Anda di halaman 1dari 6

TUGAS DISKUSI I

MANAJEMEN

Nama : Mutiara Alfiani


NIM : 044278944
UPBJJ : DKI Jakarta
TUGAS 1

1. Proses manajemen mencakup berbagai kegiatan yang ada di organisasi dan secara umum
terbagi menjadi beberapa kerangka.
Jelaskan masing-masing proses manajemen secara umum dan berikan contohnya.
2. Perencanaan dalam organisasi dengan berbagai variasinya ditujukan untuk membantu
mencapai tujuan organisasi secara maksimal.
Apa yang Anda ketahui mengenai jenis perencanaan dan proses perencanaan dalam sebuah
organisasi? Jelaskan dan berikan contoh.
LEMBAR JAWABAN JAWABAN

1. Manajemen adalah proses merencenakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan


mengendalikan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien
dengan menggunakan sumber daya organisasi.
Terdapat 4 proses atau tahapan dalam manajemen antara lain :
1) Perencanaan (Planning)
Perencanaan berarti kegiatan menetapkan tujuan organisasi dan memilih cara
yang terbaik untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan diperlukan untuk
mengarahkan kegiatan organisasi untuk mencapa tujuan bersama secara efektif
dan efisien menggunakan sumber daya yang tersedia.
Manfaat perencanaan dalam proses manajemen antara lain :
➢ Mengarahkan kegiatan organisasi meliputi perencanaan sumber daya dan
penggunaannya untuk mencapai tujuan organisasi
➢ Memantapkan konsistensi kegiatan anggota organisasi agar sesuai dengan
tujuan organisasi
➢ Memonitor kemajuan organisasi yaitu jika organisasi menyimpang dari
tujuan yang telah ditetapkan, dapat dilakukan perbaikan.
2) Pengorganisasian (Organizing dan Staffing)
Pengorganisasian dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan dalam mengoordinir
sumber daya alam, tugas, dan otoritas di antara anggota organisasi agar tujuan
organisasi dapat dicapai dengan cara yang efisien dan efektif.
3) Pengarahan (Leading)
Kegiatan pengarah seperti ini biasanya dilakukan oleh seorang manajer. Biasa
seorang manajer akan mengarahkan, mempengaruhi (Influencing) dan memotivasi
(Motivating) orang orang agar bekerja sesuai dengan pekerjaan yang sudah
direncanakan sebelumnya. Didalam pengarahan (Leading) peran manajer sangat
dibutuhkan karena manajer tidak hanya mengarahkan tetapi juga harus mampu
menciptakan kondisi lingkungan kerja yang baik dan nyaman agar para pegawai
produktif dalam bekerja dan mampu menunjang tujuan organisasi.
4) Pengendalian (Controlling)
Pengedalian bertujuan untuk melihat apakah kegiatan organisasi berjalan sesuai
dengan perencanaan. Fungsi pengendalian antara lain :
➢ Menentukan standar prestasi
➢ Mengukur prestasi yang telah dicapai sebelumnya
➢ Membandingkan prestasi yang telah dicapai sebelumnya dengan standar
prestasi
➢ Melakukan perbaikan jika ada penyimpangan dari strandar prestasi yang
telah ditentukan.
Contoh dari proses- proses kegiatan manajemen antara lain :
Proses Perencanaan
❖ Menentukan perencanaan/target yang ingin dicapai
Proses Pengorganisasian
❖ Menentukan struktur/bagan kerja serta pembagian tugas (jobdesk) kerja untuk
setiap pegawai
Proses Pengarahan
❖ Memberikan program untuk karyawan meningkatkan produktivitasnya
❖ Melakukan kegiatan kegiatan untuk memotivasi pegawai
❖ Menghadirkan lingkungan kerja yang baik dan nyaman
Proses Pengendalian
❖ Melakukan meeting untuk mengevaluasi setiap tahapan tahapan dalam bekerja serta
mencari solusi apabila organisasi/perusahaan sudah berjalan menyimpang dari
tujuan awal.
2. Perencanaan (Planning)
Perencanaan berarti kegiatan menetapkan tujuan organisasi dan memilih cara yang
terbaik untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan diperlukan untuk mengarahkan
kegiatan organisasi untuk mencapa tujuan bersama secara efektif dan efisien
menggunakan sumber daya yang tersedia. Terdapat beberapa jenis perencanaan yang
dikelompokkan berdasarkan tujuan organisasi, antara lain :
1) Perencanaan Strategis
Rencana startegis merupakan rencana jangka panjang ( Lebih dari 5 Tahun)
untuk mencapai tujuan strategis. Perencanaan strategis meliputi rencana
keseluruhan organisasi dan biasanya ditangan (handle) secara langsung oleh
manajer puncak dimana manajer ini akan mengatur dana (commit) serta (return)
atau pengembalian dari biaya yang dikeluarkan.
Contoh dari perencanaan strategis adalah diversifikasi bisnis menjadi lini baru.
Tingkat pertumbuhan perlu direncanakan dalam penjualan, jenis produk baru
yang akan ditawarkan, dan sebagainya.
2) Perencanaan Taktis
Perencanaan taktis merupakan kelanjutan atau turunan dari rencanan strategis.
Rencanan taktis umumnya berjangka lebih pendek dari rencana strategis (1-5
Tahun). Rencana strategis lebih mengutamakan alokasi sumber daya, lingkungan,
dan misi tetapi rencana taktis lebih memfokuskan kepada manusia (SDM) dan
aksi (Tindakan).
Contoh dari strategi taktis adalah semisal sebuah perusahaan memiliki rencana
strategis untuk memasuki pasar global tentunya dia perlu memyuplai bahan baku,
rencana taktis kemudian dikembangkan melalui pembelian bahan baku dari
perusahaan penyuplain bahan baku atau bisa juga dengan mencoba membangun
pabrik sendiri untuk menyuplai bahan baku tersebut.
3) Perencanaan Operasional
Perencanaan operasional merupakan turunan dari rencana taktis, dimana
perencanaan ini memiliki fokus yang lebih sempit, jangkan waktu yang pendek
(kurang dari 1 tahun) serta melibatkan manajemen tingkat bawah.
Contoh dari perencanaan operasional antara lain pengembangan kegiatan
kurikuler, pengembangan kegiatan kesiswaan di dalam lingkungan sekolah.

Sumber :
1. BMP EKMA4116 Manajemen
2. https://sarjanaekonomi.co.id/perencanaan/
3. Jurnal PERENCANAAN STRATEGIS UNTUK ORGANISASI KEMAHASISWAAN1
Oleh : Dindin Abdul Muiz Lidinillah

Anda mungkin juga menyukai