UJIAN AKHIR SEMESTER

KOPERASI DAN UMKM

Dosen Pengampu: Sapta Rini Widyawati,S.Psi.,MM

OLEH :

NAMA : I Puti Aris Wirananda

NIM/NO : 2002612010182/34
KELAS : E Manajemen Pagi

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MAHASARASWATI
DENPASAR
2022
1. Keberadaan koperasi di Indonesia memiliki peran penting bagi setiap lembaga dan
anggota yang menjalankannya, salah satunya untuk membangun perekonomian.
Berikut adalah beberapa peran koperasi dalam perekonomian Indonesia yang kamu
harus ketahui, yaitu:
a. Mengembangkan Kegiatan Usaha Masyarakat

Contohnya, koperasi yang bergerak dalam bidang usaha pengadaan alat-alat

pertanian yang dibutuhkan oleh petani. Dengan adanya koperasi tersebut, maka
petani bisa membeli kebutuhan alat-alat pertanian di koperasi dengan harga yang
lebih murah. Karena itu, kegiatan usaha pertanian tersebut bisa menjadi lebih baik
dan meningkat.

b. Meningkatkan Pendapatan Anggota

Kalau kamu menjadi anggota koperasi, kamu bisa mendapatkan Sisa Hasil Usaha
(SHU) yang diperoleh koperasi sehingga kamu mendapatkan keuntungan. Hal ini
karena semakin besar jasa seorang anggota terhadap koperasi, maka semakin
besar pula penghasilan yang diperoleh anggota itu.

c. Mengurangi Tingkat Pengangguran

Kehadiran koperasi di Indonesia diharapkan bisa menolong nasib mereka yang

membutuhkan pekerjaan, karena dengan adanya koperasi akan dibutuhkan
banyak pekerja untuk mengelola usahanya. Setiap orang juga bisa belajar
mengelola keuangan dan mendapatkan penghasilan setiap bulan dari pengelolaan
koperasi ini. Pada dasarnya, koperasi bisa memberi kesempatan kepada tenaga
kerja dan menyerap sumber daya manusia.

d. Meningkatkan Taraf Hidup Masyarakat

Kegiatan koperasi bisa meningkatkan penghasilan para anggota koperasi. Ini

berarti peran koperasi bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat. Dengan
memperoleh penghasilan yang tinggi, kemungkinan akan lebih mudah memenuhi
kebutuhan hidup yang beraneka ragam, dan sebagai alat perjuangan ekonomi
untuk bisa bersaing dengan badan usaha lainnya.
Sebagai Mahasiswa FEB UNMAS saran-saran yang bisa berikan agar kejadian
penyalahgunaan perijinan koperasi seperti kasus KSP yang menjalankan praktik
pinjaman ilegal tersebut tidak terulang yaitu dengan cara melakukan riset terlebih
dahulu terhadap koperasi yang akan mengelola dana kita dan pastikan koperasi
tersebut sudah memiliki izin resmi serta selalu waspada terhadap iming-iming hasil
yang tidak wajar. Hal terpenting, adalah pemberian pemahaman kepada masyarakat
terkait kegiatan usaha pinjaman dalam jaringan/daring illegal, Koperasi sebagai badan
hukum dapat menjalankan usaha pinjaman dalam jaringan/daring illegal sebagaimana
yang daitur pada POJK No 77 Tahun 2016, tetapi terbatas hanya pada Koperasi jenis
Jasa, sehingga Koperasi Simpan Pinjam tidak dapat melayani pinjaman online
(pinjol), Adapun Koperasi Simpan Pinjam dapat melakukan kegiatan usaha simpan
pinjam secara digital/elektronik dengan tetap membatasi pengguna layanan simpan
pinjam hanya kepada Anggota yang telah melunasi simpanan pokok serta
menandatangani buku daftar anggota. Serta kami harapkan Kementerian Koperasi dan
UKM untuk terus melakukan pengawasan terhadap praktik-praktik pinjaman dalam
jaringan/daring illegal yang dilakukan oleh Koperasi, dengan membentuk Tim
Pemantau Pinjaman Online, serta berkoordinasi dengan Kementerian/Lembaga
terkait. Dan perlu diketahui modus pinjol ilegal memiliki ciri-ciri, Penawaran melalui
berbagai media sosial, Menggunakan nama KSP atau koperasi, Pencatutan nama
koperasi yang telah berizin, Menyatakan “sudah terdaftar” atau “diawasi” oleh
OJK/Kemenkop, Menggunakan logo koperasi Indonesia atau Kemenkop dan UKM,
Berbadan hukum, tapi kegiatannya tidak sesuai prinsip koperasi, Pelayanan secara
terbuka (kepada masyarakat), Bunga pinjaman tinggi (tidak masuk akal), Ada unsur
paksaan (debt collector), dan Tidak memiliki kantor yang jelas, tidak ada papan nama,
dll (virtual office). Sedangkan, ciri-ciri khas KSP yang legal adalah, pelayanan secara
tertutup (kepada Anggota koperasi), bunga pinjaman cukup rendah (diputus pada
Rapat Anggota), mengedepankan unsur persuasive, memiliki kantor yang jelas,
(papan nama), dan rapat anggota secara teratur.
2. Menurut saya kebijakan yang harus dilakukan pemerintah untuk menunjang perbaikan
UMKM di Indonesia sehingga dapat bersaing di pasar internasional yaitu:
a. Memberikan edukasi atau peyuluhan bagi UMKM untuk memasarkan produknya
mealui internet ataupun sosial media untuk menjangkau lebih banyak konsumen
hingga dapat bersaing di pasar internasional.
b. Memberikan edukasi atau pelatihan untuk melakukan ekspor maupun impor barang
bagi UMKM.
c. Mempermudah pengurusan syarat” ekspor impor bagi umkm
d. Membuatkan wadah komunitas yang resmi bagi UMKM
e. Lebih menekankan lagi kerjasama BUMN dan UMKM sehingga dukungan
terhadap UMKM semakin maksimal.

3. Jenis koperasi yang saya amati adalah KSU (Koperasi Serba Usaha) yang memiliki
anggota sebanyak 157orang dan 12orang karyawan yang memiliki struktur organisasi
seperti koperasi pada umunya. Keseharian koperasi ini menjalankan usahanya seperti
melakukan pemungutan dana ke rumah-rumah nasabah yang ingin menabung perhari
maupun per bulan, memberikan pinjaman bagi nasabah yang memerlukan bantuan
dan sebagainya. Saran yang saya berikan agar koperasi Hening Rahayu menjadi lebih
maju dan berkembang yaitu dengan cara menambahkan karyawan yang dirasa kurang
maksimal saat ini untuk melayani nasabah, untuk promosi dengan memberikan kredit
kepada UMKM yang berada di sekitar Tabanan Kota untuk modal usaha, agar
keuangan di koperasi Hening Rahayu meningkat dengan cara melakukan pencarian
nasabah nasabah baru untuk melakukan penyimpanan uang maupun deposito bagi
masyarakat yang ingin menanamkan modalnya di koperasi Hening Rahayu agar
nantinya dapat membantu lebih banyak UMKM di sekitar koperasi dan memenuhi
kebutuhan dana untuk UMKM tersebut agar dapat berjalan secara maksimal.

4. Jenis UMKM yang saya angkat adalah Usaha Coffee Shop Kopi Belakang Rumah yang
beralamat di jl. Ahmad Yani 1 Kediri, Tabanan.Coffee Shop ini menjual berbagai
macam kopi seperti kopi hitam, kopi susu, espresso, latte, machiato dan sebagainya,
selain itu ada pula makanan pendamping kopi seperti pisang goreng roti bakar dan lain-
lain. Coffee shop ini saat ini hanya memiliki 1 Orang karyawan yang biasanya dibantu
 oleh pemiliknya. Coffee Shop Kopi Belakang Rumah ini memasarkan produknya
dengan cara mempromosikan melalui teman teman dan juga melalui bantuan sosial
media teman-temanya, selain itu pemilik juga mempromosikan produknya melalui
influencer-influencer/selebgeram lokal tabanan untuk mempromosikan produknya di
sosial media instagram. Pengasilan Coffee Shop ini sekitar Rp.2 juta/bulan atau kurang
lebih Rp.24juta per tahunnya. Pada saat pandemic Covid 19 Dalam situasi pandemi ini
coffe shop ini terbilang cukup berhasil mengelola usahanya dimana sampai saat ini
masih stabil dan belakangan ini semakin ramai setelah PPKM mulai dilonggarkan dan
mulai dibukanya sekolah-sekolah, bahkan belakangan ini pemasukan coffee shop ini
meningkat jauh dari sebelumnya.

5. Menurut saya UKM Coffee Shop yang saya amati dari factor internal yaitu masih
kurangnya karyawan dimana jam operasional jadi terbatas dan harus digantikan oleh
pemilik ketika karyawan libur, saran saya sebaiknya Coffee Shop ini menambah
jumblah karyawan untuk memkasimalkan produksi maupun jam operasional sehingga
lebih mudah untuk memanajemen waktu kerja karyawan selain itu dengan menambah
karyawan pemilik tidak harus terjun langsung melakukan produksi sehingga pemilik
nantiya bisa memaksimalkan upaya pemasaran agar dapat menjangkau lebih banyak
konsumen untuk menaikan penjualan, untuk keuangan perusahaan ini saya rasa sudah
baik namun saran saya perusahaan perlu melakukan pencatatan keuangan yang lebih
rinci atau detail untuk mengetahui kelemahan-kelemahan dalam operasional sehingga
produksi menjadi optimal.. dan faktor eksternal yaitu lokasi usaha yang terbilang
kurang mudah dijangkkau (tidak di jalan utama) menurut saya apabila dana perusahaan
dirasa cukup sebaiknya perusahaan melakukan penyewaan kontrakan yang berada di
jalan utama ataupun dekat keramaian karena saya rasa apabila Coffe Shop ini lebih
berlokasi di tempat yang strategis akan dapat menarik lebih banyak konsumen sehingga
dapat mencapai penghasilan yang maksimal.