1) menentukan standar
prestasi, (2) mengukur prrestasi yang telah dicapai selama ini, (3)
membandingkan prestasi yang telah dicapai dengan standar prestasi, dan (4)
melakukan perbaikan jika ada penyimpangan dari standar prestasi yang telah
ditentukan, kemudian kembali lagi ke fungsi perencanaan untuk periode
berikutnya.
Jawab :
Pada umumnya, perencanaan terbagi menjadi tiga, yakni berdasarkan tingkatannya,
berdasarkan jangka waktunya, dan juga berdasarkan ruang lingkupnya.
1. Perencanaan Berdasarkan Tingkatan
a. Master Plan atau Rencana Induk, adalah suatu perencanaan yang lebih menekankan
pada kebijakan perusahaan yang mana didalamnya tercantum tujuan dalam kurun
waktu dan ruang lingkup yang lebih luas.
b. Operational Planning atau Rencana Operasional, adalah suatu perencanaan yang lebih
menekankan pada pedoman ataupun petunjuk dalam hal melaksanakan berbagai
program perusahaan.
c. Day to Day Planning atau Rencana harian, adalah perencanaan yang di dalamnya
terdapat berbagai kegiatan yang lebih bersifat rutin.
2. Perencanaan Berdasarkan Jangka Waktu
a. Rencana Jangka Panjang atau long term Planning, adalah suatu perencanaan yang
dibuat dan akan tetap berlaku dalam kurun waktu 10 hingga 25 tahun.
b. Rencana Jangka Menengah atau Medium Range Planning, adalah suatu perencanaan
yang dibuat dan akan tetap berlaku dalam kurun waktu 5 hingga 4 tahun
c. Rencana jangka pendek atau short range planning, adalah suatu perencanaan yang
dibuat dan akan tetap berlaku dalam kurun waktu 1 tahun
3. Perencanaan Berdasarkan Ruang Lingkup
a. Rencana strategis atau strategic planning, adalah suatu perencanaan yang didalamnya
memiliki penjelasan terkait kebijakan dalam kurun waktu yang lama dan waktu
pelaksanaannya pun juga lama. Biasanya, jenis perencanaan ini sangat sulit untuk
dimodifikasi.