KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat, rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan bahan ajar matematika ini
Bahan ajar ini disusun sebagai salah satu sumber belajar dalam pelaksanaan belajar
mengajar matematika Bentuk Aljabar. Dalam bahan ajar ini, penyajian materi menggunakan model
Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) guna meningkatkan kemampuan peserta didik
memahami materi yang sedang dipelajari. Bahan ajar ini juga dilengkapi dengan contoh-contoh
soal, latihan, dan evaluasi.
Tujuan penyusunan bahan ajar ini Selain mampu mengomunikasikan matematika
sebagaimana indikator yang telah diurai, peserta didik juga diharapkan mampu mengomunikasikan
ide dan gagasannya dengan berbagai perangkat matematika serta memiliki sikap menghargai
matematika dalam aktivitas sehari-hari.
Dengan segala kerendahan hati, kami memohon kepada siapa saja yang membaca dan
menggunakan bahan ajar ini agar sudi kiranya memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ditemukan.
Akhirnya, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
kontribusinya terhadap penyusunan bahan ajar ini. Semoga segala amal kebaikan yang telah
diberikan mendapat balasan yang sesuai dari-Nya. Aamiin.
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
DAFTAR ISI
Materi ..............................................................................................................................4
Rangkuman ....................................................................................................................7
Glosarium .......................................................................................................................9
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
Penyusunan bahan ajar matematika materi Bentuk Aljabar sub materi mengenal bentuk
aljabar ini disusun untuk membantu peserta didik kelas VII dalam meningkatkan kemampuan
mengidentifikasi unsur-unsur bentuk aljabar.
Penyusunan bahan ajar ini disesuaikan dengan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Kurikulum 2013 yang berlaku saat ini. Bahan Ajar Matematika transformasi refleksi ini juga
diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru dalam membimbing peserta didik mempelajari
matematika pada materi bentuk aljabar
Penyajian materi dalam bahan ajar ini disusun dengan menggunakan model Discopery
Learning (DL) yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik untuk
belajar, Sistematika bahan ajar ini adalah sebagai berikut:
1. Bahan ajar di awali dengan paparan kompetensi yang harus dicapai oleh peserta didik.
2. Materi pembahasan di awali dengan pemberian masalah yang akan di kaji oleh peserta
didik,
3. Uraian materi merupakan materi pokok/materi pembelajaran dalam bahan ajar. Materi
disajikan dengan bahasa yang sederhana sehingga mudah dipahami.
4. Setiap pembahasan sub materi dilengkapi dengan contoh soal untuk memperjelas konsep
yang dipelajari.
5. Latihan berisi soal-soal untuk menguji kemampuan peserta didik dalam memahami materi
yang dipelajari. Latihan yang disajikan sudah disesuaikan dengan indikator-indikator.
6. Rangkuman berisi pokok-pokok pembicaraan materi yang telah selesai dipelajari.
Selanjutnya, ada langkah-langkah yang disarankan bagi peserta didik dalam menggunakan bahan
ajar ini.
1. Bacalah terlebih dahulu kompetensi yang harus dicapai yang terletak sebelum pembahasan.
2. Pahami uraian materi dengan seksama dan perhatikan contoh soal yang diberikan dengan
sebaik-baiknya.
3. Kerjakan latihan soal yang ada dalam setiap sub-materi.
4. Bacalah kembali rangkuman yang ada di akhir bab.
5. Kerjakan soal-soal evaluasi yang ada di akhir bab.
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
Bentuk Alajabar
Suku
Contoh : Jumlah suku dari 3p + 8 adalah 2
Masalah 1 :
Disedikan 9 gelas yang masing-masing berisi uang logam pecahan 200, 500 dan 1000.
Berapakah banyaknya seluruh uang logam yang terdapat dalam 9 gelas tersebut?
Penyelesaian :
Alternatif 1 :
200 + 200 +200 +500 +500 +500 +1000 +1000 +1000
= 5.100
Alternatif 2 :
(3 x …..…) + (3 x ..….. ) + ( 3 x ..…..)
……. + ..….. + …… = ..……
Alternatif 3 :
3 x ( ……. + …….. + ……..)
3 x …………. = ………….
Masalah 2 :
Disedikan 9 gelas yang masing-masing berisi uang logam pecahan 500, 1000 dan pensil
Berapakah banyaknya seluruh uang logam dan pensil yang terdapat dalam 9 gelas tersebut?
Penyelesaian :
Alternatif 1 :
……. + ....… +….… + ....… + ....… + ....… + ....… + ....… + ....… = ..….
Alternatif 2 :
(3 x …..……) + (3 x …...….. ) + ( 3 x ……..…..)
……. + ..….. + …… = ..……
Alternatif 3 :
3 x ( ……. + …….. + ……..)
3 x …………. + ………… = ………….
Masalah 3 :
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
Disedikan 9 gelas yang masing-masing berisi uang logam pecahan 1000, pensil dan bolpoint
.
Berapakah jumlah seluruh uang logam, pensil dan bolpoint yang terdapat dalam 9 gelas
tersebut?
Penyelesaian :
Alternatif 1 :
……. + ....… +….… + ....… + ....… + ....… + ....… + ....… + ....… = ..….
Alternatif 2 :
(3 x …..…) + (3 x ..….. ) + ( 3 x ..…..)
……. + ..….. + …… = ..……
Alternatif 3 :
3 x ( ……. + …….. + ……..) = ……….
Dari ketiga permasalahan diatas, Apakah semuanya dijumlahkan? berapa jumlah benda yang
terkumpul ?
Kemukakan alasanmu !
Untuk masalah 3,
Jika kita tulis inisial benda misal pensil = p, dan bolpoint = b, maka hasilnya :
3p + 3b + 3000, bilangan ini disebut bentuk aljabar.
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang memuat huruf-huruf untuk mewakili
bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar terdiri dari suku-suku, setiap suku terdiri dari faktor
dan Konstanta, Faktor terdiri dari Koifisien dan variable
3p + 3b + 3000
0
Suku ke-1 suku ke-2 suku ke-3
3000 disebut konstanta
3p => 3 disebut koefisien 3b => 3 disebut koefisien
p disebut variable/peubah b disebut variable/peubah
Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas.
Variabel disebut juga peubah, biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z.
Koefisien adalah bilangan yang memuat variabel dari suatu suku pada bentuk aljabar.
Koefisien pada bentuk aljabar adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar
Konstanta adalah Suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak
memuat variabel disebut konstanta.
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
Suku adalah suatu variabel beserta koefisiennya atau konstantanya pada bentuk aljabar
yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.
• Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-
masing variabel yang sama.
Contoh: 5x dengan –2x, 3a2 dengan a2, y dengan 4y, ...
• Suku tak sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-
masing variabel yang tidak sama.
Contoh: 2x dengan –3x2, –y dengan –x3, 5x dengan –2y, ...
a) Suku satu adalah bentuk aljabar yang tidak dihubungkan oleh operasi jumlah atau
selisih. Contoh: 3x, 2a2, –4xy, ...
b) Suku dua adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh satu operasi jumlah atau
selisih. Contoh: 2x + 3, a2 – 4, 3x2 – 4x, ...
c) Suku tiga adalah bentuk aljabar yang dihubungkan oleh dua operasi jumlah atau
selisih. Contoh: 2x2 – x + 1, 3x + y – xy, ...
Bentuk aljabar yang mempunyai lebih dari dua suku disebut suku banyak.
Catatan:
Bentuk aljabar suku dua disebut juga binom, bentuk aljabar suku tiga disebut trinom,
sedangkan bentuk aljabar suku banyak disebut polinom.
Latihan
RANGKUMAN
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang memuat huruf-huruf untuk mewakili
bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar terdiri dari suku-suku, setiap suku terdiri dari
faktor dan Konstanta, Faktor terdiri dari Koifisien dan variable
Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan
jelas. Variabel disebut juga peubah, biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z.
Koefisien adalah bilangan yang memuat variabel dari suatu suku pada bentuk aljabar.
Koefisien pada bentuk aljabar adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar
Konstanta adalah Suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak
memuat variabel disebut konstanta.
Suku adalah suatu variabel beserta koefisiennya atau konstantanya pada bentuk aljabar yang
dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.
• Suku-suku sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-
masing variabel yang sama.
Contoh: 5x dengan –2x, 3a2 dengan a2, y dengan 4y, ...
• Suku tak sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-
masing variabel yang tidak sama.
DAFTAR PUSTAKA
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Matematika Untuk SMP/MTs Kelas VII Edisi
Revisi 2016, Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembukuan Balitbang Kemendikbiud.
https://pkab.wordpress.com/2008/08/01/peta-konsep-matematika-smp-kelas-8/
https://sites.google.com/site/lksmatematikakelas/
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
KUNCI JAWABAN
Rubrik Penilaian
2. a. 2x dan – 4y 5
b. 7ab , 2a dan 3ab
3. a. Sejenis 5
b. Tak sejenis
4. a. 2x sejenis dengan 3x 10
5y sejenis dengan 7y
b. -4ab2 sejenis dengan 7ab2
2ab sejenis dengan 5ab
2a2b sejenis dengan 9a2b
Jumlah skor 25
Nilai = Jumlah skor x 2
5
BAHAN AJAR BENTUK ALJABAR
GLOSARIUM
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang memuat huruf-huruf untuk mewakili
bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar terdiri dari suku-suku, setiap suku
terdiri dari faktor dan Konstanta, Faktor terdiri dari Koifisien dan variable
Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan
jelas. Variabel disebut juga peubah, biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a,
b, c, ... z.
Koefisien adalah bilangan yang memuat variabel dari suatu suku pada bentuk aljabar.
Koefisien pada bentuk aljabar adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk
aljabar
Konstanta adalah Suku dari suatu bentuk aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat
variabel disebut konstanta.
Suku adalah suatu variabel beserta koefisiennya atau konstantanya pada bentuk aljabar
yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih.